
Sebagian besar teman-teman pasti sudah tahu dong bagaimana kelezatan pisang molen, resep molen dengan isi pisang di dalamnya itu memang sangat terkenal sekali. Tidak hanya di pulau Jawa, pisang molen bandung ini bahkan sampai ke luar daerah pun banyak yang suka. Dengan balutan kulit pisang molen dipadu dengan pisang yang manis, rasa yang dihasilkan benar benar enak di lidah kita. Tetapi tahukah teman teman cara membuat pisang molen yang benar dan bahan bahan apa saja yang dibutuhkan?
Sesuai namanya, resep molen kali ini menggunakan bahan pisang sebagai bahan utamanya dan dipadu dengan kulit pisang molen. Untuk itu, salah satu kunci utama untuk membuat resep pisang molen yang enak dan lezat terletak di pemilihan bahan pisang yang akan digunakan. Untuk hasil terbaik, teman teman bisa menggunakan Pisang Raja yang sudah masak tetapi jangan terlalu matang daging pisangnya supaya tidak lembek.
Tetapi kalau tidak ada, teman teman juga bisa mengganti pisang raja dengan jenis pisang yang lain, seperti pisang uli, pisang kepok kuning atau jenis pisang lain yang tersedia di tempat anda. Tentu saja, selain pisangnya, adonan kulit pisang molennya juga berpengaruh. untuk lebih jelasnya, silahkan melihat cara membuat dan bahan bahan Resep Pisang Molen di bawah ya.
Bagaimana menurut teman teman cara membuat pisang molen di atas? Sangat mudah sekali bukan. Apabila menurut teman teman 16 pisang molen terlalu banyak, teman teman bisa mengurangi pisang yang digunakan dan menyimpan kulit pisang molennya sampai 20 hari di lemari pendingin dan dalam keadaan tertutup rapat. terimakasih semoga bermanfaat buat teman-teman.
Sumber: http://resepcaramemasak.info/resep-pisang-molen-sederhana-dan-cara-membuatnya/
Sumber daya air merupakan sebuah unsur esensial dalam mendukung keberlangsungan kehidupan di bumi. Ketersediaan air dengan kualitas baik dan jumlah yang cukup menjadi faktor utama keseimbangan ekosistem serta kesejahteraan manusia. Namun, pada era modern saat ini, dunia menghadapi krisis air yang semakin mengkhawatirkan (Sari et al., 2024). Berkurangnya ketersediaan air disebabkan oleh berbagai faktor global seperti pemanasan, degradasi lingkungan, dan pertumbuhan penduduk yang pesat. Kondisi tersebut menuntut adanya langkah-langkah strategis dalam pengelolaan air dengan memperhatikan berbagai faktor yang tidak hanya teknis, tetapi juga memperhatikan sosial dan budaya masyarakat. Salah satu langkah yang relevan adalah konservasi air berbasis kearifan lokal. Langkah strategis ini memprioritaskan nilai-nilai budaya masyarakat sebagai dasar dalam menjaga sumber daya air. Salah satu wilayah yang mengimplementasikan konservasi berbasis kearifan lokal yaitu Goa Ngerong di kecamatan Rengel,...
Kelahiran seorang anak yang dinantikan tentu membuat seorang ibu serta keluarga menjadi bahagia karena dapat bertemu dengan buah hatinya, terutama bagi ibu (melahirkan anak pertama). Tetapi tidak sedikit pula ibu yang mengalami stress yang bersamaan dengan rasa bahagia itu. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan tentang makna dari pra-kelahiran seseorang dalam adat Nias khusunya di Nias Barat, Kecamatan Lahomi Desa Tigaserangkai, dan menjelaskan tentang proses kelahiran anak mulai dari memberikan nama famanoro ono khora sibaya. Metode pelaksanaan dalam penelitian ini adalah menggunakan metode observasi dan metode wawancara dengan pendekatan deskriptif. pendekatan deskriptif digunakan untuk mendeskripsikan fakta sosial dan memberikan keterangan yang jelas mengenai Pra-Kelahiran dalam adat Nias. Adapun hasil dalam pembahasan ini adalah pra-kelahiran, pada waktu melahirkan anak,Pemberian Nama (Famatorõ Tõi), acara famangõrõ ono khõ zibaya (Mengantar anak ke rumah paman),...
Prajurit pemanah dari komunitas pemanah berkuda indonesia (KPBI) mengikuti Festival Keraton Nusantara 2017. mewakili kesultanan kasepuhan cirebon. PAKAIAN: terdiri dari ikat kepala/ totopong khas sunda jenis mahkuta wangsa. kain sembongb berwarnaungu di ikat di pinggang bersamaan dengan senjata tajam seperti golok dan pisau lalu baju & celana pangsi sunda. dengan baju corak ukiran batik khas sunda di bagian dada. untuk alas kaki sebagian besar memakai sendal gunung, namun juga ada yang memakai sepatu berkuda. BUSUR: sebagian besar memakai busur dengan model bentuk turkis dan ada juga memakai busur model bentuk korea. ANAK PANAH: Semua nya memakai anak panah bahan natural seperti bambu tonkin, kayu mapple & kayu spruce QUIVER (TEMPAT ANAK PANAH): Semua pemanah menggunakan quiver jenis backside quiver atau hip quiver . yaitu quiver yang anak panah di pasang di pinggang dan apabila anak panah di pasang di dalam quiver , nock anak panah menghadap ke belaka...
aksi pertunjukan pusaka dan pasukan kesultanan kacirebonan dari balaikota cirebon sampai ke keraton kacirebonan
Para pasukan penjaga keraton Sumedang larang