kemerdekaan
435 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
Nasi Kuning Jelai - Kalimantan Tengah - Kalimantan Tengah
Makanan Minuman Makanan Minuman
Kalimantan Tengah

Nasi Kuning Jelai   Cara Membuat: Didihkan santan kental, masukkan jelai, lalu masak hingga santan habis, kemudian kukus hingga matang.     Sumber:  Suryatini N. Ganie (2010).  Mahakarya kuliner: 5000 resep makanan & minuman di Indonesia dengan rasio perbandingan dasar bumbu dan bahan . Gramedia Pustaka Utama.   Lokasi penjual: Warung Rahmat Nasi Kuning Alamat: Jl. Perintis Kemerdekaan, Ps. Lama, Banjarmasin Tengah, Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan 70125 Telepon: 0812-5474-2514

avatar
Naufalrasyid
Gambar Entri
Alpukat Garo Rasa Kopi
Makanan Minuman Makanan Minuman
Sulawesi Utara

Bahan-bahan 1 buah alpukat sesuai selera gula 1 sachet kopi   Langkah Kerok alpukat sesuai selera Tambahkan gula sampai manis Tambahkan kopi secukupnya Alpukat garo rasa kopi siap dihidangkan   RM yang menyediakan: RM Kota Daeng Jl. Perintis Kemerdekaan KM 18 (Sudiang), Makassar, Sulawesi Selatan   Sumber: https://cookpad.com/id/resep/1679809-alpukad-garo-rasa-kopi

avatar
hallowulandari
Gambar Entri
kopi kotamobagu - Kabupaten Bolaang Mongondow - Sulawesi Utara
Makanan Minuman Makanan Minuman
Sulawesi Selatan

Setelah masa kemerdekaan Republik Indonesia tahun 1945 hingga kini kopi Kotamobagu masih tetap bertahan dari segala perubahan jaman. Meski banyak juga yang telah menggantinya dengan tanaman yang lebih menjanjikan seperti tanaman vanilli dan cengkeh, karena mengejar harga vanilli dan cengkeh yang sempat melambung tinggi. Tanaman kopi masih terus bertahan di daerah kaki gunung Ambang, tepatnya di kecamatan Modayag. Desa-desa di kecamatan ini masih menjadi pusat penghasil terbesar kopi Kotamobagu. Sebagian dari penduduk desa ini datang dari pulau Jawa sebagai buruh di perkebunan kopi pada jaman penjajahaan Belanda. Sampai masa kemerdekaan mereka beranak-pinak dan memilih tinggal. Keberadaan mereka turut melestarikan tanaman kopi Kotamobagu. Kopi Kotamobagu merupakan jenis arabica yang ditanam pada ketinggian 600-2200 mdpl di kaki dan punggung gunung Ambang. Kopi Kotamobagu sudah cukup terkenal kenikmatannya. Dalam gala dinner antara pemerintah Republik Ceko dan Kedutaaan Besar...

avatar
Isni
Gambar Entri
Nasi Kuning Banjar Telor Masak Habang - Banjar - Kalimantan Selatan
Makanan Minuman Makanan Minuman
Kalimantan Selatan

Bahan-bahan ( 3 cup beras) 1 lembar daun pandan, simpulkan 1 bungkus kara 65ml 2 lembar daun salam 2 lembar daun jeruk 1 batang serai, geprek Secukupnya garam Secukupnya air Secukupnya kunyit bubuk Telur masak habang : 5 butir telur, rebus hingga matang 5 cm kayu manis 10 buah cabe keriting merah kering 4 butir bawang merah 2 butir bawang putih 2 cm jahe 1/2 sdt terasi matang 1/2 biji gula merah ukuran kecil. Iris sisir Secukupnya garam & gula Secukupnya air Langkah Nasi kuning banjar : cuci beras hingga bersih. Masukkan beras, santan instan, serai, daun salam, daun jeruk, daun pandan dan air secukupnya seperti ukuran memasak nasi Aron nasi lalu masukkan kunyit bubuk hingga tingkat kuning yg diinginkan. Masukkan garam dan gula. Icip rasa. Jika air sdh habis meresap, masukkan beras kedalam kukusan yang sudah dipanaskan. Kukus kura...

avatar
Fachni
Gambar Entri
Kantola
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Sulawesi Tenggara

Suku bangsa Muna yang mendiami wilayah Sulawesi Tenggara memiliki salah satu tradisi yang masih bertahan sampai sekarang adalah tradisi lisan kantola yang menjadi kekayaan budaya di Indonesia yang perlu dilestarikan. Keberadaan penutur kantola (pokantolano) saat ini umumnya sudah berusia lanjut, namun demikian mereka masih fasih melantunkan syair-syair kantola. Sebagai produk lokal masyarakat Muna, kantola merupakan prosa liris yang dimainkan dengan cara berbalas pantun antara kelompok laki-laki dan kelompok perempuan. Syair-syair yang didendangkan digubah pada saat bermain kantola. Syair-syair digubah secara spontan pada saat bermain dan merupakan ekspresi perasaan dari masing-masing pemain. Pada awalnya kantola digelar pada malam hari di musim kemarau setelah panen ubi kayu dan ubi jalar. Perkembangan selanjutnya permainan kantola digelar ketika ada peristiwa penting yang bertajuk suka cita seperti perkawinan, katoba, karia , perayaan hari kemerdekaan Indonesia,...

avatar
Sitiyudhaaminah
Gambar Entri
Iwak Saluang Goreng - Sampit - Kalimantan Tengah
Makanan Minuman Makanan Minuman
Kalimantan Tengah

Well, perantau mana yang tidak merindukan ikan kriuk-kriuk ini? Renyahnya, ‘kres’-nya saat dikunyah, aroma yang memanjakan hidung, cita rasa sungai yang memanjakan lidah. Anda akan gemas saat melihat ikan-ikan kecil ini baru selesai digoreng.   Orang Sampit mana yang tidak paham dengan ikan ini, iwak saluang. Salah satu cara memakannya ialah digoreng, cara lain bisa direbus atau dibuat gangan bersama sayuran dan santan. Anggaplah ada sambal hampalam atau kuini (sejenis mangga) yang berpadu dengan terasi. Bah, mantap makan siang hari bersama nasi panas dengan lauk ini.   Setiap melihat iwak saluang, saya teringat masa lalu di mana masih tinggal di dekat Sungai Mentaya. Waktu kecil, saya sering diajak acil (bibi) saya mencuci atau mandi di sungai. Pun juga iwak saluang membangkitkan kenangan dengan saudara dan sepupu-sepupu saya di masa lalu. Dahulu, saya sering diambilkan iwak saluang  hidup, fresh dari Sungai Mentaya.  ...

avatar
Fachni
Gambar Entri
Coto Paraikatte
Makanan Minuman Makanan Minuman
Sulawesi Selatan

Alamat : Jalan A. P. Pettarani No. 125 Makassar/ dekat SPBU Pettarani Alamat Cabang : Jalan Perintis Kemerdekaan KM. 7 (dekat MTOS) Waktu Buka : 08.00-22.00 Wita Nama Pemilik : H. Nurdin Dg. Narang Sejak Tahun : Tahun 1980 Fasilitas : TV, Kulkas, ruang pertemuan baik rombongan, keluarga, arisan, toilet, kipas angin, dan lahan parkir. Kapasitas : Pettarani = 100 orang; Perintis = 60 orang Harga menu : Berkisar 10.000 rupiah Makanan Unggulan : Coto Karakteristik : Makanannya terbuat dari daging lokal, dan disajikan menggunakan bumbu racikan khas rumah makan ini. Coto Paraikatte merupakan makahan khas Makassar yang mempertahankan cita rasanya sejak dulu hingga sekarang. Source:https://makassarkuliner.com/coto-paraikatte/

avatar
Fennec_fox
Gambar Entri
Kendhi - Jawa Tengah - Jawa Tengah - Peralatan Masak
Ornamen Ornamen
Jawa Tengah

Alat dapur yang terbuat dari gerabah (tanah liat) ini dikhususkan sebagai tempat minum siap saji. Kendhi ini biasa diisi dengan air mentah atau air matang. Dulu kala, air dalam kendhi yang siap diminum tidak harus dimasak dulu. Sebab air minum mentah zaman dulu belum begitu banyak tercemar oleh bakteri. Berbeda sekali dengan air mentah sekarang yang sudah banyak tercemar, sehingga harus dimasak dulu sebelum diminum. Selain itu juga bisa dipengaruhi oleh ketahanan fisik seseorang. Orang zaman dulu sebagai pekerja keras lebih tahan terhadap air minum mentah dari pada orang zaman sekarang. Zaman dulu hampir di setiap rumah tentu tersedia kendhi. Namun sekarang, alat ini sudah banyak tergantikan oleh barang-barang yang terbuat dari logam, porselin, plastik, kaca, dan sejenisnya, berupa teko, porong, ceret, dan lain sebagainya. Walaupun bentuk derivasi kendhi sudah beraneka ragam, kendhi hingga saat ini masih tetap eksis. Tentu saja keberadaannya sudah jauh berk...

avatar
Oase
Gambar Entri
Kuwali - DI Yogyakarta - DI Yogyakarta - Peralatan Masak
Ornamen Ornamen
Daerah Istimewa Yogyakarta

Pengguna kuwali hanya tinggal para pedagang makanan, seperti soto dengan label soto kuwali, pedagang gudheg, bubur, dan lainnya. Sementara warga pedesaan yang menggunakan alat ini tinggal sebatas di kala ada keperluan hajatan saja. Kuwali, kwali atau dalam bahasa Indonesia disebut belanga, adalah sebuah alat masak yang sering digunakan oleh masyarakat Jawa tempo dulu. Namun sekarang, keberadaan alat ini telah diganti oleh peralatan yang lebih modern, seperti panci, dandang, magiccom, ricecooker, dan sejenisnya. Tentu saja peralihan barang ini karena modernisasi dan akibat perkembangan zaman. Kuwali setidaknya masih banyak digunakan oleh masyarakat Jawa sebelum kemerdekaan RI hingga di tahun 1970-an. Bahkan, istilah ini telah terekam dalam kamus Jawa “Boesastra Djawa” karangan WJS. Poerwadarminta tahun 1939. Hal itu membuktikan bahwa barang ini jamak digunakan oleh masyarakat Jawa, khususnya, kala itu, sebagai peralatan untuk memasak sayur atau air, sepe...

avatar
Oase