5_Putri Pucuk Gelumpang |
https://budaya-indonesia.org/Putri-Pucuk-Gelumpang |
Pada zaman dahulu hiduplah seorang bangsawan kaya raya. Sehari-harinya bangsawan itu dipanggil dengan sebutan Bangsawan Besar. Saat itu Istri Bangsawan Besar sedang mengandung. Bangsawan Besar mengharapkan anaknya kelak lahir laki-laki, supaya bisa meneruskan pencahariannya berniaga. Suatu hari B... |
Cerita Rakyat Nanggroe Aceh Darussalam |
5_Tengku Syiah Kudam |
https://budaya-indonesia.org/5-Tengku-Syiah-Kudam |
Pada zaman dahulu ada seorang raja yang sangat luas kekuasaannya. Pada waktu memerintah usianya telah lanjut. Raja itu memiliki seorang anak laki-laki yang telah dewasa. Raja besar itu menginginkan kelak anaknya menggantikannya sebagai raja yang besar pula. Anak Raja itu sejak kecil diajar berbag... |
Cerita Rakyat Nanggroe Aceh Darussalam |
5_Nahkoda Sekam |
https://budaya-indonesia.org/5-Nahkoda-Sekam |
Pada zaman dahulu tersebutlah laki-laki bernama Nahkoda Kadir. Pekerjaannya berlayar mengarungi samudra dan singgah di pulau-pulau yang jauh, membawa barang dagangan yang laku dijual. Begitulah kehidupan Nahkoda Kadir, berdagang sekaligus menjadi nahkoda perahu botnya sendiri. Suatu hari Nahkod... |
Cerita Rakyat Nanggroe Aceh Darussalam |
5_Bayan Budiman |
https://budaya-indonesia.org/5-Bayan-Budiman |
Pada zaman dahulu, daratan Aceh dihuni sebuah negeri makmur kaya raya, bernama Negeri Santarira. Negeri itu diperintah oleh seorang raja besar termasyhur keagungannya. Daratan-daratan subur, hutan, dermaga pelabuhan dan samudra yang luas berada di bawah kekuasaannya. Raja Santarira menjadi raja y... |
Cerita Rakyat Nanggroe Aceh Darussalam |
Cengkeh Obat Nyeri Gusi |
https://budaya-indonesia.org/Cengkeh-Obat-Nyeri-Gusi |
Manfaat cengkeh sering kali digunakan sebagai pengobatan dalam mengatasi sakit gigi. Biasanya bentuk yang dipakai adalah dalam bentuk minyak cengkeh. Salah satu dari rempah-rempah asli dari Indonesia ini mengandung bahan aktif eugenol sebagai pereda nyeri alami. Mengoleskan minyak... |
Tata Cara Pengobatan dan Pemeliharaan Kesehatan Nanggroe Aceh Darussalam |
Cengkeh Obat Radang Tenggorokan |
https://budaya-indonesia.org/Cengkeh-Obat-Radang-Tenggorokan |
Cengkeh yang pasti sudah banyak Anda kenal biasanya lebih umum digunakan sebagai bumbu masak ataupun campuran minuman. Nah, Ladies, ternyata tak hanya itu saja kegunaan cengkeh ini. Anda pun juga dapat meramu cengkeh sebagai obat yang dapat menyembuhkan berbagai penyakit, mulai dari penyakit ring... |
Tata Cara Pengobatan dan Pemeliharaan Kesehatan Nanggroe Aceh Darussalam |
Khasiat Kayu Manis untuk Pengobatan |
https://budaya-indonesia.org/Khasiat-Kayu-Manis-untuk-Pengobatan |
Kayu manis merupakan salah satu jenis rempah-rempah yang biasa digunakan sebagai bumbu dalam berbagai jenis makanan karena memiliki aroma dan rasa yang enak. Selain menambah rasa dan memiliki bau yang sedap, kayu manis ternyata memiliki berbagai manfaat untuk kesehatan. Berikut adalah manfaat kay... |
Tata Cara Pengobatan dan Pemeliharaan Kesehatan Nanggroe Aceh Darussalam |
7 |
https://budaya-indonesia.org/7 |
Suatu hari Sultan Meurah mendapat khabar tentang keresahan rakyatnya di suatu tempat, lalu beliau mengunjungi tempat tersebut yaitu sebuah desa di pinggiran Kuta Raja untuk mengetahui lebih lanjut keluhan rakyatnya. "Tuanku banyak ternak kami raib saat berada di bukit Lamyong," keluh seora... |
Cerita Rakyat Nanggroe Aceh Darussalam |
7_ Legenda Alue Naga |
https://budaya-indonesia.org/7-Legenda-Alue-Naga |
Suatu hari Sultan Meurah mendapat khabar tentang keresahan rakyatnya di suatu tempat, lalu beliau mengunjungi tempat tersebut yaitu sebuah desa di pinggiran Kuta Raja untuk mengetahui lebih lanjut keluhan rakyatnya. "Tuanku banyak ternak kami raib saat berada di bukit Lamyong," keluh seorang... |
Cerita Rakyat Nanggroe Aceh Darussalam |
Cabe Rawit |
https://budaya-indonesia.org/Cabe-Rawit |
Pada zaman dahulu kala, di sebuah kampung antah berantah, hidulah sepasang suami istri. Mereka merupakan sebuah keluarga yang sangat miskin. Rumahnya dari pelepah daun rumbia yang didirikan seperti pagar sangkar puyuh. Atap rumah mereka dari daun rumbia yang dianyam. Tidak ada lantai semen atau p... |
Cerita Rakyat Nanggroe Aceh Darussalam |