yogyakarta
Gunungan Brama / Kutug |
https://budaya-indonesia.org/Gunungan-Brama-Kutug |
Gunungan Brama mirip Gunungan Estri . Bentuknya seperti silinder tegak dengan bagian tengah sedikit mengecil. Gunungan Brama juga terbuat dari ole-ole , rengginang , kucu , dan upil-upil . Rangkanya terbuat dari bambu dan badannya ditutup dengan pelepah pisang. Bagian atas gunungan dihia... |
Ritual DI Jogjakarta |
Jemparingan |
https://budaya-indonesia.org/Jemparingan-1 |
Jemparingan merupakan olah raga panahan khas Kerajaan Mataram. Berbeda dari panahan pada umumnya yang dilakukan sambil berdiri, jemparingan dilakukan dengan duduk bersila. Hingga kini jemparingan masih lestari, baik di Yogyakarta maupun di Surakarta. Asal usul jemparingan di Kesultana... |
Seni Pertunjukan DI Jogjakarta |
Samir |
https://budaya-indonesia.org/Samir-1 |
Samir merupakan kelengkapan busana Abdi Dalem Keraton Yogyakarta. Berbentuk menyerupai pita atau selempang kecil dengan hiasan gombyok di kedua sisi. Sekilas samir hanya berfungsi sebagai aksesori semata, namun samir merupakan kelengkapan yang sangat penting dan tidak sembarang orang bole... |
Pakaian Tradisional DI Jogjakarta |
Tingalan Jumenengan Dalem |
https://budaya-indonesia.org/Tingalan-Jumenengan-Dalem |
Tingalan Jumenengan Dalem adalah serangkaian upacara yang digelar berkaitan dengan peringatan penobatan/ kenaikan tahta Sultan. Puncak acara dalam rangkaian peringatan ini adalah Sugengan yang digelar untuk memohon usia panjang Sultan, kecemerlangan tahta Sultan, dan kesejahteraan bagi rakyat... |
Ritual DI Jogjakarta |
Beksan Bugis Gaya Yogyakarta |
https://budaya-indonesia.org/Beksan-Bugis-Gaya-Yogyakarta |
Istana Yogyakarta. Beksan Bugis merupakan tarian yang menyajikan gambaran prajurit Bugis sedang berlatih perang. Di antara keteguhan ndalem Kepatihan, beksan Bugis digarap penataan tarinya di bawah pimpinan seorang guru tari Keraton Yogyakarta, yaitu Raden Riyo Kertaatmadja, yang tangkas menerjem... |
Seni Pertunjukan DI Jogjakarta |
Labuhan Parangkusumo |
https://budaya-indonesia.org/Labuhan-Parangkusumo |
Labuhan berasal dari kata labuh yang artinya membuang, meletakkan, atau menghanyutkan. Maksud dari labuhan ini adalah sebagai doa dan pengharapan untuk membuang segala macam sifat buruk. Pada pelaksanaannya, Keraton Yogyakarta melabuh benda-benda tertentu yang disebut sebagai ubarampe labu... |
Ritual DI Jogjakarta |
Labuhan Lawu |
https://budaya-indonesia.org/Labuhan-Lawu |
Gunung Lawu dipercaya sebagai tempat pengasingan Prabu Brawijaya V dari Kerajaan Majapahit. Pada tahun 1478, Majapahit diserang oleh Girindrawardhana dari Kerajaan Kaling. Karena tentara Majapahit tidak mampu menghalau serangan tersebut, Prabu Brawijaya V memutuskan untuk menyingkir ke Gunung Law... |
Ritual DI Jogjakarta |
Kethek Ogleng Gunug Kidul |
https://budaya-indonesia.org/Kethek-Ogleng-Gunug-Kidul |
Pada tahun 1970-an, keberadaan tari kethek ogleng ada di setiap kabupaten di Daerah Istimewa Yogyakarta, ditandai dengan adanya sanggarsanggar kesenian kethek ogleng. Menurut sejarah, pertunjukkan kethek ogling diperkirakan sudah ada di Gunung Kidul sebelum zaman kemerdekaan, kethek ogleng yang b... |
Seni Pertunjukan DI Jogjakarta |
Labuhan Dlepih Khayangan |
https://budaya-indonesia.org/Labuhan-Dlepih-Khayangan |
Perbukitan Dlepih Khayangan terletak di kecamatan Tirtamaya, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah. Selain Parangkusumo, Dlepih Khayangan merupakan tempat yang digunakan Panembahan Senopati untuk bertapa sebelum membangun kerajaan dan pemerintahan yang kuat. Selain Panembahan Senopati, tempat ini juga... |
Ritual DI Jogjakarta |
Hajad Dalem Jamasan Pusaka. |
https://budaya-indonesia.org/Hajad-Dalem-Jamasan-Pusaka |
Prosesi Siraman atau Jamasan Pusaka diselenggarakan untuk membersihkan dan merawat pusaka-pusaka milik keraton.Berbeda dengan Jamasan di dalam kompleks Kedhaton yang bersifat tertutup bagi khalayak umum, Jamasan Rata (kereta) di Museum Kereta terbuka bagi siapa saja yang ingin menyaks... |
Ritual DI Jogjakarta |