Halo teman-teman semuanya! Aku mau ngasih tau nih ke kalian semua kalau di Indonesia itu ada permainan yang namanya "Ucing Baledog". Nama permainannya unik kan? Mungkin bagi teman-teman disini yang tinggal di sekitaran Jawa Barat atau yang kenal dengan budaya sunda pasti deh tau ini permainan apa. Nah buat yang belum tau permainan ini, ayo simak artikelku dibawah ini! Sebelumnya, kalian tau gak sih arti dari Ucing Baledog ? Seperti yang kalian tau, di sunda itu banyak banget permainan yang menggunakan kata Ucing. Contohnya ada ucing sumput, ucing sendal dan yang lainnya. Ucing disini itu bisa disebut pelaku, atau orang yang menjadi fokus utama dalam permainan. Selanjutnya, apa sih artinya Baledog ? Baledog itu artinya lempar ( dalam arti sempit ) atau melempar dengan menggunakan sesuatu dan mengenai suatu target. Loh loh.. jadi sebenernya Ucing Baledog itu permainan apa sih? Jadi teman-tema...
Esa hilang dua terbilang. Hal yang sudah tidak asing lagi sepertinya, apabila kalian tidak pernah mendengar peribahasa ini. Berarti sikap bela negara kalian perlu dipertanyakan. Cimahi adalah kota yang penuh dengan budaya danadat istiadatnya. Jangan kaget dengan warna hijau yang mendominasi dinding dinding kasarbagunan elok dan kokoh. Bukan artinya cinta hijau,tapi karena lekatnya citra tentara di cimahi. Para pengabdi bangsa dan pelindung NKRI , TNI , mempunyai banyak keunikan dan budaya untuk terus maju melawan sekutu daripada hidup tanpa jasa. Budaya ini sangat melekat dan ternyata mempengaruhi dan mengajarkan masyarakat tentang arti perjuangan dan persatuan. Esa hilang dua terbilang, mati satu tumbuh seribu. Peribahasa yang digunakan TNI divisi siliwangi ( kodam III ). Patah tumbuh yang hilang berganti. Apabila musuh mematikan satu maka akan tumbuh dua. Hal ini telah menjadi sejarah sekaligus budaya pemberi semangat melawan ketakutan untuk melawan sekutu kita , penjajah kita....
Galendo Kabupaten Ciamis merupakan salah satu kabupaten yang terletak di Provinsi Jawa Barat. Tepatnya berada di daerah Priangan Timur bersama Kabupaten Garut, Kabupaten Tasikmalaya, Kota Tasikmalaya, dan Kabupaten Sumedang. Rata-rata daerah Indonesia mempunyai banyak keberagaman budaya, termasuk di Kabupaten Ciamis sendiri. Mulai dari tarian, adat istiadat, kuliner dan sebagainya. Bagi anda yang hobi mencari kuliner-kuliner, coba sempatkanlah berkuliner ke Kabupaten Ciamis. Disana banyak kuliner-kuliner khas yang tradisional dan terkemuka, salah satunya yang paling terkenal dan unik adalah Galendo. Galendo merupakan makanan yang berasal dari kelapa, yaitu ampas dari pembuatan santan. Itulah yang menjadi keunikan dari makanan tardisional ini, walaupun dari ampas atau bahan sisa, tapi galendo dijual dipasaran dengan harga yang relatif berada pada harga pertengahan tidak mahal tapi tidak juga murah. Dan merupakan salah satu sumber penghidupan penjual oleh-oleh di tempat-tempat pariwi...
Masjid Raya At-Taqwa Kota Cirebon adalah salah satu sejarah budaya Indonesia khususnya di Kota Cirebon yang sangat diminta masyarakat Indonesia. Cirebon sendiri merupakan salah satu kota di Indonesia yang memiliki banyak kekayaan budaya khususnya dibidang wisata sejarah dan religi. Masjid Raya At-Taqwa merupakan Masjid yang termegah dan terbesar di Kota Cirebon. Banyak para pengunjung yang berasal dari berbagai kota di Indonesia bahkan turis mancanegara tidak bosan untuk mampir sejenak di Masjid yang sangat terkenal indah ini. Selain megah, Masjid Raya At-Taqwa Kota Cirebon berada di lokasi yang strategis yaitu di dekat Alun-Alun Kejaksan Kota Cirebon dan juga Stasiun Kereta Api "Kejaksan" Cirebon. Dengan demikian, semakin banyak pengunjung yang dapat dengan mudah mengunjungi Masjid yang memiliki sebuah menara yang sangat tinggi dan empat pilar menara yang tidak jauh dengan kubahnya. Bukan hanya itu saja, Fasilitas-fasilitas yang mendukung di Masjid At-Taqwa Kota Cireb...
Sampyong Sebagai Kearifan Lokal Kota Angin (Majalengka) Sampyong merupakan salah satu seni pertunjukan tradisional masyarakat Majalengka. Nama sampyong berasal dari dua suku kata, yaitu "Sam" dan "Pyong". Sam, yang berarti tiga, dan Pyong yang berarti pukulan. Nama tersebut diambil dari salah seorang penonton keturunan Cina yang secara tidak sengaja mengucapkan kata itu ketika ia tertarik dengan jumlah pukulan pertunjukan tersebut. Menurut sejarah, pada tahun 1960, di daerah Cibodas, kecamatan Majalengka terdapat pemainan rakyat tradisional, dengan nama Ujungan (Sampyong yang dikenal saat ini). Permainan tersebut adalah permainan adu ketangkasan dan kekuatan, yaitu dimana pemain nya akan saling memukul. Terdiri dari dua orang pemain yang saling berhadapan, baik perempuan ataupun laki-laki, serta dipimpin oleh seorang wasit. Alat pemukulnya berupa rotan dengan panjang 60 cm, para pemain menggunakan pelindung kepala, yang disebut taregos atau balakutal, dan sasaran pukul...
Kebudayaan mempunyai sifat dinamis, maka dari setiap zaman akan melahirkan budaya baru dan aset kebudayaan yang saat ini masih hidup di cianjur adalah sisa dari kehidupan budaya dari setiap zaman yang terakumulasi, salah satunya tercermin dalam sejarah tradisional “Kuda Kosong”. Kuda Kosong terlahir dari sebuah peristiwa tradisional Cianjur pada zaman kolonial Belanda tahun 1707 ketika kepemerintahan Cianjur di pimpin oleh Rd. Ariawiratanu 2 yang memiliki nama asli Rd. Wiratamanggala (1691-1707). Dulu, Cianjur pernah berada pada kekuasaan Banten kemudian setelah lepas dari kekuasaan Banten di ganti oleh kekuasaan Cirebon, ketika Cirebon jatuh pada kekuasaan Mataram, Cianjur dianggap sebagai warisan dari Cirebon. Sebelum terlepas dari pengaruh kekuasaan Mataram, Rd. Aria Wiratanu 2 atau Rd. Wiramanggala. Pada tahun 1691 kolonial Belanda mengutus kapten Winkler untuk menjadikan Cianjur sebagai salah satu daerah yang harus berasa dalam kekuasaan Belanda. Set...
Puser Bumi Jika membahas tentang Cirebon pasti tidak akan terlepas dengan Gunung Jati, nama suatu daerah yang menjadi situs sejarah di Cirebon. Jika mendengar namanya mungkin yang terlintas dipikiran kita adalah pegunungan yang dipenuhi dengan pohon jati, nyaris betul hanya saja Gunung Jati bukanlah gunung melainkan bukit yang merupakan pemakaman tokoh masyarakat salah satunya yaitu Syekh Datul Kahfi dan warga sekitar. Di puncak Gunung Jati ini terdapat lubang yang dikenal dengan Puser Bumi atau warga sekitar biasa menyebutnya Wudel Bumi. Apakah Puser Bumi itu? Untuk mengetahui Puser Bumi itu sendiri apa, baiknya kita tahu cerita asal-usul Puser Bumi ini. Cerita yang berkembang di masyarakat tentang asal-usul Puser Bumi ini sendiri ada dua versi, yakni sebagai berikut. Versi Pertama Dahulu kala di sebuah daerah di pulau Jawa hiduplah para warga yang bermata pencaharian sebagai nelayan. Namun, para nelayan kerap kali kesulitan untuk pulang ke daerahnya d...
DULU, saat Hotel Berglust berjaya sebagai salah satu hotel tujuan para wisatawan, para tamu hotel yang kebanyakan londo-londo dari Bandung dan Batavia dihibur dengan sejumlah kesenian tradisional, salah satunya orkes Gambang Kromong. Gambang Kromong adalah kesenian khas Betawi campuran beragam seni dari mancanegara. Ada unsur Tionghoa, Barat, dan tentu saja kesenian lokal melalui gamelannya. Sebutan Gambang Kromong sendiri sebenarnya berasal dari dua buah alat perkusi yaitu gambang dan kromong . Bilahan gambang terdiri dari 18 buah biasanya dibuat dari kayu suangking , huru baru, atau kayu jenis lainnya yang empuk bunyinya bila dipukul. Sedang kromong yang berjumlah 10 buah (pencon) terbuat dari perunggu atau besi. Kaitannya secara fisik, unsur Cina tampak pada alat musik geseknya, yaitu tehyan, kohangyang, dan sukong. Disisi lain unsur pribumi terdapat pada alat musik gambang, kromong, gendang, kecrek, dan gong. Pada awalnya Orkes ini adalah...
Sejak dahulu, Kabupaten Cianjur sudah terkenal dengan budaya 3M (Maos, Mamaos, Maenpo) yang menjadi ciri Kabupaten Cianjur. Bupati Cianjur saat ini, Bapak Irvan Rivano Muchtar, berinisiatif menambahkan 4 pilar budaya yang menurut beliau relevan dengan keadaan masyarakat Cianjur sehingga "7 pilar budaya" menjadi sebuah tagline yang mewakili masyarakat Cianjur. 7 pilar budaya ini merupakan hal yang sangat penting bagi masyarakat Cianjur karena mengandung semua aspek kehidupan, meliputi olah rasa, olah jiwa, juga olahraga. Berikut ialah penjelasan mengenai 7 pilar budaya Cianjur 1. Maos Maos atau mengaji merupakan budaya pertama yang menjadi prinsip masyarakat Cianjur. Agama dipercaya merupakan fondasi yang sangat penting untuk membangun masyarakat Cianjur yang sejak dahulu dikenal sebagai Kota Santri. 2. Mamaos Mamaos atau tembang cianjuran merupakan kesenian menyanyi seperti Sinden di Jawa. Lagu yang dinyanyikan merupakan tembang khas yang hanya ada di Cianjur dan biasa diiri...