1
7.258 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
Kujang Naga
Senjata dan Alat Perang Senjata dan Alat Perang
Jawa Barat

Seperti namanya dibuat merepresentasikan mitologi ular naga.  Kujang-kujang Naga memiliki varian bentuk dan ukuran yang relatif beragam. Keragaman terlihat pada pamor di bilah Kujang dan ukuran Kujang yang berkisar 30-50 cm. Pamornya ada yang realis dan ada yang tidak. Jumlah lubang di bilah antara 1-9 buah. Bentuk Kujang Naga sendiri berdasarkan prinsip seni rupa tradisi dan budaya sunda. Bentuk ini bersifat esensial dan melampaui wujud binatang ular naga itu sendiri.  

avatar
Usman
Gambar Entri
Kujang Jago
Senjata dan Alat Perang Senjata dan Alat Perang
Jawa Barat

Dalam bahasa kata Jago digunakan untuk menamai Ayam Jantan (Hayam Jago), dan tidak untuk hewan jantan lain. Ayam Jago sendiri dekat dengan sejarah dan cerita sunda, bahkan nusantara. Kujang Jago termasuk Jenis Kujang Pajimatan (Azimat). Panjangnya sekitar 15-25 cm. Pamor dalam bilahnya biasanya Hadeg, Salur, dan Ngarambut.

avatar
Usman
Gambar Entri
Kujang Badak
Senjata dan Alat Perang Senjata dan Alat Perang
Jawa Barat

Sesuai namanya, penamaan Kujang Badak berdasarkan bentuknya yang merepsresentasikan cula Badak Jawa. Hewan ini memiliki deskripsi bercula satu, berbadan besar, kuat, dan keras. Kujang ini conga-nya memiliki bilah yang melengkung ke bagian belakang. Ukurannya tidak sevariatif kujang lain, yaitu antara 30-40 cm. Memiliki anatomi Kujang yang lengkap: congo (atas), beuteung (tengah), dan mentuk/paksi (bawah). Pamornya biasanya kategori merambut dan non rekaan. Jumlah lubang di bilah berkisar antara 1-5 buah.

avatar
Usman
Gambar Entri
Kujang Wayang
Senjata dan Alat Perang Senjata dan Alat Perang
Jawa Barat

Sesuai namanya, Kujang ini memiliki perupaan yang menyerupai Wayang (lebih ke Wayang Kulit). Terkait falsafah hidup orang Sunda: "Hirup Darma Wawayangan Bae", merupakan profil manusia Sunda yang patauh terhadap ketentuan Tuhan Yang Maha Kuasa. Dan takdir dipercayai sebagai sesuatu yang mutlak. Kujang ini memiliki ragam bentuk, detail, dan ukuran. Struktur atau anatominya tidak dapat disimpulkan dengan mudah. Kujang ini memiliki variasi ukuran antara 15-50 cm.

avatar
Usman
Gambar Entri
Bebedilan takokak
Permainan Tradisional Permainan Tradisional
Jawa Barat

  Bebedilan takokak adalah Senjata mainan yang biasa di gunakan untuk Perang-perangan. Jika sudah musim tiba, maka setiap anak akan membuat senjata mainan mereka masing-masing, tanpa di komando. Senjata mainan rakitan ini dibuat dengan bagian ujung yang dipasangi karet ban dan lamak (kain bekas), pangkalnya dipasangi penjepit yang terbuat dari kayu. Pelurunya dari buah tanaman takokak atau dari pentil jambu aer yang belum mekar menjadi bunga. Tangkainya dijepit di pangkal senapan, sehingga buahnya menonjol dan karet pendeknya ditarik lalu dikaitkan ke bonggolnya. Ketika kita ingin menembak, maka cukup tekan pelatuk atau penjepitnya, takokak tadi dapat terlontar dari senapan kayu ini. Permainan ini khas selalu dilakukan di tengah-tengah suasana buruan di kampung, dimana benteng-benteng persembunyian kami adalah rumah-rumah penduduk yang saling terbuka dan berdempet, kami berimajinasi menciptakan suasana perang seutuhnya.  

avatar
Edasia Initiative Movement
Gambar Entri
Pepeletokan
Permainan Tradisional Permainan Tradisional
Jawa Barat

  Pepeletokan dibuat dari bambu, panjang 30 cm dengan diameter 1-1/2 cm. Bambu dipilih yang kuat dan tua supaya tidak cepat pecah. Bambu dibagi dua. Untuk penyodok, bambu diraut bundar sesuai dengan lingkaran laras dan bagian pangkal dibuat pegangan sekitar 10 cm. Peluru dibuat dari kertas yang dibasahkan. Peluru dimasukkan ke lubang laras sampai padat lalu disodok. Peralatan yang dibutuhkan berupa bambu diameter 1 atau 1,5 cm dan panjang 30-40 cm sebagai laras bedil (bentuk pipa) dan sebagai tolak adalah batangan belahan bambu yang dihaluskan.  

avatar
Edasia Initiative Movement
Gambar Entri
Lodong
Permainan Tradisional Permainan Tradisional
Jawa Barat

  Lodong di buat dari bambu yang mempunyai diameter cukup lebar, mungkin sekitar 20 – 35 cm. Ini dibuat musiman, anak-anak membuatnya menjelang 17 agustus atau bulan Ramadhan. Dibuat dengan kerja keras dan Gotong royong, karena harus membopong pohon bambu yang cukup besar untuk ukuran anak kecil. Bambu di dapat dari Pasir (Bukit kecil). Lalu, Mereka membubuhkan karbit (potassium klorat) sebagai daya ledaknya.  

avatar
Edasia Initiative Movement
Gambar Entri
Gampar
Permainan Tradisional Permainan Tradisional
Jawa Barat

  Gampar adalah permainan yang sangat khas, karena tidak semua daerah mempunyai permainan yang serupa. Gampar dimainkan dengan sebilah batu, dimana jumlah batu sama dengan jumlah pemainnya. Jadi masing-masing pemain mengumpulkan batu kojo -nya (Batu Jagoannya) untuk mereka gunakan, namun jika batu kojo susah didapat, biasanya kami menggantinya dengan bata bangunan, lebih bagus lagi jika ada bata beton warna hitam karena lebih kuat. Cara bermain: Pada prinsipnya permainan ini seperti permainan bowling, batu terlebih dahulu di lempar silih bergantian dengan diayun menggunakan kaki. Yang paling jauh adalah yang paling pertama melempar, giliran pun nanti mengurut sesuai dari hasil lemparan. Lalu semua kojo di jejer di depan para pemain dengan jarak hampir 5 – 10 meter, kesempatan mengayun kojo pertama jatuh kepada pelempar yang paling jauh mengayun kojo pada sesi sebelumnya. Jika kena sasaran sesuai kojo , Maka pemain yang mempunyai kojo tersebut...

avatar
Edasia Initiative Movement
Gambar Entri
Ucing-ucingan "Ada Sebuah"
Permainan Tradisional Permainan Tradisional
Jawa Barat

  Ucing-ucingan “ada sebuah” pada prinsipnya seperti permainan ucing-ucingan biasa namun disini setiap pemain di tuntut untuk kenal nama lakonnya. Setiap anak melingkar saling berpegangan tangan dan menyanyikan yel-yel “Ada sebuah film seri campuran, coba sebutkan siapa pelakunya?” jika berhenti di salah satu anak maka anak itu wajib menentukan nama lakonnya, misal “K Mula-mula menjadi Ksatria Baja Hitam RX” maka pada bagian berhenti alunan yel-yel tersebut di tangan siapapun, maka anak itu mempunyai nama lakon yang telah di tentukan tadi. Lalu proses berlanjut sampai tersisa satu orang sebagai ucing-nya. Setiap anak yang menjadi ucing harus mengejar temannya dengan cara menyentuh dan mengucapkan nama lakonnya, jika lupa nama lakonnya maka belum jadi giliran untuk berpindah status tapi jika menyentuh dan menyebut lakonnya dengan cekatan, maka giliran akan berpindah sendirinya, Anak yang menjadi ucing akan mempunyai nama lakon ya...

avatar
Edasia Initiative Movement