Kue Keranjang Apa sih yang sangat identik dari perayaan Imlek? Selain lampion, barongsai, dan pernak-pernik berwarna merah, ada satu makanan khas yang selalu menjadi incaran warga Tionghoa setiap tahunnya. Mungkin teman-teman sudah pernah melihat kue ini di pasar, mall, ataupun supermarket, tetapi belum tau namanya. Kue berwarna cokelat ini dinamakan kue keranjang. Kue keranjang? Bukan berarti kue ini disajikan dalam keranjang lho ya karena penyajiannya hanya dalam bentuk balutan plastik bening nih teman-teman! Penasaran akan si kue coklat ini? Yuk kita simak bareng-bareng! Asal Usul Nama Kue keranjang dalam bahasa mandarin disebut “Nian Gao” atau kue tahunan karena hanya dibuat setahun sekali menjelang perayaan Imlek. “Gao” dalam bahasa mandarin juga dapat diartikan sebagai “tinggi”, dengan maksud rejeki yang diperoleh terus meningkat. Di Jawa Timur, kue keranjang ini dibuat menggunakan cetakan berbentuk keranjang bolong-b...
Apakah teman-teman semua sudah tau apa itu BakCang? Atau mungkin teman-teman pernah mendengar sekilas dari masyarakat keturunan TiongHoa yang ada di sekitar anda. Pada artikel berikut ini, akan dijelaskan mengenai asal-usul BakCang dan cara membuatnya. [ASAL USUL] Berdasarkan cerita dari orang tua dan kakek nenek saya, BakCang sudah ada sejak Dinasti Zhou ( salah satu dinasti yang ada di negara Tiongkok ). Pada zaman ini pula, hidup seorang penyair yang bernama Qu Yuan. Beliau adalah seorang penyair yang amat sangat peduli dengan kesejahteraan rakyat pada zaman itu. Rakyat di negara itu pun sangat peduli dengan Qu Yuan. Hingga tiba suatu waktu dimana beliau merasa sangat putus asa karena penderitaan yang dialami oleh rakyat di negaranya. Beliau pun memutuskan untuk mengakhiri hidupnya dengan melompat ke sebuah sungai yang bernama Mi Luo. Masyarakat mengetahui akan hal ini pun merasa sangat sedih. Mereka pun segera membuat nasi yang dibungk...
Ronde, atau yang biasa kita kenal sebagai tang yuan atau yi , adalah makanan tradisional etnis Tionghoa yang biasa dikonsumsi saat Festival Dong Zhi (Festival Musim Dingin), Festival Tengah Tahun yang diselenggarakan setiap tanggal 15 bulan 6 kalender lunar, dan sebelum tahun baru imlek. Masyarakat etnis Tionghoa mengonsumsi ronde sebagai simbol persatuan dan keharmonisan keluarga di akhir tahun. Ronde atau tang yuan juga kerap diasosiasikan dengan tuan yuan yang berarti reuni keluarga. Ronde merupakan makanan yang terbuat dari tepung beras ketan yang dicampurkan sedikit air dan dibulatkan menjadi bola yang kemudian direbus dan disajikan dalam kuah manis yang dapat berupa air gula. Umumnya, ronde terdiri atas 2 warna yakni merah muda dan putih. Ronde juga awalnya disajikan tanpa isian. U kuran ronde ada yang kecil dan ada yang besar. Namun, zaman sekarang ronde dibuat lebih variatif baik dalam segi warna maupun rasa. #OSKMITB20...
Taukah Anda mengapa setiap perayaan hari Imlek identik dengan baju merah? Baju berwarna merah dipercaya oleh orang Tiong Hua sebagai simbol keberuntungan dan kebahagiaan. Selain itu, perayaan hari Imlek selalu dimeriahkan dengan pentasan, barongsai, gantungan (ornamen) serta suara-suara heboh. Semua ini mempunyai asal usulnya. Konon disebuah hutan, hiduplah sebuah raksasa. Tidak ada seorang pun yang berani masuk ke hutan tersebut. Raksasa tersebut sering menyerang desa-desa kecil bahkan menculik dan memakan manusia terutama anak-anak. Raksasa ini datang ke desa tersebut setiap tahun sehingga warga desa menyebutnya 'Nian' yang artinya tahun. Suatu hari, raksasa tersebut datang ke desa untuk mencari makan. Disana ada seorang anak kecil yang memakai baju merah. Raksasa tersebut merasa ketakutan dan langsung kabur ke dalam hutan. Setelah warga desa mengetahui hal ini, mereka berbondong-bondong memakai baju merah dan menyerang hutan dimana raksasa itu berada. Dengan...
Setiap tahun, hari ketujuh dari kalender lunar adalah festival tradisional Tiongkok kuno memperingati hari ulang tahun umat manusia. Legenda hari itu, yang biasa disebut sebagai Hari manusia, atau hari ulang tahun manusia ini biasa dirayakan cukup besar. Tepatnya pada hari umat manusia ini, manusia harus menghargai dan menghormati satu sama lainnya, dan juga harus bersikap baik kepada siapapun karena tepat di hari itu juga semua manusia di bumi ini sedang ulang tahun. Lebih baik jika diikuti dengan ucapan " selamat hari manusia" kepada sanak keluarga maupun siapapun yang anda temui. Biasanya dalam memperingati hari ulang tahun umat manusia ini, diadakan acara makan bersama keluarga besar yang diikuti dengan hidangan makanan yang khas yang disebut dengan "Lao yu sheng". Lao yu sheng ini terdiri dari berbagai macam jenis sayur-sayuran dan biasa diikuti dengan irisan daging segar yang tipis, atau bisa juga diganti dengan irisan tipis abalone. Lao yu sheng ini biasa ditambahka...
Durian Bertebaran, kenapa bertebaran? Durian?! Saya datang dari Batam, Kepulauan Riau. Budaya asli dari Batam tidaklah banyak, dan hampir semua yang terkenal sudah dibahas, contohnya jembatan barelang, tari zapin, rumah limas potong. Karena itu, bagaimana kalau kita bahas saja kebiasaan yang sangat populer bagi mayoritas masyarakat Batam, tidak dibatasi oleh apapun sukunya, apapun agamanya. Pembangunan di Batam dipelopori oleh Presiden ke-3 Republik Indonesia, Pak B.J. Habibie pada tahun 1998. Batam dibangun dengan harapan bisa menyaingi pulau seberang yang sangat sukses dan maju, kita kenal juga dengan sebuah negara yang kecil tetapi sangat pesat perkembangannya, Singapura. Jika kita lihat kembali ke tahun 1998, Batam penuh dengan hutan, penduduk nya jarang. Yang artinya, kebanyakan penduduk di Batam adalah pendatang dari luar, dan kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang berasal dari daerah lain di Provinsi Kepulauan Riau yang datang demi...
Durian Bertebaran, kenapa bertebaran? Durian?! Saya datang dari Batam, Kepulauan Riau. Budaya asli dari Batam tidaklah banyak, dan hampir semua yang terkenal sudah dibahas, contohnya jembatan barelang, tari zapin, rumah limas potong. Karena itu, bagaimana kalau kita bahas saja kebiasaan yang sangat populer bagi mayoritas masyarakat Batam, tidak dibatasi oleh apapun sukunya, apapun agamanya. Pembangunan di Batam dipelopori oleh Presiden ke-3 Republik Indonesia, Pak B.J. Habibie pada tahun 1998. Batam dibangun dengan harapan bisa menyaingi pulau seberang yang sangat sukses dan maju, kita kenal juga dengan sebuah negara yang kecil tetapi sangat pesat perkembangannya, Singapura. Jika kita lihat kembali ke tahun 1998, Batam penuh dengan hutan, penduduk nya jarang. Yang artinya, kebanyakan penduduk di Batam adalah pendatang dari luar, dan kebanyakan dari mereka adalah orang-orang yang berasal dari daerah lain di Provinsi Kepulauan Riau yang datang demi...
“Indonesia, satu kata berjuta makna” Mungkin inilah kata yang paling tepat untuk menggambarkan negeri yang amat kaya akan perbedaan yang meciptakan keanekaragaman yang terjalin dengan indahnya. Tidak bisa kita pungkiri bahwa negara kita Indonesia, merupakan negara yang sangat kaya, mulai dari alamya termasuk flora dan fauna, tradisi dan budaya yang diturunkan leluhur yang masih terjaga keasliannya dengan harmonis, serta masih banyak lagi yang tidak dapat kita tuliskan satu persatu. Begitulah ungkapannya. Setiap wilayah di Indonesia pasti memiliki ciri khas yang melukiskan pesona alam daerahnya, Salah satunya ialah Kota Pangkalpinang. Mendengar tentang Kota Pangkalpinang yang merupakan ibu kota Provinsi Kepulauan Bangka Belitung pasti yang langsung terlintas di benak kita adalah tentang keindahan alamnya, terlebih lagi bagi para penggemar film Laskar Pelangi, dimana film tersebut menceritakan kehidupan anak pinggir pantai yang berjuang untuk mempertahankan kehidupan s...
Pulau Penyengat adalah sebuah pulau kecil berukuran kurang lebih panjang 2.000 meter dan lebar 850 meter, yang terletak 2 km dari pusat Kota Tanjung Pinang. Kota Tanjung Pinang sendiri merupakan ibukota dari Provinsi Kepulauan Riau. Untuk menuju Pulau Penyengat para wisatawan biasanya menaiki Pompong yaitu sebuah kapal kayu kecil yang dimodifikasi dengan mesin bermotor tempel (outboard engine) berbahan bakar solar. Di Pulau Penyengat ini banyak terdapat sisa-sisa peninggalan sejarah, dan yang paling terkenal adalah sebuah masjid bernama Masjid Raya Sultan Riau Pulau Penyengat yang biasa disebut Masjid Pulau Penyengat. Masjid Pulau Penyengat ini memiliki cerita unik tersendiri, pasalnya bahan perekat yang digunakan untuk membangun masjid ini bukanlah semen melainkan putih telur. Masjid ini berwarna kuning khas melayu dengan perpaduan warna hijau dimana Pulau Penyengat sendiri kental dengan adat melayunya. Jika dilihat dari depan masjid ini memliki dua menara dan dua ru...