Dalungan sebenarnya adalah nama sebuah desa di Kecamatan Kebakkramat. Tepatnya Desa Dalungan, kelurahan Macanan Kecamatan Kebakkramat Kabupaten Karanganyar. Desa Dalungan mempunyai suatu kegiatan upacara bersih desa, yang akhirnya membudaya dan tetap dilestarikan sebagai suatu tradisi masyarakat, dan akhirnya kegiatan bersih desa itu disebut Dalungan. Upacara bersih desa ini termasuk upacara religi, diselenggarakan dengan maksud agar seluruh penduduk di wilayah desa Dalungan selalu mendapatkan berkah dari Allah SWT dan terhindar dari segala hal-hal yang bersifat tidak baik sehingga merugikan masyarakat desa, misalnya di bidang kesehatan agar masyarakat terhindar dari wabah penyakit, untuk pertanian petani bisa berhasil dalam panennya, sehingga desa Dalungan menjadi aman tentram murah sandang pangan dan sejahtera. Upacara bersih desa Dalungan sudah dilaksanakan sejak dulu kala sampai sekarang secara turun temurun, sehingga upacara bersih desa Dalungan sudah menjadi warisan leluhur ya...
Setiap pergantian tahun Jawa tepatnya awal bulan Suro yaitu tanggal 1 s/d 3 Suro masyarakat mengadakan kegitana ritual di Punden Jombaleko. Ucapan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa dilaksanakan 3 hari berturut-turut oleh masyarakat Dukuh Ngledok, Ngablak dan Talpitu. Pada malam harinya juga diadakan tirakatan sebulan penuh yang dilakukan oleh masyarakat setempat dan para Peziarah dari luar daerah. Jalanya Upacara Adat Suran : Sore hari menjelang waktu Magrib pelakasanaan ritual, tokoh masayarakat dan Juru Kunci telah menyanggarkan kendi berjumlah tujuh (7) yang berisi air sumur setempat untuk di semayamkan di makam Arya Kusuma. Pagi harinya warga telah kambing di area punden, hewan yang di sembelih tidak boleh cacat dan harus Kambing kendit yaitu berbulu hitam dan begaris putih di badannya. Masakan yang untuk sesaji tidak boleh di cicipi dan yang masak tidak boleh dalam keadaan datang bulan (menstruasi). Siang hari sekitar jam 10.00 WIB, masyarakat berbondong-bondong dat...
Waktu Pelaksanaan: Upacara tradisi Julungan dilaksanakan tiap Selasa kliwon pada Wuku Julungwangi pada Kalender Jawa. Prosesi Upacara: Pada waktu dulu upacara Julungan hanya dilaksanakan di punden, tempat yang diyakini warga sebagai tempat moksanya leluhur yang banyak membantu warga, yaitu Kyai Honggodito. Warga sebelumnya telah melakukan bersih desa dan juga membersihkan lokasi punden leluhur. Kemudian tiap warga membawa masakan dibawa ke punden diadakan untuk kenduri dan do’a bersama yang dipimpin oleh sesepuh desa. Selesai kenduri makanan dibagi-bagi kepada seluruh warga. Sekarang dengan sedikit kemasan, juga dilaksanakan kirab. Dari pagi setelah diadakan persiapan-persiapan, seluruh warga dengan membawa aneka ubarampe sesaji untuk kenduri yaitu nasi uduk , ingkung (ayam utuh yang dimasak dan tidak potong-potong) sambel goreng dan juga membawa segala macam hasil bumi seperti sayuran, buah-buahan, pala kependem, bunga dll. Untu nantinya setelah diadakan do’a bersama dipunden lal...
Apabila dalam tradisi Barat kita mengenal gaya perjamuan standing party dan seating party, sementara dalam adat Tionghoa ada istilah perjamuan ciakciu, namun lain hal dengan gaya perjamuan adat Solo – Jogja yang disebut piring terbang. Piring terbang sendiri mengacu pada pesta pernikahan dengan gaya perjamuan yang disajikan langsung oleh pramusaji kepada tamu undangan. Jadi para tamu hanya perlu duduk di kursi yang sudah diatur untuk kemudian menerima “piring terbang” atau makanan dari pramusaji. Meskipun gaya penyajian ini terkesan merepotkan dan membutuhkan waktu lama, namun tak dipungkiri jika perjamuan piring terbang semakin sulit ditemui. Diawali dengan kirab keluarga Resepsi piring terbang diawali dengan kirab pengantin dan keluarga kedua mempelai saat memasuki area resepsi pernikahan. Biasanya kirab diawali dari kedua mempelai kemudian diikuti keluarga dari pihak pria lalu keluarga pihak wanita. Selayaknya acara kirab dalam prosesi adat, pada acara kirab di resepsi piring t...
Tampah merupakan salah satu perkakas dapur tradisional berbahan bambu, berbentuk bulat dan tersedia dalam beberapa ukuran, mulai dari yang paling kecil yaitu berdiameter 30 cm hingga paling besar berdiameter 80 cm. Saat ini banyak dijual tampah plastik warna-warni. Tampah dibuat dengan keahilan khusus. Ketelitian dan kesabaran menjadi penentu keberhasilan pembuatan tampah. Namun, karena saat ini banyak tersedia peralatan dapur sejenis tampah yang lebih kuat dan mudah dibersihkan, tampah menjadi alat yang terjual murah di pasaran. Mengingat proses pembuatan yang tidak mudah serta memerlukan waktu lama, seharusnya tampah dapat lebih bernilai. Ditambah lagi bahan yang digunakan sangat ramah lingkungan, tidak seperti bahan peralatan masak lainnya yaitu plastik atau pun alumunium. Tampah biasa digunakan untuk menampi beras, yaitu memisahkan beras dari serabut atau kulit gabah dengan cara mengayak tampah secara manual hingga serabut tersisih. Selain itu tampah juga dapat digunakan untuk...
Indonesia memiliki lebih dari 300 suku bangsa dan 1340 suku bangsa yang terbentang dari ujung Sabang sampai Merauke. Oleh karena itu, tidak heran jika kekayaan kuliner Indonesia juga beragam. Makanan khas atau tradisional memiliki keunikan rasa dan sejarah yang terutama berkaitan dengan tradisi dan kondisi alam masing-masing tempat. Misalnya, jika Anda berkunjung ke Solo, gudeg dan nasi liwet adalah makanan yang mudah ditemukan di pasar dan restoran legendaris. Begitu juga jika Anda berkunjung ke Papua, yang sebagian besar makanannya terbuat dari sagu dan ikan sungai. Kumpulan resep masakan tradisional Indonesia yang otentik, enak, dan mudah dibuat. Nasi Liwet Khas di Solo Jawa Tengah bahan: 500 gram beras 500ml santan 2 lembar daun salam 3 lembar daun pandan 2 sendok makan air jeruk nipis gula dan garam 500 gram ayam kampung 2 ruas lengkuas 2 iris kunyit 1 potong jahe 3 bawang merah 2 siung bawang putih 2 kacang hazel minyak goreng Bagaiman...
Salah satu kuliner khas Indonesia yang bisa kita temukan di mana saja adalah soto. Hampir setiap wilayah punya soto andalannya sendiri, salah satunya yaitu Soto khas Wonogiri. Makanan berkuah kuning ini tak hanya sedap dinikmati dengan kerupuk dan sambal. Ada banyak lauk pendamping yang ternyata cocok disajikan dengan soto, antara lain Aneka Sate Khas Wonogiri dan Perkedel Aneka Sate Khas Wonogiri antara lain : Sate Telur Puyuh Sate Tepung Usus Sate Kerang Perkedel Dapat ditemukan di : RM Wonogiri Pasar Modern BSD Jalan Letnan Sutopo Blok J No. 70 Rawa Mekar Jaya, Serpong, Tangerang Selatan, Banten
Dawet Ireng Purworejo: Bahan alami dan Budaya Minum Dawet dawet adalah minuman khas yang familiar bisa disebut cendol namun berbeda asal cendol dari jawa barat dan dawet merupakan minuman khas Jawa yang terbuat dari tepung beras ataupun tepung beras ketan, disajikan dengan es parut serta gula merah cair dan santan. Rasa minuman ini manis dan gurih. Seiring perkembangan zaman, Es dawet menyebar ke seluruh kota mulai dari Kota Semarang, Solo, Jakarta, Bandung, dan kota lainnya dan memiliki khas masing-masing seperti Dawet Mantingan yang merupakan minuman khas dari kota Jepara sedangkan masi banyak cirikhas dawet lainnya dari berbagai daerah seperti solo dan semarang serta banjarnegara yang lebih menarik dan patut kita bahas adalah dawet ireng yang disebut juga dawet jembut namun sebelum itu kita bahas mendalam soal cendol dan dawet Perbedaan cendol dan dawet Es cendol berasal dari Sunda yaitu Bandung, sedangkan Es dawet berasal dari Tanah Jawa yaitu Banjarnegara dan beberapa tem...
Clorot adalah makanan tradisional khas Purworejo, Jawa Tengah, yang terbuat dari tepung ketan, kelapa parut, gula merah, dan air. Proses pembuatannya clorot cukup rumit. Oleh karena itu, membutuhkan keterampilan khusus agar rasa dan teksturnya sempurna. Pertama-tama, tepung ketan dicampur dengan air hingga membentuk adonan yang kenyal. Selanjutnya, adonan tersebut dibentuk menjadi bulatan kecil dan dipipihkan.Kelapa parut dipanggang terlebih dahulu hingga matang. Setelah itu, kelapa parut tersebut dicampur dengan gula merah dan diaduk hingga merata. Adonan ketan yang sudah dipipihkan kemudian dioleskan dengan campuran kelapa parut dan gula merah. Setelah itu, adonan tersebut dilipat sehingga kelapa parut dan gula merah terbungkus di dalamnya. Setelah semua adonan selesai dibentuk, clorot kemudian dikukus selama sekitar satu jam hingga matang. Clorot siap disajikan dan bisa dinikmati sebagai camilan atau hidangan penutup. Rasa clorot yang manis, gurih, dan kenyal sangat disukai o...