×

Akun anda bermasalah?
Klik tombol dibawah
Atau
×

DATA


Kategori

Deskripsi

Provinsi

Jawa Tengah

Asal Daerah

Wonogiri

Ritual Dhanyangan di Wonogiri

Tanggal 11 Aug 2018 oleh OSKM18_16618110_Sholihah R. Utami.

Lokasi : Kabupaten Wonogiri, terutama daerah Kecamatan Sidoharjo, Jatisrono (Wonogiri timur dan selatan)

Deskripsi: Ritual Dhanyangan adalah suatu kegiatan yg dilakukan oleh masyarakat sebagai respons terhadap lingkungan hidup mereka. Tentu saja hal ini berkaitan erat dengan latar belakang budaya, kepercayaan dan nalar tradisional yg telah diturunkan oleh leluhur mereka. Daerah kabupaten wonogiri, terutama bagian selatan dan timur merupakan daerah karst (kapur), dengan tebal tanah subur yg hanya sekitar 10-70 cm. Akibatnya secara umum tidak banyak sumber air yg dapat ditemui. Untungnya ada beberapa spesies pohon tertentu yg bisa hidup dengan baik di daerah ini seperti beringin, jati, kluwih, cendana dll. Pd beberapa spesies mampu berakar sangat baik, menembus lapisan kapur dan mampu menahan kelembaban tanah sedemikian rupa sehingga bisa memunculkan mata air. Oleh masyarakat sekitar dipercaya fenomena ini sebagai fenomena spiritual. Pohon yg mampu memunculkan mata air dianggap ada semacam roh/spirit/lelembut yg menghuni. Apalagi bila ada beberapa fenomena yg biasanya tak terjelaskan oleh nalar umum, yg terjadi berkaitan dengan pohon tsb. Oleh masyarakat pohon ini disebut pohon yg mempunyai Dhanyang, atau dihuni oleh suatu entitas spiritual.

Ritual dhanyangan dilakukan ketika masyarakat menemukan ada suatu pohon yg di sekitarnya muncul mata air. Setelah diputuskan oleh musyawarah yg melibatkan pemuka masyarakat, akan ditentukan hari pelaksanaan ritual. Pada hari yg ditentukan, masyarakat datang ke lokasi pohon. Membawa sesaji seperti tumpeng (nasi yg disusun seperti gunung, berikut lauk pauknya), ingkung (ayam yg dimasak utuh) dll. Setelah masyarakat berkumpul, dilakukan doa bersama yg intinya meminta kesejahteraan utk masyarakat, khususnya agar mata air yg muncul dapat mencukupi kebutuhan masyarakat. Setelah itu lokasi disekitar pohon dan mata air diberi pagar. Pemagaran ini bisa bersifat sementara maupun permanen. Kegiatan diakhiri dengan makan bersama.

#OSKMITB2018

DISKUSI


TERBARU


Ketipung ngroto

Oleh Levyy_pembanteng | 19 Apr 2024.
Alat musik/panjak bantengan

Ketipung Ngroto*** Adalah alat musik seperti kendang namun dimainkan oleh dua orang.Dalam satu set ketipung ngroto terdapat 2 ketipung lanang dan we...

Rek Ayo Rek

Oleh Annisatyas | 19 Apr 2024.
Seni

Lagu Rek Ayo Rek adalah salah satu lagu asli Surabaya. Lagu ini diciptakan dengan bahasa khas "Suroboyo-an" oleh Is Haryanto. Rek Ayo Rek j...

Simpa Odja

Oleh Andi Redo | 05 Apr 2024.
Ornamen

Simpa Odja adalah ornamen wajib dalam setiap upacara di Kerajaan Gowa Tallo. Ornamen ini terdiri dari dua perangkat yang disatukan yaitu "Simpa&...

Ogoh-Ogoh, Dari...

Oleh Dodik0707 | 28 Feb 2024.
tradisi

Ogoh-Ogoh, Dari Filosofi Hingga Eksistensinya Malang - Jelang Hari Raya Nyepi, warga Dusun Jengglong, Desa Sukodadi, Kecamatan Wagir, Kabupaten Mal...

Na Nialhotan (D...

Oleh Batakologi | 06 Feb 2024.
Makanan

Dali Nihorbo atau di Pulau Samosir disebut dengan Na Nialhotan. Dibuat dari susu kerbau yang dimasak dengan garam dan bahan pengental. Ada 3 pilihan...

FITUR


Gambus

Oleh agus deden | 21 Jun 2012.
Alat Musik

Gambus Melayu Riau adalah salah satu jenis instrumental musik tradisional yang terdapat hampir di seluruh kawasan Melayu.Pergeseran nilai spiritual...

Hukum Adat Suku...

Oleh Riduwan Philly | 23 Jan 2015.
Aturan Adat

Dalam upaya penyelamatan sumber daya alam di kabupaten Aceh Tenggara, Suku Alas memeliki beberapa aturan adat . Aturan-aturan tersebut terbagi dala...

Fuu

Oleh Sobat Budaya | 25 Jun 2014.
Alat Musik

Alat musik ini terbuat dari bambu. Fuu adalah alat musik tiup dari bahan kayu dan bambu yang digunakan sebagai alat bunyi untuk memanggil pend...

Ukiran Gorga Si...

Oleh hokky saavedra | 09 Apr 2012.
Ornamen Arsitektural

Ukiran gorga "singa" sebagai ornamentasi tradisi kuno Batak merupakan penggambaran kepala singa yang terkait dengan mitologi batak sebagai...