Makanan Minuman
Makanan Minuman
Makanan Khas Sumatera Barat dharmasraya
Kerupuk tempe dharmasraya
- 5 Januari 2018
SI GURIH YANG MELEZATKAN
Tempe merupakan makanan khas negara indonesia yang sudah sangat terkenal karna menjadi teman makan nasi atau lauk makanan sehari-hari. Tempe dapat di olah dalam berbagai makanan lainnya seperti tempe goreng, keripik tempe,  campuran dalam sayuran ataupun bacem dan lain sebagainya. Salah satu olahan tempe yang lezat ini di kenal dengan keripik tempe. Makanan yang gurih dan lezat ini sudah sangat  dikenal oleh banyak orang disegala penjuru negara indonesia. Makanan olahan dari kedelai ini (yang sudah di fermentasi menjadi tempe) yang sangat mudah di buat dan makanan yang menjadi teman dalam makan nasi ataupun menjadi makanan ringan ini mengandung protein tinggi yang sangat bermanfaat bagi tubuh. Selain mengandung protein, keripik tempe juga mengandung karbohidrat, lemak dan lainnya.
Dharmasraya, kabupaten yang terdiri dari 4 kecamatan ini terkenal dengan si gurih yang melezatkan yaitu keripik tempe. Tempat pembuatannya cukup banyak dan tersebar di berbagai tempat dikarenakan keripik tempe yang di buat adalah produksi industri rumah tangga. Bertempat di nagari BLOK B kecamatan sitiung kabupaten dharmasraya sangat banyak berdiri industri rumah tangga yang memproduksi keripik tempe ini. Cara membuat keripik tempe ini pun sangat mudah. Tempe yang di beli di pasar, di pesan secara khusus, atau pun di buat sendiri oleh industri rumah tangga dan di iris sesuai ukuran. Dalam mengiris tempe pun harus di perhatikan karena jika tempe di iris terlalu tebal akan menghasilkan keripik tempe yang tidak gurih. Kemudian siapkan tepung yang diberi sedikit air dan bumbu-bumbu tertentu. Setelah itu tempe yang telah di iris tadi cukup di celupkan ke dalam tepung tadi kemudian di goreng ke dalam minyak panas dan di goreng dalam beberapa menit. Dalam menggoreng keripik tempe juga ada hal yang harus di perhatikan seperti minyak yang di gunakan. Minyak yang di gunakan harus minyak yang baik dan sekali pakai. Jika minyak yang di gunakan berkali-kali pakai akan menhhasilkan warna dari keripik tempe tersebut tidak bagus dan juga tidak sehat bagi kesehatan. Setelah itu Jika sudah mulai berwarna kecoklatan kemudian di angkat dan di tiriskan. Setelah beberapa menit di tiriskan kemudian keripik tempe ini di bungkus ke dalam plastik yang telah di siapkan serta di dalam plastik tersebut terdapat secarik kertas yang berisi nama industri rumah tangga, alamat industri rumag tangga serta no hp pemilik industri rumah tangga keripik tempe.
Tidak hanya di pasarkan di lingkungan sekitar, keripik tempe ini di pasarkan hingga mencakup 4 kecamatan yang ada di dharmasraya seperti kecamatan pulau punjung, kecamatan sitiung, kecamatan koto baru dan kecamatan sungai rumbai. Industri rumah tangga ini banyak memasarkan dagangannya atau keripik tempe ini ke rumah makan atau pun warung-warung kecil seperti warung bakso dan yang lainnya. Banyak para pelancong atau orang yang berlibur ke kabupaten ini membawa keripik tempe sebagai oleh-oleh atau buah tangan untuk keluarga, saudara, teman dan lainnya. Mereka cukup memesan dengan cara menghubungi pemilik industri rumah tangga tersebut atau dengan cara mengunjungi langsung industri rumah tangga keripik tempe yang beralamat di BLOK B kecamatan sitiung.
Pengunjung yang ingin melihat cara pembuatan keripik tempe ini dapat datang langsung ke alamat industri rumah keripik tempe. Di sini pengunjung juga dapat mencicipi secara Cuma-Cuma keripik tempe nan lezat ini. Jadi jika teman-teman semua berkunjung ke dharmasraya jangan lupa untuk mencoba si gurih yang lezat ini. Selain lezat harga juga terjangkau. Hanya Rp 2000.
 
 

Alamat dan Kontak Penjual:

Chips Balado Nan Salero  

Jl. Niaga No.229, Kp. Pd., Padang Bar., Kota Padang, Sumatera Barat 25119

(0751) 32863

 
 
sumber : http://filzadarmapk15.blogspot.co.id/

Diskusi

Silahkan masuk untuk berdiskusi.

Daftar Diskusi

Rekomendasi Entri

Gambar Entri
Tradisi MAKA
Seni Pertunjukan Seni Pertunjukan
Nusa Tenggara Barat

MAKA merupakan salah satu tradisi sakral dalam budaya Bima. Tradisi ini berupa ikrar kesetiaan kepada raja/sultan atau pemimpin, sebagai wujud bahwa ia bersumpah akan melindungi, mengharumkan dan menjaga kehormatan Dou Labo Dana Mbojo (bangsa dan tanah air). Gerakan utamanya adalah mengacungkan keris yang terhunus ke udara sambil mengucapkan sumpah kesetiaan. Berikut adalah teks inti sumpah prajurit Bima: "Tas Rumae… Wadu si ma tapa, wadu di mambi’a. Sura wa’ura londo parenta Sara." "Yang mulia tuanku...Jika batu yang menghadang, batu yang akan pecah, jika perintah pemerintah (atasan) telah dikeluarkan (diturunkan)." Tradisi MAKA dalam Budaya Bima dilakukan dalam dua momen: Saat seorang anak laki-laki selesai menjalani upacara Compo Sampari (ritual upacara kedewasaan anak laki-laki Bima), sebagai simbol bahwa ia siap membela tanah air di berbagai bidang yang digelutinya. Seharusnya dilakukan sendiri oleh si anak, namun tingkat kedewasaan anak zaman dulu dan...

avatar
Aji_permana
Gambar Entri
Wisma Muhammadiyah Ngloji
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Wisma Muhammadiyah Ngloji adalah sebuah bangunan milik organisasi Muhammadiyah yang terletak di Desa Sendangagung, Kecamatan Minggir, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Wisma ini menjadi pusat aktivitas warga Muhammadiyah di kawasan barat Sleman. Keberadaannya mencerminkan peran aktif Muhammadiyah dalam pemberdayaan masyarakat melalui pendekatan dakwah dan pendidikan berbasis lokal.

avatar
Bernadetta Alice Caroline
Gambar Entri
SMP Negeri 1 Berbah
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

SMP Negeri 1 Berbah terletak di Tanjung Tirto, Kelurahan Kalitirto, Kecamatan Berbah, Sleman. Gedung ini awalnya merupakan rumah dinas Administratuur Pabrik Gula Tanjung Tirto yang dibangun pada tahun 1923. Selama pendudukan Jepang, bangunan ini digunakan sebagai rumah dinas mandor tebu. Setelah Indonesia merdeka, bangunan tersebut sempat kosong dan dikuasai oleh pasukan TNI pada Serangan Umum 1 Maret 1949, tanpa ada yang menempatinya hingga tahun 1951. Sejak tahun 1951, bangunan ini digunakan untuk kegiatan sekolah, dimulai sebagai Sekolah Teknik Negeri Kalasan (STNK) dari tahun 1951 hingga 1952, kemudian berfungsi sebagai STN Kalasan dari tahun 1952 hingga 1969, sebelum akhirnya menjadi SMP Negeri 1 Berbah hingga sekarang. Bangunan SMP N I Berbah menghadap ke arah selatan dan terdiri dari dua bagian utama. Bagian depan bangunan asli, yang sekarang dijadikan kantor, memiliki denah segi enam, sementara bagian belakangnya berbentuk persegi panjang dengan atap limasan. Bangunan asli dib...

avatar
Bernadetta Alice Caroline
Gambar Entri
Pabrik Gula Randugunting
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Pabrik Gula Randugunting menyisakan jejak kejayaan berupa klinik kesehatan. Eks klinik Pabrik Gula Randugunting ini bahkan telah ditetapkan sebagai cagar budaya di Kabupaten Sleman melalui SK Bupati Nomor Nomor 79.21/Kep.KDH/A/2021 tentang Status Cagar Budaya Kabupaten Sleman Tahun 2021 Tahap XXI. Berlokasi di Jalan Tamanmartani-Manisrenggo, Kalurahan Tamanmartani, Kapanewon Kalasan, Kabupaten Sleman, pabrik ini didirikan oleh K. A. Erven Klaring pada tahun 1870. Pabrik Gula Randugunting berawal dari perkebunan tanaman nila (indigo), namun, pada akhir abad ke-19, harga indigo jatuh karena kalah dengan pewarna kain sintesis. Hal ini menyebabkan perkebunan Randugunting beralih menjadi perkebunan tebu dan menjadi pabrik gula. Tahun 1900, Koloniale Bank mengambil alih aset pabrik dari pemilik sebelumnya yang gagal membayar hutang kepada Koloniale Bank. Abad ke-20, kemunculan klinik atau rumah sakit di lingkungan pabrik gula menjadi fenomena baru dalam sejarah perkembangan rumah sakit...

avatar
Bernadetta Alice Caroline
Gambar Entri
Kompleks Panti Asih Pakem
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Daerah Istimewa Yogyakarta

Kompleks Panti Asih Pakem yang terletak di Padukuhan Panggeran, Desa Hargobinangun, Kecamatan Pakem, Kabupaten Sleman, merupakan kompleks bangunan bersejarah yang dulunya berfungsi sebagai sanatorium. Sanatorium adalah fasilitas kesehatan khusus untuk mengkarantina penderita penyakit paru-paru. Saat ini, kompleks ini dalam kondisi utuh namun kurang terawat dan terkesan terbengkalai. Beberapa bagian bangunan mulai berlumut, meskipun terdapat penambahan teras di bagian depan. Kompleks Panti Asih terdiri dari beberapa komponen bangunan, antara lain: Bangunan Administrasi Paviliun A Paviliun B Paviliun C Ruang Isolasi Bekas rumah dinas dokter Binatu dan dapur Gereja

avatar
Bernadetta Alice Caroline