Nasi bubuh adalah makanan berupa bubur yang berasal dari Kabupaten Buleleng, Bali. Bubuh yang asli berasal dari daerah Tejakula, Bon Dalem, daerah Kab. Buleleng, rasanya pedas dan kaya akan bumbu . Rasanya yang begitu pedas dan kaya akan bumbu, membuat masakan ini menjadi sangat nikmat apabila anda santap disaat musim dingin atau bisa juga sebagai menu sarapan pagi anda. Nasi Bubuh sering juga disebut Bubur Mengguh . Bubur Mengguh adalah sejenis bubur yang dicampur daging ( ayam atau ikan ), sayur dan bumbu lengkap. Bubur ini biasanya disajikan pada acara tertentu seperti pesta keluarga ( arisan dan pertemuan lainnya ). Namun nasi bubuh ini sering dijual pada pagi hari. Bahan-bahan: 1200 cc air. 500 cc santan kental. 500 gr dada ayam. 200 gr beras, cuci bersih. 200 gr kacang panjang, iris kecil-kecil. 100 gr kacang tanah, goreng. 2 sdt garam. 2 lembar saja daun salam. Secukupnya bawang goreng...
Sate susu merupakan makanan khas dari bali yang hanya ada saat bulan puasa (Ramadhan). Masyarakat di Kampung Jawa, Desa Wanasari, Denpasar Barat merupakan salah satu tempat yang membuat sate ini. Sate Susu terbuat dari bahan utamanya yaitu daging puting susu sapi yang diberi bumbu-bumbu khas. Sate ini sangat disukai oleh muslim di Bali. Bahan-bahan: 1000 ml air untuk merebus 300 ml santan 3 lembar daun jeruk 3 sdm minyak goreng untuk menumis 1/2 kg puting susu sapi Secukupnya tusuk sate Bumbu yang dihaluskan: 7 buah bawang merah 5 siung bawang putih 5 buah cabai merah 4 buah cabai rawit 2 cm kunyit 2 cm jahe 1 sdt ketumbar 1 sdt garam 1 sdm gula pasir Cara membuat: Puting susu sapi direbus dalam air 1 liter hingga empuk, tiriskan lalu dipotong dadu. Tumis bumbu yang telah dihaluskan hingga harum. Tambahkan daun jeruk, lalu masu...
Nasi Sela adalah makanan khas Kabupaten Karangasem, Bali yang berisi campuran nasi putih dan cacahan ubi berukuran kecil-kecil. pada tahun 1970-an Nasi Sela sempet populer dan menjadi makanan pokok masyarakat setempat karena pada saat itu beras sangat langka di Bali, hal tersebut menyebabkan sela (ketela/ubi) menjadi alternatif bahan campuran nasi, gaplek atau bahan makanan lain untuk menambah volume. Bahan-bahan: 2 sdm minyak kelapa 1 sdm air jeruk nipis Bumbu yang dihaluskan: 10 butir bawang merah 6 buah cabai merah keriting 5 butir kemiri 5 siung bawang putih 4 cm kunyit 3 cm lengkuas 2 cm kencur 2 sdt ketumbar 1 sdm gula merah iris 1½ sdt garam 1 sdt terasi bakar Lawar kacang panjang: 100 g kacang panjang muda, iris 1 cm, seduh 80 gr kelapa parut sangrai 50 gr taoge, seduh Sate lilit:...
Bubuh sumsum merupakan salah satu kuliner klasik yang masih eksis hingga kini. Penganan tradisional ini biasanya digukonsumsi untuk hidangan pagi hari sebagai pengganti sarapan nasi. Kelembutan tekstur bubur beras yang berpadu dengan rasa manis gula cair serta aroma pandan wangi menjadi daya tarik tersendiri bagi pencinta makanan yang kerap kali ditemukan di Bali ini. Bahan membuat bubuh sumsum: Tepung Beras Garam Daun Pandan Air Bahan membuat gula cair: Gula merah Daun Pandan Air Cara membuat bubuh sumsum: Panaskan air, kemudian masukan tepung beras kedalam air panas Tambahkan daun pandan yang telah dicuci sebelumnya Aduk sampai adonan tepung beras menjadi kental Cara membuat gula cair: Panaskan air, kemudian masukan gula merah Tambahkan daun pandan yang telah dicuci sebelumnya Aduk sampai rata, angkat Tempat yang Menyediakan: Kedai Bubuh &emsp...
Timbungan Bali Timbungan merupakan masakan tradisional khas Bali yang pada umumnya dihidangkan saat hari raya Galungan. Di beberapa daerah di Bali memandang bahwa timbungan bukanlah suatu makanan, melainkan merupakan metode yang digunakan untuk mengawetkan makanan seperti lawar agar tidak basi. Hal ini dikarenakan pada hari-hari raya besar umat Hindu di Bali, makanan olahan daging biasanya dimasak dalam porsi yang cukup besar sehingga metode pengawetan ini dapat menjadi solusi untuk memperpanjang umur makanan. Sedangkan beberapa lainnya seperti di Tabanan, Timbungan memang sengaja dibuat sebagai salah satu makanan. Timbungan ini dibuat dengan cara memasukan tetelan daging, daun ubi serta berbagai bumbu rempah kedalam satu ruas bambu yang kemudian ditaruh didepan tungku api untuk memperoleh panas yang pas. Bahan yang digunakan: Tetelan dari daging, dapat berupa daging babi atau sapi Daun singkong (opsional) Irisan Kulit daging (opsi...
Rujak Kuah Pindang merupakan makanan khas Bali. Sesuai namanya, rujak kuah pindang memang menggunakan saus yang berasal dari kaldu ikan pindang. Ikan yang dipindang beragam, mulai dari jenis tuna hingga lemuru (sarden). Uniknya, ikan lemuru atau yang lebih dikenal dengan ikan sarden (dan lebih dikenal lagi di Bali dengan sebutan ikan "kucing") akan memberikan aroma dan rasa kaldu pindang yang cenderung lebih kuat, akan tetapi cenderung lebih keruh. Buah-buahan yang digunakan dalam rujak kuah pindang tidak berbeda jauh dengan rujak kebanyakan, seperti mangga, jambu, mentimun, bengkoang, kedondong, belimbing, pepaya mengkal (agak masak tapi dagingnya masih cukup keras), RESEP MEMBUAT RUJAK KUAH PINDANG Bahan-Bahan Rujak Kuah Pindang: 300-500 gram ikan "kucing" segar garam secukupnya daun salam secukupnya 3 batang serai Terasi udang gula pasir atau gula aren/jawa cabai secukupnya petis secukupn...
Kue Laklak atau yang biasa disebut Jaje Laklak dalam masyarakat Bali, adalah kue mungil yang berbentuk lingkaran berdiameter 3 cm, dan memiliki rasa yang manis. Jaje Laklak berwarna putih dan ada pula yang berwarna hijau, warna hijau berasal dari pewarnaan alami yaitu berasal dari air daun pandan yang dicampurkan kedalam adonan. Namun, terkadang Jaje Laklak ada yang diberi perwarna makanan berwarna merah muda atau berwarna coklat. Jaje Laklak berbahan dasar tepung beras, dicetak menggunakan cetakan serabi tanah liat. Setelah matang, Jaje Laklak akan berlubang-lubang dibagian permukaannya. RESEP MEMBUAT KUE JAJE LAKLAK Bahan Yang Dibutuhkan : Tepung beras 200 gram Air panas 200 ml Santan panas 500 ml Air daun suji 2 sdm Baking powder 1 sdt Garam 1 sdt Kelapa parut 100 gr (dikukus serta dibubuhi garam) Bahan Untuk Saus Gula Merah : Gula merah 100 gram Gula pasir 100 gram...
Jaja Godoh merupakan jajanan khas yang berasal dari Bali. Jaja Godoh juga merupakan makanan ringan yang cocok dinikmati sambil bersantai. Jaja Godoh adalah pisang goreng istimewa khas dari Bali. Namun, pisang ini sudah digoreng dengan adonan tepung beras, tepung terigu, garam, gula pasir, dan air kapur sirih terlebih dahulu. Dilihat dari adonannya, pisang goreng khas Bali ini memang sedikit berbeda dengan pisang goreng pada umumnya. Perbedaan juga terlihat dari topping yang disajikan bersama dengan Godoh ini. Ada topping dari kelapa parut, gula merah yang sudah diserut, dan bubuk kayu manis. Jajanan khas Bali ini ternyata sudah ada sejak abad ke-16 dan resepnya diperkenalkan oleh bangsa Portugis. Godoh gedang adalah pisang goreng istimewa khas dari Bali. Namun, pisang ini sudah digoreng dengan adonan tepung beras, tepung terigu, garam, gula pasir, dan air kapur sirih terlebih dahulu. Dilihat dari adonannya, pisang goreng khas Bali ini memang sedikit berbeda dengan pisan...
Base diucapkan “bahseh” adalah bumbu dasar yang biasanya digunakana dalam berbagai macam hidangan Bali. Dari bumbu ini, kamu dapat membuat berbagai makanan seperti kari, sate, dan hidangan lezat lainnya. Bumbu ini dapat dipersiapkan sebelumnya dan disimpan di lemari es untuk sampai seminggu . Bumbu ini dapat juga dibagi ke dalam jumlah yang lebih kecil dan deep frozen . Bahan: 14 bawang merah, dikupas 26 siung bawang putih, dikupas 2 1/2 cm kencur, dikupas dan dipotong 4 cm laos, dikupas dan dipotong 10 kemiri 12 cm kunyit, dikupas dan dipotong atau 5 sdt bubuk kunyit 4 sdm gula aren 4 sdm minyak sayur 2 daun serai 2 daun salam 10 cabe rawit, diiris Cara membuat: Masukan bawang merah, bawang putih, kencur,...