FC 26 monedas Visité Buyfc26coins.com. ¡Increíblemente rápido! Recomiendo este sitio a todos..bWxG
791 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
6_Tradisi Gotong Rumah
Ritual Ritual
Sulawesi Selatan

Sejumlah warga bergotong royong memindahkan rumah panggung di Desa Barugaya, Kabupaten Takalar, Sulawesi Selatan. Tradisi memindahkan rumah panggung dengan cara diangkat secara gotong royong tersebut masih dilakukan masyarakat setempat sebagai sikap kebersamaan sesama warga dan juga untuk mempertahankan bentuk rumah tradisional seperti rumah panggung. Sumber :  https://tirto.id/tradisi-pindahkan-rumah-panggung-b2bM

avatar
adhaagary
Gambar Entri
6_Ritual Patorani
Ritual Ritual
Sulawesi Selatan

Salah satu daerah yang masih mempertahankan budaya bahari dalam bidang penangkapan ikan yaitu di kabupaten Takalar tepatnya kecamatan Galesong. Sejak lama nelayan lokal di Galesong, mengenal serta mengembangkan berbagai jenis usaha penangkapan ikan di laut.  alah satu budaya penangkapan itu adalah budaya Patorani yaitu budaya menangkap dan mengumpulkan telur ikan terbang. Nelayan ikan terbang ini dikenal dengan nama nelayan-Patorani. Budaya ini dilakukan melalui serangkaian ritual. Dan telah turun temurun dilakukan. Para nelayan patorani melakukan penangkapan ikan pada musim timur. Proses Ritual Patorani Bagi Patorani, pergi menangkap ikan torani dan mengumpulkan telurnya di laut merupakan pekerjaan yang berat, karena akan mengarungi lautan yang sewaktu-waktu dapat membahayakan hidupnya. oleh karena itu timbul anggapan dalam dirinya bahwa di dalam laut berdiam makhluk-makhluk halus yang mempunyai kekuatan ghaib yang dapat menenggelamkan perahu dan kegagalan usah...

avatar
Sobat Budaya
Gambar Entri
6_Je'ne-Je'ne Sappara
Ritual Ritual
Sulawesi Selatan

Ribuan pengunjung yang datang, baik masyarakat lokal maupun luar daerah. bahkan dari luar provinsi pun datang mengahadiri acara adat tahunan, Je’ne Je’ne sappara sebagai ikon tersendiri di Jeneponto. Jelas Ihsak Tumpu Rabu (24/2/2016). “Pengunjung adat tahunan Je’ne Je’ne Sappara ini ada dari luar kota dan terkhusus juga masyarakat Borontala di Kabupten Jeneponto, ini juga merupakan Ikon tersendiri” Pada kegiatan ini, Bupati Jeneponto Iksan Iskandar bersama Wakil Bupati Mulyadi Mustamu disambut dengan pengalungan Sarung dan adat anggaru dan beberapa pasukan kuda sebagai wujud penghargaan budaya Desa Borongtala Kecamatan Tamalatea Jeneponto, juga hadir Sejumlah Pejabat Kadis Pemkab bersama rombongan Bupati dan Wakil Bupati Jeneponto Camat Tamalatea, Jajaran Kepolisian Polres Jeneponto, Jajaran Damdim serta ribuan pengunjung Jene Jene Sappara di Pantai Tubereka. Iksan Iskandar sangat senang dengan pelestarian Budaya Jene Jene Sappara ini...

avatar
Sobat Budaya
Gambar Entri
6_Tradisi Sitobo Lalang Lipa
Ritual Ritual
Sulawesi Selatan

TRIBUNJENEPONTO.COM, BINAMU -  Tradisi Sitobo Lalang Lipa (saling tikam dalam sarung) menggunakan senjata tajam jenis badik, sudah jarang Anda temui di Sulawesi Selatan. Tradisi tersebut meruapakan cara mempertahankan Siri' (malu) suku Bugis-Makassar.   TribunJeneponto.com , Rabu (20/4/2017), berkesempatan menonton langsung laga seru itu di perhelatan Olimpiade Olahraga Sekolah Nasional (O2SN) di Lapangan Passamaturukang, Jl Pahlawan, Kecamatan Binamu, Jeneponto, Rabu (20/04/2017) sore.   Dua orang remaja dari Ikatan Pencak Silat Seluruh Indonesia (IPSI) Jeneponto memperagakan aksi menegangkan itu. Keduany bernama Erik Zulkifli dan Ardiansyah. Mula-mula kedua pemuda berseragam serba hitam itu masuk dalam sarung. Musik tradisional suling dan gendang pun mulai ditabuh, pertanda pertarungan segera dimulai.   Masing-masing mempersenjatai diri dengan sebilah badik yang diselipkan dalam pinggang. Badik terhunus, keduanya pun...

avatar
Sobat Budaya
Gambar Entri
6_Katto Bokko
Ritual Ritual
Sulawesi Selatan

TEMPO.CO ,  Maros  - Masyarakat Maros hari ini akan menjalani tradisi Katto Bokko alias pesta adat panen raya. Warga yang menjalankan kebiasaan ini adalah keturunan Karaeng Marusu dan masyarakat eks-wilayah pemerintahan Karaeng Marusu di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan. "Tradisi panen raya ini terdiri atas 14 tahapan yang dilaksanakan keluarga  kekaraengan  (kerjaaan) dan pegawai atau masyarakat," kata Abdul Waris Karaeng Sioja di Maros, Selasa, 14 Maret 2017. Menurut keturunan atau anak dari Karaeng Marusu ke-18, Tajuddin Karaeng Masiga ini, tradisi yang dilaksanakan sekali setahun ini ditujukan guna meneguhkan silaturahim. “Selain itu juga menunjukkan kebersamaan tanpa sekat antara bangsawan dan masyarakat.” Pada kegiatan Katto Bokko akan bertemu pemilik sawah, pekerja sawah dan pemuka adat. Mereka akan duduk bersama membahas masalah pertanian. Tradisi panen perdana ini akan dipimpin seorang pinati di lahan Kekar...

avatar
Sobat Budaya
Gambar Entri
6_Dengke Ase Lolo
Ritual Ritual
Sulawesi Selatan

TERKINI.id, – Dengka Ase Lolo merupakan ritual perayaan pesta panen masyarakat di Dusun Moncongloe Lappara, Desa Moncongloe, Kabupaten Maros, yang rutin dilaksanakan setiap tahun. Pesta tani ini dilaksanakan sebagai ungkapan rasa syukur kepada Yang Maha Kuasa, atas keberhasilan menanam padi. Ritualnya diselenggarakan oleh para tetua adat setempat, dan dihadiri oleh masyarakat umum dan pejabat pemerintahan setempat. Ritual budaya ini dilaksanakan di dua tempat, rumah kepala adat kemudian dilanjutkan ke makam karaeng. Masyarakat setempat lebih mengenal dengan ko’bang. Biasanya Komponen utama dalam Dengka Ase Lolo terdiri atas 6 orang perempuan, 4 orang laki-laki, bilik baruga, lesung, alu, dan pakaian tradisional baju bodo. Para perempuan beraksi dalam bilik baruga, disebut pakkindona. Kemudian laki-laki yang menari dan menabur bagian ujung lesung disebut pakkambona. Bilik baruga terbuat dari bambu, serta memiliki pagar dari anyaman bambu yang disebut walasoji. Pe...

avatar
Sobat Budaya
Gambar Entri
6_Aru Tubaranina Gowa
Seni Pertunjukan Seni Pertunjukan
Sulawesi Selatan

BISMILLAHI RAKHMANIR RAKHIM   ATTA .............. KARAENG TABE' KIPAMMOPPORANG MAMA' RIDALLEKANG LABBIRITTA RISA'RI KARATUANTA RIEMPOANG MATINGGITA               INAKKE MINNE, KARAENG             LAMBARA TATASSA'LA'NA GOWA NAKAREPPEKANGI SALLANG, KARAENG PANGNGULU RI BARUGAYA NAKATEPOKANGI SALLANG KARAENG PASORANG ATTANGNGA PARANG             INAI- INAIMO SALLANG, KARAENG             TAMAPPATTOJENGI TOJENGA             TAMAPPIADAKI ADAKA   KUSALAGAI SIRINNA KUISARA PARALLAKKENNA               BERANGJA KUNIPATEBBA     &n...

avatar
Sobat Budaya
Gambar Entri
6_Mappatetton Bola
Ritual Ritual
Sulawesi Selatan

Era sekarang kebiasaan masyarakat selalu menjadi hal menarik untuk dilihat bahkan dituliskan sekalipun, apalagi jika adat istiadat yang masih terjaga sampai saat ini. Kabupaten Barru memiliki tipe masyarakat yang majemuk dan terbuka dalam kehidupan masyarakat yang memiliki bangunan rumah panggung (rumah kayu) sangat khas juga di Sulawesi Selatan. Sejarah memang tidak pernah terlepas dari kebiasaan masyarakat. Seperti yang diketahui Kabupaten Barru sendiri mempunyai sisi sejarah dan kebudayaan yang sangat kuat dimulai dari sistem kerajaan sampai bentuk kebudayaan yang dimiliki oleh masing-masing masyarakatnya. Dari berbagai kerajaan yang menyatu hingga terbentuk Kabupaten Barru sehingga tidak jarang kita lihat rumah yang berbentuk besar seperti dikenal dengan sebutan Sao Raja yang salah salah satunya ada di Lapinceng kecamatan Balusu. Tipe rumah Bugis itu sendiri terbagi dua tipe yaitu rumah Sao Raja ( Salassa ) dan Bola. Saoraja adalah rumah besar yang ditempati oleh keturunan R...

avatar
Sobat Budaya
Gambar Entri
6_Mallipa Bacukiki
Ritual Ritual
Sulawesi Selatan

TRIBUN-TIMUR.COM, PAREPARE  -Sebagai daerah yang kental akan budayanya, warga  Bacukiki , Kota Parepare terus mempertahankan dan masih terjaga hingga saat ini.   Salah satu adat  Bacukiki  yakni  Festival Mallipa  yang diselenggarakan, Sabtu (9/12/2017), di Kelurahan Wattang  Bacukiki .   Mallipa’ atau dalam bahasa Indonesianya “memakai sarung” yang merupakan salah satu budaya bugis khususnya masyarakat  Bacukiki  yang perlu terus dilestarikan dan dijaga keberadaannya sebab sudah menjadi tradisi masyarakat bugis bahkan jauh sebelum agama Islam masuk ke tanah bugis itu sendiri.   Camat  Bacukiki , Iskandar Nusu mengungkapkan tradisi memakai sarung atau mallipa’ sudah identik dengan kehidupan masyarakat Bugis tanpa terkecuali di  Bacukiki , bahkan hampir semua aspek kehidupan dan aktifitas keseharian mereka berkaitan dengan sarung baik pada acara formal maupun tidak r...

avatar
Sobat Budaya