tari
635 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
Legenda Pusaka Gong Kyai Pradah, Kabupaten Blitar
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Jawa Timur

Sejarah Mengenai Upacara Tradisional Siraman Gong Kyai Pradah / Pusaka Gong Kyai Pradah Di Kel. Kalipang Kec. Sutojayan Lodoyo Blitar   Tersebutlah dalam kisah, antara tahun 1704 – 1719 Masehi di Surakarta bertahtalah seorang Raja bemama SRI SUSUHUN AM PAKU BUWONO I. Raja ini mempunyai saudara tua yang lahir dari istri ampeyan (bukan Permaisuri) bernama PANGERAN PRABU.   Pada saat penobatan SRI SUSUHUNAN PAKU BUWONO I sebagai Raja, hati PANGERAN PRABU sangat kecewa karena sebagai saudara tua PANGERAN PRABU tidak dinobatkan sebagai Raja di Surakarta sehingga timbullah keinginannya untuk membunuh SRI SUSUHUNAN PAKU BUWOONO I   Namun akhirnya keinginun PANGERAN PRABU tersebut tercium oleh SRI SUSUHUNAN PAKU BUWONO I dan sebagai hukumannya PANGERAN PRABU diperintahkan untuk membuka hutan di daerah Lodoyo yang pada saat itu merupakan hutan yang sangat lebat yang dihuni oleh binatang – binatang buas serta hutan tersebut dianggap sebagai t...

avatar
Deni Andrian
Gambar Entri
Sejarah Singkat Gong Kyai Pradah Blitar
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Jawa Timur

Waktu kita bertandang ke Kabupaten Blitar, terkecuali makam Sang Proklamator, Bung Karno kita juga diingatkan karenanya ada Kyai Pradah. Apakah sesungguhnya Kyai Pradah itu? Konon ketika penobatan tahta Kerajaan Kartasura Sri Susuhunan Pakubuwono I, beliau memiliki saudara dari selir ayahnya bernama Pangeran Prabu. Saat Sri Susuhunan Pabubuwono I dinobatkan juga sebagai raja, Pangeran Prabu terasa sakit hati serta ia punya niat membunuh Sri Susuhunan Pabubuwono I, tetapi upayanya ketahuan, jadi juga sebagai hukuman atas kekeliruannya itu Pangeran Prabu ditugasi menebang kayu di rimba Lodoyo. Saat itu rimba Lodoyo di kenal sangatlah wingit (angker) serta banyak ditempati binatang buas. Lantaran Pangeran Prabu terasa salah, untuk menebus kekeliruannya beliau pergi ke rimba Lodoyo serta diikuti istrinya Putri Wandansari serta abdinya Ki Sangat Tariman dengan membawa pusaka bendhe yang dinamakan Kyai Bicak, yang bakal dipakai juga sebagai tumbal ‘penolak bala’ di rimba Lodoy...

avatar
Deni Andrian
Gambar Entri
Ratu Blitar
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Jawa Timur

Selama figur yang disebut sebagai Amangkurat I masih hidup, memang banyak sekali terjadi skandal cinta.  Baik saat ia masih belum menjadi raja Mataram maupun setelahnya. Pada saat Amangkurat I masih menjadi raja, anaknya pun – dalam hal ini figur Amangkurat II - juga sempat diliputi berbagai skandal. Salah satunya adalah skandal Ratu Blitar. Alkisah, Pangeran Singasari (Raden Aria Tiron), adik Putera Mahkota Mataram yang kelak menjadi Amngkurat II, mempunyai isteri bernama Ratu Blitar yang dikabarkan cantik. Tentang asal-usulnya, tidak ada berita yang jelas. Putera Mahkota Mataram diberitakan bermain serong dengan Ratu Blitar. Namun Ratu Blitar pun diberitakan juga mempunyai kekasih lain yang bernama Raden Dobras, putera Pangeran Pekik. Suatu saat perbuatan serong Ratu Blitar dengan Raden Dobras tersebut diketahui oleh Putera Mahkota yang lalu memberitahukannya kepada Pangeran Singasari. Mendengar berita ini, Pangeran Singasari menjadi s...

avatar
Deni Andrian
Gambar Entri
Legenda Asal Usul Bojonegoro
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Jawa Timur

Pada zaman dahulu kala, di sebelah utara Gunung Kendeng berdiri sebuah kerajaan bernama Malowopati. Rajanya bergelar Prabu Anglingdarma. Ia seorang raja yang arif dan bijaksana serta kaya raya. Wajahnya tampan. Ia suka bertapa dan berkelana mencari pencerahan jiwa. Tak heran jika ia termasuk seorang raja yang disegani oleh kawan maupun lawan karena kelebihan dan kesaktian yang dimilikinya. Konon, Prabu Anglingdarma juga dikaruniai anugerah untuk mengerti dan mengetahui bahasa semua binatang. Ketika Anglingdarma masih berusia muda, ia senang keluar masuk desa. Banyak negeri yang disinggahinya. Semua itu ia lakukan demi menambah wawasan, ilmu pengetahuan, dan pengalaman hidup. "Aku tak akan mengambil seorang istri kecuali titisan dari Dewi Widowati," katanya dalam hati. Anglingdarma terus mengembara, menuruti kata hatinya. Pada suatu waktu, ia berjumpa dengan seorang putri cantik jelita, mengenakan selendang sutra ungu, kembang beludru, dan kebaya sutra kesumba....

avatar
Deni Andrian
Gambar Entri
Asal Mula Kayangan Api, Bojonegoro
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Jawa Timur

Mungkin, banyak wisatawan yang kurang mengetahui asal mu-asal tempat yang dikunjunginya, oleh sebab itu di sini saya memaparkan cerita menurut warga sekitar tentang asal mula Kayangan Api. langsung aja yuk simak ceritanya.   Menurut cerita warga dulu terdapat seorang pembuat benda pusaka Kerajaan Majapahit bernama Mbah Kriyo Kusumo. Setelah bertahun-tahun membuat benda pusaka di perkampungan, Mbah Kriyo Kusumo kemudian bertapa dan tirakat di tengah hutan. Dia membawa api dan menyalakannya di bebatuan, tepat di sebelah tempatnya bersemedi. Api itulah yang menyala hingga saat ini dan menjadi cikal bakal Kayangan Api.    Selain ada Kayangan Api di sebelah barat sumber api terdapat kubangan lumpur yang berbau belerang yang biasa di sebut warga Sumur Blekutuk. Menurut kepercayaan saat itu Mbah Kriyo Kusumo masih beraktivitas sebagai pembuat alat-alat pertanian dan pusaka seperti keris, tombak, cundrik dan lain-lain.      Mbah...

avatar
Deni Andrian
Gambar Entri
Kisah Sindujoyo Bertapa dalam Perut Kerbau
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Jawa Timur

Balekambang adalah sebuah balai-balai, yang juga menjadi nama sebuah dusun di Kelurahan Lumpur. Bukan hanya satu balai, namun ada tujuh balai. Di tempat inilah, pada jaman dulu menjadi tempat peristirahatan Kyai Sindujoyo, seorang tokoh sakti yang pernah bertapa dalam perut kerbau. Balé berarti balai atau tempat berkumpul, baik untuk musyawarah, makan bersama atau sekadar cangkrukan. Sedangkan Kambang diambil dari kata mengambang, yang artinya mengapung. Balai ini dinamakan demikian karena sejarahnya ditemukan dalam keadaan mengambang di laut. Menurut cerita warga Lumpur, balai ini ditemukan sekitar tahun 1506 M oleh seorang nelayan yang sedang melaut. Awalnya, nelayan tersebut mengira itu adalah sebuah sampah kayu biasa yang mengambang di laut. Kayu tersebut ditarik lagi ke tengah laut agar tidak terombang-ambing yang akan menganggu perjalanan para nelayan melaut. Namun anehnya, beberapa waktu kemudian, onggokan kayu tersebut kembali mendekat ke perairan Lumpur....

avatar
Deni Andrian
Gambar Entri
Kisah Sumur Gemuling yang Lurus Menjadi Miring
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Jawa Timur

Jejak-jejak yang mulia Sunan Giri bertebaran di Kota Santri. Wali Allah SWT tersebut meninggalkan, antara lain, bangunan fenomenal berupa Giri Kedaton. Di atas bukit itulah, lelaki berjuluk Joko Samudro tersebut memimpin pemerintahan dengan gelar Prabu Satmata.   Ada pula bangunan masjid Kedaton di Desa Sekarkurung, Kebomas. Masjid yang berdiri pada ketinggian 200 meter di atas permukaan air laut itu dibangun pada 1485. Bukit kapur menopangnya. Jamaah bisa melihat secara jelas hamparan laut luas dari bukit dengan kemiringan 45 derajat.   Peninggalan sumber air juga menjadi ciri khas salah seorang penyebar agama Islam di Pulau Jawa itu. Ada Telaga Pegat di Jalan Sunan Giri, Telaga Sumber di Desa Kembangan, dan Sumur Gemuling di Desa Gulomantung, Kecamatan Kebomas. Termasuk Telaga Suci di Manyar.   Semua sumber air peninggalan Sunan Giri tersebut masih penting bagi warga sekitarnya. Padahal, rata-rata umur...

avatar
Deni Andrian
Gambar Entri
Asal Usul Danau Kastoba
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Jawa Timur

Danau Kastota di Tengah Pulau Bawean (Foto: journal kinchan) BeritaGresik . com  – Danau Kastoba merupakan satu di antara sekian banyak wisata alam yang menjadi unggulan di Pulau Bawean. Danau ini memang memiliki daya tarik tersendiri, selain menawarkan kesejukan, di tempat ini terdapat pohon raksasa yang sudah berumur ratusan tahun. Di balik keindahannya, Danau Kastoba ini menyimpan cerita yang sangat menarik terkait dengan asal-usulnya. Meskipun hanya sebatas legenda yang berkembang di masyarakat, namun cerita ini sangat menarik diikuti dan menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan. Menurut cerita yang berkembang di masyarakat Bawean, pada zaman dahulu Pulau Bawean masih bernama Pulau Majeti. Di tengahnya terdapat pohon besar dan anggun, tetapi rindang sehingga jika seseorang berdiri di bawahnya bisa menjangkau sebagian daun pohon tersebut. Kala itu Pulau Majeti diperintah oleh Ratu jin yang sangat berwibawa. Bahkan semua makhluk y...

avatar
Deni Andrian
Gambar Entri
asal Usul Wilayah Mengare
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Jawa Timur

Mengare adalah sebuah wilayah yang terletak di wilayah kecamatan Bungah, daerah ini merupakan pulai kecil dan hamper seluruh wilayahnya merupakan lembah atau tanah “Ngarai”, mungkin dari kata ngarai inilah yang menyebabkan wilayah ini dinamakan “Mengare”. Mengare terdiri dari tiga Desa yaitu : Watuagung, Kramat dan Tajungwidoro. Adapun letaknya di sebelah selatan yang dibatasi oleh wilayah kecamatan Manyar dan sebelah barat berbatasan dengan desa Bedanten dan di sebelah utara dan timur merupakan laut jawa yang merupakan perbatasan selat Madura. Adapun asal usul kejadiannya merupakan legenda adalah berasal dari seekor ular raksasa yang menurut cerita ular ini berasal dari Solo Jawa Tengah yang jatuh cinta dan ingin melamar putri solo, tetapi sang ptri tidak mau dan lari entah kemana, sang ular terus mencari dengan menelusuri bengawan solo hingga sampai ke muaranyadi laut jawa, setelah berbulan – bulan sang putri tidak di ketemukan ular raksasa terseb...

avatar
Deni Andrian