Tani
326 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
Mitembeyan
Ritual Ritual
Jawa Barat

Kabupaten Bandung adalah salah satu wilayah di Provinsi Jawa Barat. Sebagian besar tanahnya berupa lahan pertanian sehingga mayoritas penduduknya bermatapencaharian sebagai petani. Para petani di daerah ini biasanya melakukan upacara adat dalam setiap proses pertanian, salah satunya adalah upacara mitembeyan. Mitembeyan memiliki arti ngamimitian atau memulai dalam bahasa Sunda.  Mitembeyan  adalah upacara adat yang dilakukan sebelum memulai suatu pekerjaan, misalnya sebelum menebar bibit, menanam benih, atau memanen hasil tani. Upacara adat ini merupakan pengaruh dari kepercayaan Hindu sebelum datangnya agama Islam ke Jawa Barat. Namun, saat ini masih ada sebagian petani yang melakukannya. Upacara adat Mitembeyan tidak terbatas untuk tanaman padi, tetapi dlakukan juga oleh petani jagung dan tanaman lain. Upacara  m itembeyan  yang dilakukan sebelum menanam benih bertujuan agar tanaman dapat berkembang dengan baik dan tidak diganggu oleh hama, sedan...

avatar
OSKM18_16418288_Amyra Nur Rahmani
Gambar Entri
Memeron, Patung Ikonik di Seren Taun Cigugur
Ornamen Ornamen
Jawa Barat

Memeron Seren Taun merupakan salah satu upacara adat yang rutin dilaksanakan masyarakat Cigugur, setiap tahun di bulan Rayagung, penanggalan kalender Sunda. Puncak acaranya dilaksanakan pada tanggal 22 Rayagung di sekitaran halaman Cagar Budaya Paseban Tri Panca Tunggal. Cigugur merupakan sebuah kecamatan yang terletak di Kabupaten Kuningan, Jawa Barat. Upacara Seren Taun ini merupakan upacara yang bertujuan untuk mengucapkan syukur atas hasil panen yang didapatkan masyarakat lokal. Pada awalnya Seren Taun ini adalah upacara adat yang bertujuan untuk memuliakan Nyi Pohaci Sanghyang Asri. Dalam upacara adat Seren Taun ada rangkaian acara yang dinamakan ngajayak. Ngajayak merupakan upacara dimana masyarakat melakukan arak-arakan dari berbagai sudut jalan menuju ke gedung cagar budaya Paseban Tri Panca Tunggal sambil membawa hasil panen berupa padi, biji-bijian, buah-buahan dan hasil pertanian lainnya. Di belakang barisan arak-arakan ini terdapat memeron, yang adalah patung sim...

avatar
oskm18_16618247_Yosef Beni Purnomo
Gambar Entri
Kekhasan Upacara Adat di Kota Kecil
Ritual Ritual
Jawa Barat

Indonesia merupakan Negara yang kaya akan alam dan budayanya. Budaya Indonesia adalah seluruh kebudayaan nasional, kebudayaan local, maupun kebudayaan asal asing yang telah ada di Indonesia merdeka pada tahun 1945. Kebudayaan nasional yang berlandaskan pancasila adalah perwujudan cipta, karya, dan karsa bangsa Indonesia keseluruhan daya upaya manusiauntuk mengembangkan harkat dan martabat sebagai bangsa serta diarahkan untuk memberikan wawasan dan makna pada pembangunan nasional. Mengapa demikian? Begitupun kita sebagai warga Negara Indonesia yang memiliki kekayaan aneka ragam budaya yang begitu luar biasa, saking banyaknya budaya yang dimiliki Indonesia dibandingkan dengan Negara lain. Namun, lemahnya instansi pemerintah terkait dalam mengoordinir budaya yang ada. Sehingga, budaya itu sendiri rentan untuk diakui atau diklaim oleh Negara lain. Hal ini sangat disayangkan karena budaya yang berlimpah di Negara kita kurangnya perhatian dari kita sebagai warganya. Maka d...

avatar
OSKM18_19918230_Firda Nurjanah
Gambar Entri
Seren Taun
Ritual Ritual
Jawa Barat

Seren taun adalah upacara adat agraris taunan yang di rayakan oleh masyarakat sunda.Di daerah Desa Cigugur, Kecamatan Cigugur, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat.Yang menjadi salah satu daerah dimana seren taun adalah acara yang rutin dilaksanakan tiap taunnya. Dalam Bahasa Sunda seren yang artinya serah atau menyerahkan, dan taun sendiri berarti tahun. Secara etimologi Seren taun adalah serah terima tahun yang lalu ke tahun yang akan datang sebagai penggantinya. Upacara adat ini dilaksanakan setiap 22 Bulan Rayagung sebagai bulan terakhir dalam perhitungan kalender sunda dan dilaksanakan di Cagar Budaya Nasional Bale Paseban Tri Panca Tunggal,dekat lereng gunung ceremai Seren taun dilaksanakan untuk memanjatkan rasa syukur akan hasil panen taun ini dan memohon agar meningkatnya hasil panen selanjutnya.Bukan hanya karena sebuah perayaan,tapi seren taun merupakan bagaimana masyarakat sunda bersyukur atas apa yang mereka peroleh.Seiring berjalan waktu dikarenakan masyarakat sunda...

avatar
OSKM_19918012_Sekartaji Kencono
Gambar Entri
Tempat Makan Empal Gentong Cirebon
Makanan Minuman Makanan Minuman
Jawa Barat

Cirebon. Selain terkenal akan batik mega mendung, keraton dan juga kebudayaan lainnya,  salah satu kota di Jawa Barat ini juga memiliki barbagai makanan khas yang tidak kalah popular. Sebut saja nasi jamblang, tahu gejrot, kerupuk melarat, docang, empal gentong, dan masih banyak yang lainnya. Berbicara mengenai empal gentong, apa sih empal gentong itu? Empal gentong adalah makanan khas masyarakat Cirebon, Jawa Barat. Makanan ini mirip dengan gulai (gule) Daging yang digunakan adalah usus, babat dan daging sapi. Empal gentong berasal dari desa Battembat, kecamatan Tengah Tani, Kabupaten Cirebon. Nama empal menunjukkan bahan utamanya yaitu daging sapi dengan sedikit lemak. Sedangkan sebutan gentong untuk menunjukkan proses memasaknya menggunakan kuali atau periuk tanah liat. Empal dimasak menggunakan bahan bakar khusus, yaitu kayu dari pohon asam. Hal ini guna menciptakan rasa dan tingkat keempukan daging. Cara memasak dengan kuali ini sudah dilakukan secara turun te...

avatar
OSKM18_19918240_Vinka Nilamsari
Gambar Entri
Lapis Talas Bogor
Makanan Minuman Makanan Minuman
Jawa Barat

Siapa yang tidak mengenal Lapis Talas? Belum lengkap rasanya jika anda jalan-jalan ke Kota Bogor tanpa membeli kue Lapis Talas sebagai oleh-olehnya. Kue ini bisa dibilang sangat laris, karena biasanya anda harus menunggu antrian panjang untuk bisa membeli kue ini. Kue ini juga banyak dijual melalui toko online. Sebelum membahas kuenya, kita bahas bahan utama dari kue ini yaitu umbi talas. Talas merupakan hasil pertanian yang cukup besar di Kota Bogor. Hampir semua bagian dari tanaman talas bisa dikonsumsi. Daun dan batangnya biasa dibuat sayur, sedangkan umbinya biasa digoreng untuk dikonsumsi seperti kentang. Namun dalam kue Lapis Talas ini umbi dari talas diolah menjadi tepung yang menjadi bahan dasar kue itu sendiri. Karena tepung talas ini kue Lapis Talas tidak lengket, tidak basah atau bergetah, serta lembut saat dimakan. Kue lapis talas disebut kue 'lapis' karena kuenya berlapis dan berbeda warna di tiap lapisannya. Versi originalnya terdiri dari 2 lapis berwar...

avatar
OSKM18_16318169_Naufal Nurmahdi
Gambar Entri
Tolombong
Ornamen Ornamen
Jawa Barat

Tolombong - Parabot Dapur Dapur adalah sebuah ruangan yang sangat penting mengingat makanan dimasak di ruangan ini. Tidak lupa, setiap adat dan budaya dari setiap suku di indonesia memiliki ciri khas pada dapurnya masing masing. Baik ruangannya, cara pemasakannya, sampai alat-alatnya pun memiliki keunikan masing-masing. Dalam budaya suku Sunda, terdapat banyak sekali tipe alat dapur yang praktikal dalam penggunaannya, tapi juga memiliki nilai estetik bila kita memandangnya dalam sudut seninya. Kita bisa sebut Boboko , Aseupan , ataupun  Hihid  sebagai alat dapur yang terbuat dari anyaman bambu. Tapi apakah anda mengenal Tolombong ? Tolombong  memiliki bentuk yang begitu mirip dengan  Boboko, bagian mulut serta badan kedua  pakakas  ini memiliki rupa yang sama. Namun ada sebuah perbedaan yang cukup mencolok. Yaitu bagian kaki  Boboko  tidak terdapat pada Tolombong. Bagian bawah  Tolombong  berbentuk kotak.  Tol...

avatar
OSKM18_16718396_Muhammad Naufal Al Fath
Gambar Entri
Keunikan Dogdog Lojor
Tarian Tarian
Jawa Barat

Indonesia merupakan negara agraris, sebagian masyarakatnya bekerja sebagai petani. Begitu pula dengan masyarakat Pulau Jawa, tepatnya Sukabumi, Jawa Barat. Di Kabupaten Sukabumi, terdapat masyarakat Kasepuhan Pancer Pengawinan yang setiap tahunnya setelah panen mengadakan acara serah tahunan di pusat kampung adat. Masyarakat ini melakukan penghormatan padi karena mereka masih memegang teguh adat lama. Secara tradisi mereka mengaku sebagai keturunan para pejabat dan prajurit Keraton Pajajaran dalam barisan bertombak. Dalam ritual padi di daerah ini selalu diadakannya sebuah tarian yang dinamakan Tari Dogdog Lojor. Dogdog Lojor sendiri merupakan nama dari salah satu jenis angklung yang saat ini sudah jarang ditemukan. Dengan Instrumen utama Angklung Dogdog Lojor dan empat buah angklung yang masing - masing mempunyai nama Gonggong (angklung yang besar), Panembal, Kingking dan Inclok. Tiap instrumen ini dimainkan oleh seorang pemain sehingga semuanya berjumlah enam orang. ditambah d...

avatar
OSKM18_19918176_Intan
Gambar Entri
Budaya Kelahiran Adat Sunda
Ritual Ritual
Jawa Barat

Upacara Adat Masa Kehamilan 1. Upacara Mengandung Empat Bulan Dulu Masyarakat Jawa Barat apabila seorang perempuan baru mengandung 2 atau 3 bulan belum disebut hamil, masih disebut mengidam. Setelah lewat 3 bulan barulah disebut hamil. Upacara mengandung Tiga Bulan dan Lima Bulan dilakukan sebagai pemberitahuan kepada tetangga dan kerabat bahwa perempuan itu sudah betul-betul hamil. Namun sekarang kecenderungan orang-orang melaksanakan upacara pada saat kehamilan menginjank empat bulan, karena pada usia kehamilan empat bulan itulah saat ditiupkannya roh pada jabang bayi oleh Allah SWT. Biasanya pelaksanaan upacara Mengandung empat Bulan ini mengundang pengajian untuk membacakan do’a selamat, biasanya doa nurbuat dan doa lainnya agar bayinya mulus, sempurna, sehat, dan selamat. 2. Upacara Mengandung Tujuh Bulan/Tingkeban Upacara Tingkeban adalah upacara yang diselenggarakan pada saat seorang ibu mengandung 7 bulan. Hal itu dilaksanakan agar bayi yang di dalam kand...

avatar
OSKM_16718458_FTI ITB_2018