bandung
19 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
Si Jampang Perampok Budiman Dari Betawi
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
DKI Jakarta

Si Jampang adalah pendekar legendaris dari Betawi yang dikenal sebagai “Perampok Budiman Dari Betawi”. Dengan kepiawaiannya bermain silat, ia kerap merampok harta milik tuan-tuan tanah maupun orang kaya yang tamak di seantero Betawi. Lalu, hasil rampokannya dibagi-bagikan kepada rakyat jelata. Bagi, tuan tanah dan orang kaya, si Jampang adalah momok yang menakutkan. Namun, ia merupakan sosok pahlawan bagi rakyat kecil. Dahulu di tanah Betawi ada seorang pendekar legendaris yang dijuluki sebagai  “Perampok Budiman Dari Betawi ”. Ia adalah si Jampang  yang terkenal tampan, gagah perkasa, dan sakti. Nama si Jampang diambil dari nama daerah asal ibunya yaitu daerah Jampang di Sukabumi, Jawa Barat. Ayahnya berasal dari Banten.   Si Jampang dan istrinya tinggal di daerah Grogol (sekarang wilayah Jakarta Barat). Mereka hidup berbahagia dan dikaruniai anak laki-laki yang sering dipanggil si Jampang Muda. Namun, kebahagiaan tersebut tidak...

avatar
Deni Andrian
Gambar Entri
Stasiun Gambir, Jakarta
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
DKI Jakarta

Sebagai salah satu stasiun kereta utama di Jakarta selain Stasiun Pasar Senen, Stasiun Gambir merupakan salah satu titik kumpul ( hub ) utama untuk sarana transportasi keluar - masuk Jakarta, dalam hal ini kereta api. Sesuai dengan namanya, stasiun ini berlokasi di area Gambir, Jakarta Pusat (di sisi timur Monumen Nasional). Dengan 2 peron 'pulau' (peron yang tidak langsung terhubung dengan bagian utama stasiun) serta 4 lajur kereta, stasiun kereta ini sekarang hanya melayani kereta api kelas eksekutif serta kelas campuran (biasanya eksekutif - ekonomi plus, untuk tujuan tertentu saja) menuju kota - kota besar lain di Jawa yaitu Bandung, Cirebon, Semarang, Yogyakarta, Solo, Tegal, Surabaya, dan Malang. Semua kereta yang berhenti disini, biasanya memanfaatkan Gambir sebagai stasiun akhir. Walaupun begitu, stasiun ini tidak memiliki fasilitas penyimpanan gerbong kereta maupun lokomotif sehingga setelah perjalanan kereta terakhir menurunkan penumpangnya, rangkaian keret...

avatar
Oskm18_19818033_wan tjhen
Gambar Entri
Kisah Kampung Kresek
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
DKI Jakarta

Kampung Kresek, merupakan sebuah daerah yang sekarang lebih dikenal dengan Cakung, lebih tepatnya daerah Tipar Cakung. Pada daerah tersebut, terdapat dua buah makam yang letaknya bersebelahan. Makam tersebut bernama Situs Keramat Buyut Kresek  dan  Situs Keramat Kumpi Ibu.  Situs Keramat Kumpi Ibu terletak di sebelah barat Situs Keramat Buyut Kresek yang berada di bawah pohon besar, bernama pohon kresek. Kedua makam ini dikeramatkan oleh warga setempat. Kisah Buyut Kresek telah ada sejak zaman Kerajaan Tarumanegara. Buyut Kresek merupakan seorang Begawan yang mendapat perintah dari Prabu Purnawarman (Raja Purnawarman) untuk membuat kali Ghomati pada abat 5-6 M. Kali Ghomati yang panjangnya 11km membentang dari pusat Kerajaan Tarumanegara sampai Sakapura. Seusai pembuatan kali Ghomati, sebagaimana tercatat dalam Prasasti Tugu, Raja Purnawarman memberi 1000 ekor sapi kepada 1000 orang Brahmana di daerah yang sekarang dikenal dengan Pulo Gebang. Warga setempat...

avatar
OSKM18_16518139_Martinus
Gambar Entri
Kue Cubit Keju Keto
Makanan Minuman Makanan Minuman
DKI Jakarta

Bahan-bahan 21 pcs 2 butir  telur 1 sdt  baking powder double acting 80 gr  ketobetic cake flour 5 sachet  diabetasol 200 ml  santan(saya pakai kara) 1/2 sdt  essen vanilla 100 ml  air(aduk dengan santan) 50 gr  keju parut Langkah   Jadikan satu semua bahan di atas           Mixer asal tercampur rata.. kira-kira 2...

avatar
Nicky Ria Azizman
Gambar Entri
Kejahatan Nafsu
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
DKI Jakarta

Gouw Wi Wean yang kurus karena berpenyakitan bertambah kesal hatinya jika memikirkan penghasilannya sebagai kuli pada bengkel Droogdok Maatschappij di Ancol. Ia tinggal bersama keluarganya di Gang Lonceng Encim Soei istrinya dan Gouw Hian Nio anak gadisnya, yang terdidik menurut adat asli Tionghoa sehingga tingkah lakunya tidak seperti kebanyakan gadis-gadis lain. Lagi pula Hian Nio berparas sangat elok, bertabiat baik. Meskipun Wi Woen hanya bekerja sebagai tukang besi yang mendapat upah harian, tambahan pula ia sering sakit-sakit yang mengakibatkan acapkali kekurangan uang atau hidup penuh kemiskinan, akan tetapi adatnya tinggi sekali, wataknya terpuji. Ia benci kepada perbuatan jahat, memandang sesama manusia semua rata, tidak peduli hartawan, miskin, berderajat rendah, tinggi dan sebagainya serta suka akan perbuatan yang baik. Pada suatu hari Wi Woen merasa kesal sekali. Sudah dua hari tidak masuk bekerja karena sakit. Baru saja ia akan berangkat bekerja hujan turun deng...

avatar
Admin Budaya
Gambar Entri
Museum Seni Rupa dan Keramik
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
DKI Jakarta

Sumber : Dokumentasi Masyaraka Jakarta Berbicara tentang Jalan-jalan, maka yang biasanya ada dipikiran sebagian besar orang adalah pusat perbelanjaan atau yang biasa disebut mall. Padahal jalan-jalan tidak hanya di mall , banyak sekali alternatif lain untuk menjadi tempat jalan-jalan. Seperti taman kota, perpustakaan, bahkan museum pun bisa dijadikan alternatif sebagai tempat jalan-jalan. Jangan salah, museum sekarang tidak sesuram dulu. Kini, museum ditata lebih menarik, lebih terang dan museum juga menyediakan fasilitas-fasilitas yang lumayan. Contohnya saja Museum Nasional, Museum Seni Rupa dan Keramik, Museum Bank Indonesia dan lain-lain.             Museum Seni Rupa dan Keramik terletak di kawasan Kota Tua Jakarta yang dapat ditempuh dengan Commuter Line  turun di stasiun Kota atau dengan Trans Jakarta turun di halte Kota. Jarak dari stasiun dan halte terbilang dekat, dapat ditempuh dengan berjalan ka...

avatar
Roro
Gambar Entri
Museum Prangko Indonesia
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
DKI Jakarta

Museum Perangko Indonesia TMII menempati bangunan besar di kompleks Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta Timur, dibuat menggunakan arsitektur bergaya Jawa Bali dengan gapura masuk candi bentar serta pendopo besar di bagian depan. Sepeda pos antik merk Falter buatan Jerman Barat tahun 1950 diletakkan di serambi museum. Sepeda ini lazim digunakan oleh jawatan pos di negara-negara Eropa dan Indonesia, sehingga dikenal sebagai sepeda pos. Populasi sepeda ini di Indonesia kurang dari 100 buah, sehingga banyak diburu orang.     Ini sebenarnya kunjungan sampingan, ketika menemani Olyvia Bendon melihat pameran Christie Damayanti yang berlangsung di teras Museum Perangko Indonesia ini. Lantaran pintu terbuka, maka masuklah kami untuk mengintip koleksi museum yang diprakarsai Ibu Tien Soeharto. Di halaman museum terdapat tugu bola dunia, yang di atasnya terdapat patung burung merpati membawa sepucuk surat, melambangkan pekerjaan Pos Indonesia yang melayani pengiriman ka...

avatar
Roro
Gambar Entri
Museum Telekomunikasi
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
DKI Jakarta

aat Gedung Kantor Pusat PERUMTEL di Jl. Japati, Bandung sedang dibangun, timbul ide untuk meletakkan barang-barang dokumentasi telekomunikasi di lantai dasar gedung tersebut untuk dipamerkan. Ide ini kemudian berkembang, karena para pimpinan PERUMTEL pada saat itu menghendaki agar barang-barang tersebut dapat dinikmati oleh masyarakat umum dalam sebuah museum yang representatif. Lalu, pada tahun 1987 dibentuk tim untuk mengkaji banding permuseuman ke Amerika, Jepang dan beberapa negara Eropa lainnya. Tim ini kemudian membuat proposal lengkap dangan maket bangunan. Menteri Pariwisata, Pos dan Telekomunikasi (Menparpostel) Soesilo Soedarman melalui Surat Keputusan Menteri Nomor KM49/KP403/MPPT-88 menunjuk Ir. Willy Moenandir sebagai Kepala Proyek Pembangunan Museum Telekomunikasi.   Sumber : Arsip.Museum Nasional Indoensia Pada tanggal 27 September 1989 dilakukan peletakan batu pertama tanda dimulainya pembangunan fisik gedung oleh Menparpostel...

avatar
Roro
Gambar Entri
Museum Wayang H. Budiardjo
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
DKI Jakarta

Letak bangunan gedung Museum Wayang di Jl. Pintu Besar Utara No. 27. pada mulanya merupakan lokasi gereja tua yang didirikan VOC pada tahun 1640 dengan nama “ de oude Hollandsche Kerk “ sampai tahun 1732 yang berfungsi sebagai tempat untuk peribadatan penduduk sipil dan tentara bangsa Belanda yang tinggal di Batavia Pada tahun 1733 gereja tersebut mengalami perbaikan, dan namanya dirubah menjadi “ de nieuwe Hollandsche Kerk “ dan berdiri terus sampai tahun 1808. Di halaman gereja ini yang sekarang menjadi ruangan taman terbuka Museum Wayang, di dalamnya terdapat taman kecil dengan prasasti-prasastinya yang berjumlah 9 ( sembilan ) buah yang menampilkan nama-nama pejabat Belanda yang pernah dimakamkan di halaman gereja tersebut. Diantara prasasti tersebut tertulis nama Jan Pieterszoon Coen, seorang Gubernur Jenderal yang berhasil menguasai kota Jayakarta pada tanggal 30 Mei 1619 setelah kekuasaan P. Jayakarta lumpuh akibat pertentangan dengan Kraton Ba...

avatar
Roro