Kabupaten Lampung Barat, selain terkenal sebagai daerah penghasil produksi pertanian berupa sayuran dan tanaman kopi, juga terkenal dengan aneka makanannya yang khas. Salah satu yang menjadi kebanggaan masyarakat Kabupaten lampung Barat saat ini adalah dodol tomat. Dodol tomat sangat di gemari oleh tamu/wisatawan yang berkunjung di Kabupaten Lampung Barat, selain itu juga panganan ini mempunyai kadar vitamin c yang tinggi yang baik untuk kesehatan. BAHAN Tomat matang 1 kg Tepung ketan ½ kg Gula pasir ½ kg Santan kental dari 2 butir kelapa CARA MEMBUAT 1.Cuci tomat hingga bersih kemudian kukus selama 5-10 menit. Dinginkan. 2.Kupas kulit tomat kemudian blender hingga halus. Saring. 3.Campurkan tomas halus dengan tepung ketan, gula dan santan. Aduk hingga rata. 4.Masak dalam wjan dengan api kecil. Aduk terus hingga mengental. 5.Bungkus dengan kertas minyak selagi panas. 6.Setelah dingin siap di makan. Sumber: http://cybe...
Satu lagi komoditas andalan dihasilkan dari bumi Lampung. Yakni, kopi stroberi. Topografi Lampung Barat yang berbukit-bukit, didukung iklim yang sejuk menjadikan kopi tumbuh subur di kabupaten ini. Produksi kopinya mencapai 42 ribu ton per tahun. Dan itu merupakan kopi organik. Kondisi di atas memacu petani setempat untuk berkreasi menciptakan berbagai olahan minuman kopi. Alhasil, lahirlah kopi stroberi yang nikmat ini, menyanding kopi luwak yang telah termasyur. Salah satu petani yang pertama kali mengolah kopi stroberi ini adalah I Gusti Made Suryanata. Ide awalnya, keinginan Made untuk menawarkan buah tangan khas Lampung Barat. Jadilah, kopi stroberi ini menjadi alternatif oleh-oleh khas kabupaten ini. Menurut Made, dirinya memproduksi kopi stroberi sejak tahun 2005. Ia memiliki kebun kopi dan stroberi sendiri. Secara rutin, kopi diberi pupuk kompos maupun buatan. Pemeliharaan tanaman seperti pemangkasan cabang, perlindungan hama dan penyakit menj...
Wawaghahan (Warahan), yaitu cerita berirama. Ciri-ciri wawaghahan terlihat pada irama yang menyertai cerita tersebut, dan sifatnya liris (dipengaruhi pribadi dan emosi si pembawa cerita). Istilah Wawaghahan dikenal di Lampung Barat, sering kita dengar dari pembawa cerita (prosa) berirama, biasanya dibawakan oleh seorang nenek untuk cucu-cucunya, dengan irama sedemikian rupa, menaik dan menurun, menimbulkan kesan tertentu. Si pendengar akan terhanyut oleh irama yang mengiringi cerita yang disampaikan itu. Prosa berirama yang berasal dari daerah Liwa, misalnya, Si Cambai, Lindung Cumuk (= Belut Tercelup), dll. Warahan biasanya dilakukan pada saat sedang bekerja, seperti memetik cengkih atau menuai padi. Pada zaman dahulu, warahan dibawakan oleh orangtua ataupun kakek nenek dengan dikelilingi anak cucunya. Cerita rakyat berbentuk warahan ini, antara lain Radin Jambat, Anak Dalom, dan Sanghakhuk. Isi wawaghahan bersifat mendidik, menyadarkan semua orang agar berbuat baik, karena...
Ratu Ali adalah tokoh legendaris dalam masyarakat Tanggamus, di Provinsi Lampung. Ia dikenal sebagai ulama yang pandai, berilmu, dan berwibawa. Dengan kepandaiannya, ia melindungi penduduk Tanggamus dari berbagai ancaman bahaya. Hingga kini, namanya tetap dikenang oleh masyarakat setempat sebagai seorang yang suka menolong sesama. Pada zaman dahulu, di sekitar Teluk Lampung terdapat sebuah pantai yang indah dan subur. Pemandangan di sekeliling pantai merupakan perpaduan antara alam laut yang indah, perbukitan yang anggun, serta daratan landai yang subur. Gelombang lau di pantai tidak terlalu besar dan warna airnya biru jernih. Ikan-ikan pesisir banyak terlihat berkejar-kejaran di sekitar bibir pantai. Di daerah pantai, banyak terdapat tanaman pakis dan paku yang tumbuh secara alami. Tidak heran jikan pantai tersebut dinamakan Pantai Paku. Agak jauh dari Pantai Paku, terdapat sebuah perkampungan bernama Kelumbayun. Penduduknya hidup dengan bertani, berladang, dan...
Asal Usul Sukadana Di suatu desa yang berpenduduk, namun desa itu belum memiliki nama. Para tokoh masyarakat sudah sering mengadakan rapat mengenai nama desa tersebut, namun belum menemukan kesepakatan. Pertemuan untuk membahas nama desa adalah pertemuan khusus, artinya, tidak boleh ada orang yang masuk ke rapat tersebut kecuali tokoh masyarakat. Jika ada yang masuk, maka akan dikenakan sanksi. Pada suatu hari, terdapat seorang petani miskin bernama Ki Badaruddin dan istrinya bernama Cik Hamidah. Mereka memiliki seorang putra yang bernama Ki Agus Sulaiman. Ia adalah anak tunggal sehingga semua keinginannya dituruti. Ki Agus Sulaiman dibelikan sebuah gitar, rebana, dan suling. Dengan alat musiknya, Ki Agus Sulaiman bernyanyi layaknya seorang pengamen. Ki Agus Sulaiman pintar memainkan lagu dengan serius, tak heran kedatangannya dinanti-nanti. Namun, Ki Agus Sulaiman aadalah anak yang pemalas. Sehari-hari ia hanya bermain gitar dan jika mendapat uang atau makan...
-Upacara Ngambabekha- Dalam menjaga keseimbangan dan kelestarian alam, manusia tentunya membutuhkan aturan. UN itu, salah satu aturan itu dapat dilihat dari bagaimana manusia memperlakukan dan memanfaatkan hutan dengan bijak. Termasuk dengan masyarakat Lampung yang dalam menjaga alam, terdapat beberapa aturan di dalamnya. Salah satu contohnya yaitu bagaimana masyarakat Lampung membuka hutan baik untuk bertani ataupun berkebun, terdapat ritual yang mana ritual itu dipimpin oleh orang yang dianggap lebih tua dan di hormati dalam masyarakat, upacara ritual itu yaitu adalah upacara Ngambabekha. Upacara ini dilaksanakan saat hendak Ngusi Pulan [membuka hutan] untuk dijadikan Pemekonan [Perkampungan] dan perkebunan, karena diyakini Pulan Tuha [hutan rimba] memiliki penunggunya sendiri. Upacara ini dilakukan dimaksudkan untuk mengadakan perdamaian dan ungkapan selamat datang agar tidak saling mengganggu. Selain itu upacara ini memberikan pelajaran kepada masyarakat untuk membuka hu...
Dua pangeran yang sangat mencintai ayahanda mereka. Keduanya tengah menuntut ilmu sebagai bekal untuk kehidupan mereka selanjutnya, termasuk melanjutkan takhta ayahandanya. Setelah mendapatkan pengetahuan dan keterampilan yang cukup, kedua pangeran itu pun kembali ke kerajaan. Ketika itu Pangeran Sulung telah mempunyai keterampilan memanah. Ia sangat mahir memanah, bidikan anak panahnya hampir tidak pernah meleset dari sasaran yang ditujunya. Pangeran Bungsu piawai melukis. Lukisan buatan tangannya sangat indah, mirip dengan sesuatu yang menjadi objek lukisannya. Ketika dua pangeran itu tiba di istana kerajaannya, mereka sangat berduka. Ayahanda mereka ternyata telah wafat. Pemerintahan kerajaan untuk sementara dijalankan oleh Menteri Kerajaan. Sebelum wafat, Sang Raja telah berwasiat agar seluruh harta kekayaannya dibagi menjadi dua untuk kedua anaknya. Satu benda sangat berharga peninggalan Sang Raja, yakni cincin ajaib, akan diberikan kepada salah satu dari d...
Ratu Ali adalah tokoh legendaris dalam masyarakat Tanggamus, di Provinsi Lampung. Ia dikenal sebagai ulama yang pandai, berilmu, dan berwibawa. Dengan kepandaiannya, ia melindungi penduduk Tanggamus dari berbagai ancaman bahaya. Hingga kini, namanya tetap dikenang oleh masyarakat setempat sebagai seorang yang suka menolong sesama. Bagaimana sepak terjang Ratu Ali dalam melindungi penduduk Tanggamus dari berbagai acaman bahaya tersebut? Berikut kisah ulama legendaris yang sakti tersebut. * * * Pada zaman dahulu, di sekitar Teluk Lampung terdapat sebuah pantai yang indah dan subur. Pemandangan di sekeliling pantai merupakan perpaduan antara alam laut yang indah, perbukitan yang anggun, serta daratan landai yang subur. Gelombang lau di pantai tidak terlalu besar dan warna airnya biru jernih. Ikan-ikan pesisir banyak terlihat berkejar-kejaran di sekitar bibir pantai. Di daerah pantai, banyak terdapat tanaman pakis dan paku yang tumbuh seca...
Menurut cerita rakyat nama-nama yang ada di Banjar Manis itu mempunyai riwayat sendiri-sendiri, disesuaikan dengan keadaan dan peristiwa yang terjadi, seperti Way Awi, karena sepanjang kali ini ditumbuhi Awi (bamboo), di sekitar kali inilah terletak pedukuhan Banjar Batin. Penduduk yang mula-mula mendiami daerah ini, pindahan dari Putih Doh, karena itulah mereka bernama Banjar Batin yang artinya sejajar dengan Sabatin, keturunan ini tidak lama mendiami Banjar Batin, mereka berpindah ke daerah lain di sebelah utara Way Tulung Kuya, yang sampai sekarang bernama Sukapura. Sedangkan penduduk Tanjung Manis datang kemudian dipimpin oleh Raja Penabokh. Tanjung Manis terletak di tempat yang agak tinggi. Manis merupakan harapan dari penduduk yang datang kemudian ini kepada penduduk Banjar Batin, agar dapat hidup berdampingan dan damai antara dua pedukuhan yang berdekatan itu, Selain itu ditujukkan pula kepada keluarga Raja Penabokh sendiri agar hidup rukun dan damai serta jangan melupaka...