Hampir semua prosesi pernikahan tradisional di nusantara selalu menarik untuk disaksikan, bukan hanya karena prosesi pernikahan ini melewati begitu banyak tahap sebelum akhirnya sang pengantin resmi jadi sepasang suami istri, tapi juga mengikuti tahap-tahap yang begitu kaya akan filosofis kehidupan sendiri itulah yang menarik. Tak terkecuali di Palembang tempat di mana pada masa lalu Kerajaan besar bernama Sriwijaya pernah berdiri ini memiliki tradisi adat pernikahan yang hingga kini masih digunakan oleh hampir seluruh warganya dengan merujuk pada keagungan serta kejayaan kerajaan besar tersebut. Dan seperti halnya pernikahan raja-raja pada umumnya, adat pernikahan di Palembang yang merujuk pada kerajaan Sriwijaya ini pun tak kalah megahnya. Kilau kemegahan itu dapat dilihat dari hampir semua ornament dalam pernikahan itu yang berwarna kuning dan merah keemasan, mulai dari busana mempelai yang dikenakan pada saat prosesi lamaran, seserahan dan pernikahan, maupun pada kursi pela...
Kempelang mangkok adalah makanan ringan yang biasanya dapat ditemukan dengan mudah di Provinsi Sumatera Selatan, Indonesia. Bahan dasar kempelang mangkok umumnya adalah ikan tenggiri atau jenis ikan lain yang dicampurkan dengan tepung tapioka. Daging dari ikan tersebut dicampurkan dengan sedikit air, bumbu, beserta tepung tapioka, Â lalu diaduk rata hingga bercampur sempurna. Adonan tersebut dibentuk lalu dikukus, dijemur, dan digoreng. BAHAN 1)Â Â Â Ikan. Ikan yang biasanya digunakan ialah fillet ikan berwarna putih layaknya ikan tenggiri, gabus, dan ikan lainnya. Hal ini dimaksudkan agar kempelang yang dihasilkan tidak berwarna gelap atau kecoklatan. 2)Â Â Â Tepung tapioka. Tepung ini adalah tepung yang terbuat dari sari pati singkong. 3)Â Â Â Bumbu. Untuk menghasilkan kempelang mangkok yang nikmat tentu saja diperlukan bumbu atau seasoning y...
Ngobeng adalah salah satu bentuk dari tradisi masyarakat Palembang dalam menjalani kebersamaan. Tradisi ini biasanya dilakukan pada acara-acara tertentu, seperti pernikahan, sedekahan, syukuran, dsb. Dalam melaksanakan adat ini, tuan rumah meletakkan hidangan pokok (biasanya nasi minyak) disajikan di dalam bakul besar di tengah dan dikelilingi oleh lauk dan sayur lain. Tamu undangan nanti akan dijamu bersama mengelilingi makanan sambil duduk lesehan, sehingga terciptalah suasana yang akrab dan hangat. Setelah selesai makan, akan ada baskom isi air yang diestafetkan untuk dijadikan tempat cuci tangan. Jika dalam satu jamuan tamunya lebih dari 8 orang, tuan rumah akan menyediakan banyak lingkaran hidangan yang dibentuk untuk beberapa kelompok orang. Hal ini untuk mencegah lingkaran yang dibuat menjadi terlalu lebar dan mempersulit tamu untuk meraih hidangan juga agar hidangan yang disediakan mencukupi masing-masing lingkaran. Tradisi Ngobeng merupakan warisan berharg...
Indonesia merupakan negara kepulauan yang terkenal akan kekayaan kebudayaannya. Seluruh daerah di Indonesia pasti memiliki budaya khas yang menjadi trademark masing-masing daerah tersebut, tak terekcuali daerah yang berada di sebelah selatan Pulau Sumatera. Apalagi kalau bukan Provinsi Sumatera Selatan. Di Provinsi Sumatera Selatan terdapat salah satu kota besar yang menjadi pusat pemerintahan provinsi ini. Kota tersebut merupakan kota dengan Jembatan Ampera sebagai landmark , yang tak lain tak bukan adalah Kota Palembang. Kota Palembang sendiri adalah ibukota dari Sumatera Selatan yang sangat terkenal dengan makanan khas seperti pempek, tekwan, model, dan lain-lain. Selain makanan, Palembang juga terkenal dengan kebudayaan lain seperti Tari Gending Sriwijaya, Kain Songket, Lagu Cup Mailang, dan lain-lain. Selain kebudayaan seperti tarian dan makanan, Palembang juga merupakan kota yang sangat kaya akan sejarah. Seperti yang kita tahu, ada Kerajaan besar Nusantara yang pernah berd...
Sesuai dengan nama makanan yang satu ini, kue 8 jam dibuat dalam waktu 8 jam dengan cara dikukus. Biasanya, kue 8 jam ini disajikan di hari raya. Katanya kalau kue ini dibuat kurang dari 8 jam, maka kue ini tidak akan padat dan rasanya tidak akan enak. Kue ini rasanya sangat legit dan sangat manis, hal itu dikarenakan digunakannya gula dan susu yang banyak. Kue ini dibuat dengan banyak gula dikarenakan dulu belum ada kulkas, dan gula ini digunakan sebagai pengawet. Jadi walaupun tidak disimpan di kulkas, kue ini akan tetap awet bahkan hingga 6 - 7 hari. #OSKMITB2018
Kue Lapan Jam Kue Lapan Jam --atau delapan jam? 8 jam? entah yang mana yang benar-- adalah sebuah kuliner manis dari daerah Palembang. Namun, kuliner semacam ini bisa dijumpai di daerah sekitarnya seperti Lampung karena memang pulau Sumatera bagian selatan memiliki jenis kuliner yang mirip. Makna lapan jam pada nama kue ini diambil dari proses pembuatan kue ini sendiri yang memakan waktu benar-benar 8 jam. Kue ini adalah kue yang sangat enak dan sangat manis. Mengapa saya tekankan pada kata manis? Karena memang kandungan gula pada kue ini amat sangat tinggi. Kue ini dominan dengan gula dan telur. Saya tidak menyarankan untuk orang yang terkena diabetes untuk mengonsumsi kue ini. Namun untuk pecinta manis, saya sangat menyarankan kue dari daerah saya ini. Bahan-Bahan (Untuk porsi 1 loyang) 1. 20gr Telur Bebek/Telur Ayam 2. 500gr Gula 3. 1 kaleng Susu Kental Manis 4. 150gr Mentega yang sudah dilelehkan Cara Membuat 1. Kocok t...
Tempoyak adalah masakan yang berasal dari buah durian yang difermentasi . Tempoyak merupakan makanan yang biasanya dikonsumsi sebagai lauk teman nasi . Tempoyak juga dapat dimakan langsung (hal ini jarang sekali dilakukan, karena banyak yang tidak tahan dengan keasaman dan aroma dari tempoyak itu sendiri). Selain itu, tempoyak dijadikan bumbu masakan. Tempoyak dikenal di Indonesia (terutama di Palembang Sumatera dan Kalimantan ), serta Malaysi a. source:http://wwwanekamasakanindonesia.blogspot.com/ Cara pembuatan Adonan tempoyak dibuat dengan cara menyiapkan daging durian, baik durian lokal atau maupun durian monthong (kurang bagus karena terlalu banyak mengandung gas dan air ). Durian yang dipilih diusahakan agar yang sudah masak benar, biasanya yang sudah nampak berair. Kemudian...
Pempek adalah makanan khas Palembang yang terbuat dari ikan tenggiri yang sudah dihaluskan dan tepung sagu. Pempek dibuat oleh orang Cina yang merantau ke Palembang yang bernama Apek. Awalnya dia berniat untuk membuat variasi cara mengolah ikan di sungai Musi terbaru dan akhirnya terciptalah makanan ini. Kemudian ia berjualan keliling pembeli-pembelinya memanggilnya "Pek...Pek..." sehingga muncullah kata Pempek. Pempek juga dihidangkan dengan saus khusus bernama cuko yang terbuat dari gula batok. Ada beberapa jenis Pempek, yaitu Pempek Kapal Selam yang berisi satu telur utuh, Pempek Lenjer yaitu pempek yang berbentuk lonjong, Pempek Adaan yaitu Pempek yang berbentuk bulat, Pempek Keriting yaitu Pempek yang berbentuk seperti kerupuk keriting, Pempek Pistel yaitu pempek yang berisi sayuran, dan Pempek Kulit yaitu Pempek yang terbuat dari kulit ikan. Seiring berjalannya waktu, jenis-jenis Pempek kian bertambah. Yang sangat populer saat ini yaitu Pempek Keju yang berisi keju, Pempek S...
Ritual sangjit adalah prosesi ritual acara seserahan dari adat Tionghoa. Dalam rangkaian upacara pernikahan adat Tionghoa, Sangjit ini dilakukan sebelum hari pernikahan. Hari dan waktu yang baik untuk melakukan Sangjit ini didiskusikan bersama kedua belah pihak keluarga. Dalam prakteknya, Sangjit sering terkadang digabungkan dengan lamaran. Menurut Anthony S. dari Anthony S. Musical Connections, secara harfiah, Sangjit dalam bahasa Indonesia berarti proses seserahan, atau proses kelanjutan lamaran dari pihak mempelai pria dengan membawa persembahan ke pihak mempelai wanita. Prosesi ini biasanya dihadiri rombongan pria yang terdiri dari keluarga inti dan keluarga besar (saudara dari orang tua, sepupu) atau teman-teman dekat jika dibutuhkan. Untuk mengetahui sangjit lebih lanjut, penulis mewawancarai ayah dari teman penulis yang telah sering mengikuti ritual sangjit ini. Berikut dibawah ini merupakan hasil rangkuman dari wawancara tersebut. 1. Tata cara sang...