|
|
|
|
Ritual Sangjit Tanggal 05 Aug 2018 oleh OSKM18_16618389_Yusuf Adi Nugraha Irsan. |
Ritual sangjit adalah prosesi ritual acara seserahan dari adat Tionghoa. Dalam rangkaian upacara pernikahan adat Tionghoa, Sangjit ini dilakukan sebelum hari pernikahan. Hari dan waktu yang baik untuk melakukan Sangjit ini didiskusikan bersama kedua belah pihak keluarga. Dalam prakteknya, Sangjit sering terkadang digabungkan dengan lamaran. Menurut Anthony S. dari Anthony S. Musical Connections, secara harfiah, Sangjit dalam bahasa Indonesia berarti proses seserahan, atau proses kelanjutan lamaran dari pihak mempelai pria dengan membawa persembahan ke pihak mempelai wanita. Prosesi ini biasanya dihadiri rombongan pria yang terdiri dari keluarga inti dan keluarga besar (saudara dari orang tua, sepupu) atau teman-teman dekat jika dibutuhkan. Untuk mengetahui sangjit lebih lanjut, penulis mewawancarai ayah dari teman penulis yang telah sering mengikuti ritual sangjit ini. Berikut dibawah ini merupakan hasil rangkuman dari wawancara tersebut.
1. Tata cara sangjit
Menurut sang narasumber Tata Cara sangjit diawali dengan menyiapkan seserahan yang dimana dari pihak mempelai wanita membawa mesin jahit, dan membawa tumpukan tempat makanan kayu atau nampan yang isinya terdiri dari sepatu dan buah-buahan yang sudah dibungkus dengan kertas-kertas merah. Selain itu, pihak mempelai wanita juga membawa baju yang nantinya dibungkus dengan pita merah dan langsung dimasukan ke lemari. Sementara itu, pihak mempelai laki-laki harus mempersiapkan tumpukan kayu atau nampan, sepatu, kasur, lemari dan lain sebagainya untuk dibawa datang ke rumah pihak mempelai wanita. Kalau prosesi upacara sangjit sendiri, diawali dengan menyiapkan seserahan yang jumlahnya genap, dan berisi bermacam-macam seserahan di dalamnya dan pihak mempelai wanita menyiapkan orang-orang yang membawa seserahanya. Lalu nantinya seserahan akan dibawa pemegang seserahan ke dalam tempat yang sudah disiapkan, setelah itu diakhiri dengan makan bersama.
2. Apa yang harus dilakukan sebelum dan sesudah sangjit
Sebelum sangjit harus disiapkan dahulu membeli bermacam-macam seserahan, baik pada saat prosesi maupun diluar prosesi seperti membeli tempat tidur, lemari dan sebagainya. Sehabis sangjit menurut narasumber karena beliau orang kristen maka setelah sangjitan beliau berdoa, agar bahagia setelah itu pergi makan, dan biasanya yang mengeluarkan uang adalah pihak mempelai wanita, dikarenakan laki-laki membayar pernikahannya. Kalau dahulu, orang china membawa tempolong, dari besi tinggi untuk membuang urin yang dibawa sebagai simbol.
3. Pengalaman ikut sangjit
Sang narasumber telah banyak mengikuti ritual sangjit, mulai dari sangjitan dirinya sendiri, sangjitan saudara-saudaranya, dan sangjitan anaknya. Pengalamannya yang paling berkesan adalah saat mengikuti sangjitan anaknya, pada waktu itu anaknya yang laki-laki ke pihak perempuan membawa permen yang manis-manis seperti tangkue , dan semua dibungkus memakai pita berwarna merah, serta membawa angpao uang susu. Uang susu adalah sebagai simbolic untuk meminta ijin kepada orang tua perempuan sebagai simbolik mengambil anak orang tua perempuan, nominalnya pun dapat disesuaikan dengan keadaan ekonomi, dan di masukan kedalam angpao, diberikan kepada orang tua perempuanya, yang dinamakan uang susu.
4. Sangjit itu melambangkan apa
Sangjit itu melambangkan prosesi adat tionghoa untuk melamar perempuan, dan meminta ijin kepada orangtua perempuan, untuk menuju ke pelaminan.
5. Arti dari seserahan di sangjit
Beberapa artian sangjit menurut narasumber adalah, buah yang manis bermakna, agar tidak ada keributan dalam rumah tangga, Jeruk yang bermakna, di dalam kehidupan rumah tangga ada suka dan duka ( asam dan manis). Cankwue yang diberi ke mempelai wanita yang bermakna agar hidup rumah tangganya tidak ribut.
6. Hubungan sangjit dengan kehidupan sehari hari
Sangjit dalam kehidupan sehari-hari, bermakna bahwa hidup terdapat aturan yang mengatur, dan harus berperilaku sopan. Selain itu memiliki pasangan hidup tidaklah mudah dan harus melalui berbagai proses.
7. Hubungan sangjit dengan kehidupan bernegara dan pancasila
Menurut Narasumber, di kehidupan bernegara dan berpancasila, kemanusiaanya sudah jelas yang tertuang di sila kedua, kemanusiaan yang adil dan beradab untuk hidup adil dan beradab dalam kehidupan rumah tangga. selain harus menjalankan sila pertama yaitu percaya kepada Tuhan agar diberkati.
8.Keunikan Sangjit
Tradisi tionghoa yang mengajarkan untuk rela berkorban waktu dan tenaga, hormat kepada orang tua suami, dan sebaliknya. Selain itu sangjit juga merupakan rasa syukur untuk saling menghargai satu sama lain. Inilah yang merupakan hal yang unik dari tradisi sangjit ini.
#OSKMITB2018
Gambus
Oleh
agus deden
| 21 Jun 2012.
Gambus Melayu Riau adalah salah satu jenis instrumental musik tradisional yang terdapat hampir di seluruh kawasan Melayu.Pergeseran nilai spiritual... |
Hukum Adat Suku...
Oleh
Riduwan Philly
| 23 Jan 2015.
Dalam upaya penyelamatan sumber daya alam di kabupaten Aceh Tenggara, Suku Alas memeliki beberapa aturan adat . Aturan-aturan tersebut terbagi dal... |
Fuu
Oleh
Sobat Budaya
| 25 Jun 2014.
Alat musik ini terbuat dari bambu. Fuu adalah alat musik tiup dari bahan kayu dan bambu yang digunakan sebagai alat bunyi untuk memanggil pend... |
Ukiran Gorga Si...
Oleh
hokky saavedra
| 09 Apr 2012.
Ukiran gorga "singa" sebagai ornamentasi tradisi kuno Batak merupakan penggambaran kepala singa yang terkait dengan mitologi batak sebagai... |