guru
1.322 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
Tarian Mamotuih Robek
Tarian Tarian
Riau

Tarian momutuih robek merupakan salah satu varian tarian silat yang dilakukan dalam perayakan pernikahan. Kesenian ini berkembang di kalangan masyarakat Melayu di Rokan Hulu. Para penarinya terdiri atas seorang pendekar dari pihak pengantin perempuan dan seorang lagi pendekar dari pihak pengantin laki-laki. Pendekar pihak laki-laki berada di depan pintu gerbang dan pendekar pihak perempuan berdiri di halaman rumah pengantin perempuan. Di antara mereka direntangkan tali berhias yang disebut robek. Pisau atau gunting biasanya ditancapkan di tengah gerbang atau terselip di pinggang pendekar pihak pengantin laki-laki, dan ia berusaha memotong tali robek agar putus, sehingga pengantin laki-laki bisa segera masuk menemui pengantin perempuan. Akan tetapi pendekar pihak perempuan akan berusaha menghalang-halangi pendekar yang datang dengan menunjukkan kejantanannya, seolah-olah memberikan peringatan agar bertindak hati-hati di negeri orang dan bagaikan pagar pelindung sang pengantin perempuan...

avatar
Widra
Gambar Entri
Bubolek Tapah
Pakaian Tradisional Pakaian Tradisional
Riau

Bolek dipasang di tengah sungai dari dua sisi tebing. Bolek biasa dipasang anak-anak sungai, atau cabang-cabang sungai besar di Rokan Hulu, seperti Sungai Kumu, Sungai Koruh dan Sungai Duo. Bolek dipasang pada waktu air pasang. Cara pemasangannya dengan mengikat rapat-rapat membentuk penampang/ dinding untuk mengawal ikan ke arah tengah sungai. Di tengah sungai disiapkan perangkap ikan seperti candik, lukah, bubuh, atau beran. Ikan tapah adalah sejenis ikan sungai yang besar ukurannya, besar kepalanya dan semakin meruncing ke bagian ekor, berbadan lebar dan pipih, ikan ini tidak bersisik, ikan tapah selalu bergerak ke hulu sungai dengan bergerombol pada musim tertentu. Tapah bertelur ke hulu sungai terutama ke anak-anak sungai yang ada pasirnya dengan menghempaskan badannya. Ketika tapah ini bertelur, ikan ini tidak peduli dengan lingkungannya sehingga sangat mudah ditangkap orang. Bolek tapah berbentuk semacam pagar rapat yang dipasang di tengah sungai utk mengurung & menahan p...

avatar
Widra
Gambar Entri
Lahilote dan Tujuh Bidadari
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Gorontalo

Dulu di salah satu daerah di Gorontalo, ada seorang laki-laki bernama Lahilote. Ia tinggal seorang diri. Kegemarannya adalah berburu. Ia berbadan tegap dan memiliki kemauan kuat. Suatu hari saat berburu, Lahilote mendengar suara ribut-ribut dari kolam yang berada di dalam hutan. Lahilote pun mendekati asal suara itu. Ketika sampai, Lahilote terkejut karena menjumpai tujuh wanita sedang mandi. Setelah mandi, ketujuh wanita cantik tersebut terbang ke angkasa. Suatu hari, Lahilote menemukan selendang di tengah hutan. Ia pun menyimpan selendang itu dan menyimpannya di rumah. Setelahnya, ia kembali ke hutan untuk berburu. Di sana, ia menjumpai seorang bidadari yang sedang menangis sendirian. Bidadari itu ditinggal teman-temannya terbang ke angkasa. Sambil menangis, bidadari itu mencari selendangnya. Lahilote kemudian mendekati bidadari itu. Ia pun menghibur bidadari itu dan berjanji akan melindunginya. Nama bidadari itu adalah Boilode Hulawa. Kemudian, keduanya berangkat menuju rumah...

avatar
Sri sumarni
Gambar Entri
Limonu yang Perkasa
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Gorontalo

Ayah dan kakak Limonu sudah meninggal saat ia masih kecil. Ibunya yang bernama Ohohiya membesarkan Limonu seorang diri sehingga ia tumbuh menjadi seorang pemuda yang perkasa. Suatu hari, di daerah Benteng Otanaha akan diadakan pertemuan para pendekar silat. Salah satu pendekar yang akan menghadiri acara itu adalah Hemuto, seorang jagoan yang sangat disegani. “Ibu, izinkan aku ikut ke pertemuan itu.” Limonu meminta izin, Tekad Limonu sudah bulat sehingga dengan terpaksa Ohohiya pun mengizinkannya. Limonu lalu berangkat ke pertemuan itu. Ia mencari Hemuto untuk mengutarakan niatnya belajar beladiri kepadanya. Hemuto yang mengagumi perawakan Limonu mengizinkan pemuda itu menjadi muridnya. Saat Limonu sedang mengasah keris, sang Ibu mendatanginya dan mengungkapkan rahasia keluarganya. “Anakku, ketahuilah, bahwa pembunuh ayah dan kakakmu adalah Hemuto,” kata ibunya. Karena Limonu adalah pemuda yang cerdik dan bijaksana, ia hendak rnenyelesaikan masalah keluarganya juga dengan...

avatar
Sri sumarni
Gambar Entri
Tadulako Bulili
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Sulawesi Tengah

Tadulako Bulili merupakan cerita rakyat dari daerah Sulawesi Tengah. Mengisahkan keberanian serta kesaktian panglima perang di sebuah desa Sulawesi Tengah, bernama desa Bulili. Mereka adalah Bantaili, Makeku dan Molove. Tadulako dalam bahasa daerah Sulawesi Tengah berarti Panglima perang. Tugas Tadulako adalah menjaga keamanan desa dari serangan musuh. Alkisah pada jaman dahulu, Raja Sigi tertarik dengan kecantikan seorang gadis yang tinggal di desa Bulili. Raja Sigi kemudian menikahinya. Setelah menikah, Raja Sigi kemudian tinggal selama beberapa hari di desa Bulili. Tak lama kemudian, Raja berpamitan pergi karena harus mengurus kerajaannya, sementara istrinya yang tengah mengandung ditinggalnya di desa Bulili. "Maaf adinda, kanda tak bisa lama-lama tinggal disini. Kanda harus mengurus kerajaan." kata Raja Sigi pada istrinya. "Tetapi aku tengah hamil kanda. Tak bisakah kanda menunggu hingga bayi kita lahir?" istrinya meminta Raja Sigi un...

avatar
Sri sumarni
Gambar Entri
Bulava Mpongeo (Emas Mengeong)
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Sulawesi Tengah

Alkisah, pada zaman dahulu di daerah Bulunggatugo atau Limboro/Towale ada seorang raja baik hati. Apabila sedang tidak mengurusi masalah kerajaan, dia menghabiskan waktu dengan menekuni hobi lamanya, yaitu mencari dan menangkap udang di sungai dekat benteng kerajaan. Tetapi karena telah lanjut usia, secara ngerangsur-angsur hobi ini tidak dilakukan sendiri, melainkan menitah belasan orang dayang istana yang berparas cantik jelita dan menggemaskan untuk mencarinya. Suatu hari Sang Raja ingin sekali mendapat udang dari kuala sungai yang bermuara di Gunung Ravi. Untuk itu, dikerahkanlah para dayang agar segera mempersiapkan segala perlengkapan dan peralatan penangkap udang. Setelah siap, berangkatlah mereka (para dayang) secara beriringan menuju kuala yang diperkirakan masih terdapat banyak udang berukuran relatif besar. Sesampai di lokasi para dayang mulai merentang jaring. Namun, setelah ditunggu sekian lama, tidak ada seekor pun yang berhasil terjaring. Mereka lalu pindah ke lokas...

avatar
Sri sumarni
Gambar Entri
Randeng (Cerita Rakyat Wajo, Sulawesi-selatan)
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Sulawesi Selatan

I Randeng ialah putri Arung Anakbanua dalam abad kedelapan belas. Ia salah seorang putri Arung Anakbanua yang turun temurun dari Pettang Ubeng.  Pattang Ubeng melahirkan tiga orang anak. Yang sulung dinamai La Sampewali, yang tengah dinamai I Soji, dan yang bungsu dinamat I Sinrang. I Soji inilah yang melahirkan I Randeng yang diberi gelar oleh penduduk Petta Macoae karena dialah yang tertua kedudukannya dalam pemerintahan Anakbanua. Dalam susunan urutan Arung Anak banua kira-kira ia termasuk yang ketujuh. I Randeng dalam kedudukannya sebagai putri Arung Anakbanua selalu mengusahakan kemaslahatandan ketinggian martabat rakyatnya. Ia mempunyai seorang puteri yang bernama I Makkatenni dengan gelar Petta Maloloe, artinya masih muda usianya. Dialah nanti yang berhak menggantikan ibunya, jika ibunya kelak berpulang ke rahmatullah. I Makkatenni adalah anak tunggal I Randeng. Ia sudah bersuami sejak kecil tetapi tidak rukun dengan suaminya. Setelah I Makkatenni berumur kira-kira lebih sepulu...

avatar
Sri sumarni
Gambar Entri
I Kukang (Cerita Rakyat Makassar, Sulawesi-selatan)
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Sulawesi Selatan

Narampei patannaya carita angkanaya, niak sekre kampong na kamponga anjo taena tonngare na nikajappui bajiki pammantanganna. I lalanna anjo kamponga sumpaleng niak sekre tukkalabini taenamo kamma ballasakna, kasiasina. Na niak todong sekre tukalumannyang taklangga-langga i lalanna anjo kamponga. Tau kalumannyanga anjo sumpaleng talekbakkami napisakringi ballasaka, kapakrisanga. Katallassang linona mammadaimi nataenamo nakakurangang. Na anjo tukalumannyanga tunggalak alloi aklampa mange akjappajappa, battuang kana akrannu-rannu sipamanakang ri sekrea pammantangang apapaia punna allo lompoi. Na anjo lapong tukalumannyang niak anakna sitau burakne nikana I Makkuraga. Na lapong tukasiasi anjo sumpaleng niak todong anakna sitau burakne niareng I Kukang. Naia jama-jamanna anne manggena I Kukang iami natungga allo-allo antamaya ri romanga anngalle kayu pappallu, na nampami naerang mange ri tukalumannyanga nabalukang. Na anjo kayunna battuang kana kayu pappalluna lapong tukasiasi simata nib...

avatar
Sri sumarni
Gambar Entri
Legenda karampuan sinjai sulawesi barat
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Sulawesi Selatan

Sebuah legenda beredar dari kaki Gunung Karampuang, Kabupaten Sinjai,  Sulswesi Selatan. Legenda tentang seorang manusia sakti bernama To Manurung yang turun dari langit dan memberikan sejumlah pesan dan pengetahuan baru bagi warga desa: tentang tatanan hidup sederhana dan pentingnya kebersamaan. Pengetahuan itu hingga kini masih ditaati para pengikutnya yang hidup mengucilkan diri di sebuah desa adat yang disebut Karampuang.  Desa yang terletak sekitar 31 kilometer dari pusat Kota Sinjai ini, memang mencerminkan suatu desa tradisional yang ketat memegang teguh amanah para leluhur. Konon, asal kata dari Karampuang tersebut diambil dari kata Karaeng dan Puang. Penamaan ini akibat dijadikannya lokasi itu sebagai pertemuan antara Kerajaan Gowa (Karaeng) dan Kerajaan Bone (Puang). Dalam legenda Karampuang juga dikisahkan bahwa asal mula adanya daratan di Sinjai berawal dari Karampuang. Dahulu daerah ini adalah wilayah lautan sehingga yang muncul ke permukaan adalah beberapa daerah saja,...

avatar
Sri sumarni