35 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
Ratompo
Ritual Ritual
Sulawesi Tengah

Tujuannya dari Upacara Ratompo ini biasanya sudah dilaksanakan setelah yang diupacarakan sudah sembuh dari rasa sakit yang dialaminya dalam suatu upacara yang disebut mancumani yang sudah merupakan pesta antar kampung. Tempat Penyelenggaraan Upacara Mengenai tempat penyelenggaraan upacara  ratompo  ini tidak terikat kepada sesuatu tempat tertentu seperti di rumah orang tua ataupun tempat khusus seperti di rumah tua adat, dan sebagainya. Akan tetapi tradisi setempat telah menetapkan dalam hal pelaksanaan  ratompo  adalah dipilih suatu tempat yang jauh dari keramaian orang, misaInya di hutan di bawah pohon yang besar yang memang telah disiapkan untuk pelaksanaan upacara tersebut. Alasan ini adalah berdasarkan pada pertimbangan bahwa upacara sama sekali tidak dapat disaksikan oleh keluarga yang diupacarakan ataupun orang lain, kecuali penyelenggara teknis upacara, pembantunya, dan yang diupacarakannya sendiri. Kadangkala keluarga yang diupacarakan suda...

avatar
Fennec_fox
Gambar Entri
Tradisi Onyop
Ritual Ritual
Sulawesi Tengah

Ternyata, di Luwuk pun ada makanan yang mirip kapurung, tetapi disebut dengan nama onyop. Onyop biasanya memakai protein dari kepala ikan. Bedanya, di Luwuk onyop merupakan bagian dari adat atau tradisi. Orang-orang yang datang dari jauh, disambut dengan hidangan onyop – seperti layaknya di Sumatra orang menyambut tamu dengan sekapur sirih. Orang Luwuk sangat serius dengan tradisi onyop. Konon, kalau makan onyop orang tidak boleh tertawa. Bila adat ini dilanggar, bakal disambar petir. Namun, ada pandangan dari pemaknaan aturan ini, yakni aturan ini erat kaitannya dengan tekstur dan ukuran bola-bola sagu. Kalau makan sambal ketawa-ketiwi, bisa tersedak, dan bola sagu itu tersangkut di tenggorokan.   Sumber: https://food.detik.com/info-kuliner/d-3847851/ini-kapurung-sayur-asam-patikala-khas-luwu http://www.pubinfo.id/berita-ini-kapurung-sayur-asam-patikala-khas-luwu.html

avatar
hallowulandari
Gambar Entri
Meaju
Ritual Ritual
Sulawesi Tengah

MASYARAKAT Suku Lauje, di Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, mempunyai tradisi unik dalam menerima tamu atau pembesar yang baru berkunjung ke daerahnya. Mereka ak an menyambutnya dengan tarian perang yang dimainkan oleh empat lelaki yang menggunakan guma atau parang panjang, serta dua orang yang bertombak. Penyambutan itu juga diiringi musik yang terdiri dari susulan balok kayu, gendang dan gong besar.Sabtu (19/04/2008) lalu, empat orang lelaki menggunakan guma dan dua lelaki lainnya menggunakan tombak terlihat berhadapan dengan sejumlah tamu. Di antara tamu itu terlihat Bupati Parigi Moutong Longki Djanggola (yang sekarang adalah Gubernur Sulawesi Tengah) dan Camat Palasa Darwis Rahmatu. Mereka lalu berteriak dan berlaga dengan sesama mereka di depan para tamu penting itu. Jangan salah kira, mereka bukan hendak saling membunuh. Mereka ternyata sedang menyambut tamu-tamunya itu. Tradisi tarian perang ini, biasanya disebut Meaju. Lazim ditarikan kala menerima tamu atau pembesa...

avatar
adhaagary
Gambar Entri
Ritual Tumpe
Ritual Ritual
Sulawesi Tengah

Luwuk - Di Luwuk, Sulawesi Tengah ada ritual adat Tumpe yang menarik untuk dilihat traveler. Lebih menarik lagi, ada kisah anak ajaib nan mistis yang menyelimutinya. Ritual adat Tumpe adalah ritual adat tahunan yang diselenggarakan oleh masyarakat Batui dan Banggai. Tumpe adalah telur pertama dari burung Maleo. Awal mula diadakannya ritual adat Tumpe ini ternyata diselimuti nuansa mistis. Dikumpulkan detikTravel, Kamis (10/8/2017), kisah ini berawal dari perjalanan Adisoko dari tanah Jawa ke Sulawesi Tengah, dan kemudian menjadikannya sebagai Raja Pertama di Banggai. Sebutannya adalah Mumbu Doi Jawa yang artinya Tuan dari Jawa. Adisoko pun menikah dengan perempuan gaib yang memberikannya anak ajaib yaitu Abu Kasim. Saat Abu Kasim di dalam kandungan, Adisoko memutuskan untuk kembali ke tanah Jawa. Selama 10 tahun, rakyat Banggai hidup tanpa adanya kepala pemerintahan. Masyarakat pun jadi resah karena menginginkan sosok pemimpin untuk Keraton Banggai. Telur burung Maleo (Bon...

avatar
hallowulandari
Gambar Entri
Vunja Ada Mpae
Ritual Ritual
Sulawesi Tengah

Masyarakat adat nusantara masih memegang teguh tradisi dan kebudayaan serta warisan kultural dari para leluhurnya. Baik dari pola hidup maupun dari berbagai ritual adatnya. Ngata Toro merupakan desa adat yang masih memegang teguh tradisi para leluhur. Ngata Toro atau Desa Toro merupakan sebuah desa yang  berada di dekat Taman Nasional Lore Lindu, tepatnya di Kecamatan Kulawi, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah. Desa ini terkenal dengan varietas padi unggulan seperti padi Kamba dan padi Kanari. Menurut pengakuan salah seorang tetua adat, masyarakat Desa Toro sejak dulu sudah menggantungkan hidupnya pada dua nilai moral, yaitu  hintuvua  dan  katuvua .  Hintuvua  adalah nilai-nilai moral dalam membangun hubungan antar sesama manusia dengan berlandaskan saling cinta, penghargaan, solidaritas, dan musyawarah. Sedangkan,  katuvua  adalah nilai-nilai ideal tentang pola hubungan antara manusia dengan lingkungannya yan...

avatar
Arum Tunjung
Gambar Entri
Balabe
Ritual Ritual
Sulawesi Tengah

Sigi, Portalsulawesi.com –  Setiap suku memiliki tradisi masing-masing, hal yang sama juga berlaku bagi Suku Kaili di Sulawesi Tengah. ‘Balabe’ misalnya. ‘Balabe’ adalah ritual adat muslim suku Kaili. ’Balabe’ membacakan doa untuk sanak saudara yang telah tiada, sebagai bentuk mengirimkan makanan ke arwah mereka agar mereka juga merasakan apa yang dimakan orang yang masih hidup. ‘Balabe’ biasanya dilakukan setiap memen-momen tertentu, seperti hari raya idul fitri misalnya dan di hari-hari besar lainnya. Sebelum melangsungkan ‘Balabe’ mereka terlebih dahulu menyiram kubur atau ziarah ke makam.   “Tradisi ini sudah turun temurun,” kata salah satu Tokoh Adat Kaili di Desa Bangga, Kecamatan Dolo Selatan, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah yang akrap dipanggil Ratu (27/6/2017). Menurutnya ‘Balabe’ juga berlaku bagi suku lain, diantaranya Suku Bugis di Sulawes...

avatar
adhaagary
Gambar Entri
Pompaura Posunu Rumpu
Ritual Ritual
Sulawesi Tengah

Rabu di pertengahan Oktober 2014. Satu persatu warga di Kelurahan Lasoani, Kecamatan Mantikulore, Kota Palu, mulai berkumpul di tanah lapang. Meski terik menyengat, tak menyurutkan langkah mereka. Warga menggelar terpal sebagai alas duduk dan sebagian membawa sesajen. Seorang lelaki paruh baya maju ke depan. Tak lama kemudian, sebuah permohonan diucapkan. Dengan menggunakan bahasa daerah mulutnya komat kamit. Suaranya terdengar berat. Ya, ini adalah ritual adat Pompaura Posunu Rumpu yang dilakukan oleh Suku Kaili, suku asli di Sulawesi Tengah. Sudah tiga bulan ini, Kota Palu dan sebagian wilayah di Sulawesi Tengah mengalami musim kemarau. Hujan tak kunjung turun. Tanaman mengalami kekeringan. Sehingga, perlu dilakukan ritual adat. Pompaura Posunu Rumpu adalah salah satu ritual adat yang dilaksanakan secara turun-temurun oleh Suku kaili. Pompaura dalam Bahasa Indonesia artinya mengembalikan. Sedangkan Posunu artinya menggeser, menyingkirkan, atau membersihkan. Dan Rumpu artin...

avatar
adhaagary
Gambar Entri
Perkawinan Adat Suku Tolitoli
Ritual Ritual
Sulawesi Tengah

maksudnya pihak laki-laki mendatangi keluarga perempuan untuk menyampaikan maksud meminang dengan kata-kata sindirian. Jumlah utusan keluarga laki-laki yang mendatangi pihak perempuan berjumlah antara 5 sampai 7 orang. Setelah ada tanda-tanda jawaban menerima dari pihak keluarga perempuan, maka pihak laki-laki kembali ke tempatnya dengan diberikan tempo 3 hari sampai satu minggu untuk membicarakan segala sesuatunya dalam masalah kegiatan selanjutnya yang disebut  monuu .   Monuu  artinya meminang, yang merupakan kegiatan tindak lanjut dari hasil  moniok . Pada tahapan ini sudah dibicarakan secara tuntas tentang persetujuan dari pihak keluarga perempuan tentang diterimanya peminangan dari pihak keluarga laki-laki.   Moguntudan . Untapan Silih Pinang yang maksudnya menyerahkan sirih pinang. Dalam tahapan ini sudah termasuk di dalamnya mengantar seperangkat pakaian calon pengantin wanita seperti cincin. Dibicarakan juga tentang  m...

avatar
Arum Tunjung
Gambar Entri
Perkawinan Adat Suku Buol
Ritual Ritual
Sulawesi Tengah

Di dalam proses upacara perkawinan adat suku Buol, ada beberapa tahapan yang harus dilalui sebagai rangkaian adat perkawinan, sebagai berikut:   Mongoyokapo  ialah langkah pertama dari orangtua sang jejaka mengadakan pendekatan dengan orangtua sang gadis. Bilamana mendapat sambutan yang baik dan bilamana sang gadis belum ada calon tunangan, maka disambung dengan langkah berikutnya.   Modolyo Sunangano  ialah usaha memperkenalkan kedua remaja yaitu oleh orangtua mereka dibawa berjalan-jalan semacam piknik seperti pergi makan buah-buahan untuk melihat apakah kedua remaja ada saling tertarik satu sama lain. Bilaman jelas mereka saling mencinta, maka barulah diadakan peminangan yang disebut  molyako nikah .   Molyako Nikah . Di sini acara peminangan terdiri dari dua tahap. Tahap pertama adalah penyampaian pinangan dan bila diterima akan disusul dengan tahap kedua yaitu penentuan ( motaanduano ). Penentuan yang dimaks...

avatar
Arum Tunjung