Kabelah adalah seorang anak laki-laki yang lahir dengan tubuh hanya separuh. Karena tubuhnya yang cacat itu, ia sering dicemooh oleh teman-teman sebayanya. Ketika beranjak dewasa, Kabelah berniat untuk pergi mencari Tuhan agar tubuhnya dibuat sempurna layaknya manusia pada umumnya. Berhasilkah Kabelah memenuhi keinginannya? Ikuti kisahnya dalam cerita Sang Kabelah berikut ini! * * * Alkisah, ada sepasang suami-istri yang tinggal di sebuah kampung di daerah Lampung . Mereka sudah bertahun-tahun berumah tangga, namun belum dikaruniai seorang anak. Mereka sangat menginginkan seorang anak untuk mengisi kesepian mereka. Oleh karena itu, hampir setiap malam mereka berdoa dan mendatangi tabib yang sakti untuk memenuhi keinginan tersebut. Pada suatu malam, sepasang suami-istri tersebut berdoa kepada Tuhan Yang Maha Esa. "Oh Tuhan! Karuniakanlah kepada kami seorang anak, walaupun hanya berbadan sebelah!" pinta suami istri itu dengan penuh ketulusan. Berkat doa ya...
MAIN KARET ; salah satu permainan rakyat Lampung Apr 27 Posted by blog mahasiswa lampung UNJ Segala puji bagi Rabb semesta alam yang telah memberikan kesempatan kepada SIKAM LAMPUNG UNJ untuk kembali menulis artikel di blog ini. Apa kabar para pembaca semua? mudah-mudahan selalu sehat wal afiat. Pada kesempatan kali ini SIKAM LAMPUNG UNJ akan membahas salah satu permainan rakyat Lampung, yaitu main karet. Pada zaman sekarang permainan tradisional seperti ini semakin ditinggalkan karena teknologi yang semakin canggih dan anak-anak lebih menyukai itu. Akan tetapi kami sebagai mahasiswa Lampung merasa terpanggil untuk menulis ulang pembahasan ini agar permainan ini tetap dikenal oleh generasi mendatang masyarakat Lampung. Pembahasan ini dikutip dari: Permainan Rakyat Daerah Lampung. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Proyek Inventarisasi dan Dokumentasi Kebudayaan Daerah. Jakarta. 1982 silahkan dibaca… 1. Nama Permainan Na...
Jika disebut kata sate, orang biasanya berpikir soal daging ayam, daging kambing, atau daging sapi. Ketiga daging itu memang digunakan sebagai bahan utama sate. Namun demikian, ada sate yang belum banyak dikenal dan kemudian menjadi ciri khas dari Lampung. Namanya Sate Jamur. Jika sate lain memiliki kandungan kolesterol dan lemak dalam daging yang cukup tinggi, tidak demikian halnya dengan sate jamur. Sate jenis ini merupakan tanaman yang dikembangbiakkan secara organik. Ia memiliki kadar kolesterol yang rendah dan sehat. Secara rasa, sate jamur tidaklah kalah enak dengan sate ayam atau sate kambing. Saat makan sate jamur, kelembutan teksturnya serupa daging. Jenis jamur yang digunakan untuk sate adalah jamur tiram. Untuk membuat sate jamur, jamur tersebut dibersihkan dan direndam selama sepuluh menit. Ini bertujuan untuk menghilangkan bau pada jamur. Setelah itu, jamur didinginkan selama lima menit. Bahan-bahan: 300 gr Jamur tiram, dibersihkan, dipotong memanjang...
Tersebutlah kisah, ada seorang raja mempunyai anak tunggal. Pada suatu ketika sang raja meninggal dunia, dan kini tinggallah ibunya bersama si anak tunggal itu. Sesudah orang tuanya meninggal maka si anak tunggal, dingkatlah menjadi raja di negeri itu, menggantikan kedudukan ayahnya. Raja yang baru diangkat ini, kemudian mempersuntingkan seorang puteri untuk dijadikan permaisurinya. Dari perkawinan ini mereka memperoleh anak sepuluh orang. Tak berapa lama kemudian, raja ini beristri lagi, dan dari istrinya yang kedua ini mereka memperoleh anak tujuh orang. Selang berapa lama, ibunda sang raja meninggal dunia menyusul ayahandanya. Beberapa saat sebelum ibunya meninggal, semua cucu-cucunya, anak dan kedua menantunya dikumpulkan, kemudian beliau berpesan. "Kalau saya nanti meninggal, semua harta yang ada kalian bagi sama rata." Maka si ibu pun meninggal. Beberapa waktu kemudian, istri kedua dari sang raja berpikir-pikir, "Kalau begini caranya, harta ini bisa habis dibagi oleh a...
Sultan Abidin adalah seorang putra Raja yang disuruh ayahnya mencari jodohnya ke seberang lautan. Dalam perjalanannya Sultan Abidin singgah di sebuah pulau. Di pulau ini Sultan Abidin mendengar suara seorang putri yang sedang membaca ayat-ayat suci Al-Qur'an di atas sebuah mahligai. Suaranya sangat merdu dan menawan hati, sehingga Sultan Abidin terpikat dan jatuh cinta pada putri itu. Sultan Abidin langsung menghadap Raja (ayah anda sang putri), dan mengatakan bahwa ia ingin melihat Batu permata raja yang elok dan besar. Sang Raja yang bernama Kurbi Pandita menjawab, "Ada memang saya simpan sendiri di tempat yang khusus, terpisah dari yang lainnya." Sesungguhnya Kurbi Pandita telah mengerti apa yang dimaksud oleh Sultan Abidin, Sultan Abidin langsung melamar putri Kurbi Pandita dan diterima oleh Kurbi Pandita tapi tanpa sepengetahuan putranya yang tertua, kakak putri tadi. Perkawinan segera dilaksanakan. Selesai perkawinan Sultan Abidin kembali ke negerinya membawa sang putr...
Menurut cerita rakyat nama-nama yang ada di Banjar Manis itu mempunyai riwayat sendiri-sendiri, disesuaikan dengan keadaan dan peristiwa yang terjadi, seperti Way Awi, karena sepanjang kali ini ditumbuhi Awi (bamboo), di sekitar kali inilah terletak pedukuhan Banjar Batin. Penduduk yang mula-mula mendiami daerah ini, pindahan dari Putih Doh, karena itulah mereka bernama Banjar Batin yang artinya sejajar dengan Sabatin, keturunan ini tidak lama mendiami Banjar Batin, mereka berpindah ke daerah lain di sebelah utara Way Tulung Kuya, yang sampai sekarang bernama Sukapura. Sedangkan penduduk Tanjung Manis datang kemudian dipimpin oleh Raja Penabokh. Tanjung Manis terletak di tempat yang agak tinggi. Manis merupakan harapan dari penduduk yang datang kemudian ini kepada penduduk Banjar Batin, agar dapat hidup berdampingan dan damai antara dua pedukuhan yang berdekatan itu, Selain itu ditujukkan pula kepada keluarga Raja Penabokh sendiri agar hidup rukun dan damai serta jangan melupaka...
Dia berdiri tegak dan megah tampak di kejauhan, merendam setengah tubuh dalam air laut. Tugasnya menahan tamparan ombak Teluk Semangka, warnanya putih sudah agak kelabu karena tuannya. Tubuhnya sudah pecah-pecah dan makin mengurus karena kikisan ombak kata orang, dia adalah karang putih yang berbentuk kapal. Karang putih merupakan tanda bagi juru mudi kapal motor boat yang datang dari arah Kota Agung/Trlukbetung dan lain-lainnya. Apabila telah kelihatan memutih menjulang di dekat pantai, para juru mudi segera memperhatikan kompas dan mengerahkan haluan motornya ke titik putih itu, karena berarti di arah itulah Putih Doh Ibukota Kecamatan Cukuhbalak. Karang Putih dan alam sekitarnya memiliki kisahnya sendiri. Dulunya Karang Putih itu adalah kapal dari luar negeri yang kandas di pantai Putih, lama kelamaan karena banyak ditempeli kerang, maka berubah menjadi batu karang yang berbentuk kapal yang disebut masyarakat batu kapal. Ada juga yang menceritakan, bahwa tatkala kapal itu lew...