wayang
20 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
5_Cerita Raden Putera
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Kalimantan Selatan

Alkisah Rakyat ~ Pada suatu malam Lembu Mangkurat bermimpi bahwa almarhum ayahanda menceriterakan kepadanya bahwa Raja Majapahit dengan bertapa mendapat seorang putera yang layak untuk menjadi suami Raja Puteri Tunjung Buih. Di dalam mimpi, baginda mendapat nasehat dari seorang tua supaya bertapa di gunung di daerah Majapahit dan kelak bidadari dari kayangan akan memberikan baginda seorang putera. Jika baginda menjaga anak ini baik- bai, maka kekeuasaan dan lemasyhurannya akan bertambah meluas. Lain daripada itu sebagai  tganda rakhmat kebahagiaan akan lahir lagi enam orang anak. Pada keesokan harinya Raja Majapahit berangkat untuk bertapa ke gunung.    Sesudah empat puluh hari lamanya beliau bertapa, baginda benar-benar mendapat karunia seorang putera yang diberi nama Raden Putera. Kemudian Baginda kembali ke istana. Sesudah beberapa lama benarlah lahir enam orang anak, tiga orang putera dan tiga orang puteri. Kekuasaan Majapahit kian...

avatar
Sobat Budaya
Gambar Entri
5_Asal Mula Nama Sungai Amandit
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Kalimantan Selatan

Alkisah Rakyat ~ Dataran rendah di kaki gunung Madang, kecamatan Batung sekarang, dahulunya adalah sebuah desa yang subur, pemandangan alamnya yang indah mempersona. Tetua daerah adalah JUlak Lampihung (julak = kakak tua ayah/ibu) yang harinya dipanggil Julak Pihung. Kampung tersebut, merupakan deretan pondok yang berderet-deret rapi sepanjang jalan. Cucu Julak Pihung, Idang Siritan, adalah seorang gadis yang terkenal ramah - tamah pandai bergaul baik dan pandai membawa diri. Tidak membedakan martabat dan kedudukan seseorang dalam pergaulan; yang dia pandang bagaimana kelakuan dan sopan santunnya. Ibu Idang Siritan, sehari-harinya dikenal orang dengan panggilan Ma Idang, sedang nama lengkapnya adalah Tumiang. Mungkin nama gunung Madang itu asalnya dari kata Ma Idang menjadi Ma dang, menjadi Madang.   Idang Siritan, wajarlah kalau selalu menjadi buah bibi, pembicaraan muda-mudi, dimana pun berada, di kedai-kedai, di jalan-jalan, yang rupawan menaw...

avatar
Sobat Budaya
Gambar Entri
Bapandung
Seni Pertunjukan Seni Pertunjukan
Kalimantan Selatan

Bapandung adalah salah satu seni teater tradisional dari Kalimantan Selatan yang hampir punah. Selain bapandung, seni teater tradisional yang berasal dari Kalimantan Selatan ialah mamanda, japin carita, wayang gong, dll. Bapandung sendiri berasal dari Kabupaten Tapin yang sering dimainkan di kampung-kampung. Walaupun hampir punah, bapandung ini kerap dimainkan diacara-acara pemerintah ataupun di jadikan perlombaan antar sekolah. Teater bapandung ini berupa monolog yang menggunakan bahasa Banjar. Namun, bapandung ini berbeda dengan bercerita bahasa banjar. Kalau bercerita pemain condong sebagai objek penikmat kisah, sedangkan bapandung lebih ke seni keterampilan bercerita seperti, menirukan tingkah laku seseorang dsb. Pemain bapandung disebut juga pandung. Seorang pandung pun bebas ingin menampilan apa, hanya saja harus sesuai dengan situasi dan kondisi. #OSKMITB2018

avatar
OSKM_16418106_Rafidian Naufal
Gambar Entri
Aruh Dan Selamatan
Ritual Ritual
Kalimantan Selatan

Aruh berasal dari bahasa Banjar. Masih digunakan oleh suku-suku bukit gunung meratus. Aruh bertujuan mengumpulkan masyarakat untuk upacara tertentu di mana aspek-aspek religi zaman dan hiburan bisa terkandung di dalamnya, dengan tekanan lebih kuat pada segi religinya. Tekanan aruh terdapat pada usaha pengumpulan sejumlah besar orang-orang dari desa atau keluarga besar yang mengadakan gawi. Selamatan muncul ketika masuk agama islam dengan jumlahnya 23 orang, selamatan bisa diadakan. Tekananya kepada pembacaan doa selamatan yang dipanjatkan kepada tuhan agar dikaruniai keselamatan atau sejahtera.   Tempat-tempat Upacara Tempat Upacara Adat Suku Banjar ini umunya ditengah rumah yang disebut tawing halat , tempat menerima tamu terhormat. Untuk menyanggar banua tempatnya dilakukan di rumah dan di balai (panggung hanyar ) yang dibangun di muka rumah. Balai dibuat dibuat dari kayu dihias dengan hiasan serba 21 buah dari tebu kuning, tebu betung merah, m...

avatar
Aze
Gambar Entri
Damarulan/ Damarwulan Banjarmasin
Alat Musik Alat Musik
Kalimantan Selatan

Kesenian Damarulan atau Damarwulan Banjarmasin merupakan kesenian teater tradisional dari suku Banjar. Nama kesenian ini diambil dari pementasannya yang dilakukan pada malam hari saat bulan purnama (wulan), dan diterangi oleh penerangan dari getah pohon yang dalam bahasa banjar disebut damar. Damarulan/Damarwulan Banjarmasin ini berkisah seputar tokoh yang juga bernama Damarulan. Tokoh ini memiliki kesamaan dengan karakter Arjuna dalam cerita perwayangan. Kesenian ini juga memiliki tokoh-tokoh yang hampir mirip dengan wayang seperti Minak Djinggo, Minak Sugeno, dan lainnya. Dalam pementasan Damarwulan dibutuhkan seseorang yang berperan mengatur alur ceritanya seperti layaknya dalang, namun penuturannya dalam bahasa Banjar. Pementasan kesenian ini memerlukan sekitar 15 orang actor dan beberapa pemain musik yang mengiringi pementasan dengan gamelan. Busana yang dikenakan dalam pementasan adalah busana khusus yang didesain layaknya pakaian zaman kerajaan, lengkap dengan hiasan sepe...

avatar
Sri sumarni
Gambar Entri
Damarulan/ Damarwulan Banjarmasin
Alat Musik Alat Musik
Kalimantan Selatan

Kesenian Damarulan atau Damarwulan Banjarmasin merupakan kesenian teater tradisional dari suku Banjar. Nama kesenian ini diambil dari pementasannya yang dilakukan pada malam hari saat bulan purnama (wulan), dan diterangi oleh penerangan dari getah pohon yang dalam bahasa banjar disebut damar. Damarulan/Damarwulan Banjarmasin ini berkisah seputar tokoh yang juga bernama Damarulan. Tokoh ini memiliki kesamaan dengan karakter Arjuna dalam cerita perwayangan. Kesenian ini juga memiliki tokoh-tokoh yang hampir mirip dengan wayang seperti Minak Djinggo, Minak Sugeno, dan lainnya. Dalam pementasan Damarwulan dibutuhkan seseorang yang berperan mengatur alur ceritanya seperti layaknya dalang, namun penuturannya dalam bahasa Banjar. Pementasan kesenian ini memerlukan sekitar 15 orang actor dan beberapa pemain musik yang mengiringi pementasan dengan gamelan. Busana yang dikenakan dalam pementasan adalah busana khusus yang didesain layaknya pakaian zaman kerajaan, lengkap dengan hiasan sepe...

avatar
Sri sumarni
Gambar Entri
Museum Negeri Propinsi Kalimantan Selatan "Lambung Mangkurat"
Alat Musik Alat Musik
Kalimantan Selatan

Museum Negeri Propinsi Kalimantan Selatan "Lambung Mangkurat", Banjarmasin Openingstijden:   Minggu - Sabtu 08:30-16:00, Jumat 08:00-11:00 Plaats:   Banjarmasin Provincie:   Kalimantan Selatan Land:   IND Type organisatie:   Museum...

avatar
Roro
Gambar Entri
Seni Wayang Banjar
Seni Pertunjukan Seni Pertunjukan
Kalimantan Selatan

Buku ini membahas tentang salah satu budaya bangsa, untuk meningkatkan penyebarluasan informasi mengenai budaya bangsa melalui Album Seni Wayang Banjar kepada masyarakat, sebagai salah satu upaya memperluas cakrawala budaya. Dengan dipilihnya wayang Banjar sebagai objek tulisan dalam buku ini, diharapkan wayang yang belum banyak dikenal oleh masyarakat luas akan lebih memasyarakat sehingga orang yang selama ini lebih mengenal wayang sebagai produk budaya Jawa, Bali, dan Sunda akan mengetahui bahwa etnis Banjar juga memiliki wayang sebagai salah satu hasil budaya masyarakat tersebut.   Sumber:  Mujiyat, Mujiyat  and  Sondari, Koko  (2002)  Album wayang kulit Banjar.  Direktorat Tradisi dan Kepercayaan, Jakarta. http://repositori.kemdikbud.go.id/8166/

avatar
Monica91
Gambar Entri
Lamut
Seni Pertunjukan Seni Pertunjukan
Kalimantan Selatan

Konon kesenian ini merupakan pengaruh kebudayaan Tionghoa. Kesenian bercerita dari Tionghoa ini datang bersamaan dengan para pedagang Tionghoa yang sekitar tahun 1816 datang ke Banjar hingga ke Amuntai. Alkisah, di Amuntai, Raden Ngabe bertemu pedagang China yang mengalunkan cerita China. Dalam pertemuan enam bulan kemudian, Raden Ngabe mendapatkan salinan syair China tersebut.Sejak itulah Raden Ngabe mempelajari dan melantunkannya, tanpa iringan tarbang. Lamut mulai berkembang setelah warga minta dimainkan setiap kali panen padi berhasil baik. Ketika kesenian hadrah masuk di daerah ini, lamut mendapat iringan terbang. Seni bertutur itu disebut lamut karasmin karena menjadi hiburan pada perkawinan, hari besar keagamaan, maupun acara nasional. Lamut juga digunakan dalam proses batatamba (penyembuhan penyakit). Orang yang punya hajat dan terkabul biasanya juga mengundang palamutan. Kesenian Lamut merupakan salah satu jenis kesenian Banjar yang hamper punah. Nama Lamut diambil dari nama...

avatar
Widra