bugis
9 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
Pakaian Adat Pengantin Using Banyuwangi
Pakaian Tradisional Pakaian Tradisional
Jawa Timur

Berbicara tentang pakaian adat pengantin Osing Banyuwangi, cukup menarik. Apabila kenyataan tertumpu pada kenyataan yang sekarang. Tidak jauh berbeda dengan masyarakat lain, kendatipun sebagian besar masyarakat Osing berdomisili di daerah pedesaan, tetapi karena letak desa - desa yang banyak dihuni masyarakat Osing di daerah banyuwangi ini tidak terlalu jauh dari kota Banyuwangi, maka pengaruh modernisasi, utamanya yang berhubungan dengan adat perkimpoian dan pakaian pengantinnya telah masuk pula ke pedesaan. Gejala yang terlihat adalah adanya kecenderungan pengantin gaya Solo atau Yogyakarta. Keinginan ini tidak terlalu sulit diwujudkan karena banyak juru paes pengantin yang siap dengan pakaian tersebut. Bila diperhatikan dengan seksama, bagian - bagian dari pakaian pengantin tradisional masyarakat Osing Banyuwangi menunjukkan adanya campuran antara pakaian pengantin Jawa, pakaian tradisional Madura, Bali dan luarJawa. Pengantin pria memakai kuluk seperti kuluk yang dipaka...

avatar
Rossi_ullyl_azmi
Gambar Entri
Untung Surapati
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Jawa Timur

Hingga kini, asal-usul dan keturunan Untung Surapati belum jelas diketahui, sebab data, fakta dan keterangan-keterangan tentang asal-usulnya tidak tercatat secara pasti. Namun ia selalu dikenang sebagai Pahlawan Bangsa oleh masyarakat, terutama di daerah Pasuruan, Jawa Timur. Kisah hidupnya mulai dikenal tahun 1667, pada usia 7 (tujuh) tahun. Jadi di­perkirakan ia lahir tahun 1660. Pada usia 7 tahun itu, ia tanpa tahu siapa ayah dan ibunya, dipelihara sebagai budak belian oleh pegawai Kompeni Belanda yang berna­ma Van Baber. Budak yang satu ini, tidak seperti budak-budak lainnya. Roman mu­kanya yang tampan, kelakuan dan sopan-santunnya yang menawan, membuat Van Baber suka padanya. Sebagai budak belian, tentunya selalu diperdagangkan. Kebetulan ada Pegawai Kompeni lainnya yang bernama Van Moor membutuhkan seorang budak, untuk me­nemani anaknya yang telah ditinggal mati ibunya. Dijuallah ia kepada Van Moor. Setelah memelihara anak ini, Tuan Moot merasakan...

avatar
Oase
Gambar Entri
Bugis/Mendut
Makanan Minuman Makanan Minuman
Jawa Timur

  RESEP KUE BUGIS Bahan kulit : 150 gr tepung ketan putih 50 gr kentang kukus, dihaluskan 20 gr gula tepung ¼ sdt garam 100 ml santan dari 1/4 butir kelapa, dipanaskan 15 ml air suji (dari 15 lembar daun suji dan 3 lembar daun pandan) 2 tetes pewarna hijau ½ sdt minyak goreng daun pisang Bahan isi : 50 gr kelapa parut kasar 25 gr gula merah, sisir halus 1/8 sdt garam 1 lembar daun pandan 25 ml air CARA MEMBUAT KUE BUGIS : Untuk membuat isian kue bugis kita campur semua bahan isi lalu masak sambil diaduk hingga kalis, dinginkan. Campurkan tepung ketan putih, kentang, gula tepung dan garam, aduk rata. Tuang santan hangat, air suji, dan pewarna hijau sedikit demi sedikit sambil diuleni hingga kalis. Tambahkan minyak goreng, uleni hingga rata Ambil sedikit adonan kulit lalu pipihkan, beri adonan isi. Bentuk bulat sedikit dip...

avatar
Iklimah
Gambar Entri
Legenda Gunung Baluran
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Jawa Timur

Taman Nasional Baluran selain sebagai kawasan konservasi ternyata juga menyimpan legenda yang cukup menarik. Legenda ini sangat erat kaitannya dengan daerah Cungking, Banyuwangi.           Legenda ini berwal dari seorang anak kecil pendatang yang mempunyai kesaktian luar biasa kemudian diberi nama Cungking (bahasa Jawa : gampang dicangking, yang kemudian terkenal dengan buyut Cungking). Buyut Cungking mengabdi pada perempuan yang tidak mempunyai suami dan anak yang bernama Buyut Barat. Sebagai seorang pengabdi ia mengerjakan semua pekerjaan yang diberikan kepadanya. Salah satu tugasnya dalah menggembalakan sepasang kerbau milik Buyut Barat. Setiap pukul 05.00 WIB sepasang kerbau ini digembalakan dari Cungking ke Baluran. Setelah pukul 06.00 WIB sepasang kerbau ini ke Cungking untuk mebajak sawah, apabila sudah selesain tugasnya maka dibawa pulang lagi ke Baluran. Tiap perjalanan Cungking-Baluran selalu melewati Watu Dodol dan sela...

avatar
Deni Andrian
Gambar Entri
Reog Kendhang Tulungagung
Tarian Tarian
Jawa Timur

Reog Kendang Tulungagung mungkin sudah familiar di telinga banyak orang, salah satunya mungkin karena Reog Kendhang Tulungagung juga pernah diundang di istana negara. Reog Kendang Tulungagung ini merupakan satu dari sekian banyak kekayaan kesenian dan kebudayaan yang dimiliki oleh Kabupaten Tulungagung. Reog Kendhang dikisahkan sebagai gambaran dari arak-arakan prajurit yang hendak menuju Ratu Kilisuci dengan kisah yang berawal dari ketika Raja Bugis jatuh cinta kepada putri Kediri, yaitu Ratu Kilisuci itu sendiri. Namun, Raja Bugis tidak berani melamar Ratu Kilisuci sendiri sehingga ia meminta prajuritnya untuk melamarkan. Sesampainya di Kediri, prajurit mengutarakan maksud sebenarnya mereka datang yaitu untuk melamar sang putri, namun sang putri mengajukan persyaratan sebagai bukti apakah Raja Bugis memang benar mencintainya. Persyaratan yang diberikan oleh sang putri berupa kalimat isyarat bukan lugas, sehingga para prajurit pergi ke Tulungagung dan dibantu oleh warga di Dhadh...

avatar
OSKM18_16618117_NADIA MAHARDIKA RAFIF
Gambar Entri
Wajik bugis
Makanan Minuman Makanan Minuman
Jawa Timur

Bahan-bahan 7 porsi 350 gr  beras ketan 200 ml  air putih 300 ml  santan kelapa (santan instan bisa) 250 gr  gula merah 40 gr  gula pasir 1 sdt  garam 3 lbr  daun pandan Langkah 45 menit Cuci bersih beras ketan, rendam 1 selama 1 jam, lalu kukus -+ 15 menit           Masak air putih hingga matang, tuang ke panci kukusan berisi ketan. Lalu aduk kukus kembali -+...

avatar
Nicky Ria Azizman
Gambar Entri
Toktok #DaftarSB19
Permainan Tradisional Permainan Tradisional
Jawa Timur

Toktok sendiri berasal dari daerah Masalembu. Di daerah ini memiliki keberagaman budaya, adat istiadat, dikarenakan di daerah ini setidaknya di duduki oleh empat etnis, yakni suku madura, bugis, mandar dan jawa. Toktok merupakan laga adu (kompetisi) antara dua sapi yang saling berhadapan. Sapi tersebut biasanya adalah sapi jantan. Kedua sapi tersebut akan saling seruduk beradu kekuatan sampai salah satu sapi tersebut kalah, menyerah dan lari ketakutan. Laga ajang ini harus didampingi oleh orang yang ahli akan hal itu. Tidak semua orang akan bisa menjadi “wasit” toktok dikarenakan jika bukan sama ahlinya akan berakibat fatal (luka, cidera bahkan sampai kematian. Awalnya toktok dimasukkan ke dalam agenda 17 agustusan, dan dapat disaksikan oleh rakyat banyak. Aduan ini diselenggarakan di Desa Masalima. Namun kini toktok sudah dihilangkan dari agenda 17 agustusan ini karena ada berbagai kontroversi. Meski toktok masih menjadi kontroversi dalam pelakasanan tradisi...

avatar
Rakha Aditya Nugraha
Gambar Entri
Toan Karaeng (Sosok Tokoh Legendaris Masalembu) #DaftarSB19
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Jawa Timur

Kepulauan masalembu di kelilingi perairan (laut bebas), berjarak sekitar 112 mil laut dari Pelabuhan Kalianget (Sumenep Daratan). Kondisi ini menyebabkan kepulauan masalembu langsung berbatasan dengan perairan bebas. Di balik keterpencilan ini, kepulauan masalembu memiliki keunikan baik sejarahnya, sukunya maupun kebudayannya. Di pulau ini tak hanya dihuni oleh suku madura, akan tetapi oleh suku lain seperti bugis dan mandar dari pulau Sulawesi. Bahkan tak jarang bisa melihat keturunan suku Dayak. “Dulu orang-orang Bugis dan Mandar dimotivasi oleh keinginan untuk lepas dari tekanan penjajah Belanda, sehingga jalan satu-satunya adalah mencari daerah baru yang dipandang aman,”cerita Cici (45) putri seorang tokoh spiritual masyarakat Masalembu, Uwak Gani, saat ditanya alasan orang-orang Bugis mukim di pulau ini. Menurut wanita keturunan suku Mandar, salah satu tokoh yang pertama membabat Masalembu adalah Toan Karaeng, yang memiliki nama asli Yahya. Toan ini disebutk...

avatar
Rakha Aditya Nugraha
Gambar Entri
Kue Mendut Ungu
Makanan Minuman Makanan Minuman
Jawa Timur

Bahan 150 gr tepung ketan 135-140 ml santan hangat kekentalan sedang 1/4 sdt garam 1/2 sdt gula pasir 1 tetes pewarna ungu Cara Campur semua bahan kering dan tuang santan sedikit" hingga bisa dipulung ( takaran air santan sesuaikan ya bisa kurang atau lebih jng terlalu lembek) Kemudian saya timbang per 30 gr lalu ambil 1 bulatkan dan lubangi taruh isian enten" didalamnya dan bulatkan lg, lakukan hingga selesei Tata di loyang atau wadah datar alasi daun pisang dan dioles minyak Kukus selama 15 smp 20 menit Kemudian siapkan daun yg sdh dioles minyak lalu bungkus satu persatu setiap bulatan kue bugis yg sdh matang tadi. Siap dihidangkan Bahan Enten" kelapa 100 gr kelapa parut kering 50 ml santan kara 150 ml air 100 gr gula merah sisir halus 1/4 sdt garam Cara : Masak dng api kecil air, santan, gula merah dan garam hingga larut masukkan kelapa parut kering(jika ada daun pandan bisa ditambahkan ya) Masak hingga air mengering tes rasa jika k...

avatar
Admin Budaya