Kampung Adat Wologai terletak di ketinggian sekitar 1.045 mdpl merupakan salah satu kampung adat tersisa yang masih ada di Flores. Diperkirakan usianya sudah sekitar 800 tahun. Wologai terletak sekitar 37 kilometer arah timur kota Ende, di Kecamatan Detusoko yang dapat ditempuh dengan kendaraan umum maupun mobil sewaan dengan harga sekitar 300 ribu rupiah selama sehari. Di bagian depan sebelah kanan pintu masuk kampung terdapat sebuah pohon beringin yang diyakini komunitas adat Wologai ditanam oleh leluhur mereka, yang sekaligus konon setara dengan waktu pendirian kampung adat ini. Satu hal unik dari Wologai adalah arsitektur bangunannya yang berbentuk kerucut. Rumah-rumah dibangun melingkar dan ada tiga tingkatan dimana setiap tingkatannya disusun bebatuan ceper di atas tanah yang sekelilingnya dibangun rumah-rumah. Semakin ke atas, pelataran semakin sempit menyerupai kerucut. Deretan rumah panggung di kampung ini dibangun melingkar mengitari Tubu Kanga , sebu...
Seluruh kopi di nusantara memang diperkenalkan oleh Belanda pada masa penjajahan. Dimana pada awal mulanya kopi di uji coba ditanam di Jawa di sekitar Batavia pada waktu itu. Setelah mengalami beberapa kegagalan dan keberhasilan, tanaman kopi akhirnya disebarluaskan ke seluruh wilayah nusantara, salah satunya ke Manggarai Flores. Dimana kala itu masyarakat Flores dipaksa mengikuti kemauan Belanda menanam kopi sejak tahun 1920. Dengan demikian banyak muncul perkebunan kopi yang luas di Manggarai raya yang terletak di kecamatan Poco ranaka Timur Kabupaten Manggarai Timur, Nusa Tenggara Timur. Wilayah Manggarai tepatnya di wilayah adat Colol merupakan sebuah dataran tinggi dengan ketinggian 1300 hingga 1500 meter dpl sehingga kabut sering kali muncul di kawasan ini, yang mana merupakan wilayah yang cocok untuk perkebunan kopi. Disisi lain, wilayah ini juga terdapat beberapa gunung yang masih aktif maupun non aktif terbentang di sepanjang pulau sepanjang 450 km. Berkat kondisi lahan...
Tari Atoni Meto adalah salah satu tarian tradisional yang berasal dari Nusa Tenggara Timur (NTT). Tarian ini merupakan gambaran dari para pemuda Suku Dawan yang pandai berburu dengan daun lontar. Tari Atoni Meto adalah salah satu tarian tradisional yang berasal dari Nusa Tenggara Timur (NTT). Tarian ini merupakan gambaran dari para pemuda Suku Dawan yang pandai berburu dengan daun lontar. Di tengah pementasan, muncul beberapa penari wanita yang seolah-olah bergembira dengan hasil buruan yang telah didapatkan oleh para pemuda Suku Dawan. Mereka berbaur didalam kegembiraan sebagai ungkapan rasa syukur terhadap hasil buruan yang melimpah. Wujud dari rasa syukur tersebut dipersembahkan kepada Uis Neno, yakni sebagai raja langit dan juga penguasa matahari. Kegembiraan tersebut menggambarkan sifat komunal yang ada di kebudayaan Suku Dawan. Secara umum, tari kreasi atoni meto ini merupakan tarian muda-mudi yang dipentaskan oleh 4 (empat) - 6 (enam) pasang pria dan wanita. Para...
Se'i Sapi merupakan makanan khas nusa tenggara timur, makanan ini menggunakan daging sapi untuk bahan utamanya. Se'i sapi bisa anda dapatkan dengan mudah di sekitaran Nusa tenggara Timur karna masakan ini banyak disajikan di rumah makan atau warung makan di nusa tenggara timur. Bahan-Bahan : 3 ons daging sapi potong kecil. 1 gelas air 1/2 buah paprika merah, iris memanjang. 1/2 buah paprika hijau, iris memanjang. 1 buah bawang pombay iris tipis. 1 sdm cincang bawang putih. 1 sdm merica hitam butir, disangrai dan tumbuk kasar. 1 sdm saus tiram. 1 sdm kecap manis. 1 sdm tepung maizena larutkan didalam air hangat. 1/2 sdm minyak wijen. 1/2 sdt garam 1/2 sdh gula pasir. Minyak goreng secukupnya. Cara Membuat : siakan bahan bahan yang diperlukan. Panaskan minyak goren guntuk menumis bawang bombay dan bawang putih hingga harum Tambahkan Daging sapi dan masak sampai b...
Kota Ende di Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur (NTT), Indonesia yang dikenal saat ini memiliki rekam jejak dan sejarah yang panjang. Dalam buku sejarah Kota Ende yang ditulis F.X Soenaryo, dkk di halaman 29 menyebutkan bahwa kata Ende diperkirakan berasal dari kata cindai. Dalam kamus disebutkan cindai adalah nama kain sutera yang berbunga-bunga. Pendapat lain mengatakan kemungkinan Ende berasal dari kata Cinde, yaitu nama sejenis ular sawa. Sawa adalah ular yang agak besar (pyton) di antaranya Sawa Rendem, Sawa Batu dan Sawa Cindai. Jadi ular Sawa Cindai ialah ular yang kulitnya berbunga bunga seperti warna cndai. Menurut cerita yang ada di daerah Kota Jogo, Kinde dan Wewa Ria yaitu wilayah Mautenda di sana banyak ular sawa yang disebut Sawa Lero atau Python reticulatus. Ular ini disamakan dengan Sawa Cindai. Jadi pada awalnya penduduk setempat hanya mengenal Sawa Lero, kemudian orang-orang Melayu dan pendatang dari Goa, Makassar, Bajo, Bima menyebut Sawa Cindai sesuai dengan n...
Lawar ayam itu seperti oseng-oseng suwiran ayam yang diolah bersama bumbu-bumbu rempah yang membuatnya memiliki rasa yang nikmat dan khas. Makanan lawar ayam ini merupakan makanan khas Nusa Tenggara Timur yang biasa dijadikan lauk untuk menyantap nasi. Rasanya pedas, gurih dan nikmat serta menggugah selera makan Anda. Resep dan cara memasak ayam lawar NTT selengkapnya adalah sebagai berikut : Bahan : 500 gram daging ayam tanpa tulang 2 sdt garam 3 mata asam jawa, seduh air panas ½ butir kelapa, kupas, parut 5 tangkai kemangi, ambil daunnya 1 buah tomat, potong-potong 1 buah jeruk nipis, peras airnya 250 ml air, untuk merebus ayam Bumbu 10 butir bawang merah, iris tipis 8 buah cabai rawit merah, iris halus 10 buah cabai merah keriting, haluskan 1 sdm garam ¼ sdt penyedap rasa &...
Daging belacang yang merupakan menu masakan khas daerah NTT. Resep masakan ini cukup mudah dengan menggunakan bahan utama daging sapi. Resep daging belacang yang lezat ini merupakan salah kuliner masakan khas Nusa Tenggara Timur (Timor Leste) yang pada asalnya biasa menggunakan daging sapi atau daging babi. Jika Anda menggunakan daging sapi, gunakan bagian daging has dalam kemudian dipadukan dengan bumbu yang khas sehingga menghasilkan citarasa yang lezat, enak, serta rasa pedasnya dapat meningkatkan gairah makan dan kemudian menambah nasi ekstra. Resep memasak daging sapi belacang adalah sebagai berikut : Bahan : 500 gram daging sapi, rebus air secukupnya, untuk merebus daging Minyak secukupnya, untuk menggoreng dan menumis Bumbu yang Dihaluskan : 6 butir bawang merah 3 siung bawang putih 8 buah cabai merah keriting 1 sdt terasi goreng...
Bahan : 1 kg daging sapi bagian has dalam, potong persegi dengan tebal ½ cm 1 liter air 3 sdm minyak Bumbu yang Dihaluskan : 12 butir bawang merah 7 siung bawang putih 3 cm jahe 4 cm lengkuas muda 1 sdt merica 1 sdm ketumbar sangrai 1 sdt adas manis 1 ½ sdt gram 1 sdt gula pasir Bumbu Lainnya : 5 sdm kecap manis 5 mata asam jawa, seduh air panas, saring Cara Membuat Karmanaci : Campur daging dengan bumbu yang dihaluskan, kecap manis, air asam jawa, dan air. Masak dengan sapi sedang hingga daging empuk dan bumbu meresap. Tambahkan minyak, aduk hingga tercampur rata. Angkat, sajikan. https://menuntt.blogspot.co.id/2015/08/cara-memasak-karmanaci-khas-ntt.html
Se’i adalah daging sapi yang dibumbui dan diasap agar dapat disimpan lebih lama. Kata se’i berasal dari bahasa Pulau Rote yang berarti daging tipis yang diiris memanjang. Sebelum disajikan, daging se’i dapat diolah kembali sesuai dengan selera. Daging se’i sepintas memang mirip daging asap (smoked beef) ala barat, seperti ham, namun dengan cita rasa yang berbeda. Proses pembuatan se’i terbilang sangat tradisional karena masih menggunakan bara api yang berasal dari arang dan daun kesambi. Kesambi atau kosambi adalah pohon yang bisa tumbuh di daerah kering dan termasuk kerabat dekat rambutan karena tergolong suku Sapindaceae. Proses pengasapan diawali dengan mengiris daging memanjang dan melumurinya dengan garam. Kemudian digantung untuk mengeringkan kandungan air atau darah di dalam daging selama beberapa jam. Sementara itu, daun kesambi digunakan sebagai penyaring panas dan asap yang berlebihan. Inilah yang membuat aroma dan warna daging tetap t...