masyarakat adat
99 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
Kukusang - Maluku Utara - Maluku Utara
Makanan Minuman Makanan Minuman
Maluku Utara

Makanan adat pada puncak acara upacara Legu-Legu adalah Kukusang dan Wajik. Kukusang bentuknya kerucut, di buat dari beras pulen hasil panen dan Wajik bahannya adalah pulut. Untuk membuat Kukusang tidak terlalu sulit, namun harus dari beras pulen yang merupakan hasil panen masyarakat, karena konon menurut mereka, jenis beras ini lebih pulen dan hasilnya akan lebih bagus. Dinamakan Kukusang karena mengukusnya harus di wadah yang bentuknya kerucut, dibuat dari anyaman daun tikar. Cara Pembuatan: Beras yang telah dibersihkan, dimasak setengah masak, setelah itu barulah di masukan ke kukusan dan dipadatkan, kemudian dikukus hingga masak. Kukusan biasanya dilapisi dengan daun pisang muda, sehingga pada saat dilepaskan akan lebih mudah. Setelah dilepas di hiasi dengan kembang-kembang. Wajik bagi orang Maluku, merupakan salah satu makanan yang sudah tidak asing lagi. Cara pembuatannya tidak terlalu sulit, dibuat dari beras pulut, di kukus hingga matang (jangan teralu lembek), santa...

avatar
adhaagary
Gambar Entri
Nyaokimareu - Halmahera Barat - Maluku Utara
Makanan Minuman Makanan Minuman
Maluku Utara

Nyaokimareu adalah makanan tradisional yang disajikan pada waktu makan-makanan adat. Makanan ini harus disiapkan oleh seluruh keluarga yang akan makan dalam pesta makan-makanan adat ini. Makanan ini sangat sederhana dan di mana saja dapat ditemukan, terdiri dari ikan yang digoreng dan telur yang dibuat dadar. Pada saat pelaksanaan upacara adat setiap keluarga harus menyediakan menu ini. Pada saat disajikan dimeja, ikan yang telah digoreng diatur di piring dan ditutup dengan telur. Pada saat makan, yang dimakan, hanyalah ikan, telur tidak boleh dimakan telur hanya sebagai penutup ikan. Ini menunjukan aturan yang berlaku bagi masyarakat desa Taraudu pada waktu makan adat. Sumber : https://warisanbudaya.kemdikbud.go.id/wbtb/?newdetail&detailCatat=7127

avatar
adhaagary
Gambar Entri
Ikan Dabu-Dabu Manta - Jailolo - Maluku Utara
Makanan Minuman Makanan Minuman
Maluku Utara

‘Manta’ dalam bahasa lokal berarti mentah. Dinamakan seperi itu karena masakan ini dihidangkan dengan rajangan bumbu dan sayuran segar tanpa direbus atau digoreng. Biasanya sih pake ikan jenis tongkol.  Bahan dan Cara Pembuatan: Setelah dibersihkan, ikan dibakar terlebih dahulu. Namun, ajaibnya saya sama sekali tidak melihat sisa-sisa pembakaran yang menempel di badan ikan. Bersih dan matang dengan sempurna. Sepertinya ada teknik khusus yang digunakan oleh masyarakat lokal dalam membakar ikan. Selanjutnya, tomat, cabai rawit, bawang merah dipotong kasar dan ditaburkan di atas ikan yang telah dibakar. Tak lupa beberapa helai daun kemangi dan perasan jeruk nipis untuk menambah harum dan rasa segar.   Alamat & Kontak Penjual: Pondok Katu Jl. Branjangan 28, Ternate 031 27332     Sumber : https://windhyblog.wordpress.com/kuliner-khas-jailolo/

avatar
adhaagary
Gambar Entri
Ikan Kakap Bakar - Jailolo - Maluku Utara
Makanan Minuman Makanan Minuman
Maluku Utara

Untuk membuat ikan kakap bakar ini, siapkan bahan-bahan berikut ini: Ikan kakap merah sebanyak 1 ekor. Bersihkan dan kerat-kerat hingga sisiknya terbuang sempurna. Jeruk limau sebanyak 2 buah. Kecap manis sebanyak 3 sendok makan. Minyak sayur/goreng secukupnya. Sementara itu, bumbu halus yang dibutuhkan untuk membuat ikan kakap bakar ini adalah: Bawang merah sebanyak 4 butir. Bawang putih sebanyak 3 siung, Cabe keriting sebanyak 4 buah. Cabe merah sebanyak 2 biji. Kecap manis secukupnya. Gula secukupnya. Garam dan penyedap sesuai selera Anda. Ikan kakap bakar kali ini bisa disantap dengan sambal kecap . Untuk membuat sambal kecap ini, bahan-bahan yang diperlukan adalah: Kecap manis sebanyak 5 sendok makan. Cabe rawit sebanyak 10 buah. Bersihkan dan rajang tipis. Bawang merah sebanyak 2 buah. Bersihkan dan rajang tipis. Mari Membuat Ikan Kakap Bakar Setelah...

avatar
adhaagary
Gambar Entri
Paca Goya - Kalaodi - Maluku Utara
Ritual Ritual
Maluku Utara

Masyarakat Kampung Kalaodi, Kota Tidore, Maluku Utara, memiliki ritual ucap syukur nikmat alam dari Sang Kuasa usai panen. Tradisi ini disebut Paca Goya atau pesta pasca panen, mirip dengan Hari Raya Nyepi di Bali, semacam istirahat dari beragam aktivitas. Selama tiga hari masyarakat berhenti beraktivitas baik ke kebun atau pekerjaan lain. Mereka juga membersihkan tempat-tempat yang dianggap keramat seperti bukit dan gunung. Paca Goya jika ditarik ke pemahaman kekinian serupa upacara menjaga alam. Tradisi ini, diyakini memiliki kekuatan mistik berhubungan dengan alam, ritual masyarakat yang melalui para pemangku adat. Paca dalam bahasa Tidore bermakna ‘menyapu atau membersihkan’. Goya dari kata Goi berarti ‘sesekali berkunjunglah ke sana’. Atau bermakna tempat keramat dan sekali-kali harus dikunjungi. Upacara ini dipimpin sowohi atau pimpinan adat. Di Kalaodi, ada pemerintahan di bawah negara, ada pemangku adat yang dip...

avatar
Oase
Gambar Entri
Bobeto
Ritual Ritual
Maluku Utara

Dalam menjaga alam, warga memiliki tradisi tak merusak dan tak mengambil berlebihan. Bagi mereka tabu merusak atau menebang pohon sembarangan. Bagi pelanggar, akan kena bobeto . Bobeto ini sumpah adat, sudah berjalan turun menurun. Sumpah diucapkan bobato adat atau pemimpin adat ( sowohi ). Bobeto semacam fatwa atau perjanjian oleh lembaga adat di Kalaodi. Warga menaati, sebagai hukum yang tak melanggar. Bunyi bobeto dalam bahasa Tidore, yakni nage dahe so jira alam, ge domaha alam yang golaha so jira se ngon . Artinya, siapa merusak alam, nanti dirusak alam. Bobeto dipegang kuat masyarakat Kalaodi. Dalam tradisi setempat, ada kepercayaan tak bisa menebang atau merusak pohon-pohon tertentu, karena diyakini bisa kena dampak buruk, seperti sakit. Ada juga lembah dan bukit tak bisa dirusak karena diyakini ada penjaga. “Para tokoh adat kami sebenarnya mempertahankan ini semata-mata menginginkan alam terawat dan terjaga,” ucap Samsudin. Di huta...

avatar
adhaagary
Gambar Entri
Asal Mula Telaga Biru di Halmahera Utara
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Maluku Utara

Dahulu penduduk Lisawa, Halmahera Utara dihebohkan dengan munculnya air yang memancar di sela-sela bebatuan. Semakin lama air itu semakin membesar dan membentuk telaga. Kabar terbentuknya telaga pun tersebar ke mana-mana. Telah banyak warga bertanya-tanya mengenai asal-usul air itu. Ada sebagian dari mereka yang menganggap itu adalah sumber air dari dalam tanah yang terjadi karena aktifitas gunung berapi. Ada juga masyarakat yang menghubungkan kemunculan air itu dengan kekuatan gaib penjaga desa. Sungguh aneh, di daerah yang kesulitan air tiba-tiba muncul telaga. Upaya mengungkap misteri itu dilakukan dengan menggelar upacara adat. Akhirnya, diperoleh jawaban adanya telaga berwarna biru itu disebabkan akibat seorang gadis yang patah hati lantas menangis. Ia meneteskan air mata dan mengalir rnenjadi sumber mata air. Kepedihan hatinya yang terlalu mendalam telah menyebabkan ia berduka sepanjang hari. Ia menangis seraya meratapi kekasihnya yang telah pergi. Penduduk Dusun L...

avatar
adhaagary
Gambar Entri
Tari Salai Jin
Tarian Tarian
Maluku Utara

Salai Jin adalah sebuah tarian yang berasal dari Ternate, Maluku Utara. Tarian ini sarat akan nilai magis dan merupakan tarian etnik suku asli Ternate. Inti dari tarian ini adalah sebuah pesan terhadap para makhluk gaib yang berupa Jin. Pada masa lalu, tarian ini dipakai oleh nenek moyang masyarakat Ternate untuk berkomunikasi dengan bangsa Jin yang berada di alam gaib. Tujuan dari komunikasi ini adalah meminta bantuan para Jin untuk menyelesaikan berbagai persoalan yang dihadapi oleh manusia. Salah satu persoalan yang paling sering menjadi alasan tarian ini diadakan adalah penyakit yang diderita oleh salah seorang anggota keluarga. Biasanya tari Salai Jin memang dilakukan secara berkelompok. Tidak ada masalah bila yang melakukan pria seluruhnya, sebaliknya, atau campuran antara pria dan wanita. Yang pasti jumlah sang penari haruslah genap untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan terjadi. Walaupun demikian, penari tarian ini biasanya akan mengalami kemasukan roh halus yan...

avatar
adhaagary
Gambar Entri
Benteng Tolukko
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Maluku Utara

Angin di Pulau Ternate bertiup dengan lembutnya membawa lantunan cerita-cerita sejarah di tempat ini. Seketika pikiran saya melayang membayangkan ratusan kisah yang pernah terjadi di Ternate. Begitu banyak cerita perjalanan Ternate sejak jaman prasejarah, kolonial, hingga masa modern seperti sekarang ini.Jutaan pengorbanan telah terjadi sejalan dengan jutaan kemajuan yang terjadi di Pulau Ternate nan indah ini.      Salah satu saksi sejarah yang masih ada hingga saat ini adalah bangunan-bangunan bersejarah yang masih terawat rapih di Ternate. Walaupun sudah tidak berfungsi seperti tujuannya didirikan, namun lewat bangunan-bangunan ini saya dapat memahami betapa luar biasanya kisah perjalanan masyarakat Ternate dari masa ke masa. Benteng Tolukko adalah satu dari sekian banyak benteng yang menyimpan kisah sejarah perjalanan Ternate. Hingga kini, Benteng Tolukko masih berdiri kokoh di atas bukit batu yang berada di Kelurahan Sangadji, Ternate Utara.    &n...

avatar
Arum Tunjung