Nasi Kuning Bumbu Habang - Banjarmasin Banjarmasin : Nasi Kuning sering menjadi makanan khas masyarakat Indonesia. seperti halnya Nasi Kuning yang biasa kita temukan di pasar-pasar atau rumah makan, nasi Kuning khas Banjar ini memiliki keunikan yaitu lauk dan sambalnya yang dimasak habang (bumbu merah) dan abon kelapa atau serundeng. Masak Habang memang terbuat dari bumbu habang (bumbu merah), tetapi sambal ini tidak terasa pedas melainkan cenderung lebih manis karena proses pembuatannya yang menggunakan gula merah sebagai pelezat makanan. Sementara untuk lauk yang digunakan sebagai pelengkap Nasi Kuning umumnya adalah Ikan Haruan Masak Bumbu, hal ini dikarenakan menurut orang Banjar kalo menyantap Nasi Kuning tanpa Ikan Haruan terasa kurang nikmat. Selain Ikan Haruan, lauk lain yang biasa disajikan juga bisa berupa telur, ayam, itik, dendeng sapi yang dimasak dengan bumbu habang. Bahan 3 ekor (1 kg) ikan gabus, bersihkan, potong...
Di kisahkan pada dahulu kala ada sebuah kerajaan besar dan termasyhur di wilayah Kalimantan Selatan. Letak kerajaan tersebut diapit dua buah gunung dan dialiri sebuah sungai besar. Tanahnya sangat subur dan rakyatnya hidup makmur. Hasil kekayaan alamnya melimpah ruah. Kerajaan itu dipimpin oleh seorang raya yang adil dan bijaksana. Beliau mempunyai permaisuri dan tujuh putri yang cantik. Kekayaan alam yang dimiliki bukan untuk kepentingan keluarga Raja, melainkan untuk kesejahteraan rakyat. Rakyat mengolah lahan pertanian sesuai dengan hak yang mereka miliki. Tidak pernah terjadi sengketa antar penduduk. Mereka hidup rukun dan damai. "Ada burung raksasa!", teriak penduduk negeri yang melihat burung raksasa itu. Mereka tidak tahu darimana asalnya burung raksasa yang tiba-tiba datang mengamuk itu. Burung raksasa itu sangat menakutkan, paruhnya besar dan tajam mengkilat. Sekali mematuk manusia langsung menemui ajal. Cakarnya dapat langsung mencengkram puluhan orang dan...
Sop mutiara merupakan kuliner peranakan dari bangsa lain, tepatnya Tionghoa, yang telah mengalami pengubahan rasa sehingga lebih sesuai dengan lidah masyarakat nusantara. Di dalam budaya Tionghoa, sop mutiara biasanya hadir ketika hari raya imlek tiba. Selain imlek, sop mutiara juga biasa tertampung dalam wadah panci ketika ada acara-acara besar peranakan Tionghoa, semisal pernikahan, ulang tahun, dan sebagainya. Makanan khas Banjarmasin ini dinamakan sop mutiara karena di dalamnya terdapat bakso kerikil atau bakso berukuran kecil-kecil layaknya mutiara. Bakso yang digunakan dibuat dari daging ayam yang digiling yang kemudian dicampur dengan kentang dan bawang putih halus. Tekstur baksonya lembut, tapi tidak selembut bakso ikan. Bicara mengenai rasanya, sop mutiara mempunyai cita rasa gurih yang dihasilkan dari perpaduan antara susu, tumbukan bawang merah, bawang putih, dan pala. Sumber: http://makananoleholeh.com/makanan-khas...
Amparan Tatak Sagu merupakan makanan khas Kalimantan Selatan. Makanan ini apabila diperhatikan tekstur dan bentuknya mirip dengan Nagasari, tetapi cara pembuatannya sudah pasti berbeda. Berikut bahan-bahan yang kalian perlukan untuk membuat amparan tatak sagu : Bahan-bahan : Bahan adonan pertama : 2 ons tepung beras 1 ons tepung sagu 1 ons gula pasir 4 gelas santan dari 1 butir kelapa 3 lembar daun pandan 1/2 sdt garam 2 buah pisang tanduk, kupas, belah dua dan potong memanjang Bahan adonan kedua : 1 ons tepung beras 1/4 ons tepung sagu 3/4 ons gula pasir 350ml santan dari 1/2 butir kelapa 3 lembar daun pandan 1/4 sdt garam Cara Membuatnya : Buatlah adonan pertama dengan merebus santan dengan daun pandan sampai harum dan mendidih. Kemudian tunggu hingga dingin. Tuangkan santan yang sudah direbus tadi kedalam wadah yang berisikan tepung beras, tepung sagu, g...
Papuyu Baubar merupakan makanan khas masyarakat Banjar, Kalimantan Selatan. Makanan ini terbuat dari ikan papuyu, ikan yang mudah ditemukan di Indonesia. Kalian mungkin kurang mengenal nama ikan ini, karena nama ikan ini di masing-masing daerah berbeda. Misalnya di pulau Jawa, ikan ini disebut ikan betok atau ikan betik. Sedangkan di Padang, ikan ini disebut dengan ikan puyu-puyu. Dan kalau di Manado, ikan ini dsebut dengan geteh-geteh. Sesuai dengan namanya, papuyu baubar merupakan makanan dengan bahan utama ikan. Baubar sendiri memiliki arti bakar, sehingga papuyu baubar adalah ikan yang dibakar dengan campuran bumbu-bumbu. Penasaran bagaimana cara membuatnya? Berikut bahan yang kalian perlukan untuk membuat papuyu baubar : Bahan-bahan : 500gram ikan papuyu Minyak goreng untuk mengoles Bumbu : Asam jawa secukupnya Garam secukupnya 2 siung bawang putih Langkah Pembuatannya : Cuci bersih ikan papuyu, kemudian si...
Asam-Asam Tulangan, masakan ini berasal dari banjarmasin yang berbahan dasar tulang iga sapi. Masakan ini sama seperti sup yang membedakan adalah rasa pedas pada masakan asam-asam tulangan. Bahan-Bahan : 750 gr tulang iga atau tulang sapi berdaging, potong2 sepanjang 5 cm 2 liter air 2 buah tomat, belah 4 3 lembar daun salam 2 cm/10 gr lengkuas, memarkan atau iris tipis 5 buah belimbing wuluh, iris kasar (ganti dengan 1 sdm asam dilarutkan dalam air secukupnya) Gula pasir sesuai selera Garam sesuai selera Bumbu : 5 buah cabe merah, iris menyerong. 3 buah cabe hijau, iris menyerong. 10-15 buah cabe rawit, iris kasar. 10 butir/100 gr bawang merah, iris tipis. 5 siung/15 gr bawang putih, iris tipis. Cara Membuat : Panaskan 2 liter air sampai mendidih,kemudian masukkan tulang i...
Tumis hundang papay atau tumis udang papay merupakan makanan khas dari Banjar, Kalimantan Selatan. Hundang kalo diartikan dalam bahasa Indonesia berarti udang rebon. Makanan ini ditumis dengan bumbu dan sangat nikmat apabila disajikan dengan nasi hangat. Bahan-bahan dan cara pembuatannya pun tidak terlalu rumit. Penasaran? Berikut resep dan langkah pembuatannya : Bahan-bahan : 100gram udang rebon banjar. Kalau tidak ada, kalian dapat menggunakan udang rebon biasa. 3 siung bawang merah, iris tipis. 2 siung bawang putih, iris tipis. 2 buah cabe hijau, iris serong 1 buah cabe merah, iris serong Minyak goreng secukupnya Garam dan gula pasir secukupnya Penyedap rasa secukupnya (optional, boleh pakai boleh tidak) Langkah Pembuatannya : Cuci terlebih dahulu udang rebon, tiriskan. Panaskan sedikit minyak diwajan, tumis bawang merah dan bawang putih sampai layu. Tambahkan irisan cabe, lalu masak sampai bawang...
Biasanya orang mengenal Kue Cucur Khas Betawi . Namun ternyata Kue cucur ini juga merupakan makanan yang dimiliki oleh beberapa daerah lain di Indonesia, seperti salah satunya di Banjarmasin-Kalimantan Selatan. Kue cucur memiliki rasa manis dengan tekstur sedikit berserat dan berminyak. Bahan-bahan: 85 gram gula merah, disisir 15 gram tepung terigu dengan protein sedang 1 ½ ons tepung beras 1 lembar daun pandan, dipotong-potongi ½ ons gula pasir ¼ liter air ¼ sendok teh garam Secukupnya minyak goreng Cara Membuat: Campurkan gula merah, gula pasir, irisan daun pandan dan air secukupnya lalu rebus sampai larut. Angkat, lalu saring dan diamkan hingga suam-suam kuku. Siapkan wadah terpisah, Campur tepung beras, tepung terigu dan garam menjadi satu. Tuang dengan larutan gula sedikit demi sedikit sambil tetap diaduk menggunakan tangan hingga rata....
Teater rakyat Mamanda merupakan kesenian asli Suku Banjar di Provinsi Kalimantan Selatan, Indonesia. Teater ini telah dibawa oleh rombongan bangsawan Malaka pada tahun 1897 M. Rombongan ini, di samping bermaksud melakukan kegiatan perdagangan, juga memperkenalkan suatu kesenian baru yang bersumber dari syair Abdoel Moeloek. Kesenian tersebut kemudian dikenal dengan sebutan Badamuluk . Seiring perkembangan zaman, sebutan untuk kesenian ini berkembang menjadi Bamanda atau Mamanda . Berikut ini akan dikemukakan terlebih dahulu bagaimana sejarah dan perkembangan kesenian Mamanda di Kalimantan Selatan. Sejak masa Kerajaan Negara Dipa, masyarakat Kalimantan Selatan telah mengenal beberapa jenis kesenian tradisional, seperti wayang, topeng, dan joged. Ketika Islam mulai berkembang di Kalimantan Selatan pada tahun 1550 M, terutama setelah berdirinya Kesultanan Banjar yang mendapat bantuan dari Kesultanan Demak, kesenian-kesenian tradisional semakin dikenal rakyat. Pada masa...