dongeng cerita rakyat
505 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
Nasihat dalam Sunyi
Seni Pertunjukan Seni Pertunjukan
Jawa Timur

Kentrung adalah seni pertunjukan khas Jawa Timur. Seni pertunjukan ini menampilkan seorang dalang yang tengah mendongeng diiringi seorang sinden dan alunan musik tradisional Jawa. Alat-alat musik yang digunakan tidak terlalu asing lagi bagi pendengar musik tradisional orang Jawa, yaitu terdiri dari rebana, jhedor (rebana besar), gamelan slendro, dan pelok. Biasanya, dalang adalah seorang pria sedangkan sinden adalah seorang wanita. Dongeng yang diceritakan oleh dalang mengenai cerita kuno Babat Tanah Jawa dan masuknya agama maupun budaya islam ke tanah Jawa khususnya Jawa Timur. Selagi sang dalang bercerita sinden akan bernyanyi diiringi musik yang kental akan gamelan Jawa dan Arab-nya. Tentunya, lagu yang dinyanyikan oleh sinden merupakan lagu berbahasa Jawa, bahkan biasanya sinden menggunakan bahasa Jawa Ngoko dalam nyanyian-nya. Kentrung biasanya diadakan untuk merayakan hajatan, perayaan hari-hari besar, bahkan sunatan. Setiap daerah memiliki keunikannya tersendiri dalam pel...

avatar
OSKM18_16318236_Dedari Kheita
Gambar Entri
Kentrung : Seni Penebar Dakwah Islam di Blitar
Seni Pertunjukan Seni Pertunjukan
Jawa Timur

Kentrung : Seni Penebar Dakwah Islam di Blitar             Kota Blitar, terkenal akan Kota Bungkarno, namun pernahkah kita mencari tahu kebudayaan apa saja didalamnya selain jejak sang proklamator kita? Siapa sangka kota yang jumlah penduduknya hanya 132 ribu menurut BPS Kota Blitar pada tahun 2010,  namun menyimpan budaya yang kaya akan nilai luhur dan religius yaitu Kentrung. Pasti masih awam ditelinga kita, oleh sebab itu perlu bagi kita untuk mengenal agar dapat melestarikannya, apalagi pertunjukan kebudayaan yang kental akan nilai sejarah islam.            Apasih sebenarnya Kentrung itu? Kentrung di Kota Blitar merupakan pertunjukan kesenian dengan menggunakan lagu yang di dalamnya memuat pesan agama serta ajaran kehidupan yang ditujukan kepada masyarakat. Lagu ini terinspirasi oleh cerita-cerita Wali Songo, kehidupan sehari-hari, dan pahlawan-pahlawan di tanah jawa. Kisah yang seri...

avatar
OSKM18_19918174_Alma Aulia Lutfiah
Gambar Entri
Bubur Masin
Makanan Minuman Makanan Minuman
Jawa Timur

Bagi mayoritas rakyat Indonesia, makanan lunak yang biasa disebut bubur pasti sudah tidak asing lagi dalam kehidupan sehari-hari. Bahkan, beberapa menjadikan bubur sebagai makanan rumahan mereka. Mulai dari bubur ayam khas Jawa Barat hingga Bubur Manado. Namun, dari begitu banyaknya bubur dari Nusantara masih ada bubur yang belum banyak diketahui oleh masyarakat luas. Salah satunya adalah Bubur Masin . Bubur khas Gresik, Jawa Timur ini adalah salah satu bubur khas daerah tersebut selain bubur romo dan bubur harizah/harisah. Istilah masin sendiri berasal dari sebutan untuk tepung jagung, yaitu maizena. Tidak seperti bubur pada umumnya, bubur ini dapat dibilang unik karena bahan dasar utamanya adalah jagung yang sudah dihaluskan. Waktu munculnya makanan ini pun khas, yaitu saat bulan suci Ramadhan. Sebenarnya pada hari dan bulan biasa dapat ditemukan juga makanan ini tapi untuk menemukannya butuh usaha yang tidak sedikit. Namun, jumlah pedagang yang menawarkan bubur ini saat bu...

avatar
OSKM_16918260_Muhammad Nabil Hanaf Abdurrazaq
Gambar Entri
Monumen Van Der Wijck
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Jawa Timur

Pernahkah kalian menonton film Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck? Film yang sempat hits di tahun 2013 ini diangkat dari kisah nyata. Kapal mewah yang dibuat di galangan kapal Feijenoord, Rotterdam, Belanda pada tahun 1921 merupakan kapal uap milik perusahaan Koninklijke Paketvaart Maatschappij, Amsterdam yang merupakan cikal bakal Pelayaran Nasional Indonesia (PELNI) saat ini. Kapal Van Der Wijck mendapat julukan “De Meeuw” atau “The Seagull” karena figur kapal ini sangat anggun dan tenang. Dalam perjalan terakhir sebelum tenggelam, Kapal Van Der Wijck melayari rute Bali – Semarang. Setelah bertolak dari Surabaya menuju Semarang, insiden itu pun terjadi di perairan Brondong, Lamongan. Kapal dengan berat tonase 2.596 ton, lebar kapal 13,5 meter mengangkut 187 pribumi dan 39 warga Eropa, dengan awak kapal seorang kapten, 11 perwira, seorang telegrafis, seorang steward, 5 pembantu kapal dan 80 ABK. Pada peristiwa Tenggelamnya Kapal Van Der Wijck, 4 or...

avatar
OSKM18_16518290_Syarifatul Lathifah
Gambar Entri
LUDRUK
Seni Pertunjukan Seni Pertunjukan
Jawa Timur

         Indonesia merupakan negara yang sangat kaya akan keragaman seni dan budayanya, salah satunya adalah seni pertunjukkan. Ludruk merupakan salah satu jenis seni pertunjukkan yang berasal dari daerah Surabaya,Jawa timur. Kesenian ini biasanya ada pada saat malam minggu dan diadakan mulai pukul 7 sampai 12 malam. Cerita yang disajikan biasanya berupa cerita para pejuang yang berjuang melawan penjajah. Masyarakat percaya bahwa pada saat dahulu kala terdapat beberapa pejuang yang memiliki kekuatan sakti yang digunakan untuk melawan penjajah. 3 contoh tokoh terkemuka yang biasanya diceritakan antara lain: Untung Suropati               Dia merupakan seorang anak muda yang berasal dari Surabaya yang memiliki ambisi dan tekad yang kuat untuk melawan penjajah. Dia menggunakan senjata yang berbentuk seperti bambu runcing dan merupakan salah satu tokoh legendaris dalam kesenian Ludruk yang menggambarkan karakter...

avatar
OSKM18_19818086_RICO TRI PUTRO
Gambar Entri
Musik Patrol
Musik dan Lagu Musik dan Lagu
Jawa Timur

Musik Patrol sebagai Tradisi Pengantar Sahur Musik patrol telah menjadi bagian yang tidak dapat dipisahkan dari masyarakat Jember, Jawa Timur, terutama saat bulan Puasa. Selain menghibur dan membangunkan warga untuk makan sahur, musik yang biasanya dimainkan 10 orang pemain ini sekaligus bertujuan untuk mengamankan kampung di malam hari. Tak heran, anggota kelompok musik jenis patrol selalu menyelipkan senjata di pinggang. Lazimnya kesenian rakyat, musik ini hanya mengandalkan harmonisasi dan apresiasi dadakan para pemain. Konon katanya, pada jaman dahulu belum ada alat pengeras suara yang mampu menjangkau seluruh kampung untuk membangunkan warga ketika sahur. Maka warga pun berinisiatif membuat 'keributan' yang lantang dan bisa membangunkan seluruh warga kampung. Dari situlah tercipta musik patrol. Istilah patrol sendiri mengacu pada makna kata patroli atau berjaga-jaga. Kesenian patrol adalah jenis musik rakyat yang bersifat ritmis, tanpa peralatan diatonik....

avatar
OSKM18_16018117_NATALIA DEVITA PURNAMA
Gambar Entri
Asal Mula Tari Orek-Orek
Tarian Tarian
Jawa Timur

Tari Orek-Orek merupakan salah satu tari tradisional Indonesia yang berasal dari Ngawi, Jawa Timur. Tarian ini biasanya dilakukan ketika diadakan perhelatan atau acara Pemerintah Daerah. Tari Orek-Orek berisi gerakan-gerakan dinamis yang dilakukan oleh sepasang pemuda-pemudi berjumlah empat sampai sepuluh orang. Tari Orek-orek biasa dilakukan dengan diiringi tabuhan gamelan laras slendro yang cara memukulnya salah satunya adalah dikorek. Paduan suara dari bonang barung, saron penerus, kendang, kempul, gong, keprak/kecrek, serta drumb menghasilkan harmoni yang selaras dengan tarian ini. Menurut beberapa sumber, Tari Orek-Orek menggambarkan sukacita masyarakat setelah lelah bekerja. Di zaman kolonial, rakyat Ngawi dipaksa melakukan kerja rodi dengan membangun jembatan dari Anyer sampai Panarukan. Selain itu, para pemuda dari daerah lain juga ikut andil dalam pekerjaan ini di Ngawi. Selepas bekerja, diadakanlah pertunjukan semacam ludruk dan ketoprak. Saat itu masyarakat d...

avatar
OSKM_16518164_Dwiani Yulia Ariyanti
Gambar Entri
Petik Laut Puger
Ritual Ritual
Jawa Timur

Petik Laut atau biasa disebut larung saji merupakan ritual tahunan yang biasa dilakukan masyarakat desa Puger pada saat  tahun baru hijriah lebih tepatnya pada saat bulan muharrom atau dalam bahasa jawa disebut bulan suro. Ritual ini dilakukan sebagai ungkapan rasa syukur masyarakat desa Puger yang mayoritas bekerja sebagai nelayan terhadap apa yang dihasilkan di wilayah desa puger. Ritual ini diawali dengan para nelayan membawa arak arakan yang biasa disebut jolen menuju pelabuhan. Jolen merupakan tumpukan dari hasil pertanian dan laut yang disusun menyerupai gunung. Ada tujuh jolen yang akan dibawa kepelabuhan, dari tujuh jolen itu ada satu jolen yang akan menjadi rebutan para nelayan, dan sisanya akan dihanyutkan ke laut secara bersama sama. Setelah jolen dihanyutkan dan berdoa bersama selesai, masyarakat akan mengadakan pesta rakyat seperti : wayang kulit, karnaval, orkes dan lain lain. Dengan adanya ritual ini masyarakat sekitar puger mendapat keuntungan yang besar...

avatar
OSKM18_19818101_Miftahun Nimah
Gambar Entri
Asal Usul Patung Sura dan Baya
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Jawa Timur

Kalau Tugu Monas menjadi ikon dari Ibukota Jakarta, Nah, Surabaya pun memiliki ikon yang menjadi landmark dari Kota Pahlawan ini, yaitu Patung Sura (hiu) dan Buaya (baya). Mengapa Patung Sura dan Buaya justru dijadikan menjadi ikon dari Kota yang bergelar Kota Pahlawan ini? Nah, berikut beberapa hal yang Anda perlu ketahui mengenai Kisah Patung Sura dan Buaya, Ikon Surabaya yang sarat legenda cerita rakyat Sejarah Patung Sura dan Buaya Letak Patung Sura dan Buaya berada di depan Kebun Binatang Surabaya atau tepatnya berada di Jalan Diponegoro , Darmo, Wonokromo, Surabaya. Kisah Patung Sura dan Buaya, Ikon Surabaya tak terlepas dari Cerita Rakyat yang seru untuk didengarkan. Konon, di lautan yang sangat luas, terjadilah perkelahian antara Hiu dan Buaya yang membuat Hiu kelelahan dan membuat kesepakatan pembagian wilayah dengan Buaya yaitu lautan untuk Hiu dan Daratan untuk Buaya. Namun karena ikan di luatan sudah habis, Sang Hiu pun mencari mangsa di sungai yang merupak...

avatar
Cynthia_gunawan