×

Akun anda bermasalah?
Klik tombol dibawah
Atau
×

DATA


Kategori

Tari Tradisional

Provinsi

Jawa Timur

Asal Mula Tari Orek-Orek

Tanggal 07 Aug 2018 oleh OSKM_16518164_Dwiani Yulia Ariyanti.

Tari Orek-Orek merupakan salah satu tari tradisional Indonesia yang berasal dari Ngawi, Jawa Timur. Tarian ini biasanya dilakukan ketika diadakan perhelatan atau acara Pemerintah Daerah. Tari Orek-Orek berisi gerakan-gerakan dinamis yang dilakukan oleh sepasang pemuda-pemudi berjumlah empat sampai sepuluh orang.

Tari Orek-orek biasa dilakukan dengan diiringi tabuhan gamelan laras slendro yang cara memukulnya salah satunya adalah dikorek. Paduan suara dari bonang barung, saron penerus, kendang, kempul, gong, keprak/kecrek, serta drumb menghasilkan harmoni yang selaras dengan tarian ini.

Menurut beberapa sumber, Tari Orek-Orek menggambarkan sukacita masyarakat setelah lelah bekerja. Di zaman kolonial, rakyat Ngawi dipaksa melakukan kerja rodi dengan membangun jembatan dari Anyer sampai Panarukan. Selain itu, para pemuda dari daerah lain juga ikut andil dalam pekerjaan ini di Ngawi. Selepas bekerja, diadakanlah pertunjukan semacam ludruk dan ketoprak. Saat itu masyarakat dengan antusias menari bersama.

Pada zaman itu, Orek-Orek belum tercipta. Bangsa Belanda mengatakan bahwa perayaan mereka terlihat morak-marik. Mungkin hal ini dikarenakan para pekerja berasal dari berbagai macam daerah, sehingga tarian mereka juga memiliki keunikan masing-masing. Dari kata "morak-marik" ini, lalu bergantilah menjadi "morat-marit" dan kemudian banyak yang mengatakannya sebagai "orek-orek".

Kejadian tersebut menginspirasi Ibu Sri Widajati untuk mencetuskan Tari Orek-Orek pada tahun 1980-an. Gerakan yang ada pada tarian ini didapat dari pengamatan Ibu Sri Widajati yang senang mengamati kesenian daerah semasa kecilnya. Terciptalah sebuah tarian sederhana dengan gerakan dinamis yang kemudian segera menyebar di seluruh penjuru Ngawi.

Bahkan pada tanggal 31 Agustus 2014, Tari Orek-Orek Ngawi berhasil mencatat rekor MURI dengan mengerahkan 15.000 penari dari kalangan pelajar SD hingga SMA untuk menari bersama di Alun-Alun Merdeka Kabupaten Ngawi. Hingga saat ini, pelestarian tarian tradisional Tari Orek-Orek masih dikembangkan.

DISKUSI


TERBARU


ASAL USUL DESA...

Oleh Edyprianto | 17 Apr 2025.
Sejarah

Asal-usul Desa Mertani dimulai dari keberadaan Jaka Tingkir atau Mas Karebet atau Sultan Hadiwijaya yang menetap di Desa Pringgoboyo, Maduran, Lamong...

Rumah Adat Karo...

Oleh hallowulandari | 14 Apr 2025.
Rumah Tradisional

Garista adalah Rumah Adat Karo di Kota medan yang dikenal sebagai Siwaluh Jabu. Rumah adat ini dipindahkan dari lokasi asalnya di Tanah Karo. Rumah A...

Kearifan Lokal...

Oleh Artawan | 16 Mar 2025.
Budaya

Setiap Kabupaten yang ada di Bali memiliki corak kebudayaan yang berbeda antara satu daerah dengan daerah yang lainnya. Salah satunya Desa Adat Tenga...

Mengenal Sejara...

Oleh Artawan | 16 Mar 2025.
Budaya

Pura Lempuyang merupakan salah satu tempat persembahyangan umat hindu Bali tertua dan paling suci di Bali. Terletak di lereng Gunung Lempuyang, di Ka...

Resep Layur Bum...

Oleh Masterup1993 | 24 Jan 2025.
Makanan

Ikan layur yang terkenal sering diolah dengan bumbu kuning. Rasa ikan layur yang dimasak dengan bumbu kuning memberikan nuansa oriental yang kuat...

FITUR


Gambus

Oleh agus deden | 21 Jun 2012.
Alat Musik

Gambus Melayu Riau adalah salah satu jenis instrumental musik tradisional yang terdapat hampir di seluruh kawasan Melayu.Pergeseran nilai spiritual...

Hukum Adat Suku...

Oleh Riduwan Philly | 23 Jan 2015.
Aturan Adat

Dalam upaya penyelamatan sumber daya alam di kabupaten Aceh Tenggara, Suku Alas memeliki beberapa aturan adat . Aturan-aturan tersebut terbagi dal...

Fuu

Oleh Sobat Budaya | 25 Jun 2014.
Alat Musik

Alat musik ini terbuat dari bambu. Fuu adalah alat musik tiup dari bahan kayu dan bambu yang digunakan sebagai alat bunyi untuk memanggil pend...

Ukiran Gorga Si...

Oleh hokky saavedra | 09 Apr 2012.
Ornamen Arsitektural

Ukiran gorga "singa" sebagai ornamentasi tradisi kuno Batak merupakan penggambaran kepala singa yang terkait dengan mitologi batak sebagai...