Anak
459 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
Lamang Tapai Asal Tanah Datar, Minangkabau
Makanan Minuman Makanan Minuman
Sumatera Barat

Lamang Tapi Asal Tanah Datar, Minangkabau Indonesia terbentang  sangat luas dari Sabang hingga Marauke, dari Miangas hingga Pulau Rote. Indonesia merupakan negeri yang kaya baik itu sumber daya alam, sumber daya manusia, budaya dan bahasa. Indonesia merupakan negeri yang heterogen terdapat ribuan hingga ratus ribu mungkin jutaan budaya yang ada di negeri ini. Dengan penduduk 250.000.000. orang dan wilayah kepulauan yang beragam, menjadikan munculnya banyak kebudayaan di Indonesia. Sumatera Barat merupakan salah satu provinsi dari ke 33 provinsi di Indonesia. Provinsi ini terletak di Barat Indonesia. Suku Minangkabau merupakan suku yang berasal dari Sumetera Barat. Tentu saja setiap daerah memiliki berbagai macam keanekaragaman khas yang berbeda tiap-tiap daerahnya. Saya akan menceritakan tentang Lamang Tapai, makanan khas Sumatera Barat. Bagi kalian yang belum mengetahui Lamang Tapai. Lamang Tapai walaupun merupakan makanan khas Minangkabau, tapi terdapat juga di...

avatar
Alwan_abdurrahman
Gambar Entri
Tradisi Kirekat
Ritual Ritual
Sumatera Barat

SIANG  itu cuaca tampak mendung di Desa Muntei, Kecamatan Siberut Selatan, Kabupaten Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat. Tampak belasan anak muda dan orang tua yang sudah lansia dilengkapi dengan pakaian adat ritual masyarakat Mentawai, berdiri di sebuah batang durian yang sudah dirobohkan oleh alat berat di dekat jalan yang baru dibuka. Dirobohkannya salah satu batang durian yang memiliki kesakralan bagi orang Mentawai, lantaran pemerintah setempat sedang gencar-gencarnya membuka jalan Trans Mentawai, menghubungkan antar desa dan kecamatan di Pulau Siberut. Daniel Sabulukkungan (71) atau lebih akrab disapa Toggilat (Nama khas Mentawai), merupakan salah satu kerumunan tersebut menatap pohon durian dengan diameter sekira 60 sentimeter dengan wajah lesuh. Tatapannya begitu dalam. Perlahan Daniel menghampiri pohon tersebut. Tangan lelaki 71 tahun yang biasa disapa teteu (kakek) ini terlihat memegang secarik kain kecil berwarna kuning. Dia terus berucap sambil menghada...

avatar
adhaagary
Gambar Entri
Panah Beracun
Senjata dan Alat Perang Senjata dan Alat Perang
Sumatera Barat

Padang, Prokabar –  Mentawai pulau di lamun-lamun ombak itu, punya banyak keunikan.  Tidak hanya alam tapi juga budaya dan tradisi masyarakat. Sebelumnya tato Mentawai sudah mendunia, karena menjadi salah satu tradisi tato tertua di dunia. Belum lagi kehidupan Sikerei yang punya banyak keahlian. Selain itu, masyarakat Mentawai punya tradisi memanah. Uniknya anak panah tersebut dioles dengan racun. Racun itu langsung membunuh target hanya dalam waktu lima menit.  Panah beracun Mentawai, bagi masyarakat dulunya adalah perisai. Gunanya menjaga diri dari ancaman orang lain ataupun binatang buas. Seiring perkembangan waktu, panah itu kemudian digunakan untuk berburu.  Berburu bagi masyarakat tidak hanya soal mencari makanan, tapi ada makna di balik perburuan tersebut. Salah satunya  pembuktian  anak laki-laki bisa menjadi lelaki dewasa. Berburu juga dilakukan pada waktu tertentu untuk kepentingan adat. Padang, Prokabar –  Men...

avatar
adhaagary
Gambar Entri
Tradisi Berburu dan Memanah
Ritual Ritual
Sumatera Barat

REPUBLIKA.CO.ID, SIBERUT SELATAN - Aktivitas berburu hewan di hutan dengan cara memanah ternyata memiliki makna mendalam bagi masyarajat Suku Mentawai di Kepulauan Mentawai, Sumatra Barat. Tujuan utama berburu memang untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, terutama makanan. Namun, ada pula tradisi berburu dan memanah yang dilakukan untuk menjadi ajang pembuktian kecintaan terhadap suku atau sebagai prasyarat dalam adat. Wakil Bupati Mentawai Kortanius Sabeleake menjelaskan, panah yang digunakan untuk berburu pun sangat lekat hubungannya dengan kebudayaan Mentawai. Menurutnya, panah bukan sekadar menjadi alat untuk berburu namun juga untuk membela diri. "Berburu di Mentawai tak sekadar berburu. Ada makna lain. Kalau ada anak lahir misalnya, apalagi kalau anak laki-laki yang lahir, maka harus dapat (hewan) buruan (untuk merayakan)," ujar Kortanius saat membuka Festival Panah Tradisional Mentawai, Selasa (25/7) malam. Kortanius juga membagi pengetahuannya soal tradisi memanah...

avatar
adhaagary
Gambar Entri
Manjalang Mintuo
Ritual Ritual
Sumatera Barat

Manjalang mintuo adalah tradisi budaya adat minangkabau di Nagari Atar, Kecamatan Padang Ganting, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat. Tradisi manjalang mintuo ini juga terdapat di daerah lain di Sumatera Barat. Tradisi ini sendiri rutin dilaksanakan pada bulan suci Ramadhan dan hari raya Idul Fitri. Manjalang mintuo ini sendiri berupa kegiatan yang dilakukan oleh seorang istri mendatangi kediaman mertuanya dengan membawa makanan berupa lauk pauk seperti contohnya rendang, dan lain-lain. Lauk pauk yang disediakan biasanya berjumlah minimal 10 jenis lauk pauk. Lauk pauk ini biasanya dibawa dengan menggunakan  Dulang (piring yang disusun di dalam talam). Pada bulan suci Ramadhan, selain membawa makanan lauk pauk, biasanya juga disiapkan oleh sang istri berupa makanan untuk perbukaan puasa. Pada bulan Ramadhan, tradisi ini diisi dengan kegiatan seperti buka bersama, tarawih bersama dan  mendo'a  (berdoa bersama). Sedangkan untuk pelaksanaan di hari raya Idul F...

avatar
OSKM18_16518168_Muhammad Heronan Hyanda
Gambar Entri
Tradisi dan Sistem Perkawinan Suku Mentawai
Ritual Ritual
Sumatera Barat

Indonesia memiliki beragam tradisi dan sistem perkawinan. Mulai dari adat Jawa, adat Batak, sistem patrilineal, dan lain sebagainya. Tradisi dan sistem perkawinan ini beragam sesuai dengan adat dan budaya suku-suku yang ada. Berbeda suku, maka berbeda pula budaya, tradisi, dan sistem perkawinannya. Bagaimana dengan suku Mentawai? Dalam masyarakat Suku Mentawai, berlaku 2 sistem perkawinan, yaitu: 1. Perkawinan rusuk, yaitu perkawinan yang dilakukan oleh pasangan ketika dalam usia muda dalam rumah rusuk. Perkawinan ini dilakukan tanpa disertai dengan upacara kebesaran. Mereka menempati suatu rumah rusuk tanpa benda-benda suci atau keramat. Bila anak-anak mereka lahir, sering kali anaknya dititipkan kepada orang tuanya dalam suatu uma. 2. Perkawinan sakral, yaitu perkawinan secara resmi. Perkawinan ini disertai dengan upacara kebesaran dalam uma setelah pasangan suami-istri hidup berpasangan dan punya beberapa anak yang sudah dewasa dalam suatu rumah rusuk. Biasanya, p...

avatar
adhaagary
Gambar Entri
Upacara Kematian Suku Mentawai
Ritual Ritual
Sumatera Barat

Dalam adat suku Mentawai, kematian dikategorikan menjadi dua. Yang pertama ialah kematian  simaeru , yaitu kematian yang disebabkan penyakit yang tidak bisa disembuhkan. Sementara yang kedua adalah kematian  sikatai , yaitu kematian yang disebabkan oleh hal yang tidak terduga, misalnya tenggelam di laut, tertimpa kayu, dan dibunuh Ketika ada orang yang meninggal, maka berita duka disampaikan dengan bunyi  tuddukat  dengan irama  loiba . Tuddukat merupakan alat komunikasi tradisional suku Mentawai. Irama loiba yang digunakan akan menginformasikan tentang usia dan jenis kelamin orang yang meninggal. Pada saat melayat, tidak semua orang dibolehkan pergi melayat. Wanita hamil atau yang memiliki bayi beserta suaminya tidak diperbolehkan pergi melayat, karena diyakini bisa diganggu oleh roh orang yang meninggal ( ketcat ). Saat meratapi si mati, orang-orang suku Mentawai membungkus kepala mereka dengan kain warna-warni dan melepas seluruh perhiasan yan...

avatar
adhaagary
Gambar Entri
Motif Ukiran Minangkabau dan Filsafatnya
Ornamen Ornamen
Sumatera Barat

AKA TANGAH DUO GAGANG Sipasan baranak jantan Anaknyo baranak pulo Anak jadih induakpun jadih Anak manjadi induak pulo   Alam bakalebaran Manusia bakakambangan Lukisan alam Minangkabau   Ada barasa di Parianagn Nan samo naiak jo galombang Samo turun jo kapocoang ukia gambaran alam bakalebaran Diukia di kasau gadang Baitu cancang tarahnyo   SINGO MANDONGKAK JO TAKUAK KACANG GOREANG Singo mandongkak namonyo ukia Ukia di papan nan sakapiang Dirumah gadang sulangko gadiang Di dalam lumbuang nan bapereng   Asa di Agam Balai Gurah Kiasan jago pado adaik Ingek-ingek sabalun kanai Sadio payuang sabalun hujan    Ingek-ingek nan di ataeh Nan di bawah kok mahimpok Baitu kieh ibaraitnyo   CARANO KANSO Carano kanso namonyo ukia Siriah gadang lingka-balingka Balingka jo arai pinang...

avatar
OSKM2018_16018166_Riza Putri Rembulan
Gambar Entri
Lamang Baluo
Makanan Minuman Makanan Minuman
Sumatera Barat

Lamang Baluo adalah kuliner khas Minangkabau yang terbuat dari ketan dan kelapa parut yang lezat nan mantap. Secara harfiah, Lamang berarti ketan dan Baluo berarti berisi parutan kelapa dan gula aren. Makanan ringan ini biasa disantap ketika berbuka puasa. Jadi, tak heran jika kuliner ini sulit dijumpai diluar bulan suci Ramadhan. Berikut cara membuat Lamang Baluo; Bahan yang perlu disiapkan: 1. Beras Ketan 1/4kg. 2. Air 100ml. 3. Kelapa muda parut secukupnya. 4. Gula merah secukupnya. 5. Garam secukupnya. 6. Daun pandan 2 helai. 7. Daun pisang 1 batang besar. Langkah-langkah: 1. Tanak beras ketan dengan sedikit air. Inilah yang akan menjadi lamang. 2. Masak campuran gula merah, parutan kelapa, dan sedikit garam dengan api kecil. Aduk hingga rata. Inilah yang disebut Luo. 3. Beri daun pandan ke campuran Luo tadi agar beraroma. 4. Lebarkan Lamang (ketan) di atas daun pisang. 5. Taruh Luo di atas Lamang, lalu gulung hingga Luo be...

avatar
OSKM18_19718348_Muhammad