Ada sebagian masyarakat di Jawa menyebut pengaron sebagai kemaron. Bentuk pengaron seperti kuali. Bedanya, bagian bawah pengaron datar, agar mudah diletakkan di tanah atau lantai. Diameter bagian alas lebih kecil dibandingkan dengan bagian atas. Pengaron juga mirip silinder. Sementara bagian atas berdiameter lebih besar dan mempunyai bibir melingkar selebar sekitar 5 cm. Pengaron juga umumnya terbuat dari tanah liat atau gerabah. Pengaron biasa dipakai setelah dibakar, seperti peralatan dapur lain yang terbuat dari tanah liat. Ada dua macam pengaron, yakni pengaron besar dan pengaron kecil. Untuk pengaron kecil, warga Parangtritis, Kabupaten Bantul, menyebutnya dengan kabaran. Disebut pengaron besar jika diameter lingkaran bagian atas sekitar 50 cm, tingginya 27 cm, dan disebut pengaron kecil (kabaran) jika diameter lingkaran bagian atas sekitar 35 cm serta tingginya 19 cm. Alat dapur yang satu ini multifungsi. Bisa untuk “ngaru” nasi, tempat air bersih, tempat...
Cething adalah sebutan alat dapur yang berfungsi sebagai tempat menaruh nasi yang sudah matang dan siap dihidangkan untuk disantap. Masyarakat Jawa dulu mengenal cething terbuat dari anyaman bambu, berujud seperti mangkuk. Anyaman bambu itu dibuat dengan diameter rata-rata sekitar 20 cm dan tinggi 16 cm. Bagian atas diberi belahan bambu berbentuk lingkaran, sementara bagian bawah diberi belahan bambu persegi empat berfungsi sebagai alas atau kaki.Pada perkembangan teknologi, cething terbuat dari logam dan plastik. Namun, cething bambu hingga saat ini masih tetap eksis, terutama dipakai di daerah pedusunan dan rumah-rumah makan yang ingin menampilkan suasana tempo dulu. Cething juga biasa disebut dengan istilah wakul. Cething sudah dikenal oleh masyarakat Jawa sejak lama. Masyarakat Nusantara lain tentu juga sudah lama mengenalnya. Bagi masyakarat Jawa, bisa melacak istilah cething ini dalam sebuah kamus bahasa Jawa “Baoesastra Djawa” terbitan 1939 karangan W...
Alat dapur tradisional ini terbuat dari anyaman bambu. Bentuknya menyerupai tabung. Bagian bawah berbentuk segi empat, atasnya berbentuk lingkaran yang lebih besar. Bagian atas tenggok dilapisi bilahan bambu sebagai penguat. Bagian bawah bersisi antara 20-25 cm, sementara bagian tengah dan atas berdiameter antara 25-35 cm. Tinggi tenggok sekitar 30 cm. Dalam kamus Jawa karangan WJS Poerwadarminta (1939) dikatakan bahwa tenggok hampir mirip dengan alat dapur yang bernama senik. Hanya saja tenggok berukuran kecil, senik berukuran besar. Namun, pada sebagian masyarakat Jawa, tidak membedakan antara istilah tenggok dan senik. Tenggok kadang disebut senik, demikian sebaliknya. Keduanya memiliki fungsi yang sama, yaitu sebagai tempat untuk menyimpan bahan makanan yang masih mentah, seperti beras, kacang tanah, kedelai, dan sebagainya. Tenggok juga mempunyai fungsi lain, untuk memeram buah agar cepat masak, misalnya buah pisang, buah sawo, srikaya, mangga, dan buah-buahan...
Tas rajut Dowa produk ini dibuat pada tahun 1989 di Yogyakarta oleh Delia Murwihartini. Dowa berasal dari Bahasa Sansekerta yang berarti doa. Delia sengaja memberi nama yang mudah untuk didengar, dan memiliki filosofi yang dala, serta mudah diucapkan untuk orang asing. Tas rajut Dowa menarik banyak perhatian karena kualitas bahan kain yang digunakan. Tas ini juga mampu menampung barang-barang yang cukup berat. https://www.blibli.com/friends/blog/produk-kultural-khas-indonesia/ https://bonvoyagejogja.com/dowa-bag-tas-rajutan-tangan-asli-jogja-yang-tembus-pasar-eropa/
Gunung Merapi berada di Kabupaten Sleman, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta dan di beberapa kabupaten di Provinsi Jawa Tengah seperti Kabupaten Magelang, Boyolali, dan Klaten. Menurut cerita masyarakat setempat, dahulu daerah yang kini ditempati oleh Gunung Merapi masih berupa tanah datar. Oleh karena suatu keadaan yang sangat mendesak, para dewa di Kahyangan bersepakat untuk memindahkan Gunung Jamurdipa yang ada di Laut Selatan ke daerah tersebut. Namun setelah dipindahkan, Gunung Jamurdipa yang semula hanya berupa gunung biasa (tidak aktif) berubah menjadi gunung berapi. Apa yang menyebabkan Gunung Jamurdipa berubah menjadi gunung berapi setelah dipindahkan ke daerah tersebut? Ikuti kisahnya dalam cerita Asal Mula Gunung Merapi berikut ini! Alkisah, Pulau Jawa adalah satu dari lima pulau terbesar di Indonesia. Konon, pulau ini pada masa lampau letaknya tidak rata atau miring. Oleh karena itu, para dewa di Kahyangan bermaksud untuk membuat pulau tersebut tidak mir...
Hampir semua orang di dunia ini suka sekali dengan makanan yang bernuansa kress, Dan yang paling populer hingga saat ini adalah ayam Tepung Crispy atau Fried Chicke Spicy. Diramaikan oleh Pihak M'c Donald, karena restorannya memiliki menu utama ayam tepung Crispy yang super renyah. Oleh karena itu Banyak sekali ibu-ibu di Indonesia ini masih banyak sekali yang penasaran bagaimana sih cara membuat ayam KFC yang Renyah yang Pecah. Baca juga: Warungshodaqoh.com Perkembangan zaman semakin tahun semakin maju pesat. Banyak makanan baru dan unik yang muncul pada tahun-tahun 2018 ini. Seperti Halnya Donat Indomie yang sempat viral di bulan mei hingga juni 2018 lalu. Dan Sebelumnya juga Es Kepal Milo yang Sangat viral di nusantara. Dan sebelum itu juga ada Onion ring. Kalian Tahu gak Onion ring itu ternyata terbuat dari Bawang Bombay. Baca Juga: 4 Langkah Memasak Tumis Brokoli tet...
Tari Beksan Bandabaya merupakan khas Pura Pakualaman Yogyakarta, diciptakan oleh Sri Pakualam II sekitar tahun 1829-1850 .Hingga kini beksan ini masih dilestarikan bentuk penyajiannya .Beksan kelengkapan upacara Pura Pakualaman apabila Sri Paduka Pakualam menjamu tamu terhormat . Tema beksan Bandabaya menggambarkan kegagahan dan ketrampilan prajurit Puro Pakualaman. Berlatih perang dengan menunggang kuda, dilengkapi peralatan tari berupa tameng dan pedang panjang . Pementasan Beksan Bandabaya mengunakan dasar gerak tari kalang Kinantang, perpaduan gaya Surakarta dan Yogyakarta. Iringan yang dipergunakan beksan tersebut ialah: 1. pethetan palog barang dilanjutkan bawa swara durma rangsang pelog barang 2. landrang bimokurdo pelog barang 3. lancaran bindiri pelog dan 4. petetan pelog barang . Tat arias berpijak pada tokoh pewayangan Sumber: historyjava.wordpress.com Sumber foto: antarafoto.com
Menurut kepercayaan versi kraton Surakarta Hadiningrat tari ini merupakan ciptaan Kanjeng Panembahan Senopati dan Kanjeng Ratu Kidul ( kanjeng Ratu kencana Sari ). Anggapan ini bersumber dari kraton Surakarta Hadiningrat . tari srimpi sebagai hadiah berdirinya ibukota Mataram setelah peleret pindah. Jumlah penari bedhaya ini disesuaikan dengan bedhaya Ka-sapta pada zaman hendran. Artinya tujuh penari remaja bibar pinjung ( remaja putri yang berusia 18 tahun keatas). Sejak Sultan Agung Prabu Hanyakrakusuma sampai dengan Paku Buwana III ini tidak pernah dipergelarkan. Pada zaman Susuhunan Paku Buwana IV di Surakarta mulai bedhaya diingatkan adanya daya keramat bedhaya srimpi Anglirmendhung. Maka dalam pementasan Bedhaya Anglir mendhung seluruh sesajian beberapa pantangan tidak boleh terlupakan. Hal ini dilakukan demi keselamatan. Pada Zaman Susuhunan Paku Buwana V pernah mengubah jumlah penari dari tujuh menjadi empat penari putri remaja dengan alasan keselamatan. Itupun hanya...
Pada saat Prabu Brawijaya bertahta di Kerajaan Majapahit, di daerah Jawa Tengah tumbuh kerajaan baru di Demak yang bercorak Islam. Kerajaan Demak ini semakin lama semakin besar dan pengaruh agama Islam meluas hingga ke pusat kerajaan Majapahit. Hal ini menyebabkan kekuasaan Kerajaan Majapahit menjadi terdesak dan memaksa orang-orang yang tidak mau diislamkan melarikan diri dari kraton. Salah satu kelompok yang melarikan diri adalah kelompok Prabu Brawijaya dan Permaisurinya beserta beberapa pengawalnya. Dalam kelompok ini Sang Prabu juga membawa anjing kesayangannya yang berwarna hitam. Kelompok kecil ini melarikan diri menyusuri pantai selatan Pulau Jawa, ke arah barat, hingga sampai di daerah Gunung Kidul. Agar pelariannya tidak diketahui oleh siapa pun, lebih-lebih oleh pasukan Kerajaan Demak, maka Prabu Brawijaya dan Permaisuri menyamar sebagai rakyat jelata. Pada suatu ketika, Sang Prabu dan Permaisuri menemukan sebuah goa, di tepi Sungai Maja. Setelah masuk ke dalam goa, Sang...