Pengucapan merupakan sarana penduduk Minahasa untuk mengungkapkan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat yang telah diterima selama setahun. Pengucapan pada dasarnya serupa dengan perayaan "thansgiving" yang sering diadakan oleh orang Barat. Pada mulanya, pengucapan diadakan setelah panen cengkeh sebagai ucapan syukur atas hasil panen yang baik. Dahulu kala, pengucapan dilakukan di dalam gereja, biasanya penduduk menjual beragam makanan di depan gereja kemudian hasil penjualan disumbangkan kepada gereja itu sendiri. Namun, saat ini, penduduk sudah tidak lagi mengikuti tradisi panen, mereka melakukan pengucapan mulai dari bulan Juni sampai Agustus secara bergantian disesuaikan dengan pemerintah di daerah masing - masing. Pengucapan dilakukan dengan mengadakan "open house" dan menyediakan beragam hidangan khas Minahasa untuk para tamu yang akan mampir. Makanan yang sangat identik dengan pengucapan adalah "nas...
Bahan : 1 mangkuk kecil beras 1 bh Labu kuning dikupas dan potong2 3 bh jagung muda di serut 3 bh singkong atau ubi dikupas potong2 kecil serei digeprek Bahan pelengkap : 1 ikat sayur kangkung 1 ikat bayam hijau jika ada sayur gedi(khas manado)silakan ditambhkan Daun kemangi Garam,masako ayam 2 bh bawang putih dihaluskan Cara membuat : 1. Rebus air terlebih dahulu. Selagi menunggu, kita bisa mencuci bahan - bahan diatas terlebih dahulu 2. Potong singkong menjadi kecil kecil, dan untuk labu direbus hingga menjadi lunak 3. Setelah labu matang, blender sampai halus 4. Cuci beras sebanyak 2x, lalu masukkan ke air mendidih yang tadi 5. Masukkan serai dan jagung, lalu aduk aduk 6. Tunggu hingga beras berubah menjadi bubur, lalu masukkan singkong dan ubi tadi 7. Setelah itu, masukkan rempah rempah dan penyedap rasa. Bila dirasa kurang, bisa menambahkan garam 8. Terakhir, masukkan sayur sayuran yang sudah dicuci sesuai selera, lalu aduklah hingga merata Setelah selesai, tuang bubur d...
Mei’sembongan merupakan sebuah tradisi budaya suku Minahasa dimana dalam mengerjakan segala sesuatu dilakukan secara bersama-sama atau gotong royong. Budaya mei’sembongan mengandung arti yang sangat mendasar. Mei’sembongan juga dikenal sebagai local Spirit and local wisdom masyarakat di Minahasa. Mei’sembongan juga adalah suatu sistem atau teknik kerjasama untuk kepentingan bersama dalam budaya Suku Minahasa. Mei’sembongan merupakan salah satu tradisi gotong royong yang diwariskan oleh para leluhur dari tanah Toar dan Lumimu’ut yang didasarkan pada falsafah hidup orang Minahasa yaitu “Si Tou Timou Tumou Tou” dan berkaitan erat dengan motto Sulawesi Utara yaitu “Torang Samua Basudara” yang sampai saat ini tetap ada dan tak akan lekang oleh waktu. Pada awalnya mei’sembongan dilakukan khusus pada kegiatan-kegiatan yang berkaitan dengan bidang pertanian, mulai dari m...
Ketika berkunjung ke Kota Manado, Sulawesi Utara, kita dapat menjumpai salah satu kuliner khas yang cukup terkenal dan patut dicoba yaitu nasi kuning. Sekilas, memang nampak tidak ada perbedaan yang signifikan dengan nasi kuning di daerah lainnya terutama daerah Jawa. Namun, ada beberapa hal yang menyebabkan nasi kuning khas Kampung Kodo ini memiliki cita rasanya sendiri. Ramuan rempah dan lauknya lah yang membedakan kuliner khas tersebut. Nasi kuning Kampung Kodo terdiri dari irisan ikan cakalang (ikan khas Manado) atau ikan roa, daging sapi, kering talas (bete) atau ubi, telur rebus, sambal, dan bawang goreng. Meski dicampuri ikan cakalang, namun baunya tidak amis. Uniknya, nasi tidak dibentuk kerucut melainkan nasi tersebut dibungkus dengan daun woka yaitu sejenis daun lontar/janur yang banyak tumbuh di daerah Sulawesi Utara. Daun tersebut yang membuat makanan ini tahan bau dan awet selama berjam-jam. Cara pembuatannya, nasi dimasak menggunakan serai, daun pa...
A. Sejarah Kabasaran Tanah Minahasa zaman dahulu sering mendapat ancaman dari dua suku yang berdekatan yaitu suku Mangindano dan suku Mongondo. Leluhur orang Minahasa sering terlibat perang untuk mempertahankan diri. Maesaan mulai terbentuk ketika leluhur Minahasa mulai mengadakan perundingan, bagaimana cara menghalau suku Mangindanau yang menguasai perairan laut di sekitar Minahasa. Kemudian dikumpulkan orang-orang kuat dan berbadan besar. Dilatih cara berperang dengan menggunakan senjata berupa pedang dan tombak, mereka pergi berperang dengan keyakinan bahwa mereka harus menang. Dalam legenda sejarah leluhur Minahasa Assaran Tua Puhuna yang dikumpul dan ditulis oleh pendeta Reidel pada tahun 1870. Diceritakan tentang peperangan peperangan di Minahasa yang tidak berkeputusan dari zaman orang Minahasa mengenal tanaman padi hingga abad ke XVII, dan bentuk taria...
TETENGKOREN Di Sulawesi Utara terdapat alat musik yang sangat sederhana, alat musik ini sangat sederhana oleh karena penyebaran informasi akan alat musik ini masih sangatlah minim yang mengetahuinya. Penyebaran alat musik ini hanya digunakan oleh beberapa daerah di bagian pelosok yang sering untuk memainkannya. Alat musik tersebut yakni, Tetengkoren . Para masyarakat yang tinggal di daerah ini, menjelaskan dengan jelas bahwa Tetengkoren merupakan sebuah alat musik tradisisonal. Mereka menganggap bahwa alat musik ini sangatlah membantu menyegarkan diri mereka lewat hiburan yang terkadang mereka mainkan ketika mereka merasa lelah dan penat. Alat musik Tetengkoren merupakan alat musik yang berasal dari bahan dasar Bambu yang membentuk seperti layaknya tabung atau kentongan, pada bagian tengah Tetengkoren terdapat lubang yang memanjang. Potongan ruas bambu banyak dijumpai dikota Tinutuan tersebut. Cara memainkan alat musik ini dengan cara dipukul atau dengan bahasa lain ...
RAGEY Ragey adalah makanan khas dari Manado, Sulawesi Utara. Ragey termasuk dalam daftar makanan tradisional daerah Manado, keistimewaan nya kalau ada acara besar harus ada ragey atau sebagai oleh-oleh harus. Ragey dikatakan spesial karna pengolahan dan pemilihan daging nya terbaik yang dipilih. bentuk ragey itu seperti sate biasa yang disusun dari potongan daging besar dan lemak yang sudah dibumbui oleh air jeruk dan garam. Rasa yang diberikan sangat lah gurih dan nikmat, karna lemak dari si daging tidak membuat daging menjadi keras. Ragey pertaama kali diperkenalkan berada di daerah Kawangkoan, Manado. Disana ada sebuah tempat khusus penjual ragey, bahka ada patung seperti monumen yang berbentuk 'tangan sedang memegang dua tusuk sate ragey' yang sangat besar. Dari itu daeraah Kawangkoan terkenal dengan Ragey nya yang enak. Tempat ini pun sudah dibuka sejak tahun 1987 'Awalnya saya menjual makanan biasa dan suami sebagai tukang potong...
Terbentang luas antara 6o LU - 11o LS dan 95o BT - 141o BT dengan 17.000 pulau yang bersemayam didalamnya, Indonesia menyimpan beraneka ragam kebudayaan yang tersebar dari sabang sampai merauke. Namun, seiring dengan perkembangan teknologi dan globalisasi, kekayaan budaya yang kita miliki perlahan memudar bersama waktu. Karena itu, saya sebagai orang Indonesia, ingin berbagi sekilas informasi mengenai salah satu warisan kebudayaan negeri ini, yaitu sebuah tarian dari tanah Minahasa. Tari Kabasaran. Tari Kabasaran merupakan tari perang pada tarian tradisional Minahasa, Sulawesi Utara yang menceritakan bagaimana suku Minahasa mempertahankan tanah Minahasa dari musuh yang hendak mendudukinya. Tari Kabasaran atau Tari Perang ini memperagakan Pedang Perisai dan Tombak. Tarian Kabasaran ini ditarikan untuk acara-acara khusus seperti Penyambutan tamu dan atau diberbagai Acara wisata budaya . Para penari mengenakan pakaian serba merah, wajah gar...
Indonesia memiliki banyak kuliner yang lezat. Selain itu, kuliner Indonesia biasanya menggunakan rempah-rempah dalam pembuatannya. Salah satu kuliner Indonesia yang menggunakan rempah adalah ayam rempah. Ayam rempah merupakan makanan khas Manado. Ayam rempah bisa juga disebut ayam rica-rica karena di dalam proses pembuatannya terdapat penambahan bumbu-bumbu khas jawa (Manado + Jawa). Cita rasa dari masakan ini berasal dari rempah-rempah yang dicampur dengan bumbu pedas, sehingga masakan ini sangat kaya akan rasa, mulai dari rasa pedas, gurih, asin, manis, dan rasa rempah lainnya. Ayam rempah biasanya disajikan pada acara gathering, syukuran, prasmanan, atau bisa juga sebagai masakan sehari-hari. Yang membedakan ayam rempah dengan ayam bumbu lainnya yaitu penggunaan bahan rempah-rempah yang lebih dominan sehingga cita rasa rempahnya sangat kuat dan enak. Proses pembuatan ayam rempah sendiri cukup mudah, yaitu dengan cara memasak ayam bersama dengan bumbu rempah. Salah...