1
2.264 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
Si Raja Lontung
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Sumatera Utara

Pada suatu hari, di tengah Hutan Uludarat, Sumatera Utara, seorang wanita bernama Siborupareme sedang dalam penantian akan kelahiran atau kematian bayi yang sedang dikandungnya. Kehamilan Siborupareme ini merupakan kehamilan terlarang dalam adat orang Batak. Ia dihamili oleh Sariburaja, kakak laki-lakinya sendiri. Hal tersebut merupakan pelanggaran yang teramat serius dan berat. Hukuman yang harus diberikan terhadaap pelanggaran tersebut adalah hukuman mati bag mereka berdua. Namun, karena dalam kondisi hamil, Siborupareme tidak boleh dibunuh. Itulah sebabnya ia dibuang ke Hutan Uludarat (sekarang daerah Sabulan, Sumatera Utara) dengan maksud supaya ia mati kelaparan atau dimakan harimau. Hutan tersebut memang dikenal sebagai markas hewan buas, terutama harimau.  Ketika sedang menantikan anaknya, Siborupareme ini didatangi seorang harimau yang pincang (kerap disebut dengan nama Harimau Babiat/Babiat Siltepang oleh masyarakat lokal). Harimau tersebut mengaum dan meraung samb...

avatar
Oskm2018_16918144_justindavid
Gambar Entri
Lemang pulut flamboyan
Makanan Minuman Makanan Minuman
Sumatera Utara

Lemang pulut flamboyan banyak ditemukan di daerah Medan Tuntungan. Lemang ini biasanya dijadikan santapan saat acara adat maupun menu berbuka puasa.Konsumen biasanya menikmati lemang yang dibakar. Pembuatan lemang masih tradisional.Beras pulut dicampur santan dimasukkan ke dalam tabung bambu lalu dibakar atau dimasak. Dan kreasi makanan lemang paling terkenal adalah lemang dicampur durian. OSKM18

avatar
OSKM18_16718226_[Marcella]
Gambar Entri
TRADISI NJUJUNG BERAS PIHER DALAM BUDAYA BATAK KARO
Ritual Ritual
Sumatera Utara

Tradisi  Njujung Beras Piher  ialah suatu upacara yang dilakukan kepada seseorang sebagai ucapan syukur dan agar selamat, karena sukses dalam menjalankan tugas tertentu. Selain itu, tradisi ini juga digunakan untuk upacara kepercayaan dan penghormatan. Ungkap itu pun lebih banyak ditambah orang itu dengan situasinya, ada yang dibarengi dengan makan bersama dan diberikan bantuan berupa materi, berupa uang, beras, kebutuhan pokok, singkatnya sesuai dengan situasi pelaksana dan suasana hatinya. Tradisi  Njujung Beras Piher  tetap diperhatikan dan diberlakukan kepada : Orang yang sudah lama tak pulang muncul kembali, Orang luput dari marabahaya, Orang yang telah lam menderita sakit dan sembuh kembali, Orang yang dianggap terhormat dan berjasa, Kepada tamu yang diagungkan. PERALATAN DAN MAKNANYA Dalam menjalankan tradisi ini, ada beberapa alat yang dibutuhkan dan semuanya memiliki maknanya tersendiri. Hal- hal itu h...

avatar
Oohxxjin
Gambar Entri
Sejarah Adat Batak Toba : Si Raja Oloan
Naskah Kuno dan Prasasti Naskah Kuno dan Prasasti
Sumatera Utara

Sejarah Si Raja Oloan Si Raja Oloan  memiliki 2 istri yaitu : A. Istri pertama (Nai Jabaon br. Limbong)  ini melahirkan dua anak bernama Si Ganjang Ulu (Naibaho) dan Si Godang Ulu (Sihotang). Kedua anak Si Raja Oloan ini memiliki kelainan dikepalanya. Naibaho memiliki kepala yang panjang makanya disebut Si Ganjang Ulu dan Sihotang memiliki kepala yang besar makanya disebut Si Godang Ulu. Pada saat keduanya sudah besar/dewasa, malu lah orang tuanya akan kelainan kedua anaknya ini. Maka jika ada pesta yang diadakan di rumahnya, disembunyikanlah Si Godang Ulu ke hutan rotan, itulah maka sampai sekarang Si Godang Ulu disebut juga Sihotang yang berarti Rotan (tanaman Rotan). B. Istri ke dua (boru Pasaribu)  melahirkan Bakara, Sinambela, Sihite dan Manullang. Inilah urutan Marga Si Raja Oloan dari yang sulung sampai bungsu : 1. NAIBAHO/Si Ganjang Ulu Marga Naibaho s...

avatar
OSKM_16318211_Jeremy Steven Oktavianus Naibaho
Gambar Entri
Ombus-ombus
Makanan Minuman Makanan Minuman
Sumatera Utara

Ombus-ombus Makanan atau jajanan ini adalah makanan khas Batak yang berasal dari Siborongborong, Tapanuli Utara. Ombus-ombus terbuat dari tepung beras yang diberi gula di tengahnya dan dibungkus dengan daun pisang. Nenek saya yang lahir di Tanah Karo pandai membuat ombus-ombus. Cara membuat ombus-ombus ini tidak sulit. Berikut cara membuat ombus-ombus. Potong dan atau iris halus gula jawa. Aduk rata tepung, kelapa parut, gula pasir dan garam. Bentuk adukan tepung, kelapa parut, gula pasir dan garam sesuai keinginan (biasanya dibentuk seperti piramida). Masukan potongan atau irisan gula jawa secukupnya ke dalam bentukan adukan. Kukus hingga matang sekitar 30 menit. (biasanya sebelum dikukus bentukan adukan dilapisi daun pisang) OSKMITB2018

avatar
OSKM18_16718313_Clementine Emmanuele Tarigantua
Gambar Entri
Piso Surit
Tarian Tarian
Sumatera Utara

Piso Surit   Piso dalam bahasa karo sebenarnya berarti pisau dan banyak orang mengira bahwa Piso Surit merupakan nama sejenis pisau khas orang karo. Sebenarnya Piso Surit adalah nama sejenis burung yang suka bernyanyi. Kicau burung ini bila didengar secara seksama sepertinya sedang memanggil-manggil seseorang dan kedengaran sangat menyedihkan. Tarian Piso Surit adalah tarian yang menggambarkan seorang gadis yang sedang menantikan kedatangan kekasihnya. Penantian tersebut sangat lama dan menyedihkan dan digambarkan seperti burung Piso Surit yang sedang memanggil-manggil. Lagu Piso Surit Diciptakan Oleh Djaga Depari salah seorang tokoh masyarakat karo sekaligus komponis nasional pada masa orde lama. #OSKMITB2018  

avatar
OSKM18_16318016_Glossa Sinuraya
Gambar Entri
Iye Iye
Permainan Tradisional Permainan Tradisional
Sumatera Utara

Iye Iye atau yang biasa disebut Ye Ye adalah permainan tradisional yang berasal dari Sumatra Utara. Permainan ini dimainkan dengan menggunakan gelang karet yang disambung-sambung menjadi panjang. Permainan ini dimulai dengan 2 orang penjaga yang memegang ujung-ujung karet dan diputarkan secara bersamaan. Lalu, seorang pemain harus melompati gelang karet yang diputar oleh 2 orang penjaga itu. Permainan ini bergantian jika seorang pemain gagal melompati karet yang diputar oleh 2 orang penjaga. Permainan ini biasanya dimainkan oleh anak perempuan, tapi tidak jarang ada anak laki-laki yang ikut bermain menantang kehebatan para perempuan dalam permainan tradisional ini referensi : http://www.eventzero.org/pernahkah-anda-mencoba-permainan-ini/   #OSKMITB2018

avatar
OSKM18_16618016_Simon Patrick Muliana
Gambar Entri
Malua
Ritual Ritual
Sumatera Utara

Adat Malua orang Batak. Malua merupakan sebuah ritual yang dilakukan untuk memperingati menjadi dewasanya seorang anak. Pada awalnya, malua dilakukan kepada anak pertama laki-laki setiap keluarga Batak yang sudah dianggap dewasa. Namun, dengan berkembangnya zaman dan adanya penyebaran Agama Kristen ke orang-orang Batak oleh Dr. I. L. Nommensen, ritual malua dilakukan kepada seorang anak yang telah menjalani proses katekisasi dan naik SIDI pada Agama Kristen. Prosesi Malua pada zaman sekarang cukup sederhana, tetapi sedikit merepotkan unruk dilakukan. Pertama, keluarga (dengan nama keluarga/boru yang sama) dipanggil ke rumah ayah yang akan dimalua, juga disertai seorang pendeta. Pendeta akan pertama mendoakan sang anak agar dapat benar-benar menjadi seseorang yang dewasa secara mental. Setelah itu, kedua orang tua menyuapi san anak dengan makanan adat seperti babi panggang atau ikan mas. Momen itu menggambarkan orang tua yang akan selalu ada di samping sang anak walau telah b...

avatar
OSKM18_16518398_Jerry Hatulusan Tobing
Gambar Entri
Cara Pengobatan Tradisonal Manimburi
Pengobatan dan Kesehatan Pengobatan dan Kesehatan
Sumatera Utara

Manimburi merupakan kata dalam bahasa batak yang jika diterjemahkan dalam bahasa Indonesia dapat berarti menyemburkan. Ya, sesuai dengan namanya, Cara yang digunakan dalam pengobatan ini adalah menyemburkan ramuan tradisional di beberapa bagian tubuh. Metode pengobatan ini sangat dipercaya masyarakat untuk mengobati demam tinggi, penyakit yang menyebabkan pembengkakan di salah satu bagian tubuh, dan kepada orang- orang yang mengalami kerasukan roh jahat. Ramuan yang akan disemburkan harus diolah (dikunyah) di dalam mulut seseorang yang sanggup melakukan metode pengobatan ini. Bahan-bahan yang harus diolah tersebut terdiri dari daun sirih, lada hitam, kemiri, bawang batak, dan kencur, semua bahan ini harus dikunyah secara bersamaan. Selain dipercaya untuk menyembuhan penyakit dan mengusir roh jahat, pengobatan ini juga dapat dilakukan kepada anak-anak yang baru lahir karena dianggap ampuh menghangatkan badan anak-anak tersebut. Wilayah tubuh yang dianggap sebagai pusat penyembu...

avatar
Oskm18_19718144_onasis