Macepetan berasal dari kata dasar cepet (bahasa Bali) yang memiliki arti dasar tangkas atau sigap. Kata dasar tersebut kemudian mendapat awalan ma dan akhiran an sehingga menjadi “Macep at an”. Di beberapa daerah kata itu sering mendapat perulangan sehingga menjadi “mac e pe t c e petan”. Permainan ini belum dapat dipastikan berasal dari daerah mana. Namun ada beberapa sumber yang menyebutkan bahwa permainan ini berasal dari daerah Badung dan Buleleng. Meski belum bisa dipastikan daerah asal dari permainan ini, yang jelas permainan ini sudah berkembang secara turun menurun di seluruh Bali sebagai permainan anak-anak. Jenis permainan ini memerlukan ketangkasan untuk menangkis, menghindar serta menyerang. Menangkis dan menghindar maksudnya ialah menolak atau menepis serta menghindarkan bagian-bagian tubuh yang diserang. Sedangkan menyerang memiliki arti mencari bagian tubuh tert...
Tari kebyar terompong adalah sebuah tarian yang memadukan unsur gerak tari dan permainan gamelan. Tergolong tari kreasi baru, diciptakan oleh I Ketut Marya pada tahun 1925. Tercipta ketika I Ketut Marya spontan menari diiringi gamelan kebyar. Tari ini merupakan tarian tunggal oleh seorang penari laki-laki. Awalnya, seorang penari laki-laki akan menari sambil memainkan sebuah kipas, dan diiringi oleh suara gamelan. Setelah itu ia akan menari sambil memainkan gamelan yang disebut terompong. Selanjutnya si penari akan kembali memainkan kipas untuk mengakhiri tariannya. Tarian ini terkenal karena memukau peserta “Coast to Coast Tour” asal Eropa dan Amerika pada tahun 1957. Sumber: http://www.indonesiakaya.com/kanal/detail/tari-kebyar-terompong
Menurut cerita rakyat, dahulu kala di kerajaan Daha (sekarang di Provinsi Bali) hidup seorang Brahmana bernama Sidi Mantra. Ia adalah seseorang yang terkenal sakti mandraguna. Batara Guru memberinya harta benda dan seorang istri cantik jelita. Setelah bertahun-tahun hidup berumah tangga, akhirnya mereka mendapat seorang anak laki-laki. Mereka memberinya nama Manik Angkeran. Manik Angkeran kemudian tumbuh menjadi seorang pemuda gagah berani. Tapi sayang, dia memiliki sebuah sifat buruk senang menghabiskan uang di meja judi. Di meja perjudian, dia sering mengalami kekalahan sehingga terpaksa mempertaruhkan harta kekayaan orang tuanya, bahkan berhutang pada orang lain. Hingga pada suatu titik, ia berhutang banyak hingga tak dapat membayar hutang-hutangnya. Manik Angkeran kemudian meminta bantuan ayahnya untuk berbuat sesuatu. Sang Ayah, Sidi Mantra lalu berpuasa dan berdoa memohon pertolongan Sang Dewa. Setelah sekian lama berdoa, tiba-tiba dia mendengar suara gaib, &ldquo...
Tari Pendet - Bali merupakan salah satu propinsi yang tersoroh dengan keanekaragaman kebudayaan dan eksotisme tempat wisata yang dimilikinya. Bali mempunyai beberapa kesenian tari yang sudah mendunia popularitasnya. Selain Tari Kecak, Tari Pendet merupakan salah satu kesenian yang sudah tak asing lagi bagi para pelancong lokal maupun manca negara. Tari ini secara rutin dipentaskan dan menjadi hiburan bagi para wisatawan. Tari Pendet sendiri merupakan sebuah pernyataan dari persembahkan yang di tuangkan dalam bentuk kesenian tari. Menajdi semakin populer karena kesenian ini sangat mudah di tarikan oleh semua orang dan tidak perlu dengan latihan yang intensif. Menurut sejarah tarian ini dulunya diciptakan oleh seorang Maestro yang berasal dari bali yaitu I Wayan Rindi pada Tahun 1967. Dahulunya tari pendet merupakan tarian yang bersifat sakral dan hanya di pentaskan di Pura pada saat ada ritual keagam...
Salah satu jenis seni di Bali yang masih digemari oleh masyarakat Bali adalah Arja, jenis seni ini termasuk berbentuk teater. Bagaimana sesungguhnya teater ini memperoleh penamaannya tidak begitu diketahui, tetapi dugaan adalah dari ungkapan bahasa Sansekerta “reja” yang kemudian mendapat awalan “a” sehingga menjadi “areja” dan akhirnya berubah menjadi Arja yang berarti keindahan atau mengandung keindahan. Ungkapan inilah yang hingga saat ini digunakan untuk menamakan bentuk teater Arja seperti yang kita lihat sekarang. Sebagai suatu bentuk teater Arja merupakan seni teater yang sangat kompleks karena merupakan perpaduan dari berbagai jenis kesenian yang hidup di Bali, seperti seni tari, seni drama, seni vokal, seni instrumentalia, puisi, seni peran, seni pantomim, seni busana, seni rupa dan sebagainya. Semua jenis seni yang bersatu dalam Arja dapat saling menyatu dan padu, sehingga satu sama lain tidak saling merugikan. Perpadua...
Makepung berasal dari bahasa Bali yang artinya berkejar-kejaran. Dua pembalap masing-masing memacu dua ekor kerbau yang menarik sebuah cikar. Kerbau-kerbau tersebut dihias sedemikian rupa dan menggunakan sebuah genta besar yang terkalung di lehernya. Pembalap menggunakan baju adat Bali, sarung poleng dan memakai ikat kepala bercorak khas Bali. Keseruan makepung ini dimulai ketika wasit mengibaskan bendera tanda balapan dimulai. Pembalap segera melaju di lintasan satu jalur di sekitar persawahan. Panjang lintasan biasanya sekitar 1-2 km dan bentuk lintasan tidak hanya lurus namun juga ada tikungan-tikungan yang membuat penonton akan menahan nafas melihat para pembalap melintasi tikungan tersebut dengan kecepatan tinggi. Tidak seperti balapan lain dimana pemenang ditentukan saat siapa tercepat menyentuh garis finish, pada makepung pemenang ditentukan dari jarak antar pembalap. Pembalap kedua dilepas oleh wasit dengan jarak 10 meter dari pembalap pertama. Kedua pembalap akan memacu...
Memiliki rambut yang indah dan sehat pastinya merupakan idaman setiap orang, namun untuk masalah jenis model rambut selera setiap orang pastinya berbeda-beda. Akan ada yang mengatakan jenis rambut panjang lebih baik, jenis potongan rambut pendek lebih nyaman, potongan mohak lebih keren, dan sebagainya. Hal ini sebenarnya tidak dapat menjadi patokan karena, ada beberapa orang yang memiliki jenis rambut yang berubah karena melakukan berbagai perawatan atau penataan rambut sehingga menjadi lebih bagus atau menjadi lebih kering. Tetapi tidak ada salahnya juga Anda mengetahui bagaimana sifat seseorang berdasarkan jenis rambut mereka, nah untuk itu kami akan memberikan Anda sedikit informasi mengenai beberapa jenis rambut yang menunjukkan sifat seseorang dan diantaranya adalah; 1. Rambut plontos (botak), orang dengan jenis rambut seperti ini biasanya memiliki sifat yang praktis da...
Kain Endek telah ada pada zaman Kerajaan Gelgel, tahun 1320-an, namun baru berkembang pesat tahun 1975 di desa Sulang, Klungkung, Bali. Penggunaan Kain Endek berdasarkan pada motif. Motif Patra dan Encak Saji, bersifat sakral dan biasa digunakan untuk kegiatan acara upacara keagamaan. Dulu, motif kain Endek banyak digunakan oleh orang-orang tertentu, bangsawan, dan orangtua. Sedangkan yang bermotif alam biasa digunakan untuk kegiatan sosial atau sehari-hari. Motif lainnya bermotif: Flora, fauna, dan tokoh pewayangan. Berbahan dasar kain dengan menggunakan Alat Tenun Bukan Mesin (ATBM). Prosesnya sendiri dimulai dengan cara memintal benang sesuai dengan pola hias dan warna yang diinginkan. Benang berpola kemudian dicelup atau diwarnai. Setelah itu, digintir atau dipilah, baru ditenun menjadi kain.
Tipat Blayag diciptakan oleh pendahulu di Desa Pengelatan, Kecamatan Buleleng. Untuk menjangkau desa ini, bisa ditempuh dengan perjalanan darat sekitar delapan kilometer dari arah kota Singaraja. Di desa ini, resep Tipat Blayag yang kini terkenal di seluruh Buleleng dan bahkan ke luar daerah itu tetap dijaga kelestariannya. Ibu-ibu rumah tangga pun menjadikan resep Tipat Blayag yang tidak ada di daerah lainnya itu sebagai usaha untuk menopang ekonomi keluarga. Bahkan, Tipat Blayag kini mulai dilirik untuk hidangan di ajang pesta resepsi perkawinan maupun pada acara yang digelar instansi pemerintah maupun swasta. Blayag adalah ketupat alias lontong yang dibungkus dengan janur. Dipakainya janur sebagai pembungkusnya karena memang kondisi geografi Bali Utara yang agak kering dan berpantai menyebabkan pohon kelapa mendominasi. Blayag rasanya sangat...