Kapah adalah kerang berdaging kenyal berwarna putih dan bercitarasa gurih ini memang berbentuk lebih besar dari tudai. Tudai adalah sebutan orang Tarakan untuk kerang berdaging kehitaman yang jamak ditemukan di banyak pantai. Karena ukuran volume daging itulah kapah pun didaulat menjadi “bapak”, sedangkan kudai cukuplah jadi “sang anak”. Apabila anda mengunjungi Pantai Amal, kapah adalah menu utama dan penyajian favorit dengan cara direbus dengan ciri khas sambalnya. Hampir seluruh pondok-pondok / rumah makan di pesisir pantai amal menjual kapah baik yang mentah untuk dapat di bawa pulang maupun siap saji yang langsung dinikmati dengan di temani indahnya panorama Pantai Amal. Seluruh wisatawan yang berkunjung ke Tarakan belum lengkap rasanya apabila tidak mencicipi lezatnya kapah khas tarakan selain aneka olahan kepiting yang juga salah satu makanan khas laut di Kota Tarakan. Macam-macam bumbu digunakan untuk menumis kapah, di antar...
BAHAN - BAHAN : 200 gr beras 100 gr ubi ungu, potong dadu 100 gr jagung manis, pipil 300 ml air BAHAN SATE PARI: 1 ekor ikan pari, buang kulit, potong dadu 1 sdm air jeruk nipis Tusuk sate secukupnya BUMBU HALUS: 1 sdt merica 2 cm kunyit 5 butir bawang merah 3 siung bawang putih BAHAN SAUS: 2 buah tomat, haluskan 5 butir bawang merah 5 sdm Sambal Asli Sasa Gula secukupnya Garam secukupnya CARA MEMBUAT : 1 Nasi subut: Didihkan air, masukkan beras, masak hingga menjadi nasi aron. Angkat. Masukkan ubi dan jagung, kukus selama 30 menit. 2 Sate ikan pari: Lumuri ikan pari dengan air jeruk nipis, lumuri dengan bumbu halus, tusuk dengan tusuk sate. 3 Panggang sate ikan pari...
Nasi Udang juga merupakan salah satu kuliner laut andalan di Kalimantan Utara. Makanan ini berasal dari daerah kabupaten Malinau. Karena daerahnya yang di banyak dilaui sungai yang masih terawat, udang akan dengan sangat mudah kalian temukan di daerah ini. Keberlimpahan bahan pokok tersebutlah yang membuat manyarakat gemar untuk menyantap udang sebagai lauk. Nasi Udang khas Kalimantan Utara Udang merupakan salah satu kuliner yang palling digemari pecinta seafood. Disamping rasanya yang nikmat, udang juga memiliki kandungan gizi yang baik. Udang terkenal dengan mafaatnya yang dapat menyeimbangkan jumlah hormon dalam tubuh, mencegah penyakit kanker, jantung, diabetes, dan anti depresi. Selain itu udang juga mengandung omega 3 yang sangat berguna untuk perkembangan otak anak. Udang disajikan dengan cara digorang dan kemudian dilengkapi dengan nasi pulen lengkap dengan sambal pedas. Tentu merupakan cobaan yang sangat berat bagi kalian yang belum merasakan makanan kh...
Ikan Asin Pipih atau yang sering disebut dengan ikan kerupuk. Ikan Asin Pipih ini berasal dari ikan pepija. Ikan pepija merupakan jenis ikan yang memiliki tulang lembek, tidak keras seperti ikan lainnya. Ikan ini jika diolah dengan baik akan menjadi ikan kerupuk yang gurih dan nikmat. Kebanyakan orang yang singgah atau berkunjung di Kota Tarakan, tidak lupa untuk membeli oleh-oleh yang satu ini sebagai buah tangan untuk sanak saudara dan kerabat. Ikan ini sangat nikmat menemani santap siang Anda. Ikan Asin Pipih ini memiliki dua jenis olahan. Ada ikan asin olahan biasa dan ada juga ikan asin yang diolah dengan dilumuri lombok atau sambel untuk menggugah gairah nafsu makan. Ikan Asin Pipih atau Ikan Kerupuk ini sangat nikmat lho....Ndak percaya....Buktikan saja sendiri, pasti Anda akan ketagihan....Oia masalah harga amat ekonomis dan tidak perlu menghabiskan isi kantung Anda. Harganya hanya Rp. 25.000. Tempat pembeliannya bisa Anda kunjungi warung atau toko yang berjejer d...
Tari Jugit adalah tarian tradisional dari Kabuaten Bulungan Kalimantan utara, yaitu tarian yang hanya ditampilkan dikalangan istana. Pada dasarnya tari jugit ini dibagi menjadi dua yaitu Jugit Paman dan Jugit Demaring , kedunya merupakan tari istana yang sakral walaupun sekilas nampaknya memiliki kesamaan, namun sebenarnya kedua tari itu memiliki perbedaan yang amat kompleks dari segi alat musik dan syair lagu, warna baju dan kain yang digunakan, gerak tangan saat memegang kipas dan selendang, serta peruntukannya untuk apa dan siapa tari itu disuguhkan. Dimasa lampau saking sakralnya tarian ini, tari Jugit Paman hanya boleh disuguhkan kepada Sultan dan di tarikan didalam kraton sedangkan tari Jugit Demaring dapat disaksikan oleh rakyat biasa dan boleh disuguhkan diluar kraton. Tari Jugit Paman | gambar : http://muhammadzarkasy-bulungan.blogspot.co.id Menurut legenda, tari jug...
Suku Tidung Merupakan suku yang tanah asalnya berada di bagian utara kalimantan timur. Suku ini juga merupakan anak negeri di Sabah, jadi merupakan suku bangsa yang terdapat di indonesia maupun malaysia (negeri Sabah). Suku Tidung semula memiliki kerajaan yang disebut Kerajaan Tidung. Tetapi akhirnya punah karena adanya politik adu domba oleh pihak Belanda. Bahasa Tidung dialek Tarakan merupakan bahasa Tidung yang pertengahan karena dipahami oleh semua warga suku Tidung. Beberapa kata bahasa Tidung masih memiliki kesamaan dengan bahasa Kalimantan lainnya. Kemungkinan suku Tidung masih berkerabat dengan suku Dayak rumpun Murut (suku-suku Dayak yang ada di Sabah). Karena suku Tidung beragama Islam dan mengembangkan kerajaan Islam sehingga tidak dianggap sebagai suku Dayak, tetapi dikategorikan suku yang berbudaya Melayu (hukum adat Melayu) seperti suku Banja...
Pernikahan di suku Tidung, Kalimantan bagian utara, Indonesia dijalankan dengan tradisi unik. Pengantin pria tidak diizinkan melihat wajah pengantin wanita sampai dia menyanyikan beberapa lagu cintanya. Tirai yang memisahkan pasangan hanya boleh dinaikkan setelah permintaan menyanyi lagu cinta dipenuhi, kemudian mereka bisa saling memandang di atas sebuah mimbar kecil. Akan tetapi, yang paling aneh dari upacara pernikahan ini yaitu pengantin wanita dan laki-laki tidak diizinkan untuk menggunakan kamar mandi selama tiga hari tiga malam setelah menikah. Suku Tidung percaya apabla ritual tersebut tidak dilaksanakan, maka hal mengerikan akan mewarnai kehidupan rumah tangga pasangan tersebut: pernikahan, perselingkuhan, atau kematian anak-anak mereka di usia muda. Jadi, pasangan juga diawasi oleh beberapa orang. Keduanya hanya diperbolehkan mengonsumsi makanan dan minuman dalam jumlah sedikit. Setelah tiga hari berlalu, mereka dimandikan dan diizinkan untuk kemb...
Inindang..... inindang... 2X inindang..... inindang... 2X i yadu yaki bebilin yadu yaki 2X bebilin yadu yaki 2X Suboi no labu bedilit 2X Penembayuk de no fikir 2X impeng de lunas insuai 2X i yadu yaki bebilin yadu yaki 2X Manongku te ganak kandis 2X layau pegadan ku gino 2X Tembelayan awoi lumot 2X batang tembaloi ku gino 2X i yadu yaki bebilin yadu yaki 2X i yadu yaki bebilin yadu yaki 2X Manongku te ganak kandis 2X layau pegadan ku gino 2X Tembelayan awoi lumot 2X batang tembaloi ku gino 2X Sapu tangan jingga-jingga 2X Mapit kegulu injakin 2X Buwoi nio kati intamu 2X Betapap maya bedindang 2X I yadu yaki bebilin yadu yaki 2X I yadu yaki bebilin yadu yaki 2X I yadu yaki bebilin yadu yaki 3X sumber: http://www.lagu-daerah.com/2015/04/lirik-lagu-daerah-kalimantan-utara.html
FELEPET – Senjata Dayak Lun Dayeh / Lun Bawang Selama ini orang hanya mengetahu senjata tradisional Dayak hanyalah mandau, padahal jenis macam senjata suku Dayak sangat beragam, bergantung pada daerah aliran sungai dan sub sukunya. Salah satu senjata yang menarik adalah senjata tradisional kaum Dayak Lun Dayeh atau jika di Serawak Malaysia dikenal dengan nama Lun Bawang. Sebelum kita mengenal senjatanya, ada baiknya kita mengenal sedikit mengenai Dayak Lun Dayeh ini. Menurut legenda kaum Lun Dayeh sendiri – asal usul mereka ada di daerah Krayan, Kalimantan Utara, kemudian leluhur mereka UPAI SEMARING inilah mereka kemudian bermigrasi dari Krayan ke sebagian ke Sabah, Brunei dan Serawak. Suku ini bukan termasuk rumpun Dayak yang banyak populasinya. Menurut data sensus di Indonesia ada sekitar 25,000 jiwa, Malaysia 12,800 jiwa dan Brunei 1,500 jiwa. Bahkan didalam legenda penciptaanya diakui bahwa leluhur mereka berasal dari daerah asia – kemun...