|
|
|
|
PULAU TIMBUN MATA ( SHUT EYE ISLAND) Tanggal 05 Aug 2018 oleh Oskm18_19718108_ainindita . |
CERITA PULAU TIMBUN MATA ( SHUT EYE ISLAND)
Dalam kepulauan Indonesia yang terbentuk dari Sabang sampai Merauke terdapat Pulau Borneo ( Kalimantan). Pulau Kalimantan memiliki berbagai sungai yang luas dan ladang sawah yang tak kalah luasnya. Terdapat kearifan lokal di ladang sawah nan luas yang dapat terlihat yaitu orang-orangan sawah untuk menghindari burung dan ayam saat musim panen tiba. Petani membuat nya dengan melekatkan benang pada orang-orangan sawah dan menggerakannya seolah-olah petani yang sedang menjaga hasil panen. Aktivitas ini diadopsi dari bagaimana cara petani buta menghindari ayam dan burung saat panen tiba.
Cerita rakyat : Pulau Timbun Mata
Pada suatu hari, dalam sebuah desa kecil di Pulau Timbun Mata, hidup sang kakek yang buta dengan cucu nya. Mereka memiliki ladang sawah yang cukup luas. Setelah musim panen tiba, mereka akan mengeringkan padi di depan rumah mereka.
Sang kakek sering duduk di teras rumah menjaga hasil panen yang telah ditempatkan oleh cucu nya untuk dikeringkan. Ketika seekor ayam memakan padi yang dikeringkan, sang kakek menggunakan tongkat panjang untuk memukul lantai menakut-nakuti seekor ayam “ wush,wush,wush”.
Suatu hari sang cucu menjahili kakek nya. Ia mengambil beberapa kepiting dari pantai dan menempati nya pada padi yang sedang dikeringkan dan kepiting tersebut membuat suara sama dengan seekor ayam yang sedang memakan padi.
“ Apa itu?” tanya sang kakek
“ Tidakkah kakek tahu?” balas sang cucu “ Ayam-ayam tersebut sedang memakan padi nya!”
Sang kakek kembali memukulkan tongkatnya ke lantai, tetapi kepiting tersebut tidak takut. Mereka bahkan terus memakan padi yang dikeringkan.
“Ha ha ha ha ha..” tawa sang cucu.
Tiba-tiba, terdapat gemuruh besar dari langit dan sesosok orang tua dengan janggut putih muncul dari asap. Ia menunjuk anak tersebut dengan tongkatnya.
“ Kamu tidak boleh menipu dan menertawakan kakek mu, lebih lagi beliau adalah tunanetra!”
Sebelum sang cucu bisa menjawab, angin kencang bertiup dan langit menjadi gelap. Terdapat asap merah yang muncul dari puncak bukit di tengah pulau tersebut. Asap dan bebatuan panas keluar dari bukit tersebut. Semua rumah penduduk di pulau tersebut hancur dan semua penduduk berubah menjadi batu.
Bahkan sekarang, jika mengunjungi pulau tersebut, apa yang anda lihat adalah batu dengan bentuk yang tidak biasa yang terlihat seperti manusia.
#OSKMITB2018
Gambus
Oleh
agus deden
| 21 Jun 2012.
Gambus Melayu Riau adalah salah satu jenis instrumental musik tradisional yang terdapat hampir di seluruh kawasan Melayu.Pergeseran nilai spiritual... |
Hukum Adat Suku...
Oleh
Riduwan Philly
| 23 Jan 2015.
Dalam upaya penyelamatan sumber daya alam di kabupaten Aceh Tenggara, Suku Alas memeliki beberapa aturan adat . Aturan-aturan tersebut terbagi dal... |
Fuu
Oleh
Sobat Budaya
| 25 Jun 2014.
Alat musik ini terbuat dari bambu. Fuu adalah alat musik tiup dari bahan kayu dan bambu yang digunakan sebagai alat bunyi untuk memanggil pend... |
Ukiran Gorga Si...
Oleh
hokky saavedra
| 09 Apr 2012.
Ukiran gorga "singa" sebagai ornamentasi tradisi kuno Batak merupakan penggambaran kepala singa yang terkait dengan mitologi batak sebagai... |