3.422 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
Legenda si Tanduk Panjang
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Sumatera Utara

Pada zama dahulu di Tanah Batak hidup sepasang orang tua yang miskin dengan seorang anak perempuannya. Mereka tidak mempunyai anak lak-laki. Mereka terus berdoa kepada Tuhan untuk dikaruniai anak laki-laki, akhirnya suatu saat sang ibu mengandung bayi laki-laki. Sukacita lahir dalam keluarga kecil itu. Tetapi semua berubah setelahsi bayi laki-laki lahir. Bayi laki-laki memiliki tanduk yang panjang. Karena memiliki kekurangan akhirnya kedua orang tau itu membuang anaknya. Si bayi itu dihanyutkan ke sungai dalam sebuah peti dengan bekal satu butir telur ayam. Si kakak perempuannya mengetahui perbuatan orang tuanya dan menjadi sedih. Ia akhirnya mengikuti peti itu. Si kakak ini selalu menghibur adiknya bila ia menangis. Selama berbulan-bulan si kakak menemani adiknya terhanyut di sungai. Suatu hari peti itu ke tepi sungai, kemudian si kakak mengambil dan membuka peti itu. Betapa terkejutnya ia melihat keluar anak laki-laki gagah dan seekor ayam jantan. Setelah itu mereka berdua per...

avatar
OSKM18_18016829_Dippos Yosafat
Gambar Entri
Asal mula Desa Kajen Pati Jawa Tengah
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Jawa Tengah

Desa Kajen terletak di Kabupaten Pati, Jawa Tengah. Desa Kajen merupakan desa santri. Banyak santri dari berbagai daerah datang untuk menimba ilmu agama disana. Dahulu kala di ceritakan ada seorang ulama yang bernama Syekh Ahmad Mutamakkin. Beliau lahir di Desa Cebolek, Tuban, Jawa Timur. Bagi masyarakat di wilayah Pati diyakini sebagai seorang Waliyullah yang memiliki kemampuan linuih baik dalam bidang spiritual ( keilmuan tentang Islam ) maupun supranatural ( karomah ). Sedangkan nama al-Mutamakkin merupakan nama gelar yang didapatkan sepulang menuntut ilmu di Timur Tengah, yang berarti orang yang meneguhkan hati atau diyakini akan kesuciannya. Mutamakkin muda hidup mengembara seraya menyebarkan islam. Suatu ketika sampailah beliau di suatu daerah di sebelah utara timur laut Desa Kajen sekarang. Untuk memudahkan dalam beradaptasi disana dinamailah daerah tersebut sama dengan daerah asal sang Syekh yaitu Cebolek. Di Desa barunya ini Syaikh Ahmad Mutamakkin sempat bermukim beberapa sa...

avatar
OSKM_16918025_Kukuh
Gambar Entri
Asal Usul Nama Tanjung Morawa
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Sumatera Utara

Tanjung Morawa adalah salah satu kecamatan di kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara. Karena posisinya yang cukup dekat dengan kota Medan, Tanjung Morawa menjadi salah satu sentra industri pengusaha Kota Medan. Adapun beberapa sentra industri yang cukup dikenal di area ini adalah PT. Kedaung Medan, PT. Indofood Sukses Makmur Tbk., PT. Siantar Top, dan PT. Olaga Food. Selain itu, kantor pusat PT. Perkebunan Nusantara II juga berada di kota ini. Akan tetapi, kota ini juga terdapat legenda yang dipercayai oleh masyarakatnya  sendiri, yang akan dituliskan di dalam artikel ini. Alkisah terdapat sebuah kampung yang bernama Kampung Pematang Panjang. Kampung ini terletak di tepi sungai Blumei, yang merupakan sarana lalu lintas yang menghubungkan pusat perdagangan Rantau Panjang di tepi pantai menuju Kampung Talun Kenas yang berada di hulu sungai Blumei. Bagi masyarakat Talun Kenas yang bersuku Karo, apabila berjual beli ke Pasar Rantau Panjang, dalam perjalanan pulang pergi, selalu...

avatar
OSKM18_16718022_Desylionie Onggani Winata
Gambar Entri
Bahasa Nggresik'an
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Jawa Timur

  Indonesia merupakan negara kesatuan dari berbagai pulau dan suku bangsa yang bermacam - macam. Jumlah pulau di Indonesia, menurut data Departemen Dalam Negeri Republik Indonesia tahun 2004, adalah sebanyak 17.504 buah. Dan tentu saja, dalam satu pulau ada berbagai macam suku. Seperti disebutkan, suku bangsa di Indonesia secara total berjumlah lebih dari 1.300 suku bangsa. Suku Jawa adalah kelompok suku bangsa terbesar di Indonesia. Dengan populasi sebanyak 95,2 juta jiwa atau 40,2 persen dari populasi Indonesia. Manusia tidak bisa dipisahkan dari bahasa yang digunakan sehari - hari. Terkadang kebudayaan di suatu daerah bisa berbeda dengan kebudayaan di daerah yang lain. Kebudayaan antara satu tempat dengan tempat yang lain berbeda. Kebudayaan ini tentu saja telah disetujui oleh masyarakat yang menjalani kebudayaan tersebut. Banyak faktor yang dapat mempengaruhinya. Seperti jarak, lingkungan, keturunan nenek moyang, ataupun kepercayaan. Kali ini yang aka...

avatar
Oskm18_19718044_hanifahdwi
Gambar Entri
Legenda Misteri Pangeran Tawangulun Kerajaan Macan Putih di Gunung Raung Bondowoso
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Jawa Timur

Gunung Raung yang ukurannya selain besar, unik dan penuh dengan misteri, ternyata sangat berbeda dengan tipe gunung di jawa pada umumnya. Sementara keunikan dari Puncak Gunung Raung adalah kalderanya yang berbentuk elips sekitar 500 meter dalamnya, selalu berasap dan sering menyemburkan api dan terdapat kerucut setinggi kurang lebih 100 meter. Gunung Raung termasuk gunung tua dengan kaldera di puncaknya dan dikelilingi oleh banyak puncak kecil, yang menjadikan pemandangannya benar-benar menakjubkan. Jajaran pegunungan berapi di timur pulau jawa ini memiliki keindahan yang sangat unik. Gunung Raung sudah terlihat dari nama-nama pos pendakian yang ada, mulai dari Pondok Sumur, Pondok Demit, Pondok Mayit dan Pondok Angin. Semua itu mempunyai sejarah tersendiri hingga dinamakan demikian. Pondok Sumur misalnya, katanya terdapat sebuah sumur yang biasa digunakan seorang pertapa sakti asal Gresik. Sumur dan pertapa itu dipercaya masih ada, hanya saja tak kasat mata. Di Pondok Sumur...

avatar
Oskm18_16818151_adinda
Gambar Entri
Asal Usul Sukadana
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Lampung

Asal Usul Sukadana   Di suatu desa yang berpenduduk, namun desa itu belum memiliki nama. Para tokoh masyarakat sudah sering mengadakan rapat mengenai nama desa tersebut, namun belum menemukan kesepakatan. Pertemuan untuk membahas nama desa adalah pertemuan khusus, artinya, tidak boleh ada orang yang masuk ke rapat tersebut kecuali tokoh masyarakat. Jika ada yang masuk, maka akan dikenakan sanksi. Pada suatu hari, terdapat seorang petani miskin bernama Ki Badaruddin dan istrinya bernama Cik Hamidah. Mereka memiliki seorang putra yang bernama Ki Agus Sulaiman. Ia adalah anak tunggal sehingga semua keinginannya dituruti. Ki Agus Sulaiman dibelikan sebuah gitar, rebana, dan suling. Dengan alat musiknya, Ki Agus Sulaiman bernyanyi layaknya seorang pengamen. Ki Agus Sulaiman pintar memainkan lagu dengan serius, tak heran kedatangannya dinanti-nanti. Namun, Ki Agus Sulaiman aadalah anak yang pemalas. Sehari-hari ia hanya bermain gitar dan jika mendapat uang atau makan...

avatar
OSKM18 16718443 Irfan
Gambar Entri
Si Manis Jembatan Ancol
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
DKI Jakarta

Terletak di provinsi DKI Jakarta atau lebih tepatnya di Jakarta Utara, jembatan ancol merupakan sebuah tempat wisata yang selalu ramai, apalagi memasuki libur sekolah, libur akhir tahun, ataupun libur lebaran, dibalik keramaiannya ternyata jembatan ancol memiliki kisah mistis dibaliknya, yaitu terkenal dengan sebutan Si Manis Jembatan Ancol. Si Manis Jembatan Ancol merupakan sebuah cerita rakyat yang sudah melegenda, bahkan sudah terkenal di masyarakat Indonesia, khususnya masyarakat Daerah Khusus Ibukota Jakarta (DKI Jakarta) terlebih lagi Si Manis Jembatan Ancol sempat dipopulerkan melalu sebuah film, sehingga cerita ini pun masih sangat terkenal hingga sekarang.   Siapakah Si Manis Jembatan Ancol tersebut…?   Ada 2 versi mengenai Si Manis Jembatan Ancol, namun menurut versi ayah saya, Si Manis Jembatan Ancol dulu merupakan seorang perempuan bernama Siti Ariah, cerita ini mulai dari zaman batavia dahulu, Siti Ariah merupakan gadis yang sangat c...

avatar
OSKM18_16918107_Ricko Chiesa Titony
Gambar Entri
Cerita Rakyat Batu Kepampang
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Lampung

Di Lampung Utara tepatnya di daerah Kinali sekarang, pada zaman dahulu kala terdapat sebuah kerajaan kecil yang maju. Kerajaan itu di bawah pengaruh kerajaan besar Sriwijaya di Palembang sekarang ini. Menurut buku-buku sejarah dan cerita rakyat di daerah Kinali, pada zaman itu keadaan masyarakat sangat aman sebab sudah ada peraturan hukum yang berlaku secara menyeluruh bagi masyarakat yang menganut kepercayaan dinamisme. Untuk keamanan seluruh kerajaan, ditetapkan hukum yang melarang orang berbuat jahat, membunuh, mencuri, dan menganggu orang lain. Bila ada anggota masyarakat berbuat jahat, akan dikenakan hukuman pemotongan leher di sebuah batu, sekaligus sebagai persembahan kepada dewa yang menguasai bumi. Batu tempat pengawal kerajaan memotong leher orang yang bersalah itu dinamakan Batu Kepampang. Hingga kini batu itu masih ada di daerah Kinali. Sudah banyak orang yang dibunuh di atas Batu Kepampang. Akan tetapi, sejak zaman kolonial hukuman pemotongan leher itu dilarang...

avatar
OSKM18_16618086
Gambar Entri
Cerita Rakyat Batu Kepampang
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Lampung

Di Lampung Utara tepatnya di daerah Kinali sekarang, pada zaman dahulu kala terdapat sebuah kerajaan kecil yang maju. Kerajaan itu di bawah pengaruh kerajaan besar Sriwijaya di Palembang sekarang ini. Menurut buku-buku sejarah dan cerita rakyat di daerah Kinali, pada zaman itu keadaan masyarakat sangat aman sebab sudah ada peraturan hukum yang berlaku secara menyeluruh bagi masyarakat yang menganut kepercayaan dinamisme. Untuk keamanan seluruh kerajaan, ditetapkan hukum yang melarang orang berbuat jahat, membunuh, mencuri, dan menganggu orang lain. Bila ada anggota masyarakat berbuat jahat, akan dikenakan hukuman pemotongan leher di sebuah batu, sekaligus sebagai persembahan kepada dewa yang menguasai bumi. Batu tempat pengawal kerajaan memotong leher orang yang bersalah itu dinamakan Batu Kepampang. Hingga kini batu itu masih ada di daerah Kinali. Sudah banyak orang yang dibunuh di atas Batu Kepampang. Akan tetapi, sejak zaman kolonial hukuman pemotongan leher itu dilarang...

avatar
OSKM18_16618086