3.354 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
Pesta Babi Suku Muyu
Ritual Ritual
Papua

Penggunaan kekuatan supernatural oleh masyarakat Suku Muyu, Kab. Boven Digoel, Papua dalam pesta babi sangatlah "efektif". Penggunaannya mempunyai dua tujuan. Pertama, untuk memperoleh banyak ot karena penjualan daging lancar secara tunai, dan kedua, untuk memperoleh persediaan pangan yang memadai. Unsur penting dalam rentetan kegiatan itu ialah penyembelihan babi keramat dalam persiapan pesta. Upacara penyembelihan babi dilaksanakan apabila pohon keramat telah ditanam, apabila api telah menyala di dalam rumah upacara  (atatbon),  dan apabila kandang babi telah selesai dibangun. Sebagai penyelesaian akhir dari rumah upacara, pohon keramat ditanam di tempat yang disediakan untuk keperluan itu,  urukbòn,  di bagian depan rumah upacara. Pohon ini berdiri di tempat konsentrasi kekuatan-kekuatan supernatural, dan kekuatan yang menarik  ot  keluar dari situ. Salah satu cara untuk memperkuat kekuatan supernatural ialah mengadakan upac...

avatar
Oase
Gambar Entri
Pikukuh Adat
Ritual Ritual
Banten

Masyarakat Baduy memiliki keyakinan bahwa mereka adalah manusia pertama yang tinggal di bumi dan bermukin di pusat bumi. Seluruh aktivitas masyarakat Baduy harus berlandaskan pada buyut karuhun (ketentuan adat) yang sudah tertera dalam pikukuh adat (larangan adat). Masyarakat Baduy tidak boleh mengubah dan tidak boleh melanggar segala yang ada dalam kehidupan ini yang sudah ditentukan.  Segala aktivitas masyarakat Baduy harus berlandaskan rukun agama Sunda Wiwitan (rukun Baduy) yang merupakan ajaran agama Sunda Wiwitan yaitu ngukus, ngawalu, muja ngalaksa, ngalanjak, ngapundayan dan ngareksakeun sasaka pusaka. Ajaran tersebut harus ditaati melalui pemimpin adat yaitu Pu’un. Pu’un harus dihormati dan diikuti segalan aturannya karena Pu’un adalah keturunan Batara. Ketentuan adat dalam masyarakat Baduy yaitu larangan adat merupakan pedoman dan pandangan hidup yang harus dijalankan secara benar. Isi larangan adat masyarakat Baduy tersebut yaitu:...

avatar
Oase
Gambar Entri
Ugamo Malim
Ritual Ritual
Sumatera Utara

Bangsa suku Batak banyak menganut agama Kristen dan Islam. Tetapi ada sebuah kepercayaan yang dianut sebagai agama asli suku Batak, yakni Parmalim atau disebut juga Ugamo Malim. Ugamo artinya segala sesuatu yang berhubungan dengan alam spiritual (ngolu partondion), sementara Malim artinya suci. Dengan demikian, Ugamo Malim adalah segala sesuatu yang berhubungan dengan alam spritual yang dilaksanakan berdasarkan prinsip-prinsip kesucian. Agama ini tidak mengenal surga dan neraka. Agama ini hanya percaya kepada Debata Mula Jadi Na Bolon sebagai Tuhannya. Hidup dan mati manusia dalam Parmalin berada pada kuasa Debata Mula Jadi Na Bolon. Mereka juga percaya terhadap keberadaan Arwah-arwah leluhur. Namun belum ada ajaran yang pasti pemberian reward atau punisnhment atas perbuatan baik atau jahat, selain mendapat berkat atau dikutuk menjadi miskin dan tidak punya keturunanan. Orang Batak mempunyai konsepsi bahwa alam semesta beserta isinya diciptakan oleh Debeta Mula Jadi Na Balon....

avatar
Oase
Gambar Entri
Ritual Adat Sawah Kluet
Ritual Ritual
Aceh

Secara umum upacara-upacara adat yang diselenggrakan oleh petani selama mengerjakan sawah dilakukan pada tahap-tahap tertentu. Misalnya pada saat menjelang turun ke sawah untuk pertama kalinya. Pada tahap ini masyarakat biasanya menyebutnya  Kenduri ule Lhueng  atau  babah lhueng . Kenduri ini dilaksanakan pada saat air dimasukkan ke dalam alur yang akan mengairi sawah. Pada saat kenduri  ule lhueng  dilakukan pemotongan kerbau. Tempat kenduri biasanya dekat mulut alur. Sesudah padi ditanam di daerah adat istiadat Kluet, dilangsungkan  keunduri kanji pada saat pai berumur 1-2 bulan, yaitu dengan membawa bubur ke sawah. Mengantar bubur ke sawah dengan upacara tertentu yang dipimpin oleh  kejurun belang . Menjelang bunting atau dara atau padi berisi, diadakan  kenduri sawah . Sedangkan untuk di daerah lainnya berbeda-beda dalam penyebutannya. Misalnya di Aceh besar biasa disebut  keunduri geuba geuco  di tempat kubur...

avatar
Oase
Gambar Entri
Kejawen
Ritual Ritual
Jawa Tengah

Kejawen merupakan Agama dan pandangan hidup orang Jawa. Istilah Kejawen merujuk pada seperangkat tataaturan hidup yang diyakini oleh masyarakat Jawa, baik sebagai agama maupun sebatas nilai-nilai pandangan hidup dalam bingkai tradisi. Sebagai agama, Kejawen dianggap sebagai agama lokal yang dianut leluhur Tanah Jawa, jauh sebelum kedatangan agama-agama baru, seperti Hindu, Budha, Islam, dan Kristen. Sebagai pandangan hidup dalam bingkai tradisi, praktik-praktik Kejawen banyak ditempuh orang-orang Jawa dalam agama-agama baru yang mereka anut. Tidak seperti konsep Islam, Kristen, dan agama pada umumnya yang cenderung baku, Kejawen mewakili bermacam pandangan dan praktik-praktik spiritual, yang biasanya memiliki kesamaan, terutama dalam bahasa pengantar, yakni bahasa Jawa, dan penggunaan simbol-simbol yang berkaitan dengan tradisi masyarakat Jawa, seperti keris, wayang, gamelan, pembacaan mantera, dan lain-lain. Kesamaan lain dalam konsep Kejawen adalah keyakinan terhadap ke-esa-an...

avatar
Oase
Gambar Entri
Upacara Adat ‘Pindah Rumah’ Suku Betawi
Ritual Ritual
DKI Jakarta

Budaya Jakarta hari ini di mana arus urbanisasi ke Jakarta kemudian menghadirkan kemajemukan masyaraka dan budaya, serta proses perjalanan sejarah. Hal ini kemudian secara alami membentuk karakter pada budaya di Jakarta, Salahsatunya pada upacara-upacara adat. Upacara selalu melekat dalam segala siklus kehidupan orang betawi. Termasuk pada upacara pernikahan hingga pindah rumah. Selain upacara pernikahan, filosofi orang Betawi tergambar jelas pada upacara adat pindah rumah. Adat mengatur perabotan-perabotan yang harus dibawa. Misalnya, tempayan atau kendi berisi air, bumbu dapur, dan kaca. Air bagi orang betawi melambangkan kehidupan. Kendi berisi air juga melambangkan sikap peduli dan optimismenya dalam menjalani hidup yang mengalir seperti sifat air membasahi tempat-tempat yang lebih rendah yang dimiliki orang betawi. Konon dahulu orang Betawi sengaja menyimpan tempayan atau kendi berisi air di depan rumah. Hal tersebut dilakukan agar musafir yang bisa sekadar minum a...

avatar
Oase
Gambar Entri
Opo Tanah Minasaha
Ritual Ritual
Sulawesi Utara

Sebelum kedatangan Kristen dan agama-agama baru ke Tanah Minahasa, orang Minahasa memiliki keyakinan bercorak animisme-dinamisme yang tertuang dalam konsep penyembahan terhadap Dewa-Dewi penghuni alam sekitar, atau yang biasa disebut Opo. Berikut adalah nama dan karakteristik dari para Opo Tanah Minahasa, serta karakter spiritual mereka, sebagaimana yang disarikan dari buku Adat Istiadat Daerah Sulawesi Utara  (1983) terbitan Departemen Pendidikan dan Kebudayaan: Opo Wailan Wangko  atau  Opo Empung Wangko yang berarti penguasa tertinggi dalam struktur keyakinan orang Minahasa, yang dalam perkembangannya diasosiasikan dengan Tuhan Allah. Para leluhur atau  dotudotu , seperti  Opo Lumimuut ,  Opo Toar ,  Opo Karema ,  Opo Rengan , dan yang lainnya yang diangga sebagai nenek moyang orang Minahasa. Para Opo dari setiap kerabat, seperti  Opo Sigar ,  Opo Supit ,  Opo Sigarlaki ,  Opo Tololiu , Opo Rumbayan ,...

avatar
Oase
Gambar Entri
Tradisi Memasang Inai/Pacar
Ritual Ritual
Sumatera Barat

Tradisi memakai inai atau pacar ini biasa dilangsungkan pada malam hari sebelum seorang anak gadis melangsungkan pernikahan pada keesokan harinya. Pada ritual bainai ini, seluruh keluarga dekat dapat turut serta merias calon pengantin perempuan yang disebut anak daro. Hal tersebut ditujukan untuk menunjukkan kasih sayang serta restu mereka kepada gadis yang akan melepas masa lajangnya. Bainan merupakan kegiatan memerahkan kuku dan jari calon pengantin perempuan dengan menggunakan tumbukan daun pacar yang kemudian dibalut dengan daun sirih. Ritual bainai ini dipercaya memiliki kekuatan magis yang dapat melindungi calon pengantin (anak daro) dari musibah atau kejadian yang tidak diinginkan nantinya. Disamping itu, setelah acara pernikahan berlangsung, jari-jari yang masih merah karena warna inai juga menandakan bahwa ia adalah perempuan bersuami. Sehingga tidak akan muncul kalimat tidak sedap dari orang sekitar jika melihat ia berjalan bersama laki-laki, yang notabene adalah suami...

avatar
Eniwinarti
Gambar Entri
Upacara Rambu Tuka
Ritual Ritual
Sulawesi Selatan

Upacara Rambu Tuka  merupakan serangkaian ritual yang dilakukan dalam rangka memperbaiki  tongkonan , biasanya dimulai pada pagi hari saat terbit matahari. Ada beberapa prosesi yang dilakukan dalam upacara ini, yaitu: Ma’pallin Pengusiran roh jahat dengan menyembelih seekor ayam. Ini bertujuan untuk menyucikan diri dari kesalahan yang pernah dilakukan. Mangika biang Memohon kehadiran dan berkat para dewa dengan penyembelihan ayam. Mangipang (mangrapa) Pemberian sesaji pada keluarga di suatu tempat di luar  tongkonan , tujuannya untuk memohon doa restu pada leluhur. Hewan yang dikurbankan pada tahap ini adalah babi. Ma’pande to matua Pemberian sesaji untuk leluhur yang dilakukan di sebelah barat  tongkonan . Diyakini bahwa arwah leluhur menetap sementara di dalam  tongkonan  yang tengah diupacarakan. Mangrara banua Pada proses ini semua rumpun keluarga akan hadi...

avatar
Oase