Budaya Indonesia
256 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
Adat Pernikahan Suku Komering di OKU Timur
Ritual Ritual
Sumatera Selatan

Komering adalah salah satu suku yang mendiami provinsi Sumatera Selatan yang banyak bermukim di sepanjang sungai Komering dan juga beberapa tempat lainnya di Sumatera Selatan. Ada beberapa kebudayaan yang sampai sekarang dipegang oleh orang-orang komering, salah satunya adalah pernikahan adat suku komering. Adat pernikahan merupakan salah satu kebudayaan yang hampir dimiliki oleh semua suku di Indonesia, suku komering tidak terkecuali. Dalam pernikahan di suku komering, terdapat berbagai prosesi yang harus dilakukan. Prosesi pertama yang dilakukan adalah arak-arakan bagi pasangan pengantin atau yang bisa disebut Mungian Nyumbah. Arak-arakan biasanya dilakukan dengan mengadakan pawai atau berjalan kaki secara ramai-ramai, yang biasanya dilakukan oleh tokoh adat, tokoh masyarakat, pejabat daerah, bujang gadis, tamu undangan, dan tak lupakedua belah pihak keluarga pengantin. Prosesi arak-arakan dilakukan dengan didampingi oleh berbagai iringan seperti musik tradisional komering, Pende...

avatar
Igo Valentino
Gambar Entri
Sriwijaya LENGKAP LOW (1)
Naskah Kuno dan Prasasti Naskah Kuno dan Prasasti
Sumatera Selatan

" Mencari Ibu Kota Sriwijaya Adnan, Mekka Syed Nury M. (2018) Mencari Ibu Kota Sriwijaya. Balai Arkeologi Sumatera Selatan, Palembang. [img] Text Sriwijaya LENGKAP LOW (1).pdf Download (17MB) | Preview Abstract Pembicaraan dan perdebatan tentang lokasi Ibu Kota Sriwijaya, tidak pernah usai. Para ahli beradu argumen sesuai dengan pendapatnya masing-masing bersumber dari data yang dimilikinya. Silang pendapat merupakan kelaziman dalam dunia ilmu pengetahuan, termasuk arkeologi. Temuan data baru bisa menjadi pintu masuk untuk memperkuat bahkan merubah hipotesis atau pendapat yang pernah ada. Hasil penelitian terakhir atau data terbaru selalu dinanti para peneliti. Sebagai sebuah kerajaan yang pernah berjaya di belahan barat Nusantara, Sriwijaya mewarnai sejarah panjang Nusantara (Indonesia). Keberadaan Kerajaan (Kedatuan) Sriwijaya tidak diragukan lagi oleh para ahli. Pertanyaan yang selalu mengemuka di tengah-tengah masyarakat adalah dimanakah ibu kotanya? Rupanya pertan...

avatar
Nicky Ria Azizman
Gambar Entri
Buku Majapahit2
Naskah Kuno dan Prasasti Naskah Kuno dan Prasasti
Sumatera Selatan

" Majapahit: batas kota dan jejak kejayaan di luar kota Adrisijanti, Inajati (2014) Majapahit: batas kota dan jejak kejayaan di luar kota. Kepel Press, Yogyakarta, xx-312. ISBN 9786021228708 [img] Text Buku Majapahit2.pdf Download (5MB) | Preview Abstract Buku ini yang berjudul “Majapahit: Batas Kota dan Jejak-jejak Kejayaannya” merupakan kumpulan dari 15 tulisan yang beragam topiknya, ditulis oleh para peneliti Balai Arkeologi Yogyakarta yang wilayah tugasnya mencakup daerah Jawa Timur di mana tinggalan budaya Majapahit tersebar luas di daerah itu. Sejenis dengan buku bunga rampai semacam ini telah diterbitkan 20 tahun yang lalu dalam rangka memperingati lahirnya Majapahit berjudul “700 Tahun Majapahit 1293-1993: Suatu Bunga Rampai”. Meskipun kedua buku bunga rampai ini sama-sama memuat 15 judul, namun itu tidak berarti sama dalam hal struktur, isi, keluasan cakupan dan kedalaman bahasannya. Saya yakin para pembaca akan memperoleh gambaran yang lebih luas jika disandi...

avatar
Nicky Ria Azizman
Gambar Entri
Resep Sambal Tempoyak Khas Bangsa Melayu
Makanan Minuman Makanan Minuman
Sumatera Selatan

Tempoyak atau Tempuyak merupakan makanan tradisional yang termasuk kategori sambal. Tempoyak sendiri merupakan sambal khas dari suku bangsa Melayu. Tidak hanya di Indonesia, tetapi negara tetangga kita juga akrab dengan sambal yang satu ini, yaitu Malaysia. Untuk wilayah Indonesia sendiri, daerah atau provinsi yang mengenal sambal ini yaitu Sumatera Selatan, Bengkulu, Jambi, Bangka, dan Lampung. Ada juga beberapa daerah di provinsi Kalimantan. Sambal ini termasuk salah satu makanan tradisional yang sudah menjadi warisan nenek moyang bangsa Melayu. Tempoyak terbuat dari fermentasi buah durian dan biasanya dicampur dengan beberapa masakan lain seperti pepes atau gulai ikan patin, dapat juga disantap dengan nasi putih hangat saja. Nafsu makan meningkat dikala mencicipi sambal ini yang bercita rasa asam pedas serta dibalut aroma durian yang kuat, membuat kita menjadi lebih lahap ketika makan. Jika kalian ingin mencicipi Tempoyak mudah saja, datang ke Sumatera Selatan, Jambi, Bengkul...

avatar
Diaz
Gambar Entri
Aesan Gede
Pakaian Tradisional Pakaian Tradisional
Sumatera Selatan

Pakaain adat Palembang yang berciri khas berwarna merah dan dipadukan dengan warna emas yang menjadi identitas dari Bumi Sriwijaya, pakaian yang digunakan para raja dan bangsawan untuk keseharian mereka dan acara tertentu seperti kawinan. Tentunya pakaia ini adalah paduan 3 budaya yaitu Jawa, Tionghoa dan Arab. Keindahan dan Kesopanan menjadi 2 unusr yang ada pada pakaian ini, harapn dan doa menjadi arti dari pakaian Aesan Gede ini.

avatar
Farah salsabila
Gambar Entri
Gulo Puan
Makanan Minuman Makanan Minuman
Sumatera Selatan

Makanan tradisional Indonesia yang dahulunya menjadi makanan para raja ini, memiliki cita rasa yang manis. Biasanya, makanan ini disantap dengan roti tawar. Caranya, yaitu dengan mengoleskan gula puan atau gula susu ini, ke bagian atas roti. Tetapi, gula puan juga sangat lezat apabila disantap begitu saja tanpa makanan pendamping. Meski makanan tradisional Indonesia ini hanya bisa ditemukan di Palembang, namun kini kamu bisa membuatnya sendiri di rumah jika menginginkannya. Bahan-bahan yang kamu butuhkan hanya susu kerbau, gula pasir dan daun pandan. Untuk cara memasaknya sendiri, kamu bisa mengikuti langkah-langkah berikut ini. Pertama, siapkan susu kerbau, gula pasir dan beberapa lembar daun pandan Kemudian, campurkan susu kerbau dan gula pasir ke dalam wadah Aduk kedua bahan tersebut hingga tercampur rata Setelah itu, masukkan campuran susu dan gula ke dalam belanga atau panci panas Tambahkan beberapa helai daun pandan ke dalam belanga, lalu aduk selama 3-4 jam Jika sudah,...

avatar
Nicholas Chandra
Gambar Entri
Alat Musik Gambus
Alat Musik Alat Musik
Sumatera Selatan

Pada mulanya, awal kedatangan gambus dipercaya berasal dari daerah Timur Tengah. Para pedagang dari Timur Tengah membawa budaya gambus menuju ke Indonesia. Selanjutnya jenis alat musik yang memiliki nada syahdu ini tersebar ke beberapa daerah, termasuk Palembang. Setiap daerah tentu memiliki ciri khas masing-masing, walaupun secara umum jenis alat musiknya sama Jenis alat musik tradisional ini juga dimainkan oleh masyarakat Melayu tepatnya yang berada di Palembang Sumatera Selatan. Nah gambus yang berada di Palembang ini terbuat dari kayu yang memiliki 6 dawai. Cara memainkan alat musik gambus yaitu dengan cara dipetik seperti gitar, kentrung dan kecapi. Fungsi alat musik gambus ada dua, diantaranya: Sebagai alat musik harmonis. Sebagai alat musik melodis.

avatar
Saskia pamela
Gambar Entri
Tekwan
Makanan Minuman Makanan Minuman
Sumatera Selatan

Tekwan adalah makanan khas Palembang yang berupa hidangan berkuah dengan bahan utama terbuat dari ikan gabus dan tepung tapioka seperti halnya pempek tetapi berbeda pengolahannya. Tekwan berbentuk bulat dengan ukuran kecil-kecil yang menyerupai pentol bakso dan disajikan dengan kuah. Sebagai pelengkap kuah tekwan biasanya ditambahkan irisan bengkoang, jamur kuping, udang dan daun bawang pada kuahnya, sedangkan pada bagian atas tekwan ditaburi soun, ebi bubuk, daun seledri dan bawang goreng (Anugrah, 2014). Prinsip pengolahan tekwan terdiri dari penggilingan daging ikan, pencampuran bahan (ikan gabus, tapung tapioka, air dan garam), pembentukan dan pemasakan. Pemasakan tekwan dilakukan dengan cara perebusan yaitu memasukkan tekwan ke dalam panci yang berisi air mendidih selama 5 menit. Tekwan yang telah matang akan mengapung pada permukaan air rebusan dan jika ditekan dengan tangan akan terasa lembut dan kenyal sampai bagian dalamnya (Balai Penelitian dan Pengembangan Industri Palemb...

avatar
M Hafiz Fahrezi
Gambar Entri
Transplanter (Mesin Tanam) Padi sebagai Upaya dalam Meningkatkan Efisiensi dan Produktivitas Usaha Tani Masyarakat Indonesia demi Mewujudkan SDGs
Senjata dan Alat Perang Senjata dan Alat Perang
Sumatera Selatan

SDGs (Sustainable Development Goals) merupakan agenda pembangunan dunia yang bertujuan untuk menciptakan kesejahteraan manusia secara global. Salah satu tujuan SDGs adalah tanpa kelaparan. Tujuan SDGs nomor dua bertujuan untuk mengakhiri kelaparan, mencapai ketahanan pangan, memperbaiki nutrisi, dan mempromosikan pertanian yang berkelanjutan. Namun faktanya, masih terdapat ancaman kelaparan terhadap masyarakat. Menurut laporan The State of Food Security and Nutrition in the World 2022, pada tahun 2021 angka kelaparan penduduk dunia mencapai 828 juta. Bahkan, telah diprediksi pada tahun 2030 akan terdapat lebih dari 670 juta orang yang akan menderita kelaparan (Febriani et al., 2022). Produktivitas padi tidak meningkat dapat disebabkan karena tidak tersedianya tenaga kerja muda dalam sektor pertanian tersebut (Sahara et al.,2013). Sehingga diperlukan suatu upaya solutif untuk menangani masalah tersebut. Transplanter merupakan solusi yang solutif dalam membantu mewujudkan tujuan SDGs no...

avatar
Pariyanti