Genikng merupakan alat musik tradisional Kalimantan Timur yang digunakan dengan cara dipukul, berbahan dasar logam (perunggu) berbentuk lingkaran dengan tonjolan pada bagian tengahnya. Genikng lebih dikenal sebagai Gong di Pulau Jawa. Terdapat 3 jenis genikng yang dibedakan berdasarkan ukurannya, yaitu sukatn, lesung dan pamole’. Genikng diletakkan tergantung pada tempat yang terbuat dari kayu dan dibunyikan dengan cara dipukul menggunakan sebuah batang kayu yang terpisah. Genikng digunakan sebagai alat pendukung pengiring upacara dan tarian daerah, dikombinasikan dengan jatung utang. sumber :http://www.tradisikita.my.id/2016/07/alat-musik-tradisional-kaltim.html
Bontang merupakan kota yang lahir dari para imigran ( pendatang ) yang menurut cerita turun temurun adalah bermula dari masyarakat nelayan bajau yang memiliki tradisi merantau ,pada mulanya mereka membuka pemukiman disekitar pesisir bontang,yang kemudian kehadiran mereka diikuti oleh pendatang lainnya. Sekitar tahun 1930 ,pesisir bontang telah diramaikan oleh pemukiman penduduk dari berbagai etnis seperti banjar,kutai,jawa.dll.mereka hidup saling tolong menolong dan menganggap warga asli bontang,dengan beragam etnis ini ,sebagian melebur dan terkadang diantara mereka terjadi perkawinan,keberagaman menjadi modal untuk kemajuan penduduk yang menjadi cikal bakal untuk kemajuan bontang masih terpelihara sampai sekarang yaitu didaerah “Bontang kuala,hanya saja pemukiman tersebut kini makin padat. Bontang yang terdiri dari berbagai suku yang berbaur menjadi satu menjadikan terciptanya budaya pesisir dimasa lalunya,menurut kepercayaan bahwa karang dilaut...
Tehe-tehe merupakan makanan khas dari Derawan, pulau eksotis yang berada di Kalimantan Timur yang 80% penduduknya merupakan Suku Bajau. Suku Bajau ini kesehariannya sangat akrab dengan laut, bisa dibilang salah satu suku yang paling tangguh di laut. Karena kehidupannya yang akrab dengan laut, sudah dapat ditebak dong ya di mana bahan baku utama tehe-tehe bisa didapat. Terletak di dasar laut, membuat kita harus menyelam untuk mengambil tehe-tehe tersebut. Tehe-tehe memiliki bentuk yang mirip dengan bulu babi namun lebih berwarna dan berduri pendek. Tehe-tehe atau nama lainnya yaitu Landak laut merupakan hewan yang lebih aktif di malam hari dan cenderung pasif di siang hari. Voyagers bisa menemukan mereka di sekitar batu karang di perairan dangkal yang ada di sekitar pulau Derawan. Untuk persiapan memasaknya, yang pertama harus dilakukan adalah menghilangkan duri-duri yang menyelimuti cangkang tehe-tehe. Untuk menghilangkannya voyagers hanya perlu menggosokkan tehe-tehe y...
Suasana kampung Long Tuyoq di Kecamatan Long Pahangai tiba-tiba berubah menjadi riuh. Salah satu kampung di Kabupaten Mahakam Hulu, Kalimantan Timur itu menjadi tuan rumah gelaran Festival Hudoq Pekayang. Ribuan warga dari 13 kampung di Long Pahangai, akhir Oktober lalu, mendatangi kampung yang berada di sisi sungai Mahakam ini. Tujuan mereka sama, merayakan akhir masa tanam padi di ladang. Tradisi itu dalam budaya Dayak Bahau disebut Hudoq. Long Pahangai memang dihuni suku Dayak terutama dari sub suku Dayak Bahau. Hudoq merupakan ekspresi rasa syukur kepada Sang Pencipta kala masa tanam selesai, disertai permohonan hasil ladang yang mengembirakan. Tradisi yang turun temurun dan juga menjadi representatif kehadiran para dewa dalam kepercayaan lampau Dayak Bahau ini, sejatinya dilaksanakan di setiap kampung. Mereka menyebutnya ritual itu Hudoq Kawit. Namun sejak Kabupaten Mahakam Hulu menjadi daerah otonom baru memisahkan diri dari induknya Kabupaten Kutai Barat, Hudo...
Cerita Rakyat Kalimantan Timur : Legenda Danau Lipan Ratu Aji Bidara Putih adalah pemimpin Negeri Muara Kaman. Ia terkenal berkat kecantikannya dan kulitnya yang berwarna putih cerah. Konon kabarnya, saat ia sedang menyirih, orang dapat melihat air sepahan berwarna merah mengalir di kerongkongannya. Banyak pangeran, raja, bangsawan, dan bahkan rakyat biasa yang meminangnya, namun Ratu Aji Bidara Putih belum menetapkan pilihan. Suatu hari, datanglah sebuah kapal dari negeri China. Kapal itu membawa rombongan raja China yang hendak meminang Ratu Aji Bidara Putih. Rombongan itu terdiri dari menteri dan prajurit dalam jumlah yang sangat banyak. Mendengar kedatangan mereka, Ratu Aji Bidara Putih pun menyiapkan pesta penyambutan. Pesta digelar dengan meriah. Raja China tak hadir dalam pesta itu, tapi ia mengirimkan utusan untuk menyampaikan pinangannya. Ratu Aji Bidara Putih tak mempermasalahkannya, tapi ia tak bisa menjawab pinangan Raja China saat itu juga. "Berilah...
Di kampong Batu Majang ini, ada 3 upacara besar yang dilaksanakan tiap tahunnya, yaitu upacara Alak Tau, Uman Ubek dan Tebukoq. Yang dimaksud dengan Alak Tau adalah upacara yang dilakukan sebelum menugal di ladang. Dahulu, upacara ini dilakukan untuk mengukur matahari dalam menentukan waktu yang tepat untuk menanam padi. Manurut Pak Yosef, beliau tidak begitu mengerti mengenai upacara ini, tetapi secara garis besar beliau mengetahuinya. Upacara ini diawali dengan menancapkan kayu yang kemudian diatasnya diberi papan dan diletakkan di tengah kayu. Di sisi papan tersebut akan digantungkan buah jeruk yang sama beratnya untuk mengukur bayangan matahari. Di bawah jeruk, nanti akan diletakkan sebuah papan untuk menangkap bayangan matahari yang kemudian diikat dan diukurkan di tangan tetua adat yang memimpin upacara ini. Ketika bayangan matahari yang diukur hanya sampai di tengah antara pergelangan tangan dan siku, maka itu tandanya masa yang buruk untuk menanam...
Berikut bahan dan cara pembuatannya. Bahan-bahan 2 ekor ikan haruan atau ikan gabus 125 ml air 1 sendok teh air asam jawa (dari 1 sendok teh asam jawa dan 1 sendok makan air) 1 sendok makan minyak untuk menumis ¾ sendok teh garam ¾ sendok teh gula pasir ½ sendok teh bumbu penyedap Bumbu Halus 10 butrir bawang merah 4 buah cabai merah keriting 2 siung bawang putih 2 buah cabai merah besar Cara Membuat Belah ikan gabus dari kepala sampai ekor tidak putus. Lumuri ikan gabus dengan ½ sendok teh garam. Diamkan selama 15 menit. Bakar ikan gabus sambil dibolak balik sampai matang dan harum. Panaskan minyak. Tumis bumbu halus sampai harum. Masukkan garam, gula pasir, bumbu penyedap, air dan air asam jawa. Masak sampai matang. Siram ikan gabus dengan bumbu tumisan. Sajikan masakan Gence Ruan ini selagi masih hangat. https://resepn...
Berikut bahan dan cara pembuatannya. Bahan Sambal 2 butir telur ayam rebus 5 untai kacang panjang 1 buah terong ungu 10 siung bawang merah Bumbu 10 cabai merah besar 10 cabai rawit 1 jeruk nipis 1/2 sdt terasi Garam secukupnya Gula secukupnya Cara Membuat Kacang panjang dipotong 2 cm. Terong dipotong dadu bersisi 1 cm. Bawang merah dibelah menjadi empat. Semuanya digoreng sebentar dengan minyak panas Telur rebus dicincang Cabai dihaluskan dengan terasi, garam, dan gula. Bubuhi sambal dengan perasan jeruk nipis. Tumis sambal dengan minyak sayur kulit jeruk nipis dirajang halus, dicampurkan ke dalam sambal. Sajikan sambal di tengah cobek, dikelilingi oleh telur rebus, bawang, terong, dan kacang panjang. Sajikan Sambal Raja dengan dengan nasi hangat dan lauk pauk lainnya. Selamat mencoba Perantara Lovers. https://re...
Bahan-bahan: 9 buah Pisang Kepok Mentah 20 lembar Daun Singkil secukupnya Ikan Salai / Ikan Asap 5 butir Bawang Merah 4 cm Jahe secukupnya Asam Jawa secukupnya Garam secukupnya Gula secukupnya Air Cara membuat: Siapkan wadah. Larutkan 1 sdm asam jawa dengan 1 liter air. Kupas pisang dengan pisau. Masukkan kedalam air asam jawa. Biarkan ± 5 menit. Cuci, potong-potong, sisihkan. Didihkan air. Masukkan pisang mentah. Beri 1/2 sdt garam. Masak ± 5 menit. Masukkan bawang merah (iris) dan ikan salai. Masak lagi ± 5 menit. Terakhir, tambahkan jahe (geprek), daun singkil, garam dan gula. Didihkan ± 3 menit. Angkat dan sajikan