×

Akun anda bermasalah?
Klik tombol dibawah
Atau
×

DATA


Kategori

Cerita Rakyat

Elemen Budaya

Cerita Rakyat

Provinsi

Kalimantan Timur

Asal Daerah

Muara Kaman

Ratu Aji Bidara Putih #DaftarSB19

Tanggal 12 Feb 2019 oleh Hanna Tio Priskila.

Cerita Rakyat Kalimantan Timur : Legenda Danau Lipan

Ratu Aji Bidara Putih adalah pemimpin Negeri Muara Kaman. Ia terkenal berkat kecantikannya dan kulitnya yang berwarna putih cerah. Konon kabarnya, saat ia sedang menyirih, orang dapat melihat air sepahan berwarna merah mengalir di kerongkongannya.

Banyak pangeran, raja, bangsawan, dan bahkan rakyat biasa yang meminangnya, namun Ratu Aji Bidara Putih belum menetapkan pilihan.

Suatu hari, datanglah sebuah kapal dari negeri China. Kapal itu membawa rombongan raja China yang hendak meminang Ratu Aji Bidara Putih. Rombongan itu terdiri dari menteri dan prajurit dalam jumlah yang sangat banyak. Mendengar kedatangan mereka, Ratu Aji Bidara Putih pun menyiapkan pesta penyambutan.

Pesta digelar dengan meriah. Raja China tak hadir dalam pesta itu, tapi ia mengirimkan utusan untuk menyampaikan pinangannya. Ratu Aji Bidara Putih tak mempermasalahkannya, tapi ia tak bisa menjawab pinangan Raja China saat itu juga.

"Berilah aku waktu barang satu atau dua hari untuk berpikir," jawabnya.

Silakan Ratu, namun terimalah hadiah dari raja kami ini," jawab utusan itu sambil menyerahkan barang-barang antik dari emas dan beberapa keramik China. Ia menerimanya dengan senang hati, pesta pun dilanjutkan sampai tengah malam.

Seusai pesta, Ratu Aji Bidara Putih memanggil salah seorang menteri kepercayaannya. "Paman, aku tak bisa menerima lamaran ini begitu saja. Aku ingin mengetahui latar belakang dan riwayat hidup raja ini. Maukah Paman menyelidikinya?"

"Balklah Ratu, tugas ini akan saya laksanakan sebaik mungkin," jawab Paman Menteri, Malam itu, ia menyelinap masuk ke kapal rombongan raja China. Dengan waspada, ia mencari celah untuk mengintip. Nahas baginya, semua pintu di kapal itu tertutup rapat. Ia tak dapat melihat apa yang terjadi di dalam kapal itu, Tapi ia bisa mendengar suara-suara dari balik dinding bilik kapal,

"Silakan Baginda. Ini teh yang Baginda minta," terdengar suara pelayan dari batik salah satu bilik kapal. "Aha... pasti ini kamar Raja China itu. Hmm, tak bisa melihatnya bukan masalah, aku masih bisa mendengar percakapannya," kata Paman Menteri dalam hati.

Saat itu, sebenarnya Raja China sedang menyantap makan malam sambli menyeruput teh panas. Paman Menteri yang tak bisa melihat apa yang terjadi, mendengar suara decapan dan seruputan yang keras. Ya, raja itu memang sedang menikmati makan malamnya sehingga tak sadar kalau ia berdecap begitu keras.

Paman Menteri berpikir "Suara apa itu, ya? Suara itu mengingatkanku pada sesuatu." la terdiam. Decapan dan seruputan masih terus terdengar. "Ah, aku tahu. Suara itu mirip suara babi hutan yang minum air di sungai! Atau... jangan-jangan itu suara anjing yang sedang menjulur-julurkan Iidahnya?" pikirnya.

Paman Menteri bergegas menemui Ratu Aji Bidara Putih. "Ratu, jangan menikah dengan raja itu. Ia bukan manusia! Aku mendengar suara 5eperti babi hutan dan anjing dari biliknya. Mungkin ia adalah siluman babi hutan atau siluman anjing. Pokoknya Ratu, jangan terima pinangannya."

Ratu terkejut, "Benarkah, Paman? Kalau begitu aku akan mengembalikan barang-barang pemberiannya besok."

Keesokan harinya, ratu mengirimkan utusannya menemui Raja China itu untuk menyampaikan penolakannya. Raja China sangat murka. "Berani-beraninya ia menolakku? Ia belum tahu siapa diriku?" katanya dengan marah. Raja China sangat tersinggung. Karena itu ia memerintahkan pasukannya untuk menyerang negeri Muara Kaman.

Dalam sekejap mata, Muara Kaman berhasil dikuasai pasukan China.

Jumlah pasukan Muara Kaman memang tidak sebanyak pasukan negeri China. Ratu Aji Bidara Putih berpikir keras, ia harus menyelamatkan istananya. Sebentar lagi pasukan China itu akan memasuki istana, mereka pasti akan membunuhnya.

Ratu berusaha menenangkan pikirannya. la berdoa lalu mengunyah sirih sebanyak yang ia mampu. Kemudian kunyahan sirih itu digenggamnya erat-erat, "Jika benar aku adalah keturunan raja-raja yang sakti, maka sirih ini akan mampu mengusir musuh-musuh yang sedang menuju ke sini!" teriaknya sambil melemparkan sirih yang ia genggam. Ajaib, kunyahan sirih tadi berubah menjadi lipan raksasa yang jumlahnya sangat banyak.

Lipan-lipan tersebut menghadang serbuan para prajurit negeri China, bahkan mengejar mereka sampai ke kapal dan membalikkan kapal tersebut hingga tenggelam. Lokasi tenggelamnya kapal itu diberi nama Danau Lipan.

Pesan dari Cerita Rakyat Kalimantan Timur : Ratu Aji Bidara Putih untukmu adalah Berhati-hatilah dalam mengambil keputusan. Keputusan yang terburu-buru dapat menimbulkan masalah besar

Sumber: https://dongengceritarakyat.com/cerita-rakyat-kalimantan-timur-ratu-aji-bidara-putih/

Karakter Ratu Aji Bidara Putih yang diambil dari Nusantara Droid War Webtoon.
Serangan dari Pasukan Cina ke Muara Kaman
Legeda Asal Mula Danau Lipan

DISKUSI


TERBARU


Ulos Jugia

Oleh Zendratoteam | 14 Dec 2024.
Ulos

ULOS JUGIA Ulos Jugia disebut juga sebagai " Ulos na so ra pipot " atau pinunsaan. Biasanya adalah ulos "Homitan" yang disimp...

Tradisi Sekaten...

Oleh Journalaksa | 29 Oct 2024.
Tradisi Sekaten Surakarta

Masyarakat merupakan kesatuan hidup dari makhluk-makhluk manusia saling terikat oleh suatu sistem adat istiadat (Koentjaraningrat, 1996: 100). Masyar...

Seni Tari di Ci...

Oleh Aniasalsabila | 22 Oct 2024.
Seni Tari Banyumasan

Seni tari merupakan salah satu bentuk warisan budaya yang memiliki peran penting dalam kehidupan masyarakat Cilacap. Tari-tarian tradisional yang ber...

Wayang Banyumas...

Oleh Aniasalsabila | 22 Oct 2024.
Wayang Banyumasan

Wayang merupakan salah satu warisan budaya tak benda Indonesia yang memiliki akar dalam sejarah dan tradisi Jawa. Sebagai seni pertunjukan, wayang te...

Ekspresi Muda K...

Oleh Journalaksa | 19 Oct 2024.
Ekspresi Muda Kota

Perkembangan teknologi yang semakin pesat tidak hanya ditemui pada bidang informasi, komunikasi, transportasi, konstruksi, pendidikan, atau kesehatan...

FITUR


Gambus

Oleh agus deden | 21 Jun 2012.
Alat Musik

Gambus Melayu Riau adalah salah satu jenis instrumental musik tradisional yang terdapat hampir di seluruh kawasan Melayu.Pergeseran nilai spiritual...

Hukum Adat Suku...

Oleh Riduwan Philly | 23 Jan 2015.
Aturan Adat

Dalam upaya penyelamatan sumber daya alam di kabupaten Aceh Tenggara, Suku Alas memeliki beberapa aturan adat . Aturan-aturan tersebut terbagi dal...

Fuu

Oleh Sobat Budaya | 25 Jun 2014.
Alat Musik

Alat musik ini terbuat dari bambu. Fuu adalah alat musik tiup dari bahan kayu dan bambu yang digunakan sebagai alat bunyi untuk memanggil pend...

Ukiran Gorga Si...

Oleh hokky saavedra | 09 Apr 2012.
Ornamen Arsitektural

Ukiran gorga "singa" sebagai ornamentasi tradisi kuno Batak merupakan penggambaran kepala singa yang terkait dengan mitologi batak sebagai...