1
1.436 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
Cara Membuat Keripik Sambal Sibolga
Makanan Minuman Makanan Minuman
Sumatera Utara

Keripik sambal sibolga sudah terkenal luas di sumatera utara dengan ciri khas nya yaitu berisikan udang baring di keripik pedas tersebut , rasa yang unik dari udang baring dan rempah rempah lainnya menambahkan cita rasa yang berbeda yang membuat ciri khas tersendiri, oleh karena itu ini adalah cara pembuatan Keripik Sambal Sibolga  Berikut adalah bahan yang diperlukan  1. 1 kg singkong yang masih segar/bagus 2. 5 sdm garam 3. 1 sdm kapur sirih  4. 300 ml air  5. 2 sdm gula pasir  6. 5 siung bawang putih 7. minyak goreng secukupnya   Bumbu yang dihaluskan  1. 150gr cabai merah  2. 8 butir bawang merah  3. 1,5 sendok teh garam 4. Haluskan Udang Baring secukupnya Cara Membuat Keripik Sambal  1. Hal pertama yang harus anda lakukan yaitu mengupas kulit singkong yang sudah anda pilih sebelumnya, setelah bersih anda bisa membasuhnya dengan air bersih    2.sete...

avatar
OSKM18_16918013_MTULUS IKHSAN NASUTION
Gambar Entri
Ulos Sadum
Motif Kain Motif Kain
Sumatera Utara

ULOS SADUM Ulos sadum sangat identik dengan warna dasar merah serta mempunyai motif bunga dan gorga yang sangat ramai. ciri khas dari ulos sadum selalu memiliki bingkai bergaris gelap di setiap pinggirannya. Ulos sadum dimaknai oleh suku Batak sebagai simbol sukacita sebagai pertanda motivasi penyemangat dalam suatu keluarga agar tetap bersuka cita melakukan segala aktivitas sehari-hari. simbol sukacita itu kemudian diaplikasikan oleh para penenun ke motif ulos sadum. Slot Qris Slot Deposit Qris Motif dan corak dari ulos sadum ini sangat banyak, yaitu ulos sadum Tikar, Angkola Tujuh, Angkola Lima, Lampion/ Marlampion, Hande-Hande, Tarutung, dan masih banyak lagi. Slot Gacor Deposit 5000 Kegunaan ulos sadum di beberapa daerah berbeda-beda, seperti di daerah Tapanuli Selatan ulos sadum ini biasanya dipakai sebagai panjangki/ parompa (gendongan) bagi keturunan Daulat Baginda atau Mangaraja saat balita dan ada juga untuk mengundang (marontang) raja-raja. Ulos ini jua dipak...

avatar
OSKM18_16318222_jessica Amanda Bintang
Gambar Entri
DANAU SICIKECIKE
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Sumatera Utara

Danau Sicikecike berada di Provinsi Sumatera Utara Kabupaten Dairi .Danau Sicikecike sekarang menjadi objek wisata yang dapat dinikmati di daerah ini. Danau Sicikecike  terdapat di perkampungan yang banyak ditumbuhi tumbuhan Cike ( sejenis tumbuhan yang banyak dipakai untuk membuat tikar dengan cara dianyam ) . Cike banayk tumbuh  di sekitar Danau Sicikecike maka diberi nama Danau Sicikecike . Menurut legenda , danau ini terbentuk karena air mata seorang ibu yang sedang bersedih. Dahulu kala di sebuah bukit hiduplah Raja Naga Rambe . Dia memiliki dua orang istri yang bernama beru Saraan dan beru Padang , sang raja meiliki tiga orang anak dari beru Saraan yang bernama Ujung , Angkat , dan Bintang . Dari beru Padang , sang raja juga mendapat keturunan sebanyak empat orang yang bernama Capah , Gajah Manik , Kuda Diri ,dan Sinamo. Suatu hari ketika musim menanam tiba , Raja Naga Jambe bersama seluruh anggota keluarganya , kecuali beru Saraan pergi ke ladang . Beru Sara...

avatar
OSKM18_16618024_Sarah M.T Sibagariang
Gambar Entri
Mangkaroan
Ritual Ritual
Sumatera Utara

Adat mangkaroan itu adalah salah satu dari sekian banyak adat dari budaya Batak. Mangkaroan atau yang biasa dikenal sebagai Melek-melekan adalah salah satu adat batak untuk menyambut kelahiran seorang bayi yg baru lahir. Adat mangkaroan atau melek-melekan dilaksanakan pada saat bayi berumur 1-4 minggu. Pada saat acara tersebut, orangtua ibu dari si bayi datang dengan membawa dekke (ikan mas arsik), ulos dan beras di tandok. Sementara dari pihak keluarga suami (ayah dari si bayi) menyediakan menu makanan utama. Kakek dan nenek dari si bayi akan memberikan ulos ke bayi tersebut yang dinamakan ulos holong atau selendang kasih sayang. Ulos ini diberikan sebagai simbol memohon berkat dan panjang umur untuk si bayi. Lalu dilanjutkan dengan keluarga dari pihak Ibu akan menyuapi si Ibu dengan nasi, dekke (ikan mas arsik), dan air. Nasi atau dalam adat Mangkaroan disebut beras sipirni ni tondi melambangkan agar selalu teguh imannya. Dekke menjadi alas dalam menyampaikan harapan, doa dan mim...

avatar
Oskm18_19718268_gabriella
Gambar Entri
Piso Silima Sarung
Senjata dan Alat Perang Senjata dan Alat Perang
Sumatera Utara

Piso Silima Sarung atau Piso yang berasal dari Sumatera Utara ini merupakan pisau tradisional dimana didalamnya terdapat 1 sarung dan 5 mata pisau. Konon dikatakan, pisau ini berisi kehidupan manusia. Ini dikarenakan menurut orang batak, manusia mempunyai 4 buah roh dan kelima badan. Oleh karena itu, dalam ilmu meditasi dikatakan bahwa pendekatan diri kepada Tuhan Yang Maha Esa oleh manusia harus lebih dulu menyatukan 4 buah roh dan kelima badan. Gambar Piso Silima Sarung: Piso ini dulu sering digunakan oleh suku Batak pada saat peperangan dan merupakan senjata yang sangat berbahaya jika terkena atau tertancap oleh piso ini. #OSKMITB2018

avatar
OSKM18_16618113_ENRICO
Gambar Entri
Babi Panggang Karo : Makanan Khas Sumatera Utara
Makanan Minuman Makanan Minuman
Sumatera Utara

                  Babi panggang karo alias BPK adalah makanan yang terbuat dari daging babi yang di panggang atau di bakar. Makanan ini adalah makanan khas suku karo, sehingga banyak ditemukan si berbagai daerah yang ditinggali oleh orang suku karo. Perbedaan antara babi panggang karo dengan daging panggang babi lainya adalah terdapat pada cara pemanggangan yang dilakukan lebih unik dengan irisan irisan yang halus serta pemilihan bagian daging yang tepat. Suku Karo adalah suku bangsa yang mendiami wilayah Sumatera Utara dan sebagian Aceh; meliputi Kabupaten Karo, Kabupaten Aceh Timur, Kabupaten Langkat, Kabupaten Dairi, Kabupaten Simalungun, dan Kabupaten Deli Serdang   Resep Babi Panggang Karo Bahan Baku Masakan Babi Panggang Karo: 1 kilogram daging babi (Babi yang dipilih biasanya berusia muda dan bukan hewan celeng) 1 batang serai 3 buah jeruk nipis 2 siung ba...

avatar
OSKM18 Andre S. Manurung
Gambar Entri
Toga Sinaga
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Sumatera Utara

Toga Sinaga Toga Sinaga sama juga dengan Tugu Sinaga. Toga Sinaga terletak di Huta Sinaga Uruk Negeri Urat Samosir, Sumatera Utara. Di depan gerbang Toga Sinaga terdapat patung harimau. Harimau ini diyakini yang menemani si Boru Pareme dari mengandung sampai melahirkan. Harimau ini yang menjaga dan memberi makan Boru Pareme. Setelah Boru Pareme melahirkan, Toga sinaga diajarkan ilmu bela diri oleh harimau ini . Harimau ini disebut si Telpang karena kaki depan harimau ini cacat. Tulisan pada Toga Sinaga ditulis secara vertikal sesuai dengan Toga dan berwarna emas . Toga Sinaga memiliki tinggi 17 m. Tinggi Toga ini memiliki arti saat perancangan pembangunan Toga Sinaga dilakukan pada saat generasi ke 17 Sinaga. Sinaga dikenal dengan istilah Si Tolu Ompu Si Sia Ama yang artinya Si Tiga Ompu ( Kakek) Si Sembilan Bapak. Istilah Si Tolu Ompu ini dalam Toga Sinaga dilambangkan dengan Batang Tugu berbentuk "Segitiga Sama Kaki", yang artinya yaitu : 1.Sinaga Bonor 2.Sinaga Ratus 3.Sinaga H...

avatar
Oskm_19818022_torangulinasinaga
Gambar Entri
Alat Musik Tradisional Provinsi Sumatera Utara
Alat Musik Alat Musik
Sumatera Utara

  Sumatera Utara adalah sebuah provinsi yang terletak di Pulau Sumatera, Indonesia dan beribukota di Medan. Musik yang biasa dimainkan, cenderung tergantung dengan upacara-upacara adat yang diadakan, tetapi lebih dominan dengan genderangnya. Seperti pada Etnis Pesisir terdapat serangkaian alat musik yang dinamakan Sikambang. Secara garis besar Alat Musik Tradisional Provinsi Sumatera Utara (Sumut) terdiri dari:  Doli-Doli, Druni Dana, Faritia, Garantung, Gendang Sisibah, Gordang, Hapetan, Hesek, Sulim, Sarune Bolon, Ole-Ole, Odap, Ogung, Pangora, Taganing.     Doli-Doli Doli-Doli   Doli-doli adalah alat musik tradisional yang berasal dari Nias. Doli-doli terbuat dari bambu atau kayu kecil-kecil yang disusun berjajar memanjang berdasarkan urutan ketinggian nada. Untuk memainkannya, doli-doli dipukul dengan dua tongkat kecil. Doli-doli b...

avatar
Oskm18_19918239_farid
Gambar Entri
Mangarambas Deke
Ritual Ritual
Sumatera Utara

Mangarambas Deke adalah sebuah ritual rutin serta tradisi mencari ikan di sawah setelah panen.  Awalnya dua atau tiga orang membuat semacam kolam penampungan bagi ikan (Bahasa Batak : Tambok) yang akan ditangkap dan terbuat dari bekas-bekas batang padi yang dicabut beserta tanah yang menempel di akar-akarnya,lalu ditimbun kira-kira 20 cm dari permukaan air dengan ukuran kolamnya kira-kira 2x2 meter dan membuat tempat masuk di salah satu sisi dengan ukuran kira-kira 0.5 meter dan untuk memulai mangarambas deke diperlukan sebatang ranting pohon yang berukuran 1.5 m beserta daunnya,dan dimulai dengan cara memukul-mukul air sembari menakut-nakuti ikannya dan mengarahkannya ke tempat yang telah di sediakan tadi yang berbentuk kolam segi empat.  Setelah kira-kira mendekati lubang masuk yang telah dipersiapkan,2-3 orang tersebut semakin mempercepat gerakan memukul-mukul air dengan maksud agar ikan mencari tempat perlindungan dan masuk melalui lubang yang...

avatar
OSKM18_19818063_Malvin Yulius Christian Pakpahan