Budaya Indonesia
598 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
Dendeng Balado
Makanan Minuman Makanan Minuman
Sumatera Barat

Bahan: 1 kg daging paha (gandik) sapi utuh Air untuk merebus 2 sdt garam Minyak untuk menggoreng Bumbu perendam, aduk: 250 ml  air 6 siung bawang putih, haluskan 6 buah jeruk nipis, ambil airnya 1 sdm merica bubuk ½ sdm garam Balado: 12 butir bawang merah 6 siung bawang putih 12 buah cabai merah besar 200 g tomat merah 100 ml minyak untuk menumis 1 sdt merica bubuk 1 sdt garam 1  sdt gula pasir ½ sdt cuka masak   Cara Membuat Dendeng Balado : Rebus daging bersama air dan garam di atas api kecil hingga ¾ matang. Angkat, tiriskan. Sisihkan 100 ml kaldu untuk menumis. Iris daging setebal 1 cm. Memarkan hingga tipis. Aduk bersama bumbu perendam. Biarkan hingga bumbu menyerap (± 30 menit). Goreng daging dalam minyak banyak dan panas hingga daging kering. Angkat, tiriskan. Sisihkan....

avatar
Endah Kinarya Palupi
Gambar Entri
Tari Indang
Tarian Tarian
Sumatera Barat

Seorang pemuda memasuki panggung dengan iringan musik bernuansa Melayu. Baju adat Pariaman melekat indah di tubuhnya. Pemuda tersebut melakukan gerakan menunduk dengan telapak tangan menyentuh lantai. Kemudian, dua kelompok muda-mudi keluar bersamaan dari arah kiri dan kanan. Itulah bagian awal pementasan tari tradisional Pariaman yang bernama tari indang.  Tari indang merupakan tari muda-mudi yang selalu dipentaskan setiap kali diadakan upacara tabuik – upacara yang dilakukan masyarakat Minang dalam rangka memperingati wafatnya cucu Nabi Muhammad setiap tanggal 10 Muharam. Tari indang merupakan tari tradisional yang diciptaan oleh Rapa’i. Rapa’i merupakan pengikut setia Syekh Burhanuddin – seorang tokoh terpandang yang selalu memperingati upacara tabuik di Minang. Dilihat dari gerakannya, tari indang hampir mirip dengan tari saman yang berasal dari Aceh. Hanya saja, gerakan dalam tari indang lebih variatif ditambah dengan penggunaan prope...

avatar
Oase
Gambar Entri
Tari Piriang Talang
Tarian Tarian
Sumatera Barat

Diantara banyak jenis tarian yang berkembang di Sumatera Barat, tari piring menjadi salah satu yang berhasil bertahan dalam hitungan abad. Tari ini dipercaya sudah ada sejak Kerajaan Sriwijaya masih memiliki pengaruh kuat di Sumatera Barat. Pada masa itu, tari piring menjadi wujud rasa syukur pada para dewa atas karunia yang diberikan dalam wujud hasil panen yang melimpah. Seiring masuknya pengaruh Islam, terjadi penyesuaian dan pergeseran fungsi tarian ini. Tarian ini berkembang lebih sebagai hiburan rakyat yang ditampilkan dalam perhelatan-perhelatan besar. Jika pada era sebelumnya tarian ini diwarnai dengan beraneka jenis sesajian yang dipersembahkan kepada para dewa, maka setelah datangnya Islam, hidangan tersebut disajikan sebagai suguhan bagi para tamu kehormatan. Tarian ini tetap bertahan dan terus mengalami perkembangan meskipun zaman telah berubah. Bahkan, seiring dengan meluasnya area persebaran tarian ini, muncul berbagai variasi tari piring yang semakin mem...

avatar
Oase
Gambar Entri
Bagamat
Musik dan Lagu Musik dan Lagu
Sumatera Barat

Seperti karakteristik umum rumpun Melayu, musik Minangkabau dicirikan dengan adanya cengkok dan grenek yang menciptakan lantunan nada yang mendayu-dayu. Ciri khas ini muncul dari improvisasi melodi yang dilakukan baik pada vokal maupun aransemen yang digunakan. Karena kekhasannya tersebut, musik tradisional asal Minangkabau umumnya mudah diterima di telinga banyak kalangan. Hal ini tercermin pada salah satu aliran yang ada dalam musik Minangkabau, yaitu Bagamat. Bagamat atau bagamad merupakan jenis musik tradisional yang berkembang di kawasan pesisir Provinsi Sumatera Barat. Musik ini diduga berkembang dibawah pengaruh budaya Portugis yang masuk ke Minangkabau melalui jalur perdagangan. Musik ini dahulu dibawakan oleh orang-orang keturunan India (kaliang/keling) yang tinggal di pesisir. Seiring berjalannya waktu, pemusik gamad berkembang dari berbagai macam latar belakang etnis, antara lain Minangkabau, Nias dan India. Selain unsur musik barat klasik, kita dapat menemu...

avatar
Oase
Gambar Entri
Kampir
Ornamen Ornamen
Sumatera Barat

Undangan Pernikahan berbentuk dompet yang berisi sirih, kapur, buah pinang, gambir, dan tembakau. Kampir harus diantar sendiri oleh keluarga mempelai kepada kerabat dan tetangga. Bila orang yang diundang mengatakan sirih telah masak maka ia akan datang ke pesta. Sumber: Indonesia Bagus NET https://www.youtube.com/watch?v=VDmjgwJ0r6U Dimulai pada menit ke 2.20

avatar
Sintacevia
Gambar Entri
Kerik Gigi
Ritual Ritual
Sumatera Barat

Kerik gigi merupakan suatu tradisi unik di Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat. Tradisi ini dilakukan oleh seorang wanita sebagai simbol bahwa dirinya telah cukup dewasa. Para wanita setempat percaya kalau gigi yang runcing menambah kecantikan mereka. Para pria pun makin tergila-gila! Selain bertujuan agar terlihat cantik tradisi ini juga bertujuan untuk memberi kedamaian jiwhttp://www.budaya-indonesia.org/a/e/b/a wanita. Masyarakat suku mentawai percaya jika mereka sudah melaksanakan ritual ini jiwa mereka akan dipenuhi kebahagiaan dan kedamaian jiwa. Prosesi Kerik Gigi tentu sangat menyakitkan, karena para ketua adat melakukannya tanpa melalui tahap pembiusan atau (anastesi) bahkan alat yang dipakai untuk ritual ini tanpa melalui proses sterilisasi. biasanya kerik gigi dilakukan dengan menggunakan sebuah alat yang terbuat dari besi atau kayu yang sudah mereka asah hingga tajam. proses ini membutuhkan waktu yang tidak sebentar lho, hanya untuk meruncingkan seluruh gigi merek...

avatar
Dita Indrani
Gambar Entri
Rendang Daging
Makanan Minuman Makanan Minuman
Sumatera Barat

Rendang (bahasa Minang: Randang) adalah salah satu masakan tradisional Minangkabau yang menggunakan daging dan santan kelapa sebagai bahan utama dengan kandungan bumbu rempah-rempah yang kaya. Masakan dengan citarasa yang pedas ini digemari oleh seluruh kalangan masyarakat, dan dapat ditemukan di seluruh Rumah Makan Padang di Indonesia, Malaysia, ataupun di negara lainnya. Masakan ini kadang lebih dikenal dengan nama Rendang Padang, padahal rendang merupakan masakan khas Minang secara umum. Pada tahun 2011, rendang dinobatkan sebagai hidangan peringkat pertama dalam daftar World’s 50 Most Delicious Foods (50 Hidangan Terlezat Dunia) yang digelar oleh CNN International.     TEMPAT RUMAH MAKAN: Restoran Sederhana, Jl. Ampera Raya No. 99 Jakarta Selatan, +(021) 78840042 Restoran Sederhana, Pasar Bendungan Hilir Los H Blok A 47/51 Jakarta Pusat, +(021) 5736810 / 5705049 Restoran Sederhana, Jl. Dewi Sartika No. 238 Cawang - Jakarta T...

avatar
Noval Karom
Gambar Entri
Silat Kumango
Seni Pertunjukan Seni Pertunjukan
Sumatera Barat

Sumatera Barat adalah salah satu provinsi di Indonesia. Di sana ada sukubangsa yang bernama “Minangkabau”1). Masyarakatnya sangat menggemari kesenian, termasuk seni bela diri (pencak silat), sehingga di provinsi tersebut terdapat berbagai aliran pencak silat2), seperti: Silat Starlak, Silat Bayang Buayo, Silat Buayo Lalok, Silat Harimau, dan Silat Kumango3). Tulisan ini hanya membahas satu aliran silat saja, yaitu Silat Kumango. Nama silat ini (Kumango) sangat erat kaitannya dengan tempat di mana silat itu tumbuh dan berkembang. Silat Kumango pada awalnya tumbuh dan berkembang di sebuah kampung yang bernama “Kumango” (di daerah Kabupaten Tanah Datar). Oleh karena itu, silat itu kemudian dikenal atau diberi nama “Silat Kumango”. Pencipta silat ini adalah Syekh Abdul Rahman Al Khalidi yang bernama kecil Alam Basifat. Syekh Abdul Rahman Al Khalidi adalah seorang ulama yang menyebarkan tarekat Samaniyyah dan Naksyabandiyah di...

avatar
Ressy vemialita
Gambar Entri
Cindua Langkok
Makanan Minuman Makanan Minuman
Sumatera Barat

Cindua Langkok merupakan minuman terenak di Indonesia yang ada di Bukittinggi. Cendol Lengkap, begitulah kira-kira jika diartikan dalam bahasa Indonesia. Mirip dengan es cendol pada umumnya atau es yang berasal dari Jepara yaitu es dawet. Tapi yang membedakan adalah isinya. Cendol yang berbahan dasar dari tepung sagu aren kemudian dicampur dengan tepung beras lalu diberi pewarna makanan yang berasal dari getah gambir sehingga berwarna merah. Sedangkan warna hijau karena diberi pewarna dari daun pandan atau daun suji, semuanya alami. Minuman ini disajikan dengan beragam campuran. Pertama-tama, dimasukkan Ampiang  alias beras pulut, dalam bahasa Minang nya disebut  bareh puluik , yang ditumbuk hingga pipih. Kemudian gula aren, dalam bahasa Minang nya disebut  Gulo Anau,  yang telah diencerkan. Lalu dimasukkan lah cendol yang telah dimasak dengan santan, serta tidak lupa lopis atau  lopi  serta durian. Untuk Lopis dan Durian sendiri, disajikan te...

avatar
Oase