jawa tengah
294 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
PUTRA MAHKOTA AMAT MUDE
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Aceh

Amat Mude adalah seorang putra mahkota dari Kerajaan Alas, Nanggroe Aceh Darussalam, Indonesia. Sebagai pewaris tahta kerajaan, ia berhak menjadi Raja Negeri Alas. Namun karena ia masih kecil dan belum sanggup mengemban tugas sebagai raja, maka untuk sementara waktu tampuk kekuasaan dipegang oleh pakcik (paman)-nya. Pada suatu hari, sang Pakcik membuang Amat Mude dan ibunya ke sebuah hutan, karena tidak ingin kedudukannya sebagai Raja Negeri Alas digantikan oleh Amat Mude. Bagaimana nasib permaisuri dan Putra Mahkota Kerajaan Alas selanjutnya? Ikuti kisahnya dalam cerita Putra Mahkota Amat Mude berikut ini! Alkisah, di Negeri Alas, Nanggroe Aceh Darussalam, ada sebuah kerajaan yang diperintah oleh seorang raja yang arif dan bijaksana. Seluruh rakyatnya selalu patuh dan setia kepadanya. Negeri Alas pun senantiasa aman dan damai. Namun satu hal yang membuat sang Raja selalu bersedih, karena belum dikaruniai seorang anak. Sang Raja ingin sekali seperti adiknya yang sudah memili...

avatar
Yulius Dwi Kristian
Gambar Entri
TUJUH ANAK LELAKI
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Aceh

Tujuh anak lelaki dalam cerita ini adalah tujuh orang bersaudara yang dilahirkan oleh sepasang suami-istri di sebuah kampung di daerah Nanggro Aceh Darussalam, Indonesia. Ketujuh anak lelaki tersebut sungguh bernasib malang. Ketika masih kecil, mereka dibuang oleh kedua orangtua mereka ke tengah hutan jauh dari perkampungan. Mengapa ketujuh anak lelaki itu dibuang oleh kedua orangtua mereka? Lalu, bagaimana nasib mereka selanjutnya? Ikuti kisahnya dalam cerita Tujuh Anak Lelaki berikut ini! Alkisah, di sebuah kampung di daerah Nanggro Aceh Darussalam, ada sepasang suami-istri yang mempunyai tujuh orang anak laki-laki yang masih kecil. Anak yang paling tua berumur sepuluh tahun, sedangkan yang paling bungsu berumur dua tahun. Untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka, sepasang suami-istri itu menanam sayur-sayuran untuk dimakan sehari-hari dan sisanya dijual ke pasar. Meskipun serba pas-pasan, kehidupan mereka senantiasa rukun, damai, dan tenteram. Pada suatu waktu, kampung...

avatar
Yulius Dwi Kristian
Gambar Entri
AYAM TANGKAP
Makanan Minuman Makanan Minuman
Aceh

  Berkunjung ke daerah Aceh maka kita akan dibingungkan dengan makanan khas Aceh yang sangat bervariasi namun rasanya sangat nikmat dan lezat . Salah satu makanan yang perlu dicoba adalah Ayam Tangkap nya . Ayam Tangkap adalah masakan khas Aceh yang terbuat dari ayam yang digoreng dengan bumbu dan rempah-rempah khas. Pengolahan ayam ini tidaklah sulit yaitu hanya dengan menggoreng setelah sebelumnya sudah terlebih dahulu diberi bumbu agar gurih saat disantap. Bumbu yang digunakan seperti bawang putih, lada, kemiri, garam, dan jahe. Setelah dibumbui, ayam lalu digoreng sekitar 5–10 menit. Pada saat yang bersamaan, dimasukkan pula beberapa genggam daun yang akan disajikan bersama ayam sehingga rasa rempah dedaunan turut meresap ke dalam daging ayam. Daun yang digunakan, di antaranya daun kari, potongan daun pandan, dan salam koja. Dedaunan itu pula yang kemudian menutupi sajian ayam tangkap pada setangkup piring. Setelah ayam matang, dedaunan ini memang...

avatar
Yulius Dwi Kristian
Gambar Entri
RUJAK ACEH
Makanan Minuman Makanan Minuman
Aceh

  Bila mengunjungi wilayah Aceh seperti kurang lengkap tanpa menyantap Rujak Aceh . Yang membedakan rujak ini dengan rujak2 yang lain adalah Rujak Aceh pada umumnya memiliki keistimewaannya yang terletak pada cita rasanya yang asam, manis dan pedas. Bahan-bahan yang digunakan memang relatif sama seperti pembuatan rujak pada umumnya, yang terdiri dari buah mangga, pepaya, kedondong, bengkuang, jambu air, nenas, dan timun, namun bumbu-bumbu yang digunakan, memiliki ciri khas tersendiri seperti garam, cabe rawet, asam jawa, gula aren (merah) yang cair, kacang tanah dan pisang monyet (pisang batu) atau rumbia (salak Aceh). Yang menarik dari rujak Aceh Samalanga ini, di atas tempat ulekan yang besar terbuat dari batu itu bisa menampung untuk 50 porsi rujak, ada juga ulekan yang digunakan biasanya yang terbuat dari kayu jati. Cara penyajiannya rujak biasanya memang ddilakukan dengan dua cara, yaitu pertama ditaruh di dalam piring dan yang kedua ditaruh di atas daun pi...

avatar
Yulius Dwi Kristian
Gambar Entri
BOH ROM ROM
Makanan Minuman Makanan Minuman
Aceh

  Salah satu makanan khas Lhoksheumawe yang sangat mudah ditemui adalah Boh Rom Rom . Bohromrom atau di Jawa disebut Klepon ini terbuat dari tepung ketan berisi gula yang dibalut dengan parutan kelapa berbentuk bulat dan kecil. Rasanya sangat manis nikmat saat hangat dan sangat cocok bila dimakan saat minum kopi atau teh. Bagi yang ingin membuat sendiri berikut ini resep pembuatanya : Bahan : - 500 gr tepung ketan putih - 1/2 sendok teh garam - 100 ml air putih panas - 80 ml air dingin - Air secukupnya untuk merebus - 3 daun pandan - 1/2 butir kelapa sudah parut - 100 gr gula merah diparut kasar - 2 daun pandan - 50 ml air Cara Membuat : 1. Pertama campur tepung ketan serta garam dan juga air panas serta aduk hingga rata. 2. Tambahkan air dingin sedikit sedikit, dan aduk hinga adonan terasa kalis. 3. Panaskan air dengan daun pandan sampai mendidih. 4. Ambil satu sendok teh adonan, kemudaian bulatkan dan isi dengan gula mer...

avatar
Yulius Dwi Kristian
Gambar Entri
SATE GURITA
Makanan Minuman Makanan Minuman
Aceh

  Salah satu kuliner yang wajib dicoba saat mengunjungi Kota Sabang adalah menyantap Sate Gurita. Sate Gurita ini pada dasarnya sama dengan sate yang pernah ada, dengan bumbu kacang dan bumbu padang. Bumbu Kacang atau yang sering disebut juga bumbu jawa terdiri dari kacang tanah, kecap, bawang merah dan bawang putih, garam, cabe rawit. Sedangkan satu lagi bumbu Padang yang terdiri dari racikan bawang putih, bawang merah, cabai merah, jahe, kunyit, sereh, dan bumbu-bumbu lainnya yang dimasak bersama kaldu sapi, kemudian dikentalkan dengan tepung beras. Yang jadi daya tariknya sate gurita adalah daging gurita yang dimasak lembut dan bumbunya meresap sampai kedalam. Dengan daging yang sedikit kenyal dan gurih sate ini menjadi santapan nikmat dan cocok sebagai pengisi perut yang lapar di malam hari.   Bagi anda yang ingin mencoba membuat sendiri berikut ini resepnya :   Bahan : - Daging gurita - Kacang Tanah - Kecap - Bawang M...

avatar
Yulius Dwi Kristian
Gambar Entri
Tari Ratoh Duek
Tarian Tarian
Aceh

Assalammualaikum, jamee baro trok Tameung, tameung jak pioh u ateuh tika Karena, karena saleum  Nabi k heun Sunnah Jaro, Jaro ta mumat syarat mulia..   Penari-penari wanita mendendangkan lagu sembari menari; menepuk-nepukan dada, menjentik-jentikan jari, menggeleng-gelengkan kepala dan melakukan berbagai gerakan dalam posisi duduk berlutut sambil sesekali bangun dari duduk dan berdiri diatas lutut mereka, lalu kemudian sesekali pula membungkukan badan hingga kepala-kepala mereka nyaris menyentuh lantai. Kemudian penari-penari tersebut  bergerak dalam posisi duduk sambil menirukan gelombang air laut dan berdendang: Hai laot sa I e lam ombak meu alon kapai jih Ek tron meulumba-lumba Hai bacut tek… ds t Begitulah para penari wanita menarikan tarian Ratoh Duek    (duduk berbincang-bincang atau seperti yang disebut Keith Howard sebagai  women chattering ).  Jika ditilik dari unsur...

avatar
Oase
Gambar Entri
Kopi Gayo
Makanan Minuman Makanan Minuman
Aceh

Tanaman kopi adalah spesies tanaman berbentuk pohon yang termasuk dalam famili rubiaceae  dan genus  coffea . Tanaman kopi masuk ke Indonesia pada tahun 1696 oleh orang-orang Belanda, akan tetapi usaha yang pertama ini gagal. Usaha ini diulangi lagi pada tahun 1699 dan berhasil, selanjutnya dikembangkan perkebunan-perkebunan kopi di pulau Jawa. Perkebunan-perkebunan kopi arabika di Jawa pada saat itu berkembang dengan pesat, karena kopi yang dihasilkan di Jawa mempunyai mutu yang baik dan sangat digemari oleh orang-orang Eropa. Kopi Arabika kemudian menyebar ke pulau-pulau lain seperti Sumatera, Sulawesi, Bali dan lainnya, akan tetapi luas perkebunan di luar pulau Jawa tidak seluas di Jawa. Pada akhir abad ke-19, pemerintah kolonial Belanda melakukan kebijakan penetrasi di bidang pertanian ke kampung-kampung Gayo. Perkebunan kopi di Aceh Tengah dibangun menjelang akhir abad ke-19 sebagai bagian dari proyek perkebunan yang dikembangkan oleh pemerintah kolonial...

avatar
Oase
Gambar Entri
Hikayat Cabe Rawit
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Aceh

Pada zaman dahulu kala, di sebuah kampung antah berantah, hidulah sepasang suami istri. Mereka merupakan sebuah keluarga yang sangat miskin. Rumahnya dari pelepah daun rumbia yang didirikan seperti pagar sangkar puyuh. Atap rumah mereka dari daun rumbia yang dianyam. Tidak ada lantai semen atau papan di rumah tersebut, kecuali tanah yang diratakan dan dipadatkan. Di sana tikar anyaman daun pandan digelar untuk tempat duduk dan istirahat keluarga tersebut. Demikianlah miskinnya keluarga itu. Rumah mereka pun jauh dari pasar dan keramaian. Namun demikian, suami-istri yang usianya sudah setengah abad itu sangat rajin beribadah. “Istriku,” kata sang suami suatu malam. “Sebenarnya apakah kesalahan kita sehingga sudah di usia begini tua, kita belum juga dianugerahkan seorang anak pun. Padahal, aku tak pernah menyakiti orang, tak pernah berbuat jahat kepada orang, tak pernah mencuri walaupun kita kadang tak ada beras untuk tanak.”...

avatar
Oase