masyarakat adat
1.447 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
Legenda Batu Karang Nini
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Jawa Barat

Karang Nini dan Bale Kambang adalah sebuah cerita rakyat yang telah melegenda di kalangan masyarakat Desa Emplak, Kecamatan Kalipucang, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat. Keberadaan sepasang batu karang yang biasa disebut Karang Nini dan Bale Kambang di sekitar Pantai Karang Nini merupakan bukti dari cerita legenda ini. Bagaimana kisah kedua batu karang di pantai tersebut? Ikuti kisahnya dalam ceritaLegenda Karang Nini dan Bale Kambangberikut ini! * * * Di Desa Karang tunjang atau yang kini bernama Desa Emplak, Jawa Barat, hiduplah sepasang suami istri bernama Aki Ambu Kolot dan Nini Arga Piara. Sudah puluhan tahun mereka menikah, namun belum juga dikaruniai momongan. Meskipun demikian, pasangan suami istri tersebut senantiasa hidup rukun dan damai. Mereka saling menyayangi satu sama lain. Untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarganya, Aki Ambu Kolot setiap hari menjelang malam pergi ke laut memancing ikan dan baru pulang pada esok harinya. Hasil tangkapannya dijual ke pasar...

avatar
Deni Andrian
Gambar Entri
Kerajaan Panjalu
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Jawa Barat

Panjalu berasal dari kata jalu (bhs. Sunda) yang berarti jantan, jago, maskulin, yang didahului dengan awalan pa (n). Kata panjalu berkonotasi dengan kata-kata: jagoan, jawara, pendekar, warrior (bhs. Inggeris: pejuang, ahli olah perang), dan knight (bhs. Inggeris: kesatria, perwira).[butuh rujukan] Ada pula orang Panjalu yang mengatakan bahwa kata panjalu berarti "perempuan" karena berasal dari kata jalu yang diberi awalan pan, sama seperti kata male (bhs. Inggeris : laki-laki) yang apabila diberi prefiks fe + male menjadi female (bhs.Inggeris : perempuan). Konon nama ini disandang karena Panjalu pernah diperintah oleh seorang ratu bernama Ratu Permanadewi.[butuh rujukan] Mengingat sterotip atau anggapan umum watak orang Panjalu sampai sekarang di mata orang Sunda pada umumnya, atau dibandingkan dengan watak orang Sunda pada umumnya, orang Panjalu dikenal lebih keras, militan juga disegani karena konon memiliki banyak ilmu kanuragan warisan dari nenek moyang mereka, oleh ka...

avatar
Deni Andrian
Gambar Entri
Mitos Maung Panjalu
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Jawa Barat

Mempelajari sejarah dan kebudayaan Panjalu tidak akan lepas dari berbagai tradisi, legenda, dan mitos yang menjadi dasar nilai-nilai kearifan budaya lokal, salah satunya adalah mitos Maung Panjalu (Harimau Panjalu). Sekelumit kisah mengenai Maung Panjalu adalah berlatar belakang hubungan dua kerajaan besar di tanah Jawa yaitu Pajajaran (Sunda) dan Majapahit. Menurut Babad Panjalu kisah Maung Panjalu berawal dari Dewi Sucilarang puteri Prabu Siliwangi yang dinikahi Pangeran Gajah Wulung putera mahkota Raja Majaphit Prabu Brawijaya yang diboyong ke Keraton Majapahit. Dalam kisah-kisah tradisional Sunda nama Raja-raja Pajajaran (Sunda) disebut secara umum sebagai Prabu Siliwangi sedangkan nama Raja-raja Majapahit disebut sebagai Prabu Brawijaya. Ketika Dewi Sucilarang telah mengandung dan usia kandungannya semakin mendekati persalinan, ia meminta agar dapat melahirkan di tanah kelahirannya di Pajajaran, sang pangeran mau tidak mau harus menyetujui permintaan isterinya itu dan d...

avatar
Deni Andrian
Gambar Entri
Kisah Rawa Onom- Lakbok(Ciamis)
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Jawa Barat

Legenda/Kisah Rawa Onom seakan tak terpisahkan dengan sejarah perkembangan Kabupaten Ciamis. Dulu, para bupati dan raja-raja Galuh, diyakini punya hubungan dengan lelembut ini. Dalam berbagai hal, Onom dipercaya sering membantu mereka. Konon, kini Onom menghuni Pulo Majeti. Siapa sebenarnya Onom?   Kisah bangsa lelembut bernama Onom di Ciamis, tak terpisahkan dengan perjalanan Bupati/Raja Galuh R.A.A. Kusumadiningrat di masa lalu. Raja Galuh yang kerap dipanggil Kangjeng Prebu ini amat dikenal di kalangan masyarakat setempat sebagai bupati yang berhasil membangun Ciamis. Misalnya, saat memimpin Ciamis menggantikan Raden Adipati Kusumadiningrat pada tahun 1886, Kangjeng Prebu membangun irigasi-irigasi dan dam (bendungan). Misalnya saluran Gandawangi dan Nagawiru untuk mengairi persawahan dan membuka areal baru. Dengan pembangunan irigasi itu, pembangunan sektor pertanian di bawah kepemimpinan Kangjeng Prebu mengalami kemajuan cukup pesat.Dia juga mewajibkan pasangan...

avatar
Deni Andrian
Gambar Entri
Legenda Ikan Dewa
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Jawa Barat

Ikan Dewa adalah sejenis ikan yang dikeramatkan oleh penduduk di sekitar   wilayah Desa Maniskidul dan sekitarnya. Bahkan di sekitar wilayah Kuningan-Jawa Barat, ikan ini dipercaya sebagai ikan istimewa yang membawa berkah bagi siapapun yang dapat menyentuh badannya.   Belakangan ini, legenda tersebut terus tersebar dari mulut ke mulut- hingga masyarakat sekitar Cirebon bahkan dari luar Cirebon, datang ke Kuningan ingin melihat ikan dewa, baik hanya sekedar melihat ataupun mempunyai tujuan yang lain. Banyak legenda tentang asal-muasal ikan ini, seperti dikatakan oleh Pak Mamat, salah satu petugas penyewaan ban yang sudah bertahun-tahun ada di Cibulan,” Dahulu kala ketika Prabu Siliwangi masih hidup, beliau memerintah dengan adil dan bijaksana, sehingga hampir semua prajurit dan kawulanya tunduk dan hormat pada Sang Prabu. Namun tak ada gading yang tak retak, begitupun dengan Prabu Siliwangi, walaupun sudah m...

avatar
Deni Andrian
Gambar Entri
Legenda Batu Naga & Ambu Naga Runting
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Jawa Barat

Di  Gunung Tilu, Dusun Banjaran, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat ada batu bergambar naga yang sampai sekarang masih menyimpan misteri. Selain gambar naga, ada juga gambar pria botak memegang senjata dan seorang punakawan. Misteri batu naga tersebut mengundang banyak ahli untuk menelitinya, karena jika melihat letak batu dan gambar-gambar yang terpasang, diduga ada pesan yang ingin disampaikan. Ketua Masyarakat Arkeologi Indonesia (MARI), Ali Akbar mengatakan, relief yang terpahat pada batu naga di Dusun Banjaran, terus diteliti dan hasilnya semakin menarik. Menurutnya, pada satu sisi batu tersebut terlihat jelas gambar gunung, dua tiang, dan dua orang yang sedang duduk mengapit tiang tersebut. Kemungkinan besar, lanjut Ali, Gunung Tilu itu diibaratkan alam tertentu oleh pemahat dan orang di zaman itu. "Alam kahyangan atau kedewataan yang dapat dimasuki melalui pintu gerbang. Kedua tiang menggambarkan pintu masuk atau gerbang yang dijaga dua orang figur," jelasnya....

avatar
Deni Andrian
Gambar Entri
Misteri Nini Pelet dan Ajian Jaran Goyang dalam Kitab Mantra Asmara
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Jawa Barat

Misteri Nini Pelet , adalah sebuah kisah atau cerita rakyat yang sangat melegenda bagi masyarakat yang bermukim di sekitar Gunung Ceremai. Gunung dengan ketinggian 3.078 meter di atas permukaan laut, yang juga merupakan gunung tertinggi di Jawa Barat ini memang banyak menyimpan legenda dan kisah mistis. Cukup banyak cerita misteri, mitos hingga  legenda yang sampai kini tetap diyakini. Gunung Ceremai , adalah gunung tertinggi di Jawa Barat yang wilayahnya mencakup tiga daerah yakni Kabupaten Cirebon, Majalengka dan Kuningan. Gunung purba dengan sejuta daya pesona ini memiliki keindahan yang sangat memikat bagi para pecinta alam. Gunung Ceremai juga memiliki kekayaan flora dan fauna dan kandungan energi panas bumi yang sangat besar dan melimpah.   Namun sebagaimana layaknya gunung berapi yang memiliki ragam kekayaan alam, gunung ini juga menyimpan beragam kisah yang beberapa diantaranya cukup menyeramkan. Selain adanya kisah para Wali Tanah Jawa yang diant...

avatar
Deni Andrian
Gambar Entri
Kisah Nyi Ratna Herang dari Nusaherang Kuningan
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Jawa Barat

Nyi Ratna Herang adalah ronggeng termasyhur era 1920-an. Kecantikannya tiada dua. Sayang, sebuah tragedi memilukan membuat sang ronggeng terbunuh. Mayatnya dihanyutkan di sungai. Saat ditemukan, jasadnya lalu dikubur disisi sungai Cigede. Kini makamnya sering jadi obyek ngalap berkah. Padahal, tetua kampung di sana melarang keras siapa pun menziarahinya. Mengapa ?   Kisah sukses ronggeng termasyhur di era 1920-an ini masih terngiang hingga kini. Masyarakat Kuningan, terutama kalangan pekerja seni, tak mudah melupakan namanya. Betapa tidak. Di masa jayanya, Ratna adalah perempuan cantik. Sebelum tragedi pilu itu berlaku, usianya baru 19 tahun. Rambutnya panjang tergerai. Tubuhnya sungguh aduhai.    Dalam bahasa sunda, kecantikannya semacam itu dikiaskan sebagai nu geulis ka wanti-wanti, endahna kabina-bina. Setiap ia tampil di atas panggung, dari ujung rambut hingga ujung kuku selalu jadi perhatian. Para jawara, kaum menak (bangsawan), sampai rakyat bia...

avatar
Deni Andrian
Gambar Entri
Ki Penganjang
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Jawa Barat

Alkisah, ada seorang pemuda yang sedang menyambit rumput di wilayah Sindang. Ketika ia sedang asyik-asyiknya menyabit rumput turun hujan gerimis. Tidak lama kemudian terlihat ada pelangi. Sang penyabit rumput melihat ujung pelangi jatuh di sebuah sumur milik masyarakat setempat. Merasa heran, pemuda tadi mendekati sumur, namun ia tertegun karena di sumur tersebut ada tujuh orang bidadari yang sedang mandi.   Saat ia memperhatikan ketujuh bidadari yang cantik jelita tersebut, terbersit di dalam hatinya untuk mempermainkan salah seorang bidadari. Ia mengambil salah satu baju yang disimpan tidak jauh dari sumur. Setelah merasa cukup bersenang-senang mandi, pada bidadari hendak pergi ke tempat asalnya, kayangan. Setelah mengenakan pakaian, ternyata masih ada salah seorang bidadari masih sibuk mencari pakaiannya. Namun, karena teman-temannya sudah tidak sabar menunggu, akhirnya ia berkata, “Tinggalkan saja aku di sini, nanti jika pakaiannya sudah ketemu akan me...

avatar
Deni Andrian