jawa tengah
71 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
KISAH I KARAKE' LETTE'
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Sulawesi Barat

I Karake’lette’ adalah seorang laki-laki cacat yang hidup di zaman kerajaan Balanipa Mandar, Sulawesi Barat, Indonesia. I Karake’ lette’ sendiri artinya orang yang berkaki cacat. Walaupun cacat, ia menjadi penentu kemenangan Kerajaan Balanipa dalam perang melawan Kerajaan Gowa, dengan menaklukkan Raja Gowa.   ∞∞∞ Alkisah, di daerah Mandar Sulawesi Barat, terdapat sebuah kerajaan yang bernama Kerajaan Balanipa . Kerajaan ini dipimpin oleh seorang raja yang arif dan bijaksana. Rakyatnya hidup damai, sejahtera, aman, dan sentosa.   Pada suatu hari, kedamaian mereka terusik oleh sebuah kabar buruk bahwa pasukan Kerajaan Gowa dengan dipimpin oleh rajanya akan datang menyerang negeri mereka. Mendengar kabar tersebut, Raja Balanipa segera bermusyawarah dengan para ponggawa dan pembesar kerajaan untuk menyusun strategi dalam menghadapi serangan musuh. &ldquo...

avatar
Deni Andrian
Gambar Entri
KISAH HAWADIYAH
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Sulawesi Barat

Hawadiyah adalah seorang gadis miskin dan yatim yang tinggal di sebuah kampung di daerah Mandar, Sulawesi Barat. Pada suatu waktu, seorang Mara`dia (Raja) Jawa datang meminangnya dan mengajaknya untuk melangsungkan pernikahan di Pulau Jawa. Namun, niat baik Mara`dia Jawa itu dihalang-halangi oleh seorang gadis bernama Bekkandari .   Konon, pada zaman dahulu kala, ada dua orang gadis yang tinggal di sebuah kampung di daerah  Mandar. Gadis yang pertama bernama Bekkandari , sedangkan gadis yang kedua bernama Hawadiyah . Kedua gadis tersebut memiliki perbedaan yang sangat mencolok, terutama dari segi banyaknya harta. Bekkandari berasal dari keluarga yang sangat kaya. Ayahnya memiliki perkebunan kelapa yang luas dan usaha pembuatan minyak goreng. Sementara Hawadiyah seorang gadis yatim yang berasal dari keluarga yang sangat miskin. Ia tinggal bersama ibunya di sebuah gubuk reyot di ujung kampung. Untuk memenuhi kehidupan mereka sehari-hari, Hawadiya...

avatar
Deni Andrian
Gambar Entri
RITUAL ADAT DI KABUPATEN MAMUJU TENGAH
Ritual Ritual
Sulawesi Barat

Ritual adalah serangkaian kegiatan yang dilaksanakan berdasarkan suatu agama atau bisa juga berdasarkan tradisi dari suatu komunitas tertentu untuk tujuan yang simbolis. Seperti halnya tradisi yang ada di Desa Tabolang, kec. Topoyo, kab. Mamuju Tengah, Sulawesi Barat, berupa RITUAL MAMOSE. Ritual Mamose adalah adat orang Budong-Budong yang harus di lestarikan. Ritual Mamose berkaitan dengan kegiatan bercocok tanam yang dilakukan tiga kali dalam setahun. Yang pertama dilakukan sebelum masuk hutan atau lahan. Kedua dilakukan setelah selesai merumbut atau membersihkan lahan yang nantinya akan ditanami tanaman. Dan yang ketiga, dilakukan setelah panen. Dalam mamose terdapat berbagai ritual yang dijalankan, mulai dengan melakukan aksi menggunakan parang di tempat terbuka di sekitaran rumah adat Budong-Budong serta disaksikan langsung oleh raja dan masyarakat. Dalam aksi Pamose (sebutan bagi tokoh adat yang sedang beraksi dengan berbicara bahasa Budong-Budong), Ia menyampaikan pes...

avatar
OSKM18_16018350_Fahrisah Nurfadeliah Bahraini
Gambar Entri
Cengnge'
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Sulawesi Barat

Cengnge' adalah nama seekor burung bersuara merdu dan berbulu indah yang terdapat di daerah Mandar, Sulawesi Barat, Indonesia. Di kalangan masyarakat Mandar, ada sebuah cerita menarik yang mengisahkan tentang seorang gadis cantik yang menjelma menjadi seekor Burung Cengnge'. Mengapa gadis cantik itu menjelma menjadi Burung Cengnge'? Alkisah, di sebuah kampung di daerah Mandar, Sulawesi Barat, hidup sepasang suami-istri yang miskin dan tidak mempunyai anak. Hampir setiap malam mereka berdoa agar dikaruniai seorang anak, namun Tuhan belum juga mengambulkan doa mereka. Meski demikian, sepasang suami-istri itu tidak pernah berputus asa untuk terus berdoa kepada Tuhan. “Ya Tuhan! Jika Engkau berkenan mengaruniakan kami seorang anak laki-laki, hamba bersedia membuatkannya ayunan dari emas,” doa sang Suami. Sebulan kemudian, sang Istri pun hamil. Alangkah senang dan bahagianya sang Suami mengetahui hal itu. Namun hatinya juga bingung, karena ia harus m...

avatar
adhaagary
Gambar Entri
Kalindaqdaq, Syair/Puisi Khas Mandar
Musik dan Lagu Musik dan Lagu
Sulawesi Barat

Kalindaqdaq merupakan salah satu tradisi adat yang berasal dari Mandar, Sulawesi Barat. Tradisi ini berupa penyampaian perumpamaan saat hendak menyampaikan keinginannya kepada seseorang, layaknya sebuah pantun. Biasanya penyampaian itu berupa sindiran-sindiran yang bisa membuat lawan bicara tertegun. Kalindaqdaq juga terkadang bernuansa sebuah puisi, rayuan kepada wanita, dan bahkan berisikan motivasi atau semangat kepada pejuang pada masa perjuangan perebutan wilayah kekuasaan para raja di tanah Mandar. Kalindaqdaq sering diperdengarkan pada acara pappatammaq atau lebih dikenal sayyang pattuqdu (acara syukuran bagi yang khatam al-qur’an) yang setiap tahun diadakan secara massal di Sulawesi Barat. Ciri kalindaqdaq, seperti umumnya puisi, adalah keterbatasannya, ketakbebasannya, yang membedakannya dengan toloq, karena toloq, seperti umumnya prosa, lebih bebas, lebih leluasa dalam bentuk dan aturan-aturan pengucapan.   Sepe...

avatar
Sylviaanggi
Gambar Entri
Sokkol, Makanan Khas Mandar
Makanan Minuman Makanan Minuman
Sulawesi Barat

Sokkol, merupakan varian makanan tradisional yang wajib ada pada saat kegiatan kenduri, syukuran, pernikahan, barazanji, dan peringatan maulid di Mandar, Sulawesi Barat. Suku Bugis menyebut makanan ini dengan nama "sokkoq", sementara suku Makassar menyebutnya dengan nama "songkoloq". Sokkol terbuat dari beras ketan merah, ketan hitam atau ketan putih.   Di Mandar, Sulawesi Barat cara membedakan sokkol cukup melihat tanda ?"tusuk" dan "bentuk"nya yang bisa terbaca dan jelas terlihat di kemasan daun pisangnya. 1. Kerucut dengan satu tusuk yang terbuat dari lidi isinya sokkol malotong 2. Kerucut dengan dua tusuk lidi isinya sokkol mamea 3. Segi empat padat dengan satu tusuk lidi isinya sokkol mapute Konon bentuk pembungkus sokkol yang terbuat dari daun pisang merupakan perwakilan dari unsur manusia maskulin (laki-laki, tommuane) dan feminim (perempuan, towaine) dan tiga formasi tusuk lidi merupakan identitas dunia atas, dunia tengah, dan dunia bawah ....

avatar
Sylviaanggi
Gambar Entri
Panglima To Dialing
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Sulawesi Barat

Alkisah, di sebuah bukit yang bernama Napo di daerah Tammajarra, Kecamatan Balanipa, Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat, berdiri sebuah kerajaan yang bernama Kerajaan Balanipa yang dipimpin oleh Raja Balanipa. Sudah tiga puluh tahun sang Raja berkuasa, namun tidak mau turun dari tahtanya. Ia ingin berkuasa sepanjang masa. Untuk itu, ia senantiasa menjaga kesehatan badannya dengan cara berolahraga secara teratur, berburu, minum jamu dan obat ramuan tabib terkenal agar tetap awet muda dan panjang umur.   Raja Balanipa memiliki empat orang anak, dua putra dan dua putri. Akan tetapi kedua putranya sudah dibunuhnya, karena ia tidak mau mewariskan tahtanya kepada mereka. Sementara sang Permaisuri  selalu merasa cemas jika sedang mengandung. Jangan-jangan anak yang dikandungnya itu seorang bayi laki-laki. Ia sudah tidak kuat lagi melihat anaknya dibunuh oleh suaminya sendiri. Ia pun selalu berdoa kepada Tuhan, agar anak yang dikandungnya kelak adalah bayi perempuan...

avatar
Dewiaswita
Gambar Entri
Meongmpalo Karellae #SBM
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Sulawesi Barat

Meongmpalo  adalah sebutan untuk kucing belang tiga atau berwarna tiga, dan  Meongmpalo Karellae  adalah kucing belang tiga berjenis kelamin jantan pada masyarakat Bugis. Kucing belang tiga umumnya berjenis kelamin betina, jantan sangat jarang atau bahkan langka. Jikapun ada biasanya memiliki cacat dan tidak bertahan lama karena adanya kelainan pada kromosom. Kelangkaan kucing belang tiga berjenis kelamin jantan, akhirnya dikaitkan dengan mitos di berbagai budaya. Bagi masyarakat bugis,  Meongmpalo Karellae  adalah pengawal setia  Sangiang Serri  (Dewi Padi), yang kisahnya terdapat dalam kitab  S ureq  Lagaligo. Dahulu, pembacaan kisah  Meo ngmpalo   Karellae  dilakukan pada upacara  Maddoja Bine , yaitu upacara penyemaian bibit padi. Dipercaya bahwa, jika si pencerita kisah ini merasakan kegembiraan saat membacanya, maka menjadi pertanda bakal baiknya hasil panen, pun sebaliknya. Pembacaan cerita  Meongmpa...

avatar
Sri sumarni
Gambar Entri
Loka Sattai #SBM
Makanan Minuman Makanan Minuman
Sulawesi Barat

Pada Jaman dahulu, masyarakat yang bermukim di daerah Sulawesi Barat mengolah bahan makanan dengan cara tradisional dan memakai alat yang masih konvensional, namun upaya untuk mencukupi kebutuhan hidup khususnya makanan, terus mereka upayakan sedemikian rupa agar kehidupan mereka terus berlangsung. Jika dibandingkan jaman sekarang dimana bahan makanan pokok seperti beras dapat dengan mudah diperoleh baik dari petani maupun di pasar-pasar ataupun swalayan, maka masyarakat tempo dulu untuk mendapatkan beras sangatlah sulit atau sangat susah, apalagi masyarakat yang kurang mampu. Oleh karenanya menjadi salah satu makanan alternatif pengganti beras saat itu adalah buah-buahan seperti buah pisang selain umbi-umbian dan sagu. Buah pisang seperti pisang kepok sudah sejak dahulu dikonsumsi oleh masyarakat baik di provinsi Sulawesi Barat maupun masyarakat Indonesia pada umumnya. Buah ini boleh dikonsumsi langsung terutama yang sudah matang maupun diolah terlebih dahulu dengan cara direbu...

avatar
Sri sumarni