1
864 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
Pura Meru
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Nusa Tenggara Barat

Selalu menyenangkan bisa berkunjung ke tempat yang memiliki nilai sejarah. Cerita unik di balik pembuatannya menjadi hal menarik untuk ditelusuri. Coba saja kunjungi Pura Meru yang berada di Lombok. Banyak hal menarik yang dapat Anda nikmati saat berkunjung ke sini. Tertarik? Terletak di tengah Kota Mataram, tepatnya di Jalan Selaparang, Kecamatan Cakranegara, Pura Meru merupakan yang terbesar dan tertua di wilayah Lombok. Dibangun pada tahun 1720 oleh Pangeran Anak Agung Made Larang, Pura Meru didedikasikan untuk 3 dewa utama umat Hindu (Dewa Brahma, Dewa Syiwa, dan Dewa Wishnu). Ketiga pura tersebut juga mewakili tiga gunung yang dianggap suci oleh pemeluk agama Hindu; Pura Brahma mewakili Gunung Agung di Bali, Pura Syiwa mewakili Gunung Rinjani di Lombok, dan Pura Wishnu yang diwakili oleh Gunung Semeru di Jawa Timur. Soal bentuk, hanya Pura Syiwa yang memiliki atap susun 11, sedangkan Pura Wishnu dan Pura Brahma memiliki atap susun berjumlah 9. “Meru&...

avatar
adhaagary
Gambar Entri
Cidomo
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Nusa Tenggara Barat

Di Lombok, Nusa Tenggara Barat, terdapat modal transportasi unik yang biasa digunakan oleh masyarakat untuk menunjang kehidupan sehari-hari. Cidomo namanya, kendaraan sejenis delman ini juga kerap digunakan oleh para wisatawan untuk menjamahi berbagai lokasi wisata yang ada di Provinsi Nusa Tenggara Barat. Cidomo sendiri merupakan akronim dari cikar, dokar, dan mobil. Alat transportasi ini berbentuk kereta penumpang dengan menggunakan dua ban mobil dan ditarik seekor kuda. Menunggangi Cidomo sambil berkeliling area wisata di kawasan Lombok tentu menjadi pengalaman yang menyenangkan. Wisatawan dapat menjumpai kendaraan unik ini di beberapa tempat, seperti di kawasan Gili Meno salah satunya. Di kawasan ini memang tidak ada kendaraan bermotor, dan bagi pengunjung yang ingin menuju penginapan biasanya menggunakan Cidomo sebagai alat transportasi. Jika Anda berkunjung ke Lombok, sempatkan untuk coba menunggangi Cidomo, delman khas dari negeri yang memiliki banyak gili indah i...

avatar
adhaagary
Gambar Entri
Beranyam
Ornamen Ornamen
Nusa Tenggara Barat

Terbuat dari daun pandan yang disilangkan menjadi satu, terbentuklah kerajinan tikar yang indah khas masyarakat Desa Tepal, Sumbawa. Inilah  beranyam , salah satu tradisi khas wanita-wanita dari salah satu wilayah di Nusa Tenggara Barat. Kebiasaan kaum wanita Desa Tepal dalam mengisi waktu senggang membuahkan hasil kerajinan tikar yang sangat indah untuk dilihat. Anyaman terbuat dari daun pandan yang telah melalui proses penjemuran dirangkai menjadi satu sehingga menghasilkan sebuah tikar. Beranyam  biasanya dilakukan kaum wanita di desa ini saat musim penghujan datang. Perkebunan dan persawahan yang telah dikelola saat musim semi membuat kegiatan menjadi lebih sedikit. Karenanya, kaum wanita mengisi waktu luang dengan  beranyam . Tikar yang telah jadi biasanya digunakan masyarakat untuk alas tidur atau menjadi penghias rumah mereka. Pada acara-acara tertentu, tikar yang mempunyai motif garis-garis ini digunakan sebagai alas duduk para tamu....

avatar
adhaagary
Gambar Entri
Pencak Sasak
Seni Pertunjukan Seni Pertunjukan
Nusa Tenggara Barat

Pencak Sasak  adalah pencak silat yang berkembang di daerah  Lombok  terutama di wilayah Sakra. Kehebatan dari ilmu bela diri ini sangat mengagumkan, walaupun hanya 14 jurus dasar dari 7 tingkatan. Tapi mampu melindungi diri dan menaklukkan lawan-lawannya. Pencak Sasak sebelumnya dipelajari dengan cara sembunyi-sembunyi atau pada tempat yang tertutup di malam hari tapi kecuali pada malam jumat tidak boleh untuk latihan atau belajar. Oleh karena itu kesenian ilmu bela diri ini tidak terlalu populer di Lombok. Tapi pada tahun 2010, pencak Sasak ini sudah mulai dikembangkan dan diperkenalkan oleh sebuah perguruan di desa Bungtiang yang bernama  Mata Pisau . SEJARAH Dahulu, seorang pengembara bernama Ujang akrab dipanggil  Bang Ujang  dari tanah Pasundan ( Jawa Barat ) yang haus akan ilmu-ilmu bela diri. Ia sanggup mengorbankan harta benda dan sisa hidupnya demi mencari ilmu bela diri. Ia berjalan mencari guru dengan bertarung jika...

avatar
Arum Tunjung
Gambar Entri
Kedebong Senggek
Permainan Tradisional Permainan Tradisional
Nusa Tenggara Barat

Permainan tradisional khas Lombok ini menggunakan tim. Tim yang kalah harus menggendong yang menang. Ini dilakukan dua arah. Yang menang akan melmpar kain yang sudah dililit sedemikian rupa. Saat dilempar, yang lain harus menangkapnya. Saat sudah tertangkap, maka perpindahan tempat akan terjadi, dan tentunya yang main masih digendong. Dan itu terus menerus. Jika, kain tidak bisa ditangkap, maka pergantian permainan terjadi.

avatar
Arum Tunjung
Gambar Entri
Cipuci-Puci
Permainan Tradisional Permainan Tradisional
Nusa Tenggara Barat

Cipuci-puci adalah permainan anak-anak yang berumur 5-11 tahun. Permainan ini dilakukan minimal tiga orang yang salah satunya akan diundi untuk memimpin jalannya permainan. Peserta mengulurkan tangan kedepan kemudian pemimpin memulai ketempat dimulainya permainan dan anggota kelompok yang lain tidak tertangkap permainan berakhir atau siloa’. Demikian sebaliknya apabila ada salah seorang anggota yang tertangkap maka kelompok yang dijaga mengganti kelompok yang permainan dengan menunjuk tangan peserta sambil menyanyikan cipuci-puci enjang-enjang bidaderi, njelele-njelepong kamu minta kembang apa( jika kata apa jatuh ditangan salah seorang anak maka anak itu harus meminta atau menyebutkan nama salah satu bunga, misalnya melati) maka pemimpin menjawab dan melanjutkan kata-kata melati tersebut menjadi selama-lama lakinya pulang sudah mati.  

avatar
Arum Tunjung
Gambar Entri
Jumpring / Sebok Pete
Permainan Tradisional Permainan Tradisional
Nusa Tenggara Barat

Permainan ini biasa dilakukan oleh lima orang anak yang diawali dengan ompimpang (salah satu cara mengundi). Yang kalah harus telungkup sambil menutup mata ditanah. Sedangkan yang menang akan memimpin permainan. Dengan membawa kerikil pemimpin memulai permainan dengan jalan menepuk-nepuk tangan peserta lainnya yang berada diatas punggung yang kalah sambil menyanyikan jumpring cet-ecet ketibu dondong, aji pira teloq sopoq, begitu kalimat ini diselesaikan batu yng tadi dipegang diletakkan dalam genggaman salah seorang peserta, kemudian semuanya mengucapkan aleem-aleem secara berulag-ulang.  

avatar
Arum Tunjung
Gambar Entri
Keduk Keke
Permainan Tradisional Permainan Tradisional
Nusa Tenggara Barat

Keduk Keke adalah salah satu permainan anak-anak yang dilakukan pada siang hari. Permainan dilakukan dengan cara satu lawan satu. Peserta minimal dua orang, maksimal 4 orang. Lidi/kayu kecil ditancapkan pada gundukan tanah atau pasir yang berda ditengan-tengah pemain. Dengan menggunakan alat bantu berupa kayu atau lidi ataupun dengan jari tangan sendiri setiap pemain mengeruk tumpukan tersebut sambil menyanyikan “keduk keke lendang bajo, sai ngepe ie kadoa’. Apabila salah seorang pemain menjatuhkan lidi/kayu maka dia dianggap kalah.

avatar
Arum Tunjung
Gambar Entri
Arya Banjar Getas
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Nusa Tenggara Barat

Hingga saat ini, sudah cukup banyak babad di Lombok yang sudah dikenali bahkan sudah dtranskripsi ke dalam tulisan latin dan diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia. Di antara babad-babad tersebut misalnya; babad Lombok, babad Seleparang, Babad Sakra, Babad Praya dan lain-lain. Pada umumnya, babad-babad tersebut mengungkapkan peristiwa penting yang pernah dialami ditempat-tempat tertentu, misalnya, Babad Sakra yang menceritakan penyerangan Karangasem ke daerah Sakra, atau babad Praya yang menceritakan penyerangan yang dilakukan Karangasem ke Praya.   Babad Lombok menceritakan tentang riwayat dari Nabi Adam hingga hancurnya dua kerajaan besar di Lombok yakni Pejanggik dan Seleparang, sementara Babad Seleparang hanya mengambil sebagian dari rentang peritiwa tersebut yakni kehancuran Pejanggik dan Seleparang.   Babad Lombok secara keseluruhan memuat 1218 bait (Suparman, 1994 : VIII)13. Isi babad tersebut secara secara umum; dari bait pertama hingga bait 977...

avatar
Arum Tunjung