puasa
476 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
Ater ater
Ritual Ritual
Jawa Tengah

Ater Ater   “Ater-ater” merupakan tradisi menjelang Hari Raya Idul Fitri yang masih sering dilakukan oleh masyarakat di Jawa Tengah. Tradisi ini dilakukan dengan berkunjung ke rumah kakek nenek, saudara, dan tetangga.  Biasanya ketika berkunjung kita membawa semacam parcel sebagai ungkapan rasa syukur kepada Allah SWT. Selain itu, tradisi ini juga bertujuan untuk menyambung silahturahmi sebelum hari raya. Di dalam parcel biasanya berisi tentang SEMBAKO (Sembilan Kebutuhan Pokok) seperti gula,minyak, sayur, dll. Selain itu, roti, gelas, peralatan rumah tangga lainnya juga biasa terdapat di dalam parcel. Tradisi ini biasanya dibarengi dengan ziarah kubur ke makam para leluhur,seperti kakek, nenek, kakek buyut dan saudara kita yang telah meninggal dunia. Hal ini bertujuan untuk mendoakan arwah-arwah leluhur sebelum menyambut hari suci Idul Fitri. Ziarah kubur atau “nyekar” (dalam bahasa Jawa) dilakukan setahun dua kali. Waktu pelaksanaann...

avatar
OSKM28_16418093_Rizkiawan Fandi Luthfianto
Gambar Entri
Kue Tetu
Makanan Minuman Makanan Minuman
Sulawesi Tengah

  siapa yang tidak kenal dengan kue yang satu ini, bentuknya yang khas menjadi keunikannya tersendiri. ya kue tetu atau biasa juga disebut kue perahu yang merupakan salah satu kue favorit masyarakat kota palu. bagaimana tidak? disetiap penjual jajanan kue pasti selalu kita temukan kue perahu tetu. apalagi ketika bulan ramadhan tiba, kue tetu adalah takjil yang paling laris diantara kue-kue lainnya. tetu merupakan santapan wajib untuk berbuka puasa. di setiap acara buka puasa bersama  kurang lengkap rasanya jika belum menyantap kue dengan bentuk khas seperti perahu ini. rasa manis yang pas dan tekstur yang lembut membuat semua orang yang mencobanya pasti akan ketagihan. keunikan bentuk yaitu menyerupai perahu menjadi nilai plus bagi tetu. cara pembuatannya simple dan bahannya juga terjangkau. cukup dibutuhkan tepung terigu, santan, gula putih/gula merah, garam dan pandan. prosesnya juga cukup mudah, sehingga bisa dibuat dirumah masing-masing. cukup dengan menc...

avatar
OSKM18_19918175_Akhirul Insan
Gambar Entri
Puasa Mutih/Ngayep
Ritual Ritual
Jawa Tengah

Puasa  Nganyep  cara tirakat Jawa  atau yang sering disebut Puasa Mutih adalah salah satu kebudayaan yang dilakukan oleh orang Jawa yang bertujuan untuk mendekatkan diri kepada Sang Pencipta dan dikabulkannya  do’a-do’a  kita. Keunikan dari puasa mutih ini adalah tidak mengonsumsi makanan – makanan yang bernyawa dan tidak menggunakan garam dan gula. Saat puasa mutih hanya diperbolehkan memakan nasi putih, umbi –  umbian  dan buah –  buahan . Semua bahan makanan memiliki rasa tawar atau  anyep   , kecuali manis dari buah –  buahan . Untuk menjalankan puasa ini, tidak ada waktu tertentu dan biasanya dilakukan selama 3 hari dan 3 malam.     #OSKMITB2018    

avatar
OSKM18_16818009_Grace Fajryana Widiasih Muslimah
Gambar Entri
Hari Raya Nyepi
Ritual Ritual
Bali

Hari Raya Nyepi biasanya dirayakan setiap Tahun Baru Saka 1940. Perayaan ini dilakukan dengan cara yang unik, antara lain melakukan "melasti", mengarak "ogoh-ogoh", mengelilingi rumah sambil menyalakan dupa, sampai tidak melakukan hal-hal yang dilarang. Hal tersebut dilakukan oleh seluruh umat Hindu.   Acara "melasti" biasanya dilakukan beberapa hari sebelum Nyepi tergantung panitia adat di daerah masing-masing. "Melasti" dilakukan dengan tujuan untuk mensucikan diri. Umat Hindu biasanya melakukan "melasti" dengan beribadah di pinggir pantai.   "Ogoh-ogoh" biasanya dibuat oleh muda-mudi Hindu beberapa minggu sebelum Nyepi dan diarak satu hari sebelum umat Hindu merayakan Nyepi itu sendiri. Sebelum "ogoh-ogoh" diarak, umat Hindu akan beribadah di perempatan jalan dan banjar masing-masing. Setelah itu, umat Hindu akan memecahkan kelapa di depan rumah dan menyiapkan "segahan" untuk "bhuta kala".   Malam hari, umat Hindu akan mengelilingi rumah sam...

avatar
OSKM18_16018349_Niluh Cantia
Gambar Entri
Putroe Meusisek
Makanan Minuman Makanan Minuman
Aceh

Putroe Meusisek adalah kue khas dari Nanggroe Aceh Darussalam. Kue dibuat dari ketan yang dimasak dengan santan. Ketan kemudian dilapisi oleh Asoe kaya (sari kaya). Asoe kaya dimasak dengan santan, dan sedikit garam. Asoe kaya kemudian dilapisi daun pandan. Putore Meusisek yang manis cocok dijadikan santapan berbuka puasa dan teman minum kopi. Lapisan daun pandan membuat putroe meusisek menjadi beraroma.

avatar
OSKM18_16018127_Syaukha Ahmad Risyad
Gambar Entri
Makna Pencucian Keris
Ritual Ritual
Daerah Istimewa Yogyakarta

Saya sendiri adalah keturunan dari HB 7 Yogyakarta, jadi ayah saya masih mewarisi Keris dari Kraton, dan berikut pendapat dari ayah saya mengenai pencucian Keris. Keris itu kalo buat para milenial udah gak cocok kalo di kesankan punya kekuatan magis yg akhirnya harus di cuci setiap bulan suro. Jadi di simple kan aja, bahwa keris itu sama kayak hasil karya seni yg di buat dng pashion yg tinggi, makannya dia bisa mengeluarkan aura tertentu, perkara teknis nya emang njlimet itu emang karena di bikin dng pashion bukan karena mistis nya. Dan keris itu di bikin dengan ilmu metalurgi yg mumpuni, ada beberapa logam yg di campur dan di tempa berbarengan dan di bakar dengan teknik tertentu yg itu bikin hasil akhir nya jadi besi yg sangat kuat dan sangat tajam, dan campuran mineral besi nya ini dan teknik produksi nya yg khusus yg memang menghasilkan aura yg bisa terpancar dari keris itu, dan karena di buat dengan passion yg besar hasil nya secara estetika juga sangat indah. Nah proses members...

avatar
Oskm18_16818290_wafaa
Gambar Entri
Persamaan dan Perbedaan Adat Baduy Luar dan Dalam
Ritual Ritual
Banten

                  Baduy dibagi menjadi dua, yaitu Baduy Luar dan Baduy Dalam. Keduanya sebenarnya mempunyai budaya yang sama, tetapi Baduy Luar sudah ada beberapa perubahan karena Baduy Luar yang lokasinyadekat dengan lingkungan luar Baduy dan mereka lebih terbuka dan menerima perubahan dibanding Baduy Dalam. Artikel ini saya buat berdasarkan cerita dari teman saya mengenai pengalamannya saat menginap di Baduy dalam. Ia lupa istilah-istilah nama yang dipakai oleh warga Baduy, maka mohon maaf sebelumnya saya tidak menyebutkan istilah-istilahnya, saya hanya menjelaskan berdasarkan cerita yang ia ingat.                   Ada beberapa persamaan dan perbedaan dari kegiatan-kegiatan yang biasa dilakukan warga Baduy luar dan dalam, yaitu: 1.         Persamaan a.        &n...

avatar
OSKM2018_19718047_Beatrice Amabella Utari
Gambar Entri
Sambut Bulan Suci dengan Megengan
Ritual Ritual
Jawa Tengah

          Bulan Suci Ramadhan merupakan salah satu bulan dalam kalender Islam yang mewajibkan setiap pengikutnya untuk menjalankan ibadah puasa. Di tanah Jawa sudah cukup kental akan budaya yang mengiringi bidang keagamaan yaitu terdapat akulturasi antara Islam dan Jawa. Berbagai daerah memiliki tradisi tersendiri untuk menyambut Bulan Suci ini. Seperti di Kecamatan Slogohimo Kabupaten Wonogiri Provinsi Jawa Tengah yang memiliki ritual megengan. Megengan diambil dari Bahasa Jawa yang artinya menahan. Dari segi bahasa sudah terdapat kaitan bahwa tradisi megengan yang berarti menahan sejalan dengan perintah di bulan Ramadhan untuk tidak melakukan perbuatan-perbuatan yang dapat membatalkan ibadah tersebut.           Tradisi megengan diawali dengan ziarah kubur yaitu dengan cara mendatangi makam para leluhur kemudian membersihkan dan menaburi bunga serta mendoakan arwah para leluhur. Puncak tra...

avatar
OSKM_16918051_AuliaNurLathifa
Gambar Entri
Indung - Indung
Musik dan Lagu Musik dan Lagu
Kalimantan Timur

Indonesia adalah negara kepulauan terbesar yang terletak di Asia Tenggara. Sebanding dengan banyaknya pulaunya, Indonesia juga memiliki lebih dari 300 suku etnik atau tepatnya sekitar 1.340 suku bangsa menurut sensus BPS pada tahun 2010. Dengan banyaknya suku bangsa di Indonesia, tidak mengherankan apabila Indonesia memiliki berjuta - juta budaya yang mungkin bahkan tidak diketahui oleh masyarakat awam. Salah satunya adalah lagu daerah yang berjudul Indung - Indung.   Lagu Indung -Indung merupakan salah satu lagu daerah yang berasal dari Kalimantan Timur. Lagu ini biasa dinyanyikan oleh orang tua kepada anaknya yang berisi petuah petuah dalam menjalankan kehidupan ini. Berikut adalah lirik lagu Indung - Indung ;   Indung Indung Kepala Lindung Hujan Di Udik Di Sini Mendung Anak Siapa Pakai Kerudung Mata Melirik Kaki Kesandung La Haula Wala Kuwwatta Mata Melihat Seperti Buta Tiada Daya Tiada Upaya Melainkan Tuhan Yang Maha Es...

avatar
Ulnirah