Tarian Fataele (Tarian Perang Nias) Kesenian atau tradisi Pulau Nias yang mungkin sudah menjadi identitas langsung Suku Nias adalah tradisi Hombo Batu atau yang lebih dikenal dengan Lompat Batu Nias. Identitas ini kemudian menjadi barang dagangan utama pariwisata Pulau Nias karena selain menawarkan keunikan dan ketangkasan, tradisi ini juga sudah berusia tua sehingga patut untuk dilestarikan. Di Nias Selatan tradisi Lompat Batu Nias selalu dipertunjukan bersamaan dengan Tari Fataele. Tari Fataele merupakan seni tari khas Nias Selatan. Tari Fataele tidak bisa dipisahkan dengan tradisi Lompat Batu Nias, karena lahirnya berbarengan dengan tradisi Homo Batu. Dahulu kala Suku Nias sering berperang antarkampung. Biasanya pemicu perang adalah perebutan lahan atau bahkan merebut kampung orang lain. Seperti halnya sistem kepemimpinan kampung yang dipimpin seorang kepala desa atau kepala suku, dahulu setiap kampung di Nias juga dipimpin oleh seorang ke...
Tari Piso Surit - Sumatera Utara Tari Piso Surit adalah salah satu tarian tradisional masyarakat suku Batak Karo di Sumatera Utara . Tarian ini termasuk tarian selamat datang yang biasanya ditampilkan secara berkelompok oleh para penari pria dan wanita. Tari Piso Surit ini merupakan salah satu tarian tradisional yang cukup terkenal di Sumatera Utara, terutama di daerah Karo sebagai daerah asalnya. Tarian ini sering ditampilkan di berbagai acara seperti penyambutan tamu agung, acara adat, dan acara budaya. Asal Usul Tari Piso Surit Tidak banyak sumber yang menjelaskan tentang asal mula dan sejarah Tari Piso Surit ini, sehingga masih belum bisa diketahui secara pasti. Namun dari beberapa sumber yang ada, Tari Piso Surit ini merupakan tarian yang tumbuh dan berkembang di masyarakat suku Batak Karo di Sumatera Utara. Nama tarian ini diambil dari kata “ peso surit ” yang dalam masyarakat Batak Karo merupakan sejenis...
NATINOMBUR - Sumatera Utara Kata dasar natinombur adalah tombur. Sejumlah sumber menyebut, arti harafiah tombur adalah basah atau berair. Bentuk kata kerja dari tombur adalah manombur, artinya membasahi atau mengairi. Kata ini bisa digunakan untuk banyak konteks, termasuk konteks makanan. Oleh karena itu, manombur dalam konteks kuliner sesungguhnya lebih tepat diartikan mengkuahi (memberi kuah atau membuat makanan berkuah). Dengan demikian, natinombur secara harafiah berarti makanan yang dibasahi atau dikuahi. Berdasarkan etimologi ini, sejumlah artikel atau panduan-panduan resep natinombur yang bertebaran di internet bisa diperdebatkan ulang, sebab kebanyakan menyebut natinombur adalah ikan bakar yang disajikan dengan sambal, atau ikan panggang yang dilumuri sambal. Secara ringkas, proses pembuatan natinombur adalah seperti ini: siapkan ikan mujahir (belakangan ikan lele dan ikan nila juga menjadi lazim). Ikan itu dibersihkan sebagaimana laiknya, lalu dilumuri air...
Pok pia (bao bing) adalah sejenis kue tipis dari tepung terigu yang digoreng. Penganan ini merupakan makanan khas dari Kota Medan dan Deli di Sumatera Utara. Bentuk pok pia hampir menyerupai bentuk dari kue dadar gulung atau lumpia. Pok pia biasanya berasa manis, namun juga ada yang berasa asin sesuai dengan cara mencicipi. Pok pia sendiri berasal Bahasa Hokkian karena penganan ini umum di kalangan masyarakat Tionghoa yang mediami Medan. Berikut ini resep untuk pembuatan kue khas ini, antara lain: Bahan yang dibutuhkan - siapkan 1 sdm minyak - siapkan 100 gram udang segar, kupas, cincang kasar - siapkan 125 gram wortel, kupas, serut memanjang - siapkan 50 gram bawang putih, cincang kasar - siapkan 125 gram buncis, iris tipis - siapkan 125 gram bengkuang, kupas, serut memanjang - siapkan 50 gram daun bawang, iris bulat tipis - siapkan 1 sdm kecap asin - siapkan 1/2 sdt garam - siapkan 1 lembar kulit pok pia/ kelit lumpia...
Tango-tango merupakan makanan khas Sumatera Utara yang terbuat dari daging babi. Makanan khas batak ini memiliki rasa yang pedas karena menggunakan cabai merah dan rawit. Berikut bahan-bahan yang kalian perlukan apabila ingin membuat Tango-tango ini : Bahan : 1kg daging babi hutan atau kampung 100gr jahe 2 siung bulat bawang putih (15 buah) 200gr cabai merah 100gr cabai rawit 100gr andaliman 1/4 bawang merah 1sdm garam 1sdm Masako 1sdm gula pasir 150ml minyak goreng Cara Pembuatannya : Rendam terlebih dahulu daging dengan jahe dan bawang putih selama 1/4 jam. Setelah itu rebus beserta bumbu kurang lebih 20 menit. Apabila daging muda, hanya perlu 15 menit. cabai merah, cabai rawit dan andaliman di giling (wajib giling pake tangan, supaya berasa khas batak nya) Panaskan minyak, goreng daging babi sampai kering (tingkat kering nya sesuai keinginan) Tumis bumbu-bumbu tadi dengan minya...
Merupakan masakan yang berasal dari Sumatera Utara. Masakan ini merupakan gurame goreng utuh yang disiram dengan saus asam-pedas dari rajangan halus cabai rawit, putik bunga kincung atau kencong, dan bawang merah. Nama kecong sendiri berasal dari bunga kincung atau yang lebih dikenal masyarakat Indonesia dengan dengan sebutan bunga kecombrang yang di gunakan dalam proses pembuatan masakan yang satu ini. Masakan istimewa dengan bahan utama ikan Gurame ini cocok disajikan dengan sepiring nasi hangat bersama teman atau keluarga. Berikut adalah resep cara pembuatan gurame kencong, antara lain: Bahan-Bahan: 2 ekor ikan gurami, bersihkan, sayat punggung daun pisang secukupnya untuk alas 3 cm lengkuas, memarkan 2 lbr daun salam 3 bh asam gelugur 100 g kacang panjang, potong 3 cm 25 bh lokio, bersihkan 1 bh tomat, potong-potong 1 btg kecombrang, iris kasar 1sdm garam 1 sdm gula pasir 350 ml air Bumbu Halus: 4 bh cabai mera...
Anyang Pakis - Medan A nyang Pakis, masakan Sumatera Utara ini juga menjadi salah satu kuliner khas di Asahan. Anyang Pakis sangat lezat disantap begitu saja tanpa nasi karena memang bukan tergolong jenis sayur. Anyang Pakis sebetulnya mirip makanan khas di Jawa yang bernama urap. Hanya saja Anyang Pakis menggunakan bumbu kelapa yang disangrai seperti serundeng. Bumbu dasarnya juga mirip bumbu urap, yaitu bawang merah, serai, daun jeruk, dan ketumbar. Semuanya dihaluskan lalu disangrai bersama kelapa. Sepuluh tahun lalu Anyang Pakis menjadi menu yang sangat mudah dijumpai. Tetapi, seiring jalannya waktu, Anyang Pakis kini tinggalah makanan musiman. Kita hanya akan menjumpai Anyang Pakis pada saat musim Bulan Puasa. Sangat jarang atau bahkan sangat sulit kita menemukan Anyang Pakis selain di Bulan Puasa. Jika Bulan Puasa tiba, pusat jajanan Ramadhan di Kota Kisaran pasti menjadikan Anyang Pakis sebagai salah satu menu khas. Selain Anyang Pakis, kita dapat menelusuri wisata...
Kue Putu Bambu Khas Medan DARI Medan, berkembang ke Jakarta bahkan Malaysia. Begitulah perjalanan cemilan bernama putu bambu dan putu mayang. Seperti namanya, putu bambu adalah putu seperti yang kita kenal, terbuat dari tepung beras dan irisan gula jawa dimasak dalam bambu yang yang sudah dikemas sedemikian rupa. Setelah itu, diberi topping parutan kelapa. Bedanya, ketika putu bambu dimasak tak mengeluarkan bunyi seperti penjual putu yang biasa keliling. Selain itu, ukuran putu bambu lebih besar dibandingkan putu biasa. Bambu yang digunakan otomatis lebih besar. Warna putu bambu aslinya adalah putih tidak seperti putu ”jakarta” yang berwarna hijau, meski putu bambu juga bisa diberi warna hijau sesuai selera warga Jakarta. Perbedaan lain, selain taburan kelapa, putu bambu juga bertabur gula pasir. Demikian pula putu mayang, tak seperti di Jakarta yang berwarna-warni, putu mayang medan tak mau berdandan centil. Dia tetap pada waran aslinya,...
Naniura Medan NANIURA, ikan khas batak yang tidak dimasak, seperti Sashimi ikan mentah khas Jepang. Bila orang Batak mendengar naniura, maka yang pernah memakannya langsung mengeluarkan air liur dengan mata terpejam....tabo nai...enak sekali. Bagaimana tidak, ikan yang sudah dilumuri bumbu dan asam jungga (asam batak) ditambah andaliman menciptakan rasa manis ikan yang dibumbu asam dan diwarnai rasa pedas andaliman yang meninggalkan rasa ketir diujung lidah. Tidak percaya? Silahkan coba...maka rasanya tiada duanya. Naniura, tidak sepopuler ikan arsik dan jarang didapat di lapo-lapo Batak atau diarisan-arisan marga, biasanya disajikan pada saat acara Bona Taon para marga-marga Batak. Resep asli Naniura bukanlah ikan mas seperti arsik, tapi ikan yang satu-satunya ada di danau toba atau disebut "Ihan". Tapi karena ikan ini susah didapat, maka sekarang orang menggunakan ikan mas. Ihan adalah jenis ikan yang hidup hanya di danau Toba, masih ingat cerita...