makanan
516 entri ditemukan

Entri per provinsi
Entri per provinsi

Entri Terkait

Gambar Entri
Itak Gurgur
Makanan Minuman Makanan Minuman
Sumatera Utara

ITAK GURGUR Itak Gurgur adalah makanan khas Batak yang biasa di makan saat acara adat batak tertentu dan acara syukuran rumah atau kendaraan yang baru dibeli. Kata gurgur di sini dapat diartikan sebagai "membara". Pemberi itak gurgur selalu berharap si pemakan jadi memiliki semangat yang membara-bara. Jadi, dipercaya atau diharapkan siapapun yang memakan Itak Gurgur ini, setelah habis memakannya menjadi lebih bersemangat dalam mengerjakan apa pun. Itak gurgur dibuat dengan cara yang sangat sederhana, yaitu dengan mengadon itak, kelapa muda yang telah diparut, gula pasir, dan sedikit air panas. Setelah dicampur sampai rata, kemudian adonan tersebut dicetak secara manual dengan tangan sendiri. Sudah, begitu saja. Itak Gurgur pun siap dihidangkan tanpa perlu dimasak di kompor terlebih dahulu. Tapi jika ada suka, anda bisa mengukus itak Gurgur tadi. Dan Itak gurgur yang dikukus disebut pohul-pohul. Sumber: https://id.m.wikipedia.org/wiki/Itak_Gurgur https://www.donganbatak.com/20...

avatar
Wastilumbantobing
Gambar Entri
'Ihan' Ikan Batak yang Terancam Punah
Makanan Minuman Makanan Minuman
Sumatera Utara

Ikan adat Batak yang biasa disebut Ihan ( Neolissochilus thienemanni ), adalah ikan endemik Sumatera Utara. Biasa ditemukan di Danau Toba atau sekitar sungai-sungai Sumatera Utara. Habitatnya di air dingin, jernih, dan cukup mengalir deras. Ihan konon menurut leluhur saya (Bapak dan Opung-Opung) adalah makanan para raja dan sesembahan (upa-upa) kepada Tuhan yang diberikan oleh Hula-hula (pihak pemberi istri) kepada Boru (pihak penerima istri). Dalam prosesi adat perkawinan, pemberian ini sebagai balasan pemberian makanan oleh Boru. Tujuannya agar si penerima mendapat berkat dari Tuhan berupa kesehatan dan panjang umur, mendapat banyak keturunan, dan mudah rezekinya. Pada perkembangannya saat ini, keberadaan Ihan sebagai ikan yang biasa dipakai pada upacara-upacara adat Batak sudah digantikan oleh ikan dari genus Tor (deke jurung-jurung) bahkan saat ini ikan mas lah yang dijadikan upa-upa atau syukuran pada acara adat Batak. Sewaktu Bapak saya masih kecil, menurut belia...

avatar
OSKM18_16818024_Ancilla
Gambar Entri
Mengulosi dan upa-upa
Seni Pertunjukan Seni Pertunjukan
Sumatera Utara

Upa-upa adalah pemberian doa, tak hanya acara pernikahan namun juga acara selamatan, sedangkan Mangulosi merupakan tradisi pemberian kain tenun khas Batak yang diberi nama ulos.Acara ini memiliki makna mendalam yakni pemberian kain ulos yang memiliki arti perlindungan dari segala cuaca dan keadaan yang dipercaya oleh Suku Batak. Upa-upa adalah pemberian doa, tak hanya acara pernikahan namun juga acara selamatan. Mangulosi merupakan tradisi pemberian kain tenun khas Batak yang diberi nama ulos. Acara ini memiliki makna mendalam yakni pemberian kain ulos yang memiliki arti perlindungan dari segala cuaca dan keadaan yang dipercaya oleh Suku Batak. Upacara ini merupakan tradisi turun temurun di Batak. Memiliki arti pemberian doa.Bukan hanya di acara pernikahan namun juga acara selamatan. Di acara Upa-upa disediakan makanan khas Batak yakni ikan mas yang dimasak dengan bumbu khusus namanya arsik. Dalam acara tersebut semua orang berkeliling dan menyentuh tempat makanan. Bagi yang tak memu...

avatar
Farhanarifharahap
Gambar Entri
Ritual Kematian Orang Batak
Ritual Ritual
Sumatera Utara

Kematian. Satu kata yang identik dengan kesedihan dan air mata, serta biasanya dihindari manusia untuk diperbincangkan.  Namun, sebenarnya itulah yang ditunggu-tunggu manusia yang sadar bahwa tanpa kematian tidak ada proses pada kehidupan yang kekal dan abadi. Kehidupan terdiri dari dua kutub pertentangan, antara “hidup” dan “mati”, yang menjadi paham dasar manusia sejak masa purba sebagai bentuk dualisme keberadaan hidup hingga masa kini (Sumardjo,2002:107). Kematian merupakan akhir dari perjalanan hidup manusia. Maka kematian pada dasarnya adalah hal yang biasa, yang semestinya tidak perlu ditakuti, karena cepat atau lambat akan menjemput kehidupan dari masing-masing manusia. Namun, wajar bila kematian bukan menjadi keinginan utama manusia. Berbagai usaha akan selalu ditempuh manusia untuk menghindari kematian, paling tidak memperlambat kematian itu datang. Idealnya kematian itu datang pada usia yang sudah sangat tua. Pada masyarakat Batak, k...

avatar
OSKM18_FITB_Fajar siboro
Gambar Entri
Legenda Lau Kawar
Cerita Rakyat Cerita Rakyat
Sumatera Utara

Pada zaman dahulu kala tersebutlah dalam sebuah kisah, ada sebuah desa yang sangat subur di daerah Kabupaten Karo. Desa Kawar namanya. Penduduk desa ini umumnya bermata pencaharian sebagai petani. Hasil panen mereka selalu melimpah ruah. Suatu waktu, hasil panen mereka meningkat dua kali lipat dari tahun sebelumnya. Lumbung-lumbung mereka penuh dengan padi. Bahkan banyak dari mereka yang lumbungnya tidak muat dengan hasil panen. Untuk mensyukuri nikmat Tuhan tersebut, mereka pun bergotong-royong untuk mengadakan selamatan dengan menyelenggarakan upacara adat. Pada hari pelaksanaan upacara adat tersebut, Desa Kawar tampak ramai dan semarak. Para penduduk mengenakan pakaian yang berwarna-warni serta perhiasan yang indah. Kaum perempuan pada sibuk memasak berbagai macam masakan untuk dimakan bersama dalam upacara tersebut. Pelaksanaan upacara juga dimeriahkan dengan pagelaran ‘Gendang Guro-Guro Aron’, musik khas masyarakat Karo. Pada pesta yang hanya dilaksanakan seta...

avatar
OSKM18_FTSL_Nito Sahputra Zebua
Gambar Entri
Naniura
Makanan Minuman Makanan Minuman
Sumatera Utara

NANIURA Memang tak lengkap rasanya jika berkunjung ke suatu daerah wisata, tapi tidak mencoba kulinernya. Apalagi jika berkunjung ke berbagai daerah di Indonesia, Anda akan menemukan berbagai sajian kuliner yang menggugah selera. Tak hanya kaya akan bumbunya saja, tetapi juga proses pembuatannya yang menarik. Salah satunya adalah kuliner yang bisa Anda dapatkan di Danau Toba, Sumatra Utara. Anda bisa menemukan sebuah sajian kuliner yang di makan secara mentah, tapi tidak berbau amis. Jika di Peru Anda bisa menikmati Ceviche – makanan khas Peru di mana proses memasaknya tidak menggunakan api, melainkan ikan kakap mentah atau scallop direndam air jeruk lemun agar matang, di Medan Anda bsia merasakan Naniura. Bedanya, jika Ceviche disajikan dengan irisan bawah merah besar di atasnya, Naniura disiram dengan bumbu halus berwarna kuning. Naniura adalah salah satu makanan khas Batak Tapanuli Utara yang bisa ditemui di Danau Toba, Medan dan Pematang Siantar.  ...

avatar
OSKM18_16018061_darman siahaan
Gambar Entri
"PLLENG" Makanan Khas Orang Pakpak
Makanan Minuman Makanan Minuman
Sumatera Utara

Plleng adalah makanan tradisional dari daerah pakpak. Makanan ini memiliki ciri khas dengan warna nasinya yang kuning dan bertekstur lembut. Mungkin sekilas makanan ini terlihat seperti "tumpeng"di daerah JAwa. yang membedakannya adalah toping dari nasinya. Plleng biasanya di sajikan dengan ayam cincang pedas diatasnya yang biasa disebut dengan "TEKTEK". Selain itu, Plleng juga dihidangkan dengan Gulai Ayam yang kuyahnya sampai membentuk seperti danau disekitaran Nasi. Pada bagian berikut ini saya akan menjelaskan mengenai makna dibalik bahan yang digunakan pada makanan ini.  Nasi kuning yang bertekstur lembut melambangkan keberhasilan dan kelancaran  Tektek yang pedas melambangkan semangat yang berkobar-kobar  Ayam gulai yang kuahnya banyak melambangkan penopang dan sebagai dukungan agar mencapai kesuksesan. Plleng biasanya dihidang ketika :  Memberangkat anak ke perantauan, Setelah pembagian rapor, Memberangkat...

avatar
OSKM18_16318039_Nurhofifah sagala
Gambar Entri
Kursi Batu Sira Parulubalangan
Produk Arsitektur Produk Arsitektur
Sumatera Utara

Kursi Batu Sira  adalah salah satu peninggalan sejarah Batak di Pulau Samosir. Terletak diantara Desa Siallagan dan Desa Sipalakka. Tempat ini dipercaya sebagai peninggalan tertua dari Raja Siallagan, dan merupakan salah satu situs peninggalan Raja Siallagan, selain kursi Raja Siallagan di Tuktuk, Kampung Ambarita. Namun, Kursi Batu Sira kalah tenar karena baru-baru ini terbuka untuk publik. Dulu, tempat ini adalah tempat pengadilan para penjahat oleh raja-raja Batak maupun tokoh adat lainnya. Di situs ini, terdapat meja serta beberapa kursi batu. Terdapat pula sebuah formasi batu yang mungkin adalah tempat penyajian makanan kepada raja. Tempat ini terdiri dari tiga tingkat yang bisa diakses melalui undakan yang terdapat disana. Dan pada setiap tingkat terdapat pula patung ornamen Batak yang berbentuk monyet ataupun manusia. Konon, patung-patung ini menggambarkan prosesi pengadilan yang berlangsung. Selain mengamati benda sejarah yang termasuk di era Megalitikum ini, pe...

avatar
OSKM_16018430_IAN SEBASTIAN
Gambar Entri
Gulai Daun Singkong Tumbuk
Makanan Minuman Makanan Minuman
Sumatera Utara

Gulai Daun Singkong Tumbuk Gulai daun singkong tumbuk merupakan makanan khas orang Sumatera Utara yang biasa disantap pada makan siang ataupun malam sebagai makanan sehari-hari. Makanan ini biasanya ditemani dengan sambal teri kacang dan nasi putih hangat. Bahan-bahan yang diperlukan untuk membuat masakan ini cukup sederhana. Masakan ini terbuat oleh daun singkong sebagai bahan inti, kincong (bunga kecombrang), rimbang, bawang merah, bawang putih, jahe, kemirih, lengkoas/laos, cabe rawit, daun jeruk, ebi, santen, serta garam dan gula putih. Hal pertama yang harus dilakukan untuk membuat masakan tradisional Sumatera Utara ini adalah menyiapkan daun singkong, bunga kecombrang, dan rimbang pada lesung lalu ditumbuk, tapi jangan sampai terlalu halus. Setelah itu, siapkan bumbu-bumbu lain seperti bawang merah dan putih, sedikit jahe, kemirih, sedikit lengkoas dan cabe rawit. Sediakan bumbu tersebut dalam sebuah cobek untuk diulek sampai halus. Tumis bumbu yang telah diulek da...

avatar
Oskm_16818237_bilqis -