Sumber : Arsip Museum Nasional Indonesia Konsep Museum Museum Listrik dan Energi Baru merupakan museum yang inovatif dan berorientasi ke masa depan dengan mengutamakan fungsi rekreatif dan edukatifnya. Kesan museum sebagai tempat untuk menyimpan benda-benda kuno sudah tidak relevan lagi apabila kita berkunjung ke Museum LEB, di mana di Museum LEB koleksinya merupakan perwujudan dari sejarah perkembangan IPTEK Ketenagalistrikan dan Energi Baru baik masa lampau, mau sekarang dan masa yang akan datang. Sebagai museum sains, Museum LEB diharapkan dapat mengemban fungsi untuk menyampaikan informasi teknologi kelistrikan dan energi. Dengan demikian sejarah pembangunan teknologi dan aplikasi energi di Indonesia dari masa ke masa serta semangat inovasinya dapat diwariskan kepada generasi mendatang. Koleksi Peragaan Koleksi yang diperagakan di Museum LEB diatur sedemikian rupa serta mempunyai alur cerita yang sistematis dan jelas, sehingga dapat...
Museum Basoeki Abdullah di Jalan Keuangan Raya, Cilandak, Jakarta Selatan, tahun ini akan diperluas. Bangunan di sebelah museum akan dibangun 3 lantai untuk ruang pamer yang lebih luas dari yang sudah ada sebelumnya. Kepala Museum Basoeki Abdullah, Joko Madsono, Rabu (8/1/2014), di Jakarta, mengatakan, pembangunan fisik Museum Basoeki Abdullah yang merupakan bagian dari program revitalisasi museum akan dimulai Mei 2014. Total dana yang dianggarkan untuk perluasan museum ini Rp 9 miliar. ”Pembangunan akan selesai dua tahun hingga 2015. Tahun pertama untuk pembangunan fisik, tahun kedua untuk menyelesaikan interior di dalam gedung,” ujar Joko. Adapun bangunan Museum Basoeki Abdullah yang merupakan rumah tinggal pelukis Basoeki Abdullah tidak akan berubah. Oleh karena itu, selama proses pembangunan berlangsung, museum tetap dapat dikunjungi. Selama ini, ruang pamer museum hanya mampu menampung 40 lukisan Basoeki Abdullah dan sejumlah barang koleksi seperti topeng, wayang, d...
Museum Aquarium Air Tawar Kompleks Taman Mini – Jakarta Timur Telp. : (021) 8409471 Faks. : (021) 8402557 Dibangun sejak tahun 1992 dan diresmikan pada tanggal 20 April 1994, Taman Akuarium ini merupakan taman biota air tawar terbesar dan terlengkap kedua di dunia serta terbesar di Asia. Menyimpan 6.000 ekor 126 spesies , terdiri atas beragam jenis, baik dari berbagai perairan indonesia maupun belahan dunia lain, meliputi tanaman air, reptilia, crustacea, dan ikan. Taman akuarium ini dilengkapi museum, perpustakaan, auditorium, akuarium nusantara, pojok reptilia, lorong gurame, dan ruang karantina yang dibangun di bagian belakang untuk pengembangbiakan koleksi dan menampung hasil dari petani yang dapat diperjualbelikan kepadfa pengunjung, masyarakat umum, penampung ikan, dan eksportir. Taman Akuarium juga membuka kesempatan bagi para mahasiswa dan masyarakat umum untuk melakukan penelitiandan obs...
Sejarah Museum Al Quran di TMII Beserta Koleksinya Sponsors Links Berbagai macam budaya dan agama yang ada di Indonesia merupakan sumber pengetahuan yang luas bagi orang – orang yang berminat untuk memperluas perspektif dan ilmunya mengenai banyak hal. Jakarta sebagai ibu kota Indonesia memiliki banyak fasilitas yang dapat mendukung hal tersebut berupa museum – museum yang menjadi penyimpan materi sejarah dalam berbagai bidang. Salah satu kompleks yang menampung berbagai museum dan kekayaan budaya Indonesia berupa replika – replika rumah adat adalah Taman Mini Indonesia Indah. Dari beberapa museum yang ada di kawasan TMII, Sejarah Museum Al Quran di TMII adalah tempat untuk menyimpan berbagai mushaf Al Qur’an dari berbagai negara dan daerah di Indonesia. Bayt Al Qur’an terletak di Jalan Raya TMII 1, Jakarta Timur berdekatan dengan Museum Istiqlal. Disana terdapat mushaf Al Qur’an terbesar dan terkecil di seluruh I...
Jakarta - Bagi para pencinta fashion , tidak ada salahnya mengunjungi Museum Harry Darsono yang terletak di Cilandak, Jakarta Selatan. Dalam museum ini, Harry yang merupakan seorang perancang ternama menghadirkan beragam koleksi hasil rancangannya. Karya-karya Harry dalam museum ini mencakup gaun, topi, tiara, kursi, patung, lukisan, piano, hingga tea set . Sejak 1974, Harry mendesain gaun-gaun bangsawan dan selebriti di Eropa, Timur-Tengah dan Asia. Harry juga mendesain kostum panggung untuk opera. Namun ada peraturan yang cukup unik saat Anda berkunjung ke museum ini, yaitu Anda harus mengganti alas kaki dengan menggunakan sandal. Apa alasannya? Alasannya, suara langkah kaki yang dikeluarkan dirasa mengganggu Harry. Pasalnya, pria berusia 65 tahun itu mengidap gangguan pemusatan perhatian dan hiperaktivitas (Attention Deficit Hyperactivity Disorder/ADHD). “Kenapa harus pakai sandal, karena suara sepatu itu mengganggu saya. Saya punya ADHD,&...
Lebih Bersinar di Shanghai Pintu Yuz Museum tertutup rapat. Pada dinding kaca, terpasang sebait pengumuman: “museum ditutup untuk persiapan sebuah pameran.” Tapi, usai pintu diketuk, seorang pria muncul dan mengatakan museum ini tak punya rencana pameran apa pun. Sambutan yang tak diduga. Saya membayangkan Yuz akan sesak oleh manusia. Pemiliknya, Budi Tek, sedang menjadi buah bibir. Yu De Yao, nama Budi Tek di Cina, diberitakan telah menggelontorkan Rp3 triliun guna berbelanja karya seni. Majalah Art+Auction menempatkan Budi Tek dalam daftar 10 kolektor paling berpengaruh. Namanya disejajarkan dengan figur-figur kondang pengumpul karya seni semacam Roman Abramovich dan Sheikha Al Mayassa. Pada 2010, Budi Tek membuat geger ketika membeli lukisan Chapter of a New Century-Birth of the People’s Republic of China II (1992) karya Zhang Xiaogang. Harganya bukan main, $6,7 juta. Tak heran jika masuk daftar rekor transaksi terbesar oleh kolektor berdarah I...
Sumber : Arsip Museum Nasional Indonesia Gedung Museum Pengkhianatan PKI Lubang Buaya lokasinya berada di Jl. Raya Pondok Gede, Lubang Buaya, Cipayung, Jakarta Timur, tidak jauh dari Asrama Haji Pondok Gede. Museum ini dikelola oleh Pusat Sejarah TNI, dan instansi terkait, dengan koleksi ratusan benda bersejarah yang terkait peristiwa pemberontakan G30S-PKI (Gerakan 30 September - Partai Komunis Indonesia). Pintu gerbang tinggi menyambut pengunjung yang datang ke tempat ini, dengan jalan masuk lebar dan panjang yang dinaungi pepohonan rindang di kanan kirinya. Pengunjung membayar karcis masuk sebesar Rp.2.500 per orang, baik dewasa maupun anak-anak, dengan karcis parkir bus Rp. 3.000, mobil sedan Rp. 2.000, sepeda motor Rp. 1.000. Sampai di ujung jalan masuk terdapat halaman luas, dengan gedung museum ada di sebelah kanan. Saat memasuki gedung Museum Pengkhianatan PKI kita bisa melihat diorama rangkaian peristiwa terkait PKI yang terjadi s...
useum yang menceritakan sejarah migrasi Hakka ke Nusantara dengan berbagai koleksi yang bervariatif khas budaya dan tradisi masyarakat Tiongko Indonesia. Jakarta selain menjadi pusat Ibukota Indonesia, kawasan ini juga menyimpan beragam cerita menarik yang patut ditelusuri dari berbagai macam sudut pandang yang asik untuk dikulik. Selain menampilkan ciri khas yang unik, kawasan wisata Jakarta ini juga menyajikan tempat wisata budaya dari berbagai suku dan etnis yang berada di dalamnya. Bagi sahabat Direktori Wisata Indonesia yang ingin mengetahui sejarah Tionghoa, maka kita dapat mengunjungi Museum Hakka Indonesia di Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta Timur. Di salah satu objek wisata Jakarta , kita akan dapat menemukan cerita kedatangan orang Tionghoa ke Nusantara, profesi orang-orang Tionghoa pada masa penjajahan Belanda, serta para tokoh orang Tionghoa yang berjasa kepada bangsa Indonesia hingga kesenian dan budaya Tionghoa. Museum Hakka Indonesia berada deka...
Sumber: jalanjalan.co Museum Anatomi Unika Atma Jaya adalah museum yang dimiliki Universitas Katolik Atmajaya yang memiliki koleksi berbagai anatomi tubuh manusia dengan menggunakan peraga asli. Sebagai salah satu museum sejenis yang terlengkap di Indonesia, Museum Anatomi Atma Jaya merupakan museum pertama milik perguruan tinggi yang dibuka untuk umum. Museum Anatomi Fakultas Kedokteran Unika Atma Jaya telah dibuka untuk umum sejak awal diresmikan pada tahun 1995. Artinya, bukan hanya para calon dokter saja yang dapat belajar mempelajari bagian tubuh manusia lewat cadaver atau mayat. Para pengunjung museum dapat melihat bagian tubuh manusia mulai dari kerangka, otot, peredaran darah, pernapasan, sistem indera, pencernaan, urinaria, reproduksi dan syaraf yang diawetkan dengan terpajang disana. Selain berasal dari tubuh manusia asli, museum tersebut juga memamerkan koleksi dalam bentuk manekin. Museum tersebut saat ini juga dilengkapi dengan citra tub...